1
Lampiran Utilitas-Unit Penyedia Udara TekanCC
=
273.0 308.0
V1 = 0.677 m3/jam
Densitas udara = 1.16 kg/m3
Massa udara = 1.719 kg/jam
= 3.791 lb/jam
Kebutuhan total udara = 23 x 3.791 lb/jam
= 87.188 lb/jam (udara kering)
Over design = 30% (Jack Broughton, Process Utility System hal.42)
Sehingga kebutuhan udara = 87.2 lb/jam x 130%
= 113.345 lb/jam (udara kering)
Pada kondisi :
Relative Humidity = 10%
Suhu = 35 °C = 95 °F
Absolute Humidity = 0.005 lb uap air/lb udara kering
Uap air dalam udara tekan = 0.567 lb/jam
Sehingga :
Udara tekan total = Udara kering + Uap air dalam udara tekan
= 113.345 lb/jam + 0.567 lb/jam
= 113.911 lb/jam
= 51.669 kg/jam
Volume udara tekan = 51.669 kg/jam / 1.16 kg/m3
= 44.389 m3/jam
2
Lampiran Utilitas-Unit Penyedia Udara TekanCC
FO
SP
FU TS TS TU
CLU
KU
Keterangan :
FU : Penyaring udara FO : Filter minyak pelumas
KU : Kompresor udara TS : Tangki silika
CLU : Cooler udara tekan TU : Tangki udara tekan
SP : Separator
Uraian proses :
1. Udara yang berasal dari lingkungan dilewatkan penyaring udara untuk menghilangkan debu-debu
yang terikut.
2. Udara yang telah disaring kemudian dinaikkan tekananya menjadi 5.0 atm
3. Udara keluar dari kompresor kemudian didinginkan pada cooler udara tekan
4. Embunan air yang terbentuk setelah proses pendinginan dipisahkan dari udara pada separator
5. Udara keluar dari separator dialirkan menuju tangki silika untuk diserap uap airnya
6. Udara yang keluar dari tangki silika dialirkan menuju penyaring minyak untuk menghilangkan
minyak yang mungkin terikut pada udara akibat kebocoran minyak pelumas pada kompresor
7. Udara tekan disimpan pada tangki
KOMPRESOR
Tugas : Menaikkan tekanan udara sebanyak 90.104 m3/jam dari tekanan 1 atm
3
Lampiran Utilitas-Unit Penyedia Udara TekanCC
0.44
5.066
T2 = 303
1.013
= 619.048 K = 346.048 °C
4
Lampiran Utilitas-Unit Penyedia Udara TekanCC
A B C
Sehingga
W= 204322.8 J/kg
= 204322.8 J/kg x 104.881 kg/jam
= 21429559.3 J/jam
= 5952.7 J/s
= 5952.7 watt
= 6.0 kwatt
= 7.983 Hp
5
Lampiran Utilitas-Unit Penyedia Udara TekanCC
KESIMPULAN
Tugas : Menaikkan tekanan udara sebanyak 90.104 m3/jam dari tekanan 1 atm
menjadi 5.0 atm
Jenis : Kompresor sentrifugal
Kapasitas = 90.104 m3/jam
Data Fluida :
Suhu Masuk = 30.00 °C
Suhu Keluar = 346.05 °C
Tekanan Masuk = 1.0 atm
Tekanan Keluar = 5.0 atm
Motor Standar = 10.0 Hp
6
Lampiran Utilitas-Unit Penyedia Udara Tekanff
COOLER
Fungsi : Mendinginkan udara tekan yang keluar dari kompresor, dari suhu 346.05 °C
menjadi 35.00 °C
Jenis : Double Pipe Heat Exchanger
Udara
Air
7
Lampiran Utilitas-Unit Penyedia Udara Tekanff
Menentukan ΔT LMTD
T1 = 654.89 °F
T2 = 95.00 °F
t1 = 86.00 °F
t2 = 122.00 °F
8
Lampiran Utilitas-Unit Penyedia Udara Tekanff
Pemilihan pipa
Berdasarkan tabel 11 kern hal. 844 dipilih :
Spesifikasi Condensor-01
Dimention Inner Pipe Annulus
NPS (in) 3/4 1 1/2
Schedule Number 40.000 40.000
Inside Diameter (in) 0.824 1.610
Outside Diameter (in) 1.050 1.900
Flow Area per pipe (in ) 2
0.534 2.040
Outside Surface per lin ft (ft2/ft) (ao) 0.275 0.498
Inside Surface per lin ft (ft /ft) (ai)
2
0.216 0.422
Jumlah hairpin
1 hairpin terdiri dari 2 pipa ( n = 2 )
Maka jumlah hairpin (h) yang diperlukan adalah
ℎ=(𝐿 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙)/(𝑛 𝐿) Dimana : L total = 35.93
n = 2.00
L = 12.00 ft
Sehingga : h = 1.50 = 2
Menentukan UD terkoreksi
𝑈𝐷 𝑡𝑒𝑟𝑘𝑜𝑟𝑒𝑘𝑠𝑖=𝑄/(𝑛 .ℎ .𝐿 . 𝑎𝑜 . Δ𝑇 𝐿𝑀𝑇𝐷) Dimana: Q = 31550.88 Btu/hr
n = 2
h = 2
Sehingga : L = 12 ft
UD Terkoreksi = 18.713 Btu/hr ft2oF ao = 0.275 ft2/ft
ΔT LMTD = 127.727 °F
9
Lampiran Utilitas-Unit Penyedia Udara Tekanff
Sehingga :
A terkoreksi = 13.200 ft2
10
Lampiran Utilitas-Unit Penyedia Udara Tekanff
11
ℎ𝑜=𝑗𝐻 (𝑘 )/𝐷 ((𝐶𝑝 𝜇)/𝑘)^(1/3) (( 𝜇)/𝜇𝑤)^0,14 Lampiran Utilitas-Unit Penyedia Udara Tekanff
k = 0.022 Btu/hr ft °F
D = 0.118 ft
Cp = 0.2437 Btu/lb °F
µ/µw= Diabaikan (dianggap 1)
ho = 24.355 Btu/hr ft2 °F
12
Lampiran Utilitas-Unit Penyedia Udara Tekanff
Sehingga :
De' = 0.047 ft
Bilangan Reynold
Dimana : De = 0.047 ft
〖𝑅𝑒〗 _𝑎=(𝐷𝑒 𝐺𝑎)/𝜇 Ga = 28474.36 lb/jam ft2
Pd T average = 190.524 °C = 463.524 K
µ = 0.025 cP
= 0.062 lb/ft hr
Sehingga :
Rea = 21543.4
𝑉=𝐺𝑎/(3600.𝜌) Dimana :
ρ = 0.04647 lb/ft3
Ga = 28474.36 lb/hr ft2
Sehingga V = 170.22 fps
13
Lampiran Utilitas-Unit Penyedia Udara Tekanff
KESIMPULAN
Fungsi : Mendinginkan udara tekan yang keluar dari kompresor dengan zat pendingin
berupa Air
Beban panas : 31550.88 Btu/jam
Tipe : Double pipe exchanger
Inner pipe
Diameter dalam = 0.8240 in = 0.0687 ft = 0.0209 m
Diameter luar = 1.05 in = 0.0875 ft = 0.0267 m
Bahan = Carbon steel
Pressure drop = 2.938 psi
Annulus
Diameter dalam = 1.6100 in = 0.1342 ft = 0.0409 m
Diameter luar = 1.90 in = 0.1583 ft = 0.0483 m
bahan = Carbon steel
Pressure drop = 0.184 psi
Luas transfer = 13.20 ft2 = 1.226 m2
Hairpin = 2.00
Panjang = 12.00 ft = 3.6576 m
Uc = 22.212 Btu/hr ft2 °F
Ud = 18.713 Btu/hr ft2 °F
Rd min = 0.0040
Rd = 0.0084
Harga = $ 1151.6
14
Lampiran Utilitas-Unit Penyedia Udara TekanGG
15
Lampiran Utilitas-Unit Penyedia Udara TekanGG
yi = Ki zi (R + 1)/(R + Ki)
S = Σx-Σy = 0 (John J. McKetta, Unit Operation Handbook, vol 1 page 452-456)
S = Σ zi (Ki - 1)/(R + Ki) = 0
Trial nilai R hingga Sigma S = 0 menggunakan bantuan goal seek pada Ms. Excel
R = 0.021
fraksi Ki =
Komponen S
mol (zi) Po/P
N2 0.79 2270.80 0.79
O2 0.18 469.10 0.18
H2O 0.03 0.01 -0.97
Jumlah 1.00 0.00
N2 0.79 2270.80 0.0004 0.80 xi : Fraksi mol komponen pada fasa cair
O2 0.18 469.10 0.0004 0.19 yi : fraksi mol komponen pada fasa uap/gas
H2O 0.03 0.01 1.00 0.01
Jumlah 1.00 1.00 1.00
16
Lampiran Utilitas-Unit Penyedia Udara TekanGG
H2O uap :
Laju mol = 0.04 kmol/jam
Laju massa = 0.04 kmol/jam x 18 kg/kmol
= 0.72 kg/jam
= 1.58 lb/jam
SEPARATOR
17
Lampiran Utilitas-Unit Penyedia Udara TekanGG
N2 81.23 28 2.90
O2 21.59 32 0.67
H2O 0.72 18 0.04
Jumlah 103.54 3.62 Laju massa = 228.27 lb/jam = 0.063 lb/s
a. Menentukan Vapor-liquid Separation Factor
𝑊_𝑙/𝑊_𝑣 √(𝜌_𝑣/𝜌_𝑙 )
Keterangan : Wl : Liquid flow rate, lb/s
Wv : Vapor flow rate, lb/s
ρv,ρl : Vapor and liquid densities, lb/cu ft
Keterangan :
ρg : Rapat massa fase uap (kg/m3)
Mwv : Massa molekul uap (kg/kmol)
P : Tekanan (atm)
R : Konstanta gas ideal (atm-liter/mol-K)
T : Suhu (K)
Dimana :
P = 5 atm
T = 35 °C = 308 Kelvin
R = 0.082 atm-liter/mol-K = 82.000 atm-liter/kmol-K
Berat molekul campuran (Mwv) :
103.54 kg/jam
=
3.62 kmol/jam
= 28.64 kg/kmol
Sehingga Densitas uap/gas adalah
28.64 kg/kmol x 5 atm
ρv =
82.000 atm-liter/kmol-K x 308 K
= 0.006 kg/Liter
= 5.7 kg/m3
= 0.35 lb/ft3
18
Lampiran Utilitas-Unit Penyedia Udara TekanGG
Diperoleh : Kv = 0.02
63.58 lb/ft3 - 0.35 lb/ft3 0.5
= 0.02
0.35 lb/ft3
= 0.27 ft/s
c. Mennetukan vapor flow area
Untuk menghitung vapour flow area menggunakan persamaan :
Keterangan :
Qv : Laju alir volumetrik gas (ft3/s) Massa uap = 0.063 lb/s
uv,max : Maximum design vapour velocity (ft/s) ρv = 0.35 lb/ft3
19
Lampiran Utilitas-Unit Penyedia Udara TekanGG
Qv = 0.18 ft3/s
Sehingga :
0.18 ft3/s
=
0.27 ft/s
= 0.67 ft2
20
Lampiran Utilitas-Unit Penyedia Udara TekanGG
21
Lampiran Utilitas-Unit Penyedia Udara TekanGG
22
Lampiran Utilitas-Unit Penyedia Udara TekanGG
TANGKI SILIKA
FO
SP
FU TS TS TU
CLU
KU
Data :
Suhu udara masuk = 35.0 °C
Kelembaban relatif udara masuk = 0.01 kg H2O/kg udara kering
Kelembaban relatif yang diinginkan = 0.0050 lb H2O/lb udara kering
= 0.0050 kg H2O/kg udara kering
Berat moleku udara (BM) = 28.97 kg/kmol
Kecepatan massa udara = 51.771 kg/jam
23
Lampiran Utilitas-Unit Penyedia Udara TekanGG
2. Ukuran tangki
Volume tangki (Vt) = Volume silika
Over design = 20% x Volume silika
= 22.780 m3 = 6017.9 gallon
Dirancang rasio = 1
H = D
π x D2
H = Vt
4
π x D2
D = Vt
4
4 x Vt
D3 =
π
D = 3.073 m
Sehingga :
Diameter tangki = 3.073 m
Tinggi tangki = 3.073 m
24
Lampiran Utilitas-Unit Penyedia Udara TekanGG
Data :
Suhu = 35.00 °C
Tekanan = 5.0 atm
Kecepatan umpan = 44.389 m3/jam
a. Volume Tangki
Diasumsikan waktu tinggal = 15 menit
Volume tangki (vt) = Kecepatan umpan x waktu tinggal
= 44.389 m3/jam x 1 jam per 60 menit x 15 menit
= 11.1 m3 = 2931.57 gallon
b. Ukuran alat
Rasio antara panjang : diameter berkisar antara 3 sampai 5 (wallas, S.M., "Chemical Process
Equipmet Selection and Design ", Rule of Thumb, halaman XVIII, bagian vessel)
Dirancang rasio = 3 : 1
π x D2
L = Vt
4
π x D2
3D = Vt
4
4 x Vt
D3 =
3π
D = 1.677 m
L = 3 x 1.677 m = 5.030 m
Sehingga :
25
Lampiran Utilitas-Unit Penyedia Udara TekanGG
26
KOMPRESOR
T1 300.000 Kelvin
T2 320.000 Kelvin
Cp 1 0.02917 kJ/kmol K
Cp 2 0.02914 kJ/kmol K
T 303.000 Kelvin
Cp pd T 0.0292 kJ/kg K
COOLER
T1 380.000 Kelvin
T2 400.000 Kelvin
Cp 1 0.24171 Btu/lb F
Cp 2 0.24219 Btu/lb F
T 463.524 Kelvin
Cp pd T 0.2437 Btu/lb F
T1 120.000 Celsius
T2 140.000 Celsius
Miu 1 2.26E-05 kg/m.s
Miu 2 2.35E-05 kg/m.s
T 190.524 Celsius
Cp pd T 2.55E-05 kg/m.s
0.025 cP
T1 120.000 Celsius
T2 140.000 Celsius
Rho 1 0.8977 kg/m3
Rho 2 0.8542 kg/m3
T 190.524 Celsius
Rho pd T 0.74431082804 kg/m3
0.04647 lb/ft3
T1 120.000 Celsius
T2 140.000 Celsius
Rho 1 0.032235 W/mK
Rho 2 0.03374 W/mk
T 190.524 Celsius
Rho pd T 0.03754191273 W/mK
0.02169 Btu/hr ft F
Air
Dopt = 3,9 qf0,45 ρ0,13
Dimana,
Dopt = diameter dalam pipa, in
qf = laju alir fluida, ft3/s
ρ = densitas fluida, lb/ft3
Maka,
Dopt = 3.9
= 0
SEPARATOR
Formula Name A B C D
N2 Nitrogen 23.8572 -4.7668E+02 -8.6689E+00 2.0128E-02
O2 Oxygen 20.6695 -5.2697E+02 -6.7062E+00 1.2926E-02
H2O Water 29.8605 -3.1522E+03 -7.3037E+00 2.4247E-09
Neraca udara masuk Separaator
Udara kering terdiri dari :
0.790 N2
0.210 O2
Massa udara kering = 226.689 lb/jam
= 102.824 kg/jam
Massa N2 = 81.231 kg/jam
Massa O2 = 21.593 kg/jam
Trial :
R = L/V
R = 0.021
A = 77.340
B
C
atau
log10P =A+(B/T)+C*log10(T)+(D*T)+(E*T^2)
No Formula Name A
127 H2O Water 29.8605
= 0.002
= 0.001
P1 = P site -
= 1.000 -
= 0.999
= 101173.620
= 101.174
Po Vo P1
=
To T1
V1 = 1.525
E Tmin Tmax
-2.4139E-11 63 126
-9.8832E-13 54 155
1.8090E-06 273 647
0.010
0.990
0.010
ki = Po/P
2270.798
469.098
0.011
4 s.d 7 bar
1.3 Nm3/jam
P partial H2O
P (mmHg) T (K)
B C D E Tmin Tmax
-3.1522E+03 -7.3037E+00 2.4247E-09 1.8090E-06 273 647
Relative Humidity (%)
100.00%
70.00%
100.00%
atm
P partial H2O
0.001 atm
atm
Pa
kPa
V1
T1
V1
308.000
m3/jam
0.000 0.13
Keterangan :
AF : Penyaring udara
KU : Kompresor udara
TS : Tangki silika
TU : Tangki udara tekan
Lampiran Condensor
COOLER
Fungsi : Mendinginkan udara tekan yang berasal dari tangki udara tekan, dari suhu Err:509 °C
menjadi 35.00 °C
Jenis : Double Pipe Heat Exchanger
39
Lampiran Condensor
40
Lampiran Condensor
Jumlah hairpin
1 hairpin terdiri dari 2 pipa ( n = 2 )
Maka jumlah hairpin (h) yang diperlukan adalah
ℎ=(𝐿 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙)/(𝑛 𝐿) Dimana : L total = ###
n = 2.00
L = 12.00 ft
Sehingga : h = ### = 1
Menentukan UD terkoreksi
𝑈𝐷 𝑡𝑒𝑟𝑘𝑜𝑟𝑒𝑘𝑠𝑖=𝑄/(𝑛 .ℎ .𝐿 . 𝑎𝑜 . Δ𝑇 𝐿𝑀𝑇𝐷) Dimana: Q = Err:509 Btu/hr
n = 2
h = 1
Sehingga : L = 12 ft
UD Terkoreksi = Err:509 Btu/hr ft F2o
ao = 1.178 ft2/ft
ΔT LMTD = Err:509 °F
Sehingga :
A terkoreksi = Err:509 ft2
41
Lampiran Condensor
42
Lampiran Condensor
𝐺𝑎=(𝑀𝑎𝑠𝑠 𝑟𝑎𝑡𝑒 (𝑙𝑏/𝑗𝑎𝑚))/(𝐴𝑎 (𝑓𝑡^2))
Aa = 0.090 ft2
Sehingga :
Ga = Err:509 lb/jam ft2
3. Diameter ekivalen (De)
Dimana : D1
𝐷𝑒=(( 〖𝐷 _2 〗 ^2− 〖𝐷 _1 〗 ^2 ))/𝐷_1 = 0.375 ft
D2 = 0.505 ft
Sehingga :
De = 0.306 ft
43
Lampiran Condensor
Sehingga :
De = 0.130 ft
Bilangan Reynold
Dimana : De = 0.130 ft
〖𝑅𝑒〗 _𝑎=(𝐷𝑒 𝐺𝑎)/𝜇 Ga = Err:509 lb/jam ft2
Pd T average = #REF! °C = #REF! K
µ uap = 0.008 cP
= 0.02 lb/ft hr
Sehingga :
Rea = Err:509
44
Lampiran Condensor
∆𝐹𝑎=(4.𝑓. 〖𝐺 _𝑎 〗 ^2.𝐿)/(2.𝑔.𝜌^2.𝐷𝑒′)
f = Err:509 De' = 0.130 ft
Ga = Err:509 lb/hr ft2
L = #REF! ft
g = 4.18E+08
ρ = 0.0250 lb/ft3
𝑉=𝐺𝑎/(3600.𝜌) Dimana :
ρ = 0.02504 lb/ft3
Ga = Err:509 lb/hr ft2
Sehingga V = Err:509 fps
KESIMPULAN
Fungsi : Mengembunkan hasil atas menara distilasi (MD-01) dengan zat pengembun
berupa Air
Beban panas : #REF! kJ/jam
Tipe : Double pipe exchanger
Inner pipe
45
Lampiran Condensor
46