Anda di halaman 1dari 42

SKRIPSI

PENGARUH TERPAAN TAYANGAN VIDEO TERHADAP


PERUBAHAN PERILAKU PENGGEMAR MODIFIKASI
OTOMOTIF
(STUDI PADA SUBSCRIBER YOUTUBE #SEKUTOMOTIF
GOFAR HILMAN)

Disusun Oleh:

Nanda Yudas Sura


0802514098

Disusun untuk Melengkapi Syarat


Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ilmu Komunikasi

PEMINATAN BROADCASTING AND NEW MEDIA


PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI
FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS AL-AZHAR INDONESIA
JAKARTA
2019
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar belakang


Pengguna Sosial Media

Sumber : Elma Wilanda. Media Sosial Facebook, Instagram, dan Whatsapp Jadi
Satu?. https://groovy.id/media-sosial-facebook-instagram-dan-whatsapp-jadi-satu/

Dijaman yang serba digital ini banyak informasi tentang otomotif yang
disebarluaskan melalui media sosial, tak terkecuali cara memodifikasi mobil. Jika
dibandingkan dengan media konvensional seperti televisi keberadaan media sosial
dianggap lebih cepat menyebarkan informasi tentang cara atau tips memodifikasi
otomotif. Salah satu media sosial yang digemari oleh masyarakat adalah melalui
youtube karna dapat dilihat kapan saja, dimana saja dan dapat diulang-ulang
melalui sebuah gadget.
Pada dasarnya, youtube merupakan sebuah website yang menfasilitasi
penggunanya untuk berbagi video yang mereka miliki, atau sebatas menikmati
berbagai video klip yang diunggah oleh berbagai pihak. Terdapat berbagai macam
video yang dapat diunggah ke situs ini, seperti misalnya video klip musik dari
musisi tertentu, film pendek, film televisi, trailer film, video edukasi, video blog

1
milik para vlogger, video tutorial berbagai macam aktivitas, dan masih banyak
lagi.1

Di dalam youtube terdapat beberapa channel yang mengulas tentang


konten modifikasi otomotif di Indonesia seperti Edwinsyah, goodrides, motomobi,
ridwan hanif, gofar hilman, fitra eri, dll. Dari beberapa channel yang ada, salah
satu yang menjadi trend setter modifikasi di Indonesia adalah Gofar Hilman, ia
memiliki beberapa mobil yang telah dimodifikasi seperti BMW E46 318i, BMW
E90 325i, BMW E39 Wagon, Honda HR-V Gen1, Nissan Serena, Volkswagen
Golf mk1. Gofar Hilman memiliki channel youtube yang membahas tentang
otomotif yaitu #sekutomotif, dalam channel sekutomotif ia membahas seputar
dunia otomotif, beberapa rekomendasi tempat untuk modifikasi mobil yang
terjangkau oleh masyarakat. Tak lepas dari pekerjaan lain seorang Gofar Hilman
yaitu sebagai

1
Nadira Aliya. Pengertian Youtube Beserta Manfaat dan Fitur-fitur Youtube yang Perlu Anda
Ketahui. https://www.nesabamedia.com/pengertian-youtube/. Diakses pada 21 November 2018
pukul 17.06 WIB.

2
2

penyiar radio, sehingga ia menggunakan bahasa yang mudah untuk dimengerti


dan cenderung asik untuk didengar. Berbeda dengan channel youtube lain yang
kebanyakan melakukan review pada sebuah mobil seperti fitra eri, ridwan hanif,
dll, kemudian channel motomobi yang juga membahas tentang modifikasi tetapi
terlalu berat untuk diikuti oleh masyarakat. Hingga tanggal 10 Maret 2019 Gofar
hilman memiliki 287.746 Subscriber dan 82 video dalam konten #sekutomotif,
sementara jumlah viewers terbanyak berada pada video yang berjudul
“#sekutomotif yang mau swap engine wajib ke sini!” dengan jumlah 1.494.775.
Indonesia memiliki perkembangan yang cukup menakjubkan pada dunia
otomotif. Tidak hanya sekedar pernyataan belaka namun hal ini juga didukung
oleh segelintir peneliti yang melakukan analisa terhadap perkembangan otomotif
yang ada di Indonesia.
Salah satunya adalah penelitian yang dilakukan oleh Vijay Rao,
Automotive and Transportation Practice Frost & Sullivan, yang menyatakan
bahwa Indonesia merupakan salah satu perkembangan otomotif terbesar di
ASEAN setelah Thailand. Frost & Sullivan memprediksi Indonesia akan menjadi
pasar otomotif terbesar di ASEAN pada 2019 dengan total kendaraan mencapai
2,3 juta. Perkembangan ini dipicu oleh pertumbuhan ekonomi Indonesia yang
stabil, peningkatan kelas menengah dan peningkatan investasi sektor otomotif
serta pemberlakuan regulasi otomotif yang mendukung pertumbuhan pasar.
Selain Vijay Rao, peneliti lain dari Sekretaris Umum Gabungan Industri
Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Noegardjito, juga menyatakan
risetnya di Seminar Prospek Industri Otomotif Nasional Menghadapi ASEAN
Economic Community (AEC) 2015 bahwa penjualan otomotif di Indonesia hanya
berbeda sekitar 100 ribu unit atau 7,5 % dari Thailand dan pertumbuhan penjualan
domestik Indonesia dinyatakan dapat mencapai 23,6% per tahun.
Berita otomotif terbaru juga menemukan bahwa ternyata produsen mobil
asal Tiongkok yaitu Build Your Dream Company Ltd (BYD) juga tergiur ingin
menikmati kemajuan bisnis otomotif Indonesia dengan menyiapkan investasi awal
sebesar 200 juta US Dolar atau setara dengan 1,8 trilliun Rupiah. Banyaknya
3

investor yang mulai melirik menandakan bahwa Indonesia memang memiliki


potensi yang besar dalam industri otomotif ini.
Dengan pertumbuhan otomotif mobil yang cukup pesat di Indonesia,
secara tidak langsung juga meningkatkan pengetahuan warga Indonesia akan
otomotif. Banyak tipe dari berbagai merek mobil yang dapat kita ketahui seperti
MPV (Multi Purpose Vehicle), SUV (Sport Utility Vehicle), sedan, pick up,
coupe, dan tipe lainnya. Sehingga konsumen tentu akan mempertimbang tipe
mobil terlebih dahulu sesuai kebutuhan.
Ekonomi yang terus tumbuh serta potensi pasar yang besar menjadikan
Indonesia sebagai jantung pasar otomotif ASEAN. Bukan tidak mungkin,
nantinya Indonesia juga menjadi basis produksi kendaraan bermotor terbesar di
Asia Tenggara. Direktur Corporate and External Affairs PT Toyota Motor
Manufacturing Indonesia (TMMIN), I Made Dana Tangkas menjelaskan nantinya
pusat pasar otomotif ASEAN akan beralih ke Indonesia. Menurutnya, bukan suatu
hal yang mustahil jika nantinya sentra industri otomotif di Asia Tenggara akan
berpusat di tanah air ini.
Di Malaysia, rasio kepemilikan mobil berada pada angka 334 mobil per
1000 orang. Di Thailand memiliki rasio 165 mobil per 1000 orang. Sedangkan
rasio di Indonesia teletak di angka 77 mobil per 1000 orang. Penjualan mobil di
Indonesia selama 2014 mencapai 1,2 juta unit ditambah dengan 170 ribu unit
untuk diekspor. Namun perlu diwaspadai, negara ASEAN yang berpotensi
mengejar angka-angka tadi adalah Thailand. Meskipun sepanjang 2014 Thailand
hanya mampu menjual mobil sebanyak 950.000 unit di pasar lokalnya,
kemampuan produksi di sana lebih tinggi dibanding Indonesia.2
Aliran modifikasi terus berkembang seiring dengan tumbuhnya komunitas,
industri otomotif, dan produsen aftermarket. Gaya modifikasi akan sangat
dipengaruhi oleh selera pemilik kendaraan dan pengaruh komunitas. Oleh karena
itu, beberapa gaya modifikasi yang ngetren tahun 2017 akan muncul kembali, di

2
Administrator. Perkembangan otomotif di Indonesia. https://mobilkamu.com/artikel/otomotif/.
Diakses pada 22 Oktober 2018 pukul 18.51 WIB.
4

antaranya Japanese domestic market, street racing, klasik, hella flush, dan masih
banyak lagi.
Akan tetapi, asosiasi modifikasi pertama dan terbesar di Indonesia,
National Modificator and Aftermarket Association (NMAA), memprediksi aliran
modifikasi ekstrem tidak akan terlalu mencuat. Justru, gaya modifikasi simpel
dengan pendekatan fungsionalitas dan mengutamakan kenyamanan berkendara
akan sangat digandrungi tahun ini. 3
Seiring dengan semakin berkembangnya dunia otomotif, maka makin
berkembang juga aliran-aliran modifikasinya. Ada beberapa aliran modifikasi
mobil yang populer di Indonesia, yaitu Japanese Domestic Market (JDM), United
State Domestic Market (USDM), DUB, VIP, Retro, Hellaflush, dan Street Racing.

Penggemar otomotif di Indonesia kian menjamur setiap harinya. Mulai dari


penggemar vespa antik, penggemar motor supersport, hingga penggemar mobil
klasik. Sebagai penggemar otomotif, pastinya Anda memiliki komunitas yang
sering melakukan berbagai kegiatan seru.

Tidak dapat dipungkiri, kegiatan seru yang dilakukan bersama komunitas terbukti
dapat membuat anggota komunitas semakin akrab seperti sebuah keluarga. Di
samping itu, banyak kegiatan, wadah, dan event seru yang memang disiapkan
untuk para penggemar otomotif. Ini empat kegiatan seru yang tidak boleh
dilewatkan oleh para penggemar otomotif.4

1. Modifikasi

3
Asep budiman. 2018. http://www.pikiran-rakyat.com/otomotif/2018/02/04/proper-car-tren-
modifikasi-2018-418812. Diakses pada 22 Oktober 2018 pukul 20.36 WIB.

4
Administrator. 2017. https://oto.detik.com/advertorial-news-block/d-3473099/4-kegiatan-
wajib-untuk-penggemar-otomotif. Diakses pada 24 September 2019 pukul 15.30 WIB.
5

Ini merupakan kegiatan wajib bagi penggemar otomotif. Dengan modifikasi, bisa
didapatkan kendaraan impian yang sesuai dengan keinginan Anda. Modifikasi
juga bermanfaat untuk meningkatkan rasa seni dari para pemilik kendaraan.
Diperlukan kreativitas tinggi dalam menuangkan ide-ide unik untuk memodifikasi
kendaraan Anda.

2. Touring

Biasanya touring dilakukan oleh suatu komunitas dengan jenis kendaraan yang


sama ke satu kota tujuan secara bersama-sama. Banyak komunitas motor yang
rutin menjadwalkan kegiatan touring ke berbagai daerah di Indonesia.

3. Nobar

Ajang balap mobil dan motor sekelas GP dan F1 seringkali disiarkan secara
langsung di saluran televisi nasional. Banyak komunitas yang memanfaatkannya
untuk dijadikan sebagai kegiatan rutin bersama komunitas mereka. Keseruan saat
nobar ternyata efektif untuk menambah keakraban antaranggota komunitas.

4. Langganan berita otomotif terkini

Mulai sekarang Anda bisa mendapatkan semua informasi seputar otomotif terbaru
dan terlengkap dengan sangat mudah. Dari informasi teknologi hingga mobil
paling keren di dunia, semua disajikan dengan lengkap dan mendalam. Anda juga
bisa berinteraksi langsung dengan user lain hingga sharing info mengenai
modifikasi kendaraan dalam satu wadah.

Penelitian terdahulu:

Tabel 1.1
Penelitian Terdahulu
6

Pendekatan
No. Nama Peneliti Judul Variabel Hasil Penelitian
1 Anisa Lestari Efek Efek Tayangan Kuantitatif
2017 Tayangan Tayangan, indo beauty
(Universitas Indo Beauty Perilaku vlogger
Islam Negeri) Vlogger di Imitasi berpengaruh
Situs Youtube terhadap
Terhadap perilaku
Perilaku imitasi
Imitasi mahasiswi
Mahasiswa
2 Elli Mustika Pengaruh Terpaan Minat Kuantitatif
Rini, Ayub Terpaan tayangan, berwisata
Ilfandy Imran Tayangan minat subscriber
Ph.D 2017 Traveling berwisata berpengaruh
(Universitas Channel di terhadap
Telkom) Youtube terpaan
Terhadap tayangan
Minat channel
Berwisata traveling di
Subsribers di youtube
Indonesia
(Studi Pada
Subscribers
Traveling
Channel
YouTube
Ponti
Ramanta)
3 Eribka Pengaruh Pengaruh Konten vlog Kuantitatif
Ruthellia Konten Vlog konten dalam
David, dalam vlog, youtube
Mariam Youtube sikap berpengaruh
Sondakh, terhadap mahasiswa terhadap
Stefi Pembentukan pembentukan
Harilama Sikap sikap
(Universitas Mahasiswa mahasiswa
Sam Ilmu ilkom
Ratulangi) Komunikasi Universitas
Fakultas Ilmu Sam
Sosial dan Ratulangi
Politik
Universitas
Sam Ratulangi
7

1.2. Perumusan Masalah


Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pengaruh
terpaan tayangan video #sekutomotif terhadap perubahan perilaku masyarakat
tentang otomotif pada subscriber Youtube Gofar Hilman

1.3. Tujuan Penelitian


Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh
terpaan tayangan video #sekutomotif terhadap perubahan perilaku masyarakat
tentang otomotif pada subscriber Youtube Gofar Hilman

1.4. Manfaat Penelitian


Adapun manfaat pada penelitian ini, antara lain :
1.4.1. Secara Akademis
Penelitian ini bermanfaat untuk memperkaya kajian tentang media baru
yang digunakan untuk memberi informasi tentang otomotif seperti Gofar Hilman.
1.4.2. Secara Praktis
Penelitian ini juga memberikan masukan kepada para youtuber otomotif
yang memproduksi video tentang otomotif, konten yang mereka buat dapat
mempengaruhi khalayak.
1.4.3. Secara Sosial
Penelitian ini memberikan informasi kepada khalayak seputar otomotif
yang ada pada media baru, sehingga mereka mengetahui bagaimana mereka
terpengaruh dalam media youtube.

1.5. Sistematika Penelitian


Adapun sistematika penulisan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini menguraikan secara garis besar materi dari skripsi sehingga
lebih mudah untuk dipahami. Bab ini meliputi latar belakang masalah, perumusan
masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian yang terdiri dari manfaat akademis,
manfaat praktis, dan manfaat sosial, dan sistematika sosial.
8

BAB II KERANGKA PEMIKIRAN


Bab ini membahas tentang Youtube dan New Media, Terpaan
Media, dan Teori S-O-R.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
Bab ini membahas tentang metodologi dalam penilitian ini antara
lain berisikan paradigma penelitian, pendekatan penelitian, sifat penelitian,
populasi dan sampel, metode penarikan sampel, pengumpulan data, teknik
wawancara, hipotesis penelitian, operasional konsep, validitas dan realibilitas,
metode analisis data, kelemahan dan keterbatasan penelitian.
BAB II
KERANGKA PEMIKIRAN

2.1. Youtube dan New Media

emunculan media baru


dalam perkembangan
teknologi komunikasi,
membuat mudah
para manusia untuk
berkomunikasi. Beberapa
ahli komunikasi kemudian
mengatakan bahwa arti
media baru serta konsep
yang ditunjukannya tidak
hanya mengacu pada
media interaktif, tetapi

7
juga merujuk pada
semua media. Dua
orang diantara mereka
adalah Ronald E. Rice
dan
Frederick Williams.
Menurut mereka, media
baru dibentuk komputer
adalah media dalam
pengertian yang sangat
luas, yaitu bukan media
massa, seperti surat kabar,
radio, televisi, dan
film. Pengertian media
baru ini secara implisit,

8
menyebutkan bahwa
media baru tersebut
terbentuk karena komputer
dan wujudnya berbeda
dengan media massa.
8

Youtube muncul setelah


adanya media baru yang
berdiri tahun 2005. pendiri
youtube
adalah tiga orang
mantan karyawan
PayPal. Steve Chen
dan Karim pernah
menekuni studi

9
mereka di bidang sains
computer yang ada di
University Of Illinois
sedangkan Chand Hurley
melakoni studinya di
bidang desain yang ada di
Indiana Universitas Of
Pennsyvania. Tempat
pertama yang mereka pakai
untuk bekerjasama yaitu di
atas sebuah Pizzeria dan
Restoran Jepang
yang ada di daerah
California.

10
Youtube menggunakan
sebuah domain (.com)
sehingga menjadi
youtube.com yang aktif
mulai tanggl 14 februari
2005 silam. Youtube
berkembang sangat pesat
walau baru beberapa
bulan saja, dan
sebenarnya berdirinya
youtube ini dibantu
oleh para angel
investor seperti
Sequoia Capital yang
telah menginvestasikan

11
uangnya sebesar 3,5
juta dollar US. Seorang
mantan CEO PayPal juga
ikut bergabung di youtube
tidak lain dia adalah
Reolof Botha yang
juga merupakan patner dari
Sequoia di PayPal.
Adapun video pertama
yang di upload oleh salah
satu pendiri youtube
“Jawed Karim” pada
bulan april 2005 yang
berjudul “Me At The Zoo”
yang isi videonya

12
menceritakan dirinya
sedang
ada di kebun binatang San
Diego.
9
Youtube merupakan
bagian dari media
audiovisual yang
menampilkan unsur suara
dan
gambar yang bergerak.
Media audiovisual
memiliki unsur suara dan
unsur gambar didalamnya

13
yang memiliki efek
lebih banyak karena
memiliki kemampuan
menjangkau indera
manusia.
8
Ana Nadhya Abrar. 2003.
Teknologi Komunikasi
Perspektif Ilmu Komunikasi.
Yogyakarta: LESFI. Hlm 37
9
http://www.anakkost.tv/sejarah-
youtube/ Diakses pada tanggal
27 April 2017 Pukul 1.34 WIB
7
emunculan media baru
dalam perkembangan

14
teknologi komunikasi,
membuat mudah
para manusia untuk
berkomunikasi. Beberapa
ahli komunikasi kemudian
mengatakan bahwa arti
media baru serta konsep
yang ditunjukannya tidak
hanya mengacu pada
media interaktif, tetapi
juga merujuk pada
semua media. Dua
orang diantara mereka
adalah Ronald E. Rice
dan

15
Frederick Williams.
Menurut mereka, media
baru dibentuk komputer
adalah media dalam
pengertian yang sangat
luas, yaitu bukan media
massa, seperti surat kabar,
radio, televisi, dan
film. Pengertian media
baru ini secara implisit,
menyebutkan bahwa
media baru tersebut
terbentuk karena komputer
dan wujudnya berbeda
dengan media massa.

16
8

Youtube muncul setelah


adanya media baru yang
berdiri tahun 2005. pendiri
youtube
adalah tiga orang
mantan karyawan
PayPal. Steve Chen
dan Karim pernah
menekuni studi
mereka di bidang sains
computer yang ada di
University Of Illinois
sedangkan Chand Hurley

17
melakoni studinya di
bidang desain yang ada di
Indiana Universitas Of
Pennsyvania. Tempat
pertama yang mereka pakai
untuk bekerjasama yaitu di
atas sebuah Pizzeria dan
Restoran Jepang
yang ada di daerah
California.
Youtube menggunakan
sebuah domain (.com)
sehingga menjadi
youtube.com yang aktif

18
mulai tanggl 14 februari
2005 silam. Youtube
berkembang sangat pesat
walau baru beberapa
bulan saja, dan
sebenarnya berdirinya
youtube ini dibantu
oleh para angel
investor seperti
Sequoia Capital yang
telah menginvestasikan
uangnya sebesar 3,5
juta dollar US. Seorang
mantan CEO PayPal juga
ikut bergabung di youtube

19
tidak lain dia adalah
Reolof Botha yang
juga merupakan patner dari
Sequoia di PayPal.
Adapun video pertama
yang di upload oleh salah
satu pendiri youtube
“Jawed Karim” pada
bulan april 2005 yang
berjudul “Me At The Zoo”
yang isi videonya
menceritakan dirinya
sedang
ada di kebun binatang San
Diego.

20
9
Youtube merupakan
bagian dari media
audiovisual yang
menampilkan unsur suara
dan
gambar yang bergerak.
Media audiovisual
memiliki unsur suara dan
unsur gambar didalamnya
yang memiliki efek
lebih banyak karena
memiliki kemampuan
menjangkau indera
manusia.
8

21
Ana Nadhya Abrar. 2003.
Teknologi Komunikasi
Perspektif Ilmu Komunikasi.
Yogyakarta: LESFI. Hlm 37
9
http://www.anakkost.tv/sejarah-
youtube/ Diakses pada tanggal
27 April 2017 Pukul 1.34 WIB
7
Kemunculan media baru dalam perkembangan teknologi komunikasi,
membuat mudah para manusia untuk berkomunikasi. Beberapa ahli komunikasi
kemudian mengatakan bahwa arti media baru serta konsep yang ditunjukannya
tidak hanya mengacu pada media interaktif, tetapi juga merujuk pada semua
media. Dua orang diantara mereka adalah Ronald E. Rice dan Frederick Williams.
Menurut mereka, media baru dibentuk komputer adalah media dalam pengertian
yang sangat luas, yaitu bukan media massa, seperti surat kabar, radio, televisi, dan
film. Pengertian media baru ini secara implisit, menyebutkan bahwa media baru
tersebut terbentuk karena komputer dan wujudnya berbeda dengan media massa.5
Youtube muncul setelah adanya media baru yang berdiri tahun 2005.
pendiri youtube adalah tiga orang mantan karyawan PayPal. Steve Chen dan
Karim pernah menekuni studi mereka di bidang sains computer yang ada di
University Of Illinois sedangkan Chand Hurley melakoni studinya di bidang
desain yang ada di Indiana Universitas Of Pennsyvania. Tempat pertama yang

5
Ana Nadhya Abrar. 2003. Teknologi Komunikasi Perspektif Ilmu Komunikasi. Yogyakarta:
LESFI. Hlm 37

22
mereka pakai untuk bekerjasama yaitu di atas sebuah Pizzeria dan Restoran
Jepang yang ada di daerah California.
Youtube menggunakan sebuah domain (.com) sehingga menjadi
youtube.com yang aktif mulai tanggl 14 februari 2005 silam. Youtube
berkembang sangat pesat walau baru beberapa bulan saja, dan sebenarnya
berdirinya youtube ini dibantu oleh para angel investor seperti Sequoia Capital
yang telah menginvestasikan uangnya sebesar 3,5 juta dollar US. Seorang mantan
CEO PayPal juga ikut bergabung di youtube tidak lain dia adalah Reolof Botha
yang juga merupakan patner dari Sequoia di PayPal.

23
8

Adapun video pertama yang di upload oleh salah satu pendiri Youtube “Jawed
Karim” pada bulan April 2005 yang berjudul “Me At The Zoo” yang isi videonya
menceritakan dirinya sedang ada di kebun binatang San Diego.6
Media baru memiliki karakteristik sebagai berikut:7
1. Innovative
Media baru diciptakan, digunakan, diadaptasi serta diserap dalam
budaya dengan kecepatan yang sangat tinggi, karena kecepatan yang
sangat tinggi tersebut sangatlah sulit untuk menebak dampaknya pada
budaya dan masyarakat
2. Convergent
Segala isi dan jenis pesan mulai dari gagasan, suara, gambar, brand,
serta hubungan bisa disampaikan melalui segala jenis media chanel.
3. Everyday
Teknologi semakin maju membuat media selalu berada di sekeliling
kita setiap saat. Media menjadi sangat dekat dan bahkan berintegrasi
dengan kehidupan manusia.
4. Appropriative
Teknologi mempermudah individu untuk turut menentukan isi dari
media. Isi serta tujuan dari pesan-pesan bisa diubah kembali
maknanya. Jika dulu pengguna media hanya menjadi konsumen, kita
siapapun bisa turut menjadi produsen pesan.
5. Networking
Teknologi media saling tersambungkan sehingga pesan secara
mudahnya ditransferkan dari satu tempat ketempat lain. Selain itu, jika
media lama sifatnya adalah dari satu sumber ke banyak orang, makan
media baru juga bisa melakukannya namun tetap mempertahankan
privasi.

6
Administrator. Sejarah Lengkap Berdirinya Situs Video Youtube.
http://www.anakkost.tv/sejarah-youtube/ Diakses pada tanggal 27 April 2017 Pukul 1.34 WIB
7
Joseph straubhaar & Robert LaRose. 2006. Media Now: Understanding media, Culture and
Technology. 5th generation. Belmont: Thomson Wadsworth. Hal 6
9

6. Global
Setiap orang menggunakan jaringan komunikasi untuk berinteraksi
dengan individu lain di belahan dunia manapun. Skala global dari
media baru ini mengubah cara kita berpikir tentang diri kita dan posisi
kita di dunia.
7. Generational
Pada masyarakat tradisional, tradisi dan norma budaya diturunkan dari
satu generasi ke generasi lainnya, tapi dengan munculnya teknologi
media baru, generasi muda mengadopsi budaya dari nilai yang
sangatlah berbeda dengan generasi orang tua mereka.

2.2. Terpaan Media


Terpaan terjadi ketika rangsangan yang datang berada dalam jangkauan
sensor penerimaan kita.8 Terpaan tejadi ketika stimulus datang dalam berbagai
reseptor seseorang. Konsumen berkonsentrasi pada beberapa rangsangan, tidak
menyadari siapapun, dan bahkan keluar dari zona mereka untuk mengabaikan
beberapa pesan. Rangsangan itu datang dalam waktu yang sangat singkat.
Sebelum kita mempertimbangkan apa yang mampu mereka persepsikan. Terpaan
ditentukan atau diukur dari:
a) Frekuensi
Terpaan ditentukan dari frekuensi seberapa sering iklan dilihat dan dibaca.
Menurut shimp, frekuensi terpaan terjadi ketika sebuah tayangan
ditempatkan sehingga penonton dapat melihat, mendengar, atau membaca
tayangan tersebut.
b) Intensitas
Terpaan ditentukan dari seberapa jauh khalayak mengerti pesan tayangan.
Dimensi intensitas merupakan seberapa jauh khalayak mengerti isi pesan
tayangan dan seberapa lama memperhatikan tayangan.9

8
Del l. Hawkins & Roger J Best & Kenneth A. Coney. 2001. Consumer Behavior Building
Marketing Strategi. 8th Edition. New Jersey: McGraw-Hill. Hal 285
9
William D. Wells & john Burnett. 2000. Advertising: Principles & Practice. 5th Edition. New
Jersey: Prentice Hall. Hal 8
10

c) Durasi
Terpaan ditentukan dari durasi adalah seberapa lama khalayak
memperhatikan tayangan, sesering dan selama apapun seseorang melihat
suatu tayangan, belum tentu ia melihat tayangan tersebut secara seksama
(dari awal sampai akhir), bisa saja hanya sekilas atau sebagian.10

2.3. Teori S-O-R


Teori S-O-R merupakan singkatan dari Stimulus-Organism-Response.
Menurut stilumulus response ini, yang ditimbulkan adalah teori khusus terhadap
stimulus khusus, sehingga seseorang dapat mengharapkan dan memperkirakan
kesesuaian antara pesan dan reaksi komunikan, jadi unsur-unsur dalam model ini
adalah11:
a) Pesan (Stimulus,S)
Stimulus (rangsang) yang diberikan pada organisme dapat diterima atau
ditolak. Apabila stimulus tersebut tidak diterima atau ditolak berarti
stimulus itu tidak efektif mempengaruhi perhatian individu dan berhenti
disini, tetapi bila stimulus diterima oleh organisme berarti ada perhatian
dari individu dan stimulus tersebut efektif. Dalam penelitian ini stimulus
adalah rangsangan terpaan video Youtube Gofar Hilman dalam konten
#sekutomotif.
b) Komunikan (Organism, O)
Apabila stimulus telah mendapat perhatian dari organism (diterima), maka
ia mengerti stimulus ini dan dilanjutkan kepada proses berikutnya. Setelah
itu organism mengolah stimulus tersebut sehingga terjadi kesediaan untuk
bertindak demi stimulus yang diterimanya (bersikap). Organism dalam
penelitian ini adalah subscriber channel Gofar Hilman yang menonton
tayangan #sekutomotif.
c) Efek (Response, R)

10
ibid.
11
Onong Uchjana Effendy. 2003. Dinamika Komunikasi. Bandung: Remaja Rosdakarya. Hal 255
11

Akhirnya dengan dukungan fasilitas serta dorongan dari lingkungan maka


stimulus tersebut mempunyai efek dari individu tersebut (perubahan).
Perubahan tersebut dalam penelitian ini adalah organism menjadi tahu dan
mengerti informasi tentang otomotif, kemudian memiliki keinginan untuk
mengikutinya.

2.4. Hubungan Antar Konsep


konsep pada penelitian ini antara lain adalah terpaan tayangan terhadap
perubahan perilaku. Terpaan adalah frekuensi, intensitas, dan durasi yang
dilakukan oleh viewers channel youtube Gofar Hilman dalam konten
#sekutomotif. Dengan paparan tayangan video youtube terjadi sebuah perubahan
perilaku yang dialami oleh viewers, perubahan perilaku tersebut terjadi karena
adanya pesan dalam tayangan video.
12

I BAB III

III METODOLOGI PENELITIAN

3.1. Paradigma Penelitian

Sebuah penelitian tidak akan berjalan tanpa adanya sebuah ketertarikan


mengenai suatu sudut pandang. Hal ini akan berkaitan kepada seluruh rangkaian
penelitian yang akan dilakukan. Paradigma penelitianlah yang akan menjadi
landasan sebuah ketertarikan untuk dijadikan penelitian.
Paradigma merupakan kerangka penyusunan umum untuk teori dan
penelitian yang mencakup asumsi dasar, persoalan inti, model dari penelitian
kualitas, dan metode untuk menjawab pertanyaan. Ide yang dibuat terkenal oleh
Thomas Kuhn, berarti orientasi dasar terhadap teori dan penelitian. Terdapat
banyak definisi paradigma. Secara umum, paradigma ilmiah merupakan
keseluruhan sistem berpikir. Hal ini mencakup asumsi dasar, pentingnya
pertanyaan yang harus dijawab atau teka-teki yang harus di pecahkan, teknik
penelitian yang harus digunakan, dan contoh-contoh penelitian ilmiah yang baik.12
Paradigma menggariskan hal yang seharusnya dikemukakan dan kaidah-
kaidah yang seharusnya diikuti dalam menafsirkan jawaban yang diperoleh.
Menurut Agus Salim, paradigma secara umum dapat diartikan sebagai
seperangkat kepercayaan atau keyakinan dasar yang menuntun seseorang dalam
bertindak dalam kehidupan sehari-hari. Selanjutnya paradigma diartikan sebagai
(i) a set of assumption, dan (ii) beliefs concerning, yaitu asumsi yang ‘dianggap’
benar (secara given). Untuk dapat sampai asumsi itu, harus ada perlakuan empiric
(melalui pengamatan) yang tidak terbantahkan.13
Penelitian ini menggunakan paradigma postivisme. Paradigma ini
menyatakan bahwa realitas berada dalam kenyataan dan berjalan sesuai dengan
hukum alam. Penelitian dengan paradigma positivis berupaya mengungkap
12
W Lawrence Neuman. 2013. Metodologi Penelitian Sosial (Pendekatan Kualitatif dan
Kuantitatif). PT Indeks. Jakarta. Hal 108.
13
Agus Salim. 2006. Teori Paradigma Penelitian Sosial. Yogyakarta : Tiara Wacana. Hal 64
13

kebenaran realitas yang ada, dan bagaimana realitas tersebut senyatanya berjalan.
Dalam penelitian postivisme, informasi kebenaran itu dinyatakan kepada individu
yang dijadikan responden penelitian. Untuk mencapai kebenaran ini, peneliti
harus menanyakan secara langsung kepada objek yang diteliti, dan objek dapat
memberikan jawaban langsung kepada periset yang bersangkutan. 14
Dibawah naungan positivisme, dinyatakan bahwa objek ilmu pengetahuan
dan pernyataan-pernyataan ilmu pegetahuan harus memenuhi beberapa syarat,
yakni dapat diamati (observable), dapat diulang (repeatable), dapat diukur
(measureable), dapat diuji (testable), dan dapat diramalkan (predictable). Tiga
syarat pertama merupakan syarat yang diberlakukan atas objek ilmu pengetahuan,
sedangkan dua syarat terakhir diberlakukan atas proposisi-proposisi ilmiah.
Karena syarat-syarat inilah paradigma positivisme ini menjadi bersifat behavioral,
operasional dan kuantitatif. 15

3.2. Pendekatan Penelitian

Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Dalam penelitian


kuantitatif, yang dilandasi pada suatu asumsi bahwa suatu gejala itu dapat
diklasifikasikan, dan hubungan gejala bersifat kausal (sebab akibat), maka penulis
dapat melakukan penelitian dengan memfokuskan kepada beberapa variabel
saja.16.
Metode kuantitatif digunakan apabila17:
1. Bila masalah yang menjadi titik tolak penelitian sudah jelas.
2. Bila peneliti ingin mendapatkan informasi yang luas dari suatu
populasi. Metode penelitian kuantitatif cocok digunakan untuk
mendapatkan informasi yang luas tetapi tidak mendalam.
3. Bila ingin diketahui pengaruh perlakuan atau treatment tertentu
terhadap yang lain.

14
Ibid. Hal 69
15
Ibid. Hal 82
16
Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta. Hal 63
17
Ibid. Hal 33
14

4. Bila peneliti bermaksud menguji hipotesis penelitian.


5. Bila peneliti ingin mendapatkan data yang akurat, berdasarkan
fenomena yang empiris dan dapat diukur.
6. Bila ingin menguji terhadap adanya keragu-raguan tentang
validitas pengetahuan, teori dan produk tertentu.
Penulis menggunakan pendekatan kuantitatif karena ingin mengukur
seberapa besar pengaruh yang dihasilkan oleh variabel dalam penelitian ini yaitu,
terpaan, dan perubahan perilaku

3.3. Sifat Penelitian

Sifat penelitian yang di ambil untuk melakukan penelitian kuantitatif ini


adalah metode Eksplanatif. Metode Eksplanatif digunakan untuk menjelaskan
suatu generalisasi sampel terhadap populasinya atau menjelaskan hubungan,
perbedaan, atau pengaruh satu variabel dengan variabel yang lain. Penelitian
eksplanatif memiliki kredibilitas untuk mengukur, menguji hubungan sebab-
akibat dari dua atau beberapa variabel dengan menggunakan analisis statistic
inferensial. Penelitian eksplanatif dapat dilakukan melalui survey dan
eksperimen.18
Pada format eksplanatif survey, peneliti diwajibkan membangun hipotesis
penelitian dan mengujinya di lapangan karena format penelitian ini bertujuan
mencari hubungan sebab-akibat dari variabel-variabel yang diteliti, dengan
demikian, statistic inferensial merupakan alat utama dalam analisis data. Pada
format eksplanatif eksperimen, selain memiliki sifat-sifat yang ada pada
eksplanatif survey juga lebih labiratoris, dalam arti bahwa eksperimen
mengutamakan cara-cara manipulasi objek penelitian yang dilkukan sedemikian
rupa sesuai dengan format penelitian yang diinginkan.19
Penelitian ini dilakukan untuk menemukan penjelasan mengapa suatu
kejadian atau gejala terjadi. Hasil akhir dari penelitian ini adalah gambaran
mengenai sebab-akibat. Penelitian eksplanatif sering kali diidentikkan dengan
18
Burhan Bungin. 2006. Metidologi penelitian kuantitatif. Jakarta: Kencana. Hal 38.
19
ibid
15

penelitian yang menggunakan pertanyaan “mengapa” dalam meengembangkan


informasi yang ada. Tujuan dari penelitian eksplanatif adalah:20
a. Menghubungkan pola-pola uang berbeda namun memiliki keterkaitan
b. Menghasilkan pola hubungan sebab-akibat
Sehingga pada penelitian ini, penulis ingin menjelaskan apakah ada
pengaruh terpaan tayangan terhadap perubahan perilaku.

3.4. Populasi dan Sampel


3.4.1. Populasi
Populasi adalah keseluruhan gejala satuan yang ingin di teliti. 21 Dalam
penelitian ini, populasi yang diambil adalah subscriber Gofar Hilman. Subscriber
sama seperti pelanggan yang sudah pasti menonton channel Gofar Hilman, serta
sudah mengetahui seputar objek penelitian yaitu #sekutomotif.
Hingga saat ini (4/1/2019) Gofar Hilman memiliki subscriber sebanyak
222.468 ribu, dan setiap hari nilai subscriber akan meningkat nilainya.
3.4.2. Sampel
Sampel adalah bagian bagian dari populasi yang ingin di teliti. Oleh
karena itu, sampel harus dilihat sebagai satu pendugaan terhadap populasi itu
sendiri22. Sampel adalah bagian dari populasi yang di ambil melalui cara-cara
tertentu, jelas, dan lengkap, serta di wakili populasi. Karena populasi yang ada di
penelitian tidak di ketahui dan sasaran responden berada di seluruh Indonesia,
maka, yaitu teknik pengambilan sampel dengan tidak memberikan kesempatan
yang sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel.23

20
Bambang Prasetyo dan Lina Miftahul Jannah. 2011. Metode penelitian kuantitatif. Jakarta : PT
Rajagrafindo persada. Hal 43.
21
Ibid Ha1 19
22
Ibid.
23
Sugiyono. Op.Cit Hal 73
16

Teknik menentukan sampel dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu untuk
jumlah populasi diketahui dengan menggunakan Teknik solvin dan populasi tidak
diketahui dengan menggunakan pendekatan Isac Michel24
Dalam penelitian ini, penulis menggunakan Teknik solvin dengan rumus:
N
n=
1+ Ne2
di mana:
n = sampel
N = Jumlah Populasi
e = perkiraan tingkat kesalahan

Diketahui jumlah subscriber channel gofar hilman hingga 4 Januari 2019


sebanyak 222.468 dengan tingkat kesalahan sebesar 10%, sehingga :

N
n=
1+ Ne2
222.468
n=
1+222.468 .(0,1)2
222.468
n=
1+222.468 .(0,01)
222.468
n=
1+2.224,68
n = 99.95

Jadi penulis menggunakan 100 orang subscriber channel Gofar Hilman


untuk jumlah sampel dalam penelitian ini.

3.5. Metode Penarikan Sampel


Metode penarikan sampel yang digunakan adalah Non-Probability
Sampling. Teknik penarikan sampel ini dapat digunakan jika peneliti tidak
memiliki kerangka sampel yang memadai. Kelemahan dari Teknik ini adalah tidak
adanya kesempatan yang sama bagi anggota sehingga hasil penelitian ini tidak
dapat digunakan untuk menyimpulkan kondisi pada populasi.25

24
Sofiyan Siregar. 2011. Statistik Deskriptif untuk penelitian. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.
Hal 149
25
Sugiyono, Op.Cit. hal 135
17

Dalam penelitian ini, Teknik yang digunakan adalah Teknik purposive,


yaitu teknik yang menggunakan kriteria khusus pada sampel26. Teknik sampling
ini digunakan pada penelitian-penelitian yang lebih mengutamakan tujuan
penelitian daripada sifat populasi dalam menentukan sampel penelitian.27
Dalam penelitian ini, kriteria khusus yang digunakan adalah “Subscriber
channel Youtube Gofar Hilman yang menonton konten #sekutomotif.”
Penulis akan menanyakan pertanyaan yaitu “apakah responden pernah menonton
konten #sekutomotif dalam channel Gofar Hilman?” jika responden menjawab ya,
maka responden dapat melanjutkan ke pertanyaan selanjutnya. Jika responden
menjawab tidak, maka responden tidak dapat melanjutkan ke pertanyaan
selanjutnya.

3.6. Metode Pengumpulan Data


Metode pengumpulan data yang digunakan oleh penulis adalah metode
survey. Dalam metode penelitian survey, informasi dikumpulkan dari responden
dengan menggunakan kuesioner. Dengan kata lain, penelitian survey adalah
penelitian yang mengambil sampel dari satu populasi dan menggunakan kuesioner
sebagai alat pengumpulan data yang pokok.28
Penulis akan membagikan kuesioner yang berkaitan dengan penelitian
kepada sampel yang telah ditentukan. Kuesioner tersebut akan di sebar melalui
kolom komentar pada konten #sekutomotif.

3.6.1. Teknik wawancara


Teknik wawancara yang akan digunakan penulis adalah melalui kuesioner
google docs. Penulis akan menulis link yang terhubung dengan kuesioner
penelitian ini pada kolom komentar. Setelah itu, penulis akan terus memantau
responden yang sudah mengisi kuesioner hingga jumlah yang sudah di tentukan.
Dalam penelitian ini, jumlah yang ditentukan adalah 100 responden.

26
Ibid.
27
Burhan Bungin. 2008. Metodologi Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Kencana. Hal 115
28
Masri Singarimbun dan Sofian Effendi. 2008. Metode Penelitian Survai. Jakarta: LP3ES. Hal 3
18

Metode pengukuran yang digunakan penulis dalam kuesioner penelitian


ini adalah skala Likert. Metode pengukuran ini menggunakan nilai peringkat
setiap jawaban atau tanggapan yang dijumlahkan sehingga mencapai nilai total.29
Skala Likert umumnya menggunakan peringkat lima angka penilainan,
yaitu 30:
a. sangat setuju
b. setuju
c. netral
d. tidak setuju
e. sangat tidak setuju

3.7. Hipotesis Penelitian

Hipotesis adalah jawaban sementara terhadap masalah penelitian, yang


kebenarannya harus diuji secara empiris. Hipotesis menyatakan hubungan apa
yang sedang dicari atau dipelajari. Hipotesis adalah pernyataan yang diterima
secara sementara sebagai suatu kebenaran sebagaimana adanya, pada saat
fenomena dikenal dan merupakan dasar kerja serta panduan dalam verifikasi.
Hipotesis adalah keterangan sementara dari hubungan fenomena-fenomena yang
kompleks.31
Trelease dalam Moh. Nazir mendefinisikan hipotesis sebagai suatu
keterangan sementara dari suatu fakta yang dapat diamati. Sedangkan Good and
Scates dalam Moh. Nazir menyatakan bahwa hipotesis adalah sebuah taksiran atau
referensi yang dirumuskan serta diterima untuk sementara yang dapat
menerangkan fakta-fakta yang diamati ataupun kondisi-kondisi yang diamati, dan
digunakan sebagai petunjuk untuk langkah-langkah Penelitian selanjutnya.
Menurut Kerlinger dalam Moh. Nazir hipotesis adalah kenyataan yang bersifat
terkaan dari hubungan antara dua atau lebih variabel.
29
Rosady Ruslan. 2003. Metode Penelitian Public Relations dan Komunikasi. Jakarta:
Rajagrafindo. hal 198
30
Ibid.
31
Moh. Nazir. 2011. Metode Penelitian. Bogor: Ghalia Indonesia. Hal 151
19

Berdasarkan rumusan masalah dan kerangka pemikiran, maka hipotesis


dalam penelitian ini adalah :
1. Pengaruh terpaan tayangan terhadap perubahan perilaku
H0 : Terpaan tayangan tidak memiliki pengaruh terhadap perubahan
perilaku
H1 : Terpaan tayangan memiliki pengaruh terhadap perubahan
perilaku

3.7.1. Hipotesis statistik


1. H0: ρ = 0
H1: ρ ≠ 0

3.8. Operasionalisasi Konsep


Tabel 3.1
Operasionalisasi Konsep
Variabel Dimensi Indikator
Terpaan (x) Frekuensi 1. Seberapa sering melihat
2. Seberapa sering
mendengar
3. Seberapa sering
membaca
Intensitas 1. Seberapa jauh khalayak
memperhatikan
tayangan
2. Seberapa lama
khalayak
memperhatikan
tayangan
Durasi 1. Seberapa lama
khalayak
memperhatikan
20

Perubahan Pesan 1. Menerima pesan


Perilaku (y)
Komunikan 1. Mengerti isi pesan
2. Mengolah isi pesan
3. Mulai bertindak
mengikuti isi pesan
Efek 1. Khalayak menjadi tahu
tentang otomotif
2. Khalayak mengerti
tentang otomotif
3. Memiliki keinginan
untuk meniru

3.9. Validitas dan Realibilitas


3.9.1. Validitas penelitian kuantitatif.
Validitas suatu data berkenaan dengan derajat ketepatan antara data
lapangan dengan data yang dilaporkan oleh penulis. Menurut Sugiyono, validitas
dibedakan menjadi dua yaitu validitas internal dan validitas eksternal. Validitas
internal berkenaan dengan derajad akurasi desain penelitian dengan hasil yang
dicapai. Sedangkan validitas eksternal berkenaan dengan derajad akurasi apakah
hasil penelitian dapat digeneralisasikan atau diterapkan pada populasi dimana
sampel tersebut diambil. 32.
Sedangkan menurut Arikunto, Validitas adalah keadaan yang
menggambarkan tingkat instrument yang bersangkutan mampu mengukur apa
yang akan diukur. Untuk mendapatkan data yang valid dalam metode kuantitatif
diperlukan instrumen yang valid, oleh karenanya diperlukan uji validitas
instrument. Di sini dijelaskan ada dua jenis validitas instrument penelitian, yaitu:
validitas logis dan validitas empiris. Maksud dari validitas logis apabila
instrument tersebut secara analisis akal sudah sesuai dengan isi dan aspek yang
diungkapkan. Sedangkan validitas empiris apa bila suatu instrument dapat

32
Sugiyono. 2007. Metode Penelitian Kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta. Hal
267
21

mengungkap semua data yang ditangkap oleh panca indera yang ada pada obyek
di lapangan33.
Rumus yang digunakan untuk menguji validitas adalah pearson
correlation, yaitu34 :
N ( ∑ XY ) −(∑ X . ∑Y )
r= 2 2 2 2
√[ N ∑ X −( ∑ X ) ] [ N ∑Y ¿−( ∑Y ) ]¿

3.9.2. Reliabilitas penelitian kuantitatif.


Reliabilitas adalah indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat
pengukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan. Reliabilitas menunjukkan
konsistensi suatu alat pengukur di dalam mengukur alat yang sama.35
Dengan kata lain uji relibilitas digunakan untuk mengetahui konsistensi
alat ukur, apakah alat ukur yang digunakan dapat diandalkan dan tetap konsistensi
jika pengukuran tersebut diulang. Alpha Cronbach merupakan salah atau
koefisien reliabilitas yang paling sering digunakan. Dalam suatu penelitian alpha
yang reliabel adalah >0,5.36

3.10. Metode Analisis Data


Dalam penelitian ini, terdapat variabel bebas, yaitu Terpaan (X), yang akan
mempengaruhi satu variabel terikat yaitu perubahan perilaku (Y).
Sehingga persamaan regresi ganda dirumuskan37 :
Y’ = α + b1X1
Keterangan:
Y : Perubahan Perilaku
α : Konstanta
b1 : koefisien regresi variabel terpaan

33
Suharsimi Arikunto. 2013. Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta. Hal 167
34
Masri Singarimbun dan Sofian Effendi. Op.Cit Hal 137
35
Ibid. hal 140
36
Sarwono Jonathan. 2006. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Yogyakarta: Graha
Ilmu. Hal 72
37
Ibid.
22

X1: Terpaan

3.11. Kelemahan dan Keterbatasan Penelitian

1. Kuesioner disebarkan melalui kolom komentar pada video, sehingga akan


memakan waktu.

Anda mungkin juga menyukai