I. Latar Belakang
a. Dasar Hukum
1. Undang-undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilihan
Umum (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 101,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5246);
2. Peraturan Pemerintah Nomor 27 tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang
Milik Daerah/Negara;
3. Keputusan Presiden Nomor 70 tahun 2001 tentang Pembentukan Komisi
pemilihan Umum;
4. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 136/PMK.02/2014 tentang Petunjuk
Penyusunan dan Penelaahan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian
Negara/Lembaga;
5. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 53/PMK.02/2014 tentang Standar Biaya
Masukan Tahun Anggaran 2015;
6. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 96/PMK.06/2007 tentang Tata Cara
Pelaksanaan Penggunaan, Pemanfaatan, Penghapusan, dan
Pemindahtanganan Barang Milik negara;
7. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 120/PMK.06/2007 tentang
Penatausahaan Barang Milik Negara;
8. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 171/PMK.05/2007 tentang Sistem
Akuntansi dan Laporan Keuangan Pemerintah Pusat;
9. Peraturan menteri Keuangan Nomor 102/PMK.05/2009 tentang Tata Cara
Rekonsiliasi Barang Milik Negara dalam Rangka Penyusunan Laporan
Keuangan Pemerintah Pusat;
10. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 29/PMK.06/2010 tentang Penggolongan
dan Kodefikasi Barang Milik Negara;
11. Peraturan KPU Nomor 22 Tahun 2008 tentang Perubahan Peraturan KPU
Nomor 06 Tahun 2008 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja
Sekretariat Jenderal KPU,Sekretariat KPU Provinsi dan Sekretariat KPU
Kabupaten/Kota;
12. Peraturan Direktur Jenderal Kekayaan Negara Nomor PER-07/KN/2009
tentang Tata Cara Pelaksanaan Rekonsiliasi Barang Milik Negara dalam
Rangka Penyusunan Laporan Barang Milik Negara dan Laporan Keuangan
Pemerintah Pusat;
13. Peraturan Menteri keuangan Nomor : 49/PMK.02/2017 tentang Standar Biaya
Masuk Tahun Anggaran 2018.
b. Gambaran Umum
Penyelenggaraan pemerintahan yang efektif dan efesien sangat membutuhkan
tersedianya sarana dan prasarana yang memadai yang terkelola dengan baik dan
efesien, sejalan dengan ketentuan yang diatur dalam Undang-undang Nomor 17
tahun 2013 tentang Keuangan Negara, bahwa Menteri Keuangan selaku
Pengelola BMN berwenang dan bertanggungjawab atas pengelolaan aset dan
kewajiban negara secara nasional.Berdasarkan Peraturan Pemerintah nomor 27
tahun 2014 Barang Milik Negara adalah semua barang yang dibeli atau diperoleh
atas beban Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara atau berasal dari
perolehan lainnya yang sah. Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah
dilaksanakan berdasarkan asas fungsional, kepastian hukum, transparansi,
efisiensi, akuntabilitas, dan kepastian nilai.
c. Pelaksanaan Kegiatan
Bulan
No Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Pengelolaan Barang
Milik Negara
IV. Biaya Yang Diperlukan