Anda di halaman 1dari 4

Tugas Mteri 5 Fitoterapi Gastrointestinal

1. Sebutkan penyakit yang biasanya terjadi pada saluran gastrointestinal ?


Jawab :
 Sariawan
 Refluk esofagus
 Esofagitis
 Dispepsia
 Gastritis
 Infeksi GI kronik
 Konstipasi
 wasir
2. Jelaskan zat metabolit sekunder yan g banyak digunakan dala pengobatan gastrointestinal !
Jawab :
a) Mucilago (misal : plantago major)
 Penggunaan :
 sebelum makan →masalah lambung, usus halus
 Setelah makan → refluk esofagus
 Indikasi : dispepsia, refluk esofagus, gastritis
b) Saponin (misal : licorice, ipecha cuanta)
 Indikasi :Saluran cerna yang kurang lancar (absorpsi)
 Kontraindikasi : Iritasi saluran cerna bagian atas
 Penggunaan :
 Sebelum makan
 Setelah makan (sensitif terhadap saponin)
c) Tanin (Acacia catechu)
 Indikasi :
 Inflamasi saluran percernaan atas
 Diare
 Kontraindikasi :
 Konstipasi
 Kekurangan zat besi
 Penggunaan :
 Biasanya dikonsumsi setelah makan
 Untuk pengobatan adanya luka/iritasi pada saluran pencernaan atas
dikonsumsi sebelum makan atau diantara makan
d) Zat pedas (misal : capsicum, ginger)
 Indikasi :
 Dispepsia
 Kondisi hiperperistaltik
 Emesis
 Kontra indikasi :
 Refluk esofagus
 Kondisi keasaman yang tinggi
 Inflamasi saluran pencernaan (diare)
 Penggunaan :
 Sebelum makan, jika tidak ada inflamasi saluran pencernaan
 Setelah makan, jika dinding usus sensitif dan keasaman saluran
pencernaan yang tinggi
 Jangan dilanjutkan jika terasa tidak nyaman pada saluran
pencernaan setelah penggunaan
e) Aromatik (misal : Pimpinella/anisi, Foeniculum, Cinnamomum sp.)
 Indikasi :
 Kolik dan flatulen
 Dispepsi
 Iritasi usus besar
 Kontra indikasi :
 Refluk gastroestrofagus
 Penggunaan :
 Sangat bagus digunakan segera sebelum makan
 Terapi jangka panjang dengan aromatik menimbulkan toleransi
f) Volatile antispamodics (misal : chamomile, peppermint, Thymus sp.)
 Indikasi :
 Kolik dan flatulen
 Nervous dispepsi
 Iritasi usus besar
 Gastritis
 Kontra indikasi :
 Keracunan pada pencernaan
 Penggunaan :
 Manfaat hampir sama dengan aromatik
 Sangat bagus digunakan segera sebelum makan
 Terapi jangka panjang dengan aromatik menimbulkan toleransi
g) Anthraquinone laxative (misal : Aloe vera, Rhamnus purshiana)
 Indikasi : Konstipasi
 Kontra indikasi :
 Konstipasi dengan iritasi usus besar
 Diare
h) Bitter (misal : Artemisia absinthium)
 Indikasi :
 Nafsu makan rendah
 Gastritis kronik gatric ulcer
 Food intolerances dan alergi
3. Jelaskan bagaimana cara penyiapan kunyit, Mengkudu, beras hitam, adas,pisang Klutuk, dan
Kencur dalam pengobatan gastrointestinal
Jawab :
a) Kunyit
 Tanaman bahan mentah 3-9 g sehari
 Bahan tanaman bubuk 1,5-3 g sehari
 Infus oral o,5-1 g tiga kali per hari
 Tingtur (1:10) 0,5 – 1 ml tiga kali perhari mampu menurunkan skor kerusakan
gaster
b) Mengkudu :
 Mengkudu mengandung morindon yang merupakan zat warna merah dan
berkhasiat sebagai pencahar.
c) Kencur
d) Pisang klutuk :
 Serbuk buah pisang kelutuk mampu mengikat asam klorida dan mampu
meredakan gejala sakit maag .
 Kandungan ZA: adanya kalium, kapur, magnesia (magnesium oksida) dan
aluminium (aluminium oksida) yang terkandung didalam buah tsb.
 Magnesia dan alumunium oksida terkenal mempunyai daya serap yang besar
terhadap gas. Kalau bergabung dengan air, akan terbentuk hidroksidanya yang
mampu mengikat kelebihan asam lambung (asam klorida).
 Sedangkan kaliumnya bersifat penenang, sehingga meredakan rasa nyeri
e) Beras hitam :
 Kandungan antosianin, gamma oryzanol, mangan melindungi mukosa lambung
 Dosis : 7 mg, 14 mg dan 28 mg memperbaiki kerusakan lambung
f) Adas :
 Masukkan 1 sdm adas yang sudah dihancurkan dalam 1 cangkir air mendidih lalu
diamkan selama 10 menit. Bunda bisa mengonsumsi ramuan ini 1 - 2 kali sehari.
Adas bersifat antimual dan muntah.
 Biji adas juga menstimulasi
 pencernaan mengurangi nyeri yang kadang menyertai muntah
4. Sebutkan fitoterapi dan zat aktif yang dikandungnya yang bisa digunakan untuk penyakit
dibawah ini :
a. Sariawan
 Lemon : vitamin C
 Lidah buaya : antioksidan
 Kunyit : kurkumin
b. Dispepsia
 Kulit manggis : antioksidan
 Pisang klutuk : kalium, magnesium, aluminium
c. Tukak Lambung
 Adas : minyak esensial
 Beras hitam : antosianin
 Kunyit : kurkumin, desmetoksikurkumin, minyak atsiri
 Akar manis cina : saponin, glisirin, glabren, glabridin, gliserol, sterol, estragol
d. Mual muntah
 Jahe : minyak volatile
 Serai : minyak atsiri
 Buah adas : minyak esensial
e. Konstipasi
 Keji beling : kalium, asam salisilat, natrium, kalsium
 Daun ketapang cina : samak
 Mengkudu : zat warna merah
 Lidah buaya : antioksidan
f. Wasir
 Cocor bebek : glikosida, damar, biofilin, kalsium, tanin
 Lidah buaya : antioksidan

Anda mungkin juga menyukai