Anda di halaman 1dari 1

MEKANISME KERJA STOMATA

Stomata berasal dari bahasa Yunani yaitu stoma yang berarti lubang atau porus, jadi stomata
adalah lubang-lubang kecil berbentuk lonjong yang dikelilingi oleh dua sel epidermis khusus
yang telah mengalami kejadian perubahan bentuk dan fungsi yang dapat mengatur besarnya
lubang-lubang yang ada diantarannya (Kartasaputra, 1988).
Mekanisme membuka dan menutup stomata pada tanaman yang toleran terhadap cekaman
kekeringan sangat efektif sehingga jaringan tanaman dapat menghindari kehilangan air
melalui penguapan (Price Dan Courtois, 1991; Pugnaire Dan Pardos, 1999).
Stomata akan membuka jika kedua sel penjaga meningkat. Peningkatan tekanan turgor sel
penjaga disebabkan oleh masuknya air kedalam sel penjaga tersebut. Pergerakan air dari satu
sel ke sel lainnya akan selalu dari sel yang mempunyai potensi air yang lebih tinggi ke sel
yang potensi airnya rendah.
Pada saat stomata membuka akan terjadi akumulasi ion kalium pada sel penjaga. Ion kalium
ini berasal dari sel tetangganya. Cahaya sangat berperan merangsang masuknya ion kalium ke
sel penjaga dan jika tumbuhan ditempatkan dalam gelap, maka ion kalium akan kembali
keluar sel penjaga (Lakitan, 1993).
Stomata tumbuhan pada umumnya membuka pada saat matahari terbit dan menutup saat hari
gelap, sehingga memungkinkan masuknya CO2 yang diperlukan untuk fotosintesis pada
siang hari. Umumnya, proses pembukaan memerlukan waktu satu jam dan penutupan
berlangsung secara bertahap sepanjang sore. Stomata menutup lebih cepat jika tumbuhan
ditempatkan dalam gelap secara tiba-tiba (Salisbury Dan Ross, 1995). Loveless (1991).
Dalam literaturnya menyebutkan terbukanya stomata pada siang hari tidak terhambat jika
tumbuhan itu berada dalam udara tanpa karbon dioksida, yaitu keadaan fotosintesis tidak
dapat terlaksana.
Penutupan stomata terjadi setelah tumbuhan mengakumulasi ABA (Asam Absisat). Pada
daun asam absisat dapat berada pada tiga bagian sel yang berbeda, yaitu :
1. Pada sitosol, dimana ABA disintesis
2. Pada kloroplast, dimana ABA diakumulasikan
3. Pada dinding sel, yang dapat merangsang penutupan stomata.
ABA pada dinding sel berasal dari sel-sel mesophyl daun dimana ABA disintesis. Jika asam
absisat di aplikasikan pada daun tumbuhan pada konsentrasi yang sangat rendah maka akan
menyebabkan stomata menutup. (Lakitan, 1993).

Anda mungkin juga menyukai