Anda di halaman 1dari 4

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Kerangka Konsep


Kerangka konsep merupakan kerangka hubungan antara konsep-konsep atau variabel-
variabel yang akan diamati atau diukur melalui penelitian yang akan dilakukan
(Notoadmodjo. 2010). Kerangka Konsep merupakan model konseptual yang berkaitan
dengan bagaimana seorang peneliti menyusun teori atau menghubungkan secara logis
beberapa factor yang dianggap penting untuk masalah. Sehingga KERANGKA KONSEP
akan membahas saling ketergantungan antar variable yang dianggap perlu untuk melengkapi
dinamika situasi atau hal – hal yang diteliti. Variabel yang di teliti penulis adalah pengaruh
yoga dan terapi musik afirmasipositif terhadap rasa nyerihaid. dimana sasaran penelitian ini
adalah mahasiswi poltekkes kemenkes palembang jurusan kebidanan. Dimana lokasi
penelitian ini akan dilaksanakan di poltekkes kemenkes palembang jursan kebidanan.

Bagan 3.1 kerangk konsep

faktor predisposisi
a.pengetahuan
b.kondisi tubuh

faktor pendukung
a.yoga variabel independent
b.musik
c.afirmasi positif

faktor pendorong
variabel
a.sikap klien dependent
b.posisi yoga
3.1.1 Definisi operasional
No variabel variabel Cara ukur Alat ukur Hasil ukur Skala
ukur
1. yoga Teknik intervens Gerakan Meningkatkan ordinal
pernafasan dan kondisi rileks
posisi yoga pada nyeri
yang membantu haid dengan
tubuh menjadi mengatur
rileks, pernafasan
mengatasi serta gerakan
cemas dan yoga yang
depresi membuat otot-
otot dan
peredaran
darah mengalir
lancar
2. musik Alunan msik intervensi pendengaran Iringan musik ordinal
klasik relaxasi klasik relaxasi
akan membuat adik-
mempengaruhi adik semakin
suasana hati rilex dan
dan kerja otak membuat
akan suasana suasana hati
yang nyaman menjadi
nyaman
3. afirmasi Perkataan intervansi pendengaran Penanaman ordinal
positif yang kata-kata
akan di positif di
masukan pada membuat adik-
relaxasi akan adik yang
memberikan nyeri haid
rasa nyaman akan memiliki
sebagai jangkar maindset
relaxasi bahwa haid
sangat
menyenangka
n
4. Pengurangan Ketika gerakan intervensi kuesioner Nyeri haid ordinal
rasa nyeri yoga yang di memiliki
pada haid ikuti alunan tingkatan
musik serta a.ringan
afirasi pada b.sedang
relaxsasi akhir c.berat
akan membuat yg menjadi
pengurangan sekala ukur
rasa nyeri pada pada
haid penelitian ini
3.1.2 Hipotesis
1. ada hubungan antara yoga,terapi musik serta afirmasi positif dan rasa nyeri pada
mahasiswi kebidanan poltekkes kemenkes palembang
2. ada pengaruh yoga,terapi musik serta afirmasi positif terhadap kelancaran haid pada
mahasiwi kebidanan polekkes kemenkes palembang
3. ada perbedaan setelah melakukan yoga,terapi musik serta afirmasi sebelum dan sesudah
melakukan terapi di poltekkes kemenkes palembang.
3.2 Desain Penelitian
Penelitian ini merupakan rancangan penelitian eksperimen dengan quasi eksperimen yaitu
penelitian yang diarahkan.tidak hanya untuk mendeskripsikan saja tetapi sdah menganalisis
hubungan variabel (setiawan 2011). Quasi eksperiment di definisikan sebagai eksperiment
yang memiliki perlakuan. Dalam hal ini peneliti ingin mengetahui pengaruh yoga dan terapi
musik afirmasi postif terhadap rasa nyeri haid pada mahasiswi kebidanan poltekkes
kemenkes palembang tahun 2017.
3.3 Variabel Penelitian
Variabel mengandung pengertian ukuran atau ciri yang di miliki oleh kelompok lain
(notoadmojo 2010). Di dalam penelitian ini terdapat dua variabel yaitu variabel independent
(bebas) merupakan variabel yang menjadi sebab perubahan atau timbul variabel deependent
(terkait). Dan variabel dependent merupakan variabel yang di pengaruhi atau menjadi akibat
kerena variabel bebas (hidayat 2010).
3.4 Populasi dan Sampel
3.4.1 Populasi
Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian. Populasi penelitian ini adalah adik-adik
poltekkes palembang jurusan kebidanan yang memiliki rasa nyeri pada haid.
3.4.2 Sampel
sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang di teliti. Dinamakan penelitian sampel
apabila kita bermaksut untuk menggenerasikan adalah mengangkat hasil penelitian. Yang di
maksut dengan menggenerasikan adalah mengkat penelitian sebagai suau yang berlaku bagi
populasi (arikunto.2010). sampel penelitian ini yaitu mahasiswi kebidanan poltekkes
kemenkes palembang yang sedang haid dan merasakan rasa nyri
kriteria inklusi:
1) Mahasiswi kebidanan yang sedang haid
2) Mahasiswi yang bersedia ikut dalam penelitian
3.5 Lokasi dan Waktu penelitian
3.5.1 lokasi penelitian
Penelitian ini di lakukan di poltekkes kemenkes palembang jurusan kebidanan
3.5.2 Waktu penelitian
Penelitian ini di laksanakan pada bualan april-agustus 2017
3.Teknik Pengumpulan Data (pengolahan Data)
Pada penelitian ini data di peroleh adalah data primer dan data sekunder.data primer yaitu
peneliti langsung mengambl data paa subyek yang sedang haid sedangkan data sekunder yatu
data yang di peroleh dari medical record pada klinik hygea poltekkes kemenkes palembag
tahun 2017.
3.7 Analisa Data
3.7.1 Analisa Univarivat
Analisa univarivat bertujuan untuk menjelaskan atau mendeskripsikan karakeristik setiap
variabel penelitian. Bentuk analisa univariat tergantung dari jenis datanya, umumnya dalam
analisa data ini hanya menghasilkan distribusi frekuensi dan persentase dari tiap variabel
(notoadmojo 2010)
3.7.2 Analisa Bivariat
Analisa bivariat merupakan analisa yang di lakukan terhadap variabel yang diduda
berhubungan atau berkolerasi. Melihat dari hasil analisis uji X2 statistik akan dapat
disimpulkan adanya hubungan 2 variabel tersebut bermakna atau tidak bermakna. Misalnya,
antara dua variabel tersebut seacar persentase berhubungan tetapi secara statistik hubungan
tersebut tidak bermakna, analisis keeratan hubungan antara dua variabel tersebut (notoadmaja
2010). Untuk membuktikan adanya hubungan antara dua variabel tersebut di gunakan uji
statistic
1. Chi-square
Keputusan statistik:
a.bila nilai p value ≤ α (0,05) maka HO di tolak artinya ada hubungan antara
variabel independent dengan variabel dependen
b.bila nilai p value > α (0,05) maka HO di terima artinya tidak ada hubungan
antara varabel independent dengan variabel dependent (notoadmojo 2010)
2. UJI-T
Uji-t adalah jenis pengujian statstika untuk mengetahui apakah ada perbedaan dari
nilai yang di perkirakan dengan nilai hasil perhitungan statistika. Uji-t pada dasar nya
menunjukan seberapa jauh pengaruh satu variabel bebas secara individual dalam
menerangkan variasi variabel terikat. Uji-t menilai aakah mean dan keragaman dari
dua kelompok berbeda secara statistik satu sama lain.analisis ini di gunakan apabila
kita ingin membandingkan mean dan keragaman dari dua kelompok data dan cocok
sebagai analisis dua kelompok rancangan percobaan acak. Pada proposal penelitian
ini kita mengetahui adanya perbedaan setelah dan sebelum melakukan yoga,terapi
musik dan afirmasi positif terhadap nyeri haid.

Anda mungkin juga menyukai