Anda di halaman 1dari 5

ANALISIS PEMASARAN USAHA PETANI JERUK NIPIS

(Study Kasus: Di Kecamatan Hinai Kabupaten Langkat)

SKRIPSI

OLEH:

SYAHRI RAMADHANA TRIANDA ILHAM

158220023

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS MEDAN AREA

MEDAN 2020
KATA PENGANTAR

Segala puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, berkat

rahmat dan karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan proposal ini

dengan judul; “Analisis Pemasaran Usaha Petani Jeruk Nipis di Kecamatan

Hinai Kabupaten Langkat”.

Proposal ini merupakan salah satu syarat kelulusan Strata satu (S-1) pada

Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Medan Area.Pada

kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terimakasih kepada:

1. Dr.Ir.Syahbudin Hasibuan, M.Si selaku Dekan Fakultas Pertanian Universitas

Medan Area.

2. Bapak Drs. Khairul Saleh, MMA selaku ketua komisi pembimbing yang telah

membimbing dan memperhatikan selama masa penyusunan proposal ini.

3. Mitra Musika Lubis, S.P, M.Si selaku Anggota Komisi Pembimbing yang

telah membimbing dan memperhatikan selama masa penyusunan proposal ini.

4. Bapak Ir. Bustami Harahap, MP selaku Dosen Pembimbing Akademik

Stambuk 2015 Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas

Medan Area yang telah membimbing dan memperhatikan selama masa

pendidikan di program studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Medan

Area.

5. Seluruh Dosen Pengajar dan Staff Pegawai Fakultas Pertanian Universitas

Medan Area yang telah mendukung dan memperhatikan selama masa


pendidikan di program studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Medan

Area

6. Yang terkasih dan teristimewah Ayahanda dan Ibunda yang telah banyak

memberikan dorongan moril maupun materil serta motivasi kepada penulis

dan tidak lupa juga kakak serta adik-adik tercinta, atas doa dan semangat serta

dukungan kepada penulis.

7. Seluruh rekan-rekan Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Medan Area

khususnya rekan-rekan satu angkatan stambuk 2015 Program Studi

Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Medan Area.

Penulis menyadari masih banyak kekurangan yang terdapat dalam

penulisan proposal ini.Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran

yang dapat membangun demi kesempurnaan proposal ini.

Penulis

(Syahri Ramadhana Trianda Ilham)

I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Peranan sektor pertanian di Indonesia sangat penting dalam memberikan

kontribusi yang besar dalam pembangunan pertumbuhan ekonomi dan

kesejahteraan petani. Peranan sektor pertanian adalah sebagai sumber penghasil

bahan kebutuhan pokok, sandang dan papan, menyediakan lapangan kerja.

Memberikan sumbangan terhadap pendapatan nasional yang tinggi, dan memberian

devisa bagi negara. Pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan petani tergantung

pada tingkat pendapatan petani dan keuntungan yang didapat dari sektor pertanian

itu sendiri. Sektor pertanian merupakan andalan untuk meningkatkan kesejahteraan

sebagian masyarakat Indonesia karena sebagian besar masyarakat Indonesia tinggal

di pedesaan dan bekerja di sektor pertanian. Sektor pertanian juga dapat menjadi

basis dalam mengembangkan kegiatan ekonomi pedesaan melalui pengembangan

usaha berbasis pertanian yaitu agribisnis dan agroindustri (Soeharjo, 2017).

Hortikultura merupakan salah satu subsektor pertanian yang memegang

peranan penting dalam perekonomian nasional. Sektor hortikultura meliputi

tanaman buah-buahan, tanaman obat, tanaman hias dan tanaman sayur-sayuran.

Subsektor hortikultura memiliki potensi yang sangat besar untuk dikembangkan

sebagai upaya penumbuhan perekonomian daerah maupun nasional, karena

mempunyai pengaruh terhadap perbaikan gizi, pendapatan dan kesejahteraan

petani. Salah satu komoditas hortikultura yang mempunyai nilai ekonomis tinggi

dan memegang peranan penting bagi pembangunan pertanian adalah buah-buahan.

Buah-buahan dapat menjadi sumber pendapatan bagi masyarakat serta petani baik

skala kecil, menengah, maupun besar yang memiliki keunggulan berupa nilai jual

yang tinggi, keragaman jenis, ketersediaan sumberdaya lahan dan teknologi, serta
konsumsinya terus meningkat sejalan dengan pertumbuhan dan kesadaran

penduduk (Herista, 2015).

Seiring dengan pertambahan jumlah populasi penduduk, konsumsi buah-buahan terus


meningkat. Masyarakat mulai memperhatikan untuk mengonsumsi buah-buahan yang
banyak mengandung zat gizi. Hal ini berarti buah-buahan memiliki prospek cerah
untuk dikembangkan. Jenis buah-buahan yang memiliki prospek cerah untuk
dikembangkan di Indonesia yakni mangga, jeruk, rambutan, pisang, durian, manggis,
salak, nangka, nenas, apel, anggur, pepaya, duku dan melon. Jeruk nipis (Citrus
aurantifolia) adalah tanaman yang berasal dari Asia dan tumbuh subur pada daerah
yang beriklim tropis. Citrus aurantifolia merupakan salah satu tanaman yang berasal
dari Famili Rutaceae dengan genus Citrus. Citrus aurantifolia memiliki tinggi sekitar
150-350 cm dan buah yang yang berkulit tipis serta bunga berwarna putih. Tanaman
ini memiliki kandungan garam 10% da dapat tumbuh subur pada tanah yang
kemiringannya sekitar 300 (Rukmana, 2003).

Anda mungkin juga menyukai