Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH SOSIOLOGI

“REINTEGRASI SOSIAL SEBAGAI


UPAYA MENGATASI DISINTEGRASI
SOSIAL”

Disusun Oleh :
NAJMATUZ ZAHIRA
XI IPS 2
27

SMA NEGRI 2 PASURUAN


Thn 2020/2021

i
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan YME yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga saya dapat
menyelesaikan Tugas Makalah Sosiologi ini tepat pada waktunya.
Makalah ini telah saya susun dengan maksimal dan mendapatkan
bantuan dari berbagai sumber sehingga dapat memperlancar pembuatan
makalah ini.
Adapun judul dari makalah ini adalah “REINTEGRASI SOSIAL
SEBAGAI UPAYA MENGATASI DISINTEGRASI SOSIAL” yang
berisikan tentang pengertian reintegrasi sosial, disintegrasi sosial, faktor
pemicu reintegrasi dan disintegrasi sosial, dll. Saya selaku penulis
menyadari bahwa Tugas Makalah Sosiologi ini jauh dari kesempurnaan
untuk itu, diharapkan kritik dan saran yang dapat membangun untuk
lebih baikdi masa yang akan datang.
Akhir kata semoga Tugas Makalah Sosiologi ini dapat memberikan
manfaat bagi para pembaca pada umumnya dan terutama bagi saya
selaku penulis.

Pasuruan, 15-03-2021
Najmatuz Zahira

ii
Daftar Isi
HALAMAN JUDUL …………………………… i
KATA PENGANTAR ………………………… ii
DAFTAR ISI ………………………………… iii
BAB I PENDAHULUAN ……………………… 1

 A. Latar Belakang ………………………………………….. 1

 B. Rumusan Masalah …………………………………….… 2

 C. Tujuan Penulisan ………………………………………... 2

 D. Manfaat Penulisan ………………………………………. 2


BAB II PEMBAHASAN …………………………. 3

 A. Pengertian Reintegrasi Sosial dan Tujuannya………………… 3

 B. Pengertian Disintegrasi Sosial, pemicu dan akibatnya……….. 4

 C. Hubungan Reintegrasi Sosial dengan Disintegrasi Sosial…..... 6

 D. Peran Reintegrasi Sosial dalam upaya mengatasi Disintegrasi


Sosial............................................……………………………….. 7

 E. Contoh Disintegrasi Sosial..........…………………………….. 7


BAB III PENUTUP …………………………………… 9

 A. Simpulan …………………………………………………..… 9

 B. Saran ………………………………………………………… 10
DAFTAR PUSTAKA ………………………………… 11

iii
BAB I
PENDAHULUAN
A.LATAR BELAKANG
Manusia memiliki keinginan untuk bergaul. Dalam pergaulannya
terdapat suatu hubungan yang saling memengaruhi, sehingga akan
menimbulkan suatu perasaan yang saling membutuhkan.Untuk
mengenal upaya manusia yang merupakan bagian dari
masyarakatnya, terdapat beberapa perilaku yang berhubungan
dengan tindakan dan interaksi sosial sebagai jalan untuk mencapai
tujuan manusia sebagai makhluk sosial. Selain itu, dalam menjaga
segala tindakan dan interaksi sosial, juga terdapat nilai dan norma
sosial sebagai standar penilaian umum yang dapat membentuk
keteraturan hubungan antarmanusia menuju terciptanya integrasi
sosial yang mantap. Masyarakat merupakan suatu sistem yang
terdiri dari komponen-komponennya. Sebagai suatu sistem,
masyarakat memiliki fungsi integrasi untuk mencapai keadaan
serasi, atau hubungan serasi di antara bagian-bagian dari suatu
sistem sosial. Hal ini mencakup identitas masyarakat, keanggotaan
seseorang dalam masyarakat, dan susunan normatif dari bagian-
bagian tersebut.
Setiap anggota masyarakat akan berjalan sesuai aturan aturan
dalam bidang kehidupannya yang dianut sebagai nilai-nilai bersama.
Namun apabila kehidupan tidak berjalan sesuai aturan, maka akan
timbul masalah konflik, kekerasan maupun disintegrasi sosial yang
mampu diatasi dengan upaya reintegrasi sosial.

1
B.RUMUSAN MASALAH
a. Apa pengertian dan tujuan Reintegrasi Sosial?
b. Apa pengertian, pemicu dan akibat dari Disintegrasi Sosial?
c. Bagaimana hubungan antara Reintegrasi Sosial dengan
Disintegrasi Sosial?
d. Bagaimana peran Reintegrasi sosial dalam upaya mengatasi
disintegrasi sosial?
e. Apa contoh disintegrasi sosial?

C.TUJUAN PENULISAN
1. Untuk memenuhi tugas mata pelajaran sosiologi bab 2
semester genap, lks sosiologi halaman 63 (Aktivitas
Kelompok 3).
2. Untuk memahami dan menambah wawasan mengenai materi
Integrasi, Reintegrasi, dan Disintegrasi Sosial.
3. Untuk melatih keterampilan dalam membuat paper atau
makalah dengan baik dan benar sesuai prosedur.

D.MANFAAT PENULISAN
Makalah ini dapat membantu saya maupun para pembaca untuk
dapat memahami lebih dalam mengenai bab integrasi sosial dan
reintegrasi sosial sehingga kita tahu tentang norma dan nilai dalam
masyarakat yang dapat kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari,
serta kita dapat mengetahui tentang cara-cara mengatasi
permasalahan sosial seperti konflik, kekerasan maupun disintegrasi
sosial. Hal ini dapat mempermudah kita dalam mengatasi masalah
sosial yang sedang kita hadapi.

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN REINTEGRASI SOSIAL DAN


TUJUANNYA
Menurut pandangan Soeriono Soekanto, reintegrasi atau
reorganisasi adalah proses pembentukan kembali norma-norma dan
nilai-nilai baru untuk menyesuaikan diri dengan lembaga-lembaga
yang mengalami perubahan. Reintegrasi sosial merupakan sebagian
upaya untuk membangun kembali kepercayaan, modal sosial, dan
kohesi sosial. Proses ini bukanlah proses yang mudah. Proses ini
cukup sulit dan memakan waktu yang lama.
Tahap reintegrasi dilaksanakan apabia nilai-nilai dan norma-norma
vang baru tersebut telah melembaga (institutionalized) dalam warga
masyarakat. Reintegrasi sosial merupakan salah satu cara untuk
menyelesaikan atau memecahkan konflik pada masyarakat yang
mengalami konflik.

Pada dasarnya tujuan reintegrasi adalah memperbaiki hal-hal yang


menjadi pemicu terjadinya konflik ataupun kekerasan dalam
masyarakat tersebut. Hal-hal yang dianggap tidak baik dibuang dan
hal-hal vang dianggap baik dipertahankan, atau dicari cara baru
untuk menggantikan cara lama iika dianggap tak layak lagi
dipertahankan. Hal ini dimaksudkan demi tercapainya kembali
integrasi sosial yang pernah berlangsung di masa lalu. Diharapkan
dengar dilakukannya reintegrasi sosial tersebut, maka akan tercipta
kehidupan sosial yang harmonis saling pengertian, dan kedamaian
dalam masyarakat yang mengalami konflik tersebut.
3
Berikut beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mendukung
proses reintegrasi.
a. Memastikan penyelesaian konflik dan pelanggaran hak asasi
secara tuntas. Demi memastikan setiap konflik terselesaikan
secara tuntas, Indonesia telah memiliki Undang Undang No. 7
Tahun 2012 tentang Penanganan Konflik Sosial.
b. Dialog dan komunikasi intensif antarunsur masyarakat.
Pelaksanaan dialog dan komunikasi intensif haruslah melibatkan
seluruh unsur masyarakat.
c. Menghapuskan segala bentuk diskriminasi.
d. Menumbuhkan kebanggaan sebagai bangsa Indonesia.

B. PENGERTIAN DISINTEGRASI SOSIAL , PEMICU


DAN AKIBATNYA
Disintegrasi sosial adalah seperangkat kejadian dalam masyarakat
yang menganggu proses sosial dan interaksi sosial terhadap
kebersamaan dalam kehidupan sehingga menjadi pendorong akan
timbulnya konflik sosial yang senantisa memicul adanya beragam
masalah sosial.

Adapun definisi disintegrasi sosial menurut para ahli, antara lain;


Sriyana, Pengertian disintegrasi sosial adalah serangkaian proses
yang mampu memecahnya kesatuan dan persatuan sehingga
menjadi terpisah antara satu dengan lainnya, adapun gejala
disintegrasi sosial ini berawal dari hilangnya ikatan sosial secara
kolektif yang ada dalam masyarakat dalam mempersatukan
beberapa bentuk kelompok sosialnya.

4
Perubahan yang terjadi pada lembaga-lembaga kemasyarakatan
dapat membuat pudarnya norma-norma dan nilai-nilai dalam
masyarakat. Kondisi ini oleh Soerjono Soekanto disebut sebagai
disorganisasi atau disintegrasi sosial. Awal terjadinya kondisi ini
adalah situasi ketidakseimbangan atau ketidakserasian unsur dalam
masyarakat karena salah satu unsur dalam sistem masyarakat tidak
berfungsi dengan baik

Dalam masyarakat majemuk rawan terjadi disintegrasi sosial.


Disintegrasi sosia dapat mengancam suatu masyarakat yang sudah
mengalami proses integrasi sosial seperti Indonesia. Berikut faktor-
faktor yang dapat memicu terjadinya disintegrasi sosial:
a. Sikap etnosentrisme dan primordialisme.
b. Ikatan sosial yang longgar.
c. Kemajuan teknologi komunikasi yang memudahkan orang untuk
memperoleh informasi.
negatif dari luar.
d. Ketidakpuasan terhadap penguasa
e. Keinginan untuk melepaskan diri dari kelompok lain karena
diperlakukan tidak adil
f. Adanya dominasi kelompok tertentu yang menekan kelompok
lainnya.

Adapun yang diakibatkan dari dampak terjadinya disintegrasi


dalam masyarakat, antara lain;
1. Interaksi sosial menjadi terganggu karena semua orang
memikirkan egonya masing-masing
2. Hubungan sosial menjadi tidak tercipta dengan normal
3. Integrasi sosial menjadi terancam
4. Konflik sosial semakin tinggi dalam kurun waktu tertentu

5
5. Pranata sosial tidak berjalan sebagimana mestinya
6. Nilai sosial hanya dijadikan bahan bacaan bukan untuk
diimplementasikan

C. HUBUNGAN REINTEGRASI SOSIAL DENGAN


DISINTEGRASI SOSIAL
Reintegrasi sosial merupakan suatu proses dalam memperbarui
norma beserta nilai sosial untuk dapat menyesuaikan diri dengan
kehidupan masyarakat pada saat terjadi perubahan. Kondisi
perubahan yang terjadi ini lalu disebut disorganisasi serta
disintegrasi sosial. Penyebab dari terjadinya disorganisasi adalah
dikarenakan terdapatnya suatu situasi yang tak sesuai serta tidak
seimbang yang terjadi di masyarakat. Dengan kata lain terdapat
suatu sistem sosial dalam masyarakat yang tidak sesuai.

Ketika hal seperti disorganisasi dan disintegrasi sosial tidak diatasi


dengan cepat maka lama – kelamaan dapat menyebabkan terjadinya
situasi yang kacau. Keadaan yang terus berlanjut ini akan
menimbulkan terjadinya anomie. Anomie merupakan suatu keadaan
dimana tidak adanya aturan yang berlaku, sehingga dapat
menyebabkan masyarakat bertindak semaunya. Masyarakat tidak
lagi memiliki pegangan sehingga tidak dapat membedakan mana hal
yang baik dan yang buruk. Dengan terjadinya situasi ini, membuat
masyarakat akan berupaya untuk dapat mengembalikan situasi
kembali ke tahap integrasi, yaitu lembaga politik, ekonomi,
pemerintahan, agama, dan sosial berada didalam keadaan yang
selaras, serasi dan seimbang. Proses ini yang disebut dengan
Reintegrasi Sosial.

6
D. PERAN REINTEGRASI SOSIAL DALAM UPAYA
MENGATASI DISINTEGRASI SOSIAL
Dalam reintegrasi sosial sarana mengendalikan konflik sangat
dibutuhkan oleh masyarakat yang berkonflik dengan tujuan untuk
menetralkan ketegangan-ketegangan yang timbul dari dampak
konflik. Dalam mengatasi disintegrasi sosial perlu dilakukan
Reintegrasi Sosial. Adapun cara yang dilakukan untuk mengatasi
Disintegrasi antara lain:
1. Mengupayakan penyelesaian konflik seperti mediasi dan
arbitrasi
2. Meningkatkan toleransi dan rasa saling percaya
3. Penguatan kembali nilai-nilai kearifan lokal
4. Menjaga kelanggengan situasi damai
5. Perdamaian melalui kompromi antara perwakilan
6. Yang berkonflik melakukan perdamaian dan menyadari
kesalahan-kesalahan tindakan yang telah diperbuatnya
Oleh karena itu diperlukan landasan pemikiran yang terkait,
diantaranya :
a. Pancasila sebagai landasan Idiil.
b. UUD 1945 sebagai Landasan Konstitusional.
c. Wawasan Nusantara sebagai landasan visional.
d. Ketahanan Nasional sebagai Landasan Konsepsional.
e. Ketetapan MPR Nomor : V / MPR / 2000 tentang Pemantapan
Persatuan dan Kesatuan Nasional.

E. CONTOH DISINTEGRASI SOSIAL


Misalnya, pemerintah merencanakan pembangunan jalan tol dari
sebuah kota ke kota lainnya. Jalan tol tersebut akan melewati tanah,
kebun, sawah, bahkan pemukiman warga. Itu berarti akan ada

7
penggusuran. Setiap unsur dalam masalah ini (masyarakat dan
pemerintah) saling memaksakan kehendak. Dengan kekuasaannya,
pemerintah mengerahkan polisi dan tentara untuk mengamankan
jalannya penggusuran. Sementara warga bertahan mati-matian dan
tidak mau digusur, karena akan menyengsarakan hidup mereka
sendiri. Tentu keadaan semacam ini akan menimbulkan disintegrasi
sosial. Rakyat bahkan sering berhadapan dengan aparat keamanan
yang menggunakan kekerasan demi menyukseskan rencana
pemerintah. Pembukaan jalan tol tentu merupakan sebuah rencana
yang baik, misalnya membuka isolasi daerah dan mempercepat
pertumbuhan ekonomi. Rakyat yang mempertahankan harta
kekayaannya supaya tidak digusur pun merupakan sikap yang
benar. Karena itu, tentu dibutuhkan langkah dialog yang persuasif
dan saling menguntungkan agar program pemerintah bisa saling
bersintesa dengan kepentingan masyarakat.

Contoh lain Disintegrasi Sosial:


1. Kriminalitas
Perilaku kriminal adalah gambaran terjadinya disintegrasi yang
dialami pelaku kriminal. Ketika norma yang berlaku adalah tidak
boleh merampas pulsa orang lain, pelaku kriminal penyedot pulsa
mengalami disintegrasi dari norma yang berlaku.

2. Kenakalan remaja
Kita bayangkan kenakalan remaja di sini, misalnya dalam bentuk
pornoaksi. Remaja yang tidak tunduk pada norma kesusilaan yang
berlaku, mengalami disintegrasi sosial. Faktor penyebabnya bisa
bermacam-macam, mulai dari tontonan sampai kurang perhatian.

8
3. Pergolakan daerah
Terjadinya pergolakan daerah adalah bentuk disintegrasi sosial.
Pergolakan di sini diartikan sebagai konflik yang berbentuk
kekerasan. Perang sipil berbasis identitas suku, agama dan ras yang
terjadi di daerah sudah merupakan bentuk disintegrasi.

BAB III
PENUTUP
A. SIMPULAN
Reintegrasi atau reorganisasi adalah proses pembentukan
kembali norma-norma dan nilai-nilai baru untuk menyesuaikan
diri dengan lembaga-lembaga yang mengalami perubahan,
sedangkan Disintegrasi sosial adalah seperangkat kejadian dalam
masyarakat yang menganggu proses sosial dan interaksi sosial
terhadap kebersamaan dalam kehidupan sehingga menjadi
pendorong akan timbulnya konflik sosial yang senantisa memicul
adanya beragam masalah sosial. Sehingga dalam upaya untuk
mengatasi Disintegrasi Sosial diperlukanlah Reintegrasi Sosial.
Adapun cara yang dilakukan untuk mengatasi Disintegrasi antara
lain:
1. Mengupayakan penyelesaian konflik seperti mediasi dan
arbitrasi.
2. Meningkatkan toleransi dan rasa saling percaya.
3. Penguatan kembali nilai-nilai kearifan lokal
4. Menjaga kelanggengan situasi damai
5. Perdamaian melalui kompromi antara perwakilan
6. Yang berkonflik melakukan perdamaian dan menyadari
kesalahan-kesalahan tindakan yang telah diperbuatnya

9
B. SARAN
Konflik sosial seperti Disintegrasi Sosial terjadi karena
adanya perubahan maupun penyelewengan terhadap nilai-nilai
sosial yang ada dalam kehidupan bermasyarakat. Sehingga untuk
menjaga ketentraman dan kedamaian dalam kehidupan sosial,
kita diharuskan untuk tetap menjaga nilai-nilai dan norma serta
kebudayaan lokal yang ada didalam masyarakat. Jadikanlah
pengetahuan mengenai kehidupan sosial ini sebagai salah satu
pembelajaran untuk menjalankan kehidupan sosial dimasyarakat
yang lebih baik.

10
DAFTAR PUSTAKA
https://www.dosenpendidikan.co.id/disintegrasi-sosial/
https://dosensosiologi.com/disintegrasi-sosial/
https://lancangkuning.com/post/13597/pengertian-
reintegrasi-sosial-di-masyarakat.html
Buku Sosiologi kelas XI semester 2 kurikulum 2013.
Klaten: VIVA PAKARINDO

11

Anda mungkin juga menyukai