Waktu : 30 menit
Penyuluh : Kelompok 4
a. Latar Belakang
Masalah remaja (usia >10-19 tahun) merupakan masalah yang perlu diperhakan dalam pembangunan nasional
di Indonesia. Masalah remaja terjadi karena mereka dak dipersiapkan mengenai pengetahuan tentang aspek
yang berhubungan dengan masalah peralihan dari masa anak ke dewasa. Masalah kesehatan remaja
mencangkup aspek fsik biologis dan mental social. Pada masa remaja adalah masamasa yang rawan terhadap
penyakit dan masalah kesehatan reproduksi, kehamilan remaja dengan segala konsekuensinya.
Kesehatan reproduksi remaja adalah suatu kondisi sehat yang menyangkut system, ungsi dan proses
reproduksi yang dimiliki remaja. Pengeran sehat disini dak semata-mata berar bebas dari penyakit atau
bebas dari kecacatan namun juga sehat secara mental serta social.
Kegiatan seksual menempatkan remaja pada tantangan resiko terhadap berbagai masalah kesehatan reproduksi.
Seap tahun kira-kira 15 juta remaja berusia 15-19 tahun melahirkan, 4 juta melakukan aborsi, dan hampir 100
juta terineksi Penyakit Menular Seksual (PMS) yang dapat disembuhkan. Secara global 40% dari semua kasus
ineksi HIV terjadi pada kaum muda yang berusia 15-24 tahun. Perkiraan terakhir adalah, seap hari ada 7.000
remaja terineksi HIV (PATH, 1998).
Remaja perlu mengetahui kesehatan reproduksi agar memiliki inormasi yang benar mengenai proses
reproduksi serta berbagai aktor yang ada disekitarnya. Dengan inormasi yang benar, diharapkan remaja
memiliki sikap dan ngkah laku yang bertanggung jawab mengenai proses reproduksi.
b. Tujuan
Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan ini, Mahasiswa S1 Keperawatan semester 4 dapat mengetahui tentang
· Pengorganisasian : Ø Pembawa
Materi : Kelompok 4
Ø Kegiatan Penyuluhan :
No.
Tahap
Waktu
Kegiatan
Media
1.
Pembukaan
5 menit
· Menyampaikansalam
· Menjelaskan tujuan
· Kontrak waktu
· Tes awal/Apersepsi
Lisan
2.
Pelaksanaan
15 menit
Lembar Balik 3.
Penutup
10 menit
· Evaluasi
· Menyimpulkanmateri
· Memberikesempatanuntukbertanya
· Memberisalampenutup
Lisan
e. Seng Tempat
A : Penyaji
B : Peserta Penyuluhan
dan Leaet
Sumber :
g. Kriteria Evaluasi
a. Evaluasi Struktur
1. Proposal Pendidikan Kesehatan yang berisi Satuan Acara Penyuluhan telah siap sebelum kegiatan
dimulai.
2. Kontrak waktu, tempat dan topic dengan mahasiswa.
6. Menyiapkan pertanyaan.
b. Evaluasi Proses
1. Penyuluh berperan sesuai dengan perannya.
2. Kegiatan berlangsung sesuai dengan jadwal dan waktu yang telah ditentukan.
c. Evaluasi Hasil
3. Peserta mampu menyebutkan cara untuk menjaga kesehatan reproduksi pada remaja.
Lampiran Materi
A. Pengeran
Kesehatan reproduksi adalah keadaan yang menyeluruh melipu aspek fsik, mental, sosial dan bukan
sekedar adanya penyakit atau gangguan di segala hal yang berkaitan dengan sistem reproduksi dan bagi yang
menikah menyarankan bahwa seap orang dapat menikma kehidupan seks yang aman dan menyenangkan,
mereka memiliki kemampuan untuk memproduksi serta memiliki kebebasan untuk berreproduksi kapan dan
seberapa sering.
Meningkatkan kemampuan untuk mengendalikan kondisi tubuhnya terutama organ reproduksi, mengatasi
keadaan yang berkaitan dengan masalah seksualnya dan membangun kehidupan yang dapat mencapai
kesehatan yang opmal mencakup kesehatan reproduksi, kesehatan seksualnya dan kesanggupan
menggunakan hak-hak reproduksi.
Cara menjaga kesehatan organ reproduksi penng diketahui oleh semua orang dak hanya wanita namun pria
pun perlu mengetahui bagaimana cara menjaga dengan baik dan benar organ reproduksi yang dimilikinya,
Selama ini jika ada yang menyebut organ reproduksi langsung pikiran masyarakat luas tertuju pada organ
reproduksi wanita, padahal pria pun memiliki organ reproduksi yang juga harus dijaga dan dirawat.
Berikut ini ada berbagai cara yang bisa anda lakukan untuk menjaga kesehatan organ reproduksi anda:
1. Memakai Celana Dalam Dari Katun
Meski lebih mahal dari bahan dasar nilon, celana dalam dari katun memiliki banyak sekali manaat diantaranya
adalah membuat sirkulasi udara di dalam organ reproduksi menjadi lancar. Celana katun pun lebih menyerap
keringat dibandingkan dengan celana nilon. Bagi wanita yang menggunakan celana katun, dia akan terhindar
dari penyakit kepuhan, sedangkan bagi pria yang menggunakan celana dalam katun dia akan terhindar dari
penyakit kulit di organ reproduksi seper panu.
Wanita yang sedang mengalami kepuhan sebaiknya rajin menggan celana dalamnya, begitupula dengan
wanita yang merasa bahwa organ reproduksinya mengeluarkan keringat yang berlebihan. Keringat yang
berlebihan bisa menyebabkan perkembangan dan pertumbuhan bakteri di dalam organ reproduksi. Bagi pria
pun juga begitu, terlalu banyak berkeringat dak bagus untuk kesehatan kulit organ reproduksi.
Untuk menjaga kesehatan organ reproduksi yang dimiliki oleh pria maupun wanita sebaiknya sehabis melakukan
BAK dan juga BAB mengeringkan organ reproduksinya menggunakan handuk. Jangan menggunakan syu untuk
mengeringkan organ reproduksinya sebab ada zat pemuh yang bisa menempel di organ reproduksi wanita
maupun pria.
Cara menjaga kesehatan organ reproduksi wanita sebaiknya dak menggunakan obat pembersih kewanitaan.
Organ reproduksi jika dibersihkan menggunakan obat pembersih kewanitaan justru bisa merangsang
pertumbuhan bakteri dan jamur penyebab kepuhan,. Alasannya adalah ph yang dak seimbang justru
memakan bakteri baik yang ada di vagina. Kadar keasaman yang dak sesuai justru menjadi penyebab
mbulnya bakteri jahat di dalam organ reproduksi. Bagi wanita yang ingin membersihkan organ kewanitaannya
cukuplah dia menggunakan air yang mengalir saja, jangan menggunakan sabun pembersih yang phnya dak
seimbang.
Untuk menjaga kebersihan organ reproduksi bagi wanita maupun bagi pria sebaiknya mencuci tangan
menggunakan sabun setelah BAB. Saat BAB tangan anda akan bersentuhan langsung dengan sumber
kotoran yang dipenuhi dengan bakteri, jika tangan anda dak bersih bisa-bisa anda akan menyentuh
makanan atau makan menggunakan tangan anda yang kotor. Jika tangan anda dipenuhi kuman dan bakteri
lalu anda mengkonsumi makanan maka anda akan rentan terkena diare. Saat anda terkena diare
berklanjutan disertai dengn sakit perut anda bisa mengkonsumsi obat sakit perut yang disebabkan oleh
diare. Bahaya dak mencuci tangan sehabis BAB dak hanya itu saja, keka anda habis BAB kemudian anda
menyentuh Mr.P atau Mrs.V maka kuman dan bakteri akan berpindah ke Mr.P atau Mrs.V.
Banyak orang yang salah dalam membasuh kemaluannya, cara yang salah itu justru bisa menyebabkan berbagai
macam gangguan masalah kesehatan kelamin muncul. Cara membasuh kemalua yang benar adalah dari depan
ke belakang bukanlah sebaliknya. Kuman dan bakteri yang ada di kemaluan dibuang ke belakang bukan malah
dari belakang ke depan. Jika anda membasuh kemaluan dari belakang ke depan akibatnya adalah anda akan
memasukkan bakteri yang ada di dubur menuju ke kemaluan. Hal itu justru berbahaya sebab kuman itu juga
sudah ada dikemaluan akan menyebabkan ineksi entah itu ineksi saluran kencing atau neksi yang
menyebabkan penyakit kelamin dan masih banyak lagi lainnya.
Saat jamur,kuman dan bakteri berkembangbiak di kulit kemaluan anda, hal itu akan menyebabkan rasa gatal.
Menggaruk kemaluan pun bisa menyebabkan iritasi jika iritasi organ kemaluan justru akan merasakan perih
dan menyebkan kemaluan menjadi luka. Hal ini berlaku untuk pria dan juga wanita sehingga organ kemaluan
terhindar dari rasa perih akibat iritasi itu.
Bagi wanita yang suka menggunakan panty liner keka sedang kepuhan atau sehabis menstruasi
sebaiknya rajin menggan panty liner agar panty liner dak terlalu lembab. Jika panty liner lembab akibatnya
adalah bakteri dan kuman justru berkembangbiak dan menjadi penyebab gangguan masalah kewanitaan atau
organ inm.
Wanita sebaiknya memperhakan dengan bener kebersihan organ reproduksinya atau organ inmnya saat
dia terkena menstruasi. Alasannya adalah saat menstruasi kuman dan bakteri akan mudah sekali
berkembang biak. Jika dak menjaga kebersihan saat menstruasi wanita akan mudah terserang gatalgatal di
organ inmnya. Organ inm yang gatal menjadi tanda bahwa ada perkembangan dan pertumbuhan bakteri
di dalam organ inm wanita tersebut.
Untuk menjaga kesehatan rerpoduksi baik pria maupun wanita harus menjaga berat badan ideal, wanita yang
memiliki berat badan ideal akan terhindar dari cairan vagina berlebihan sedangkan pria yang memiliki tubuh
gemuk akan memiliki sel sperma yang kurang subur. Tidak hanya itu saja, berat badan yang ideal pun akan
memudahkan pasangan untuk mencapai orgasme bersama-sama. Oleh sebab itu penng sekali untuk menjaga
berat badan yang ideal.
D. Dampak dak menjaga kesehatan organ reproduksi
Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhoeae dan ditularkan terutama melalui hubungan
seksual. Bakteri ini selain menimbulkan radang pada organ reproduksi (vagina, saluran Fallopii, epididimis,
kelenjar prostat), juga dapat menimbulkan radang pada saluran kemih, mata, persendian, dan selaput otak.
Kalau dak segera dioba, penyakit ini dapat menyebabkan kemandulan. Penyakit ini dapat menular dari
seorang ibu yang terineksi kepada bayi yang dilahirkannya. Beberapa bayi menjadi
buta karenanya.
Adapun tanda dan gejala-gejala penyakit ini sebagai berikut.
· Pada laki-laki, uretra menjadi sempit sehingga sulit buang air kecil. Pada beberapa kasus, testes menjadi rusak
sehingga orang yang bersangkutan menjadi mandul.
· Pada wanita, terdapat nanah dari vagina yang mungkin dapat menyebar ke rahim dan indung telur.
Akibatnva, wanita yang bersangkutan menjadi mandul.
2. Siflis
Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum dan ditularkan terutama melalui hubungan seksual.
Penyakit ini terdiri atas beberapa stadium. Pada stadium lanjut, siflis dak hanya menyerang organ-organ
reproduksi, tetapi juga menyerang organorgan tubuh yang lain, misalnya ha, susunan sara, dan otak.
3. Herpes Genital
Penyakit ini disebabkan oleh virus herpes simpleks serope 2 dan ditularkan melalui hubungan seksual.
Virus ini selain menyerang organ-organ reproduksi laki-laki dan perempuan, juga menyerang kulit.
Sekarang sudah diketahui bahwa ada hubungan antara ineksi virus herpes dan kanker leher rahim.
Penyakit yang dialami perempuan ini disebabkan oleh berbagai parasit, antara lain jamur Candida albicans,
Protozoa dari jenis Trichomonas vaginalis, bakteri, dan virus. Candida albicans menyukai lingkungan yang
mengandung gula dan hangat. Jamur ini sering ditemukan pada perempuan hamil dan penderita diabetes
melitus (kencing manis).
5. AIDS
AIDS merupakan singkatan dari Acquired Immne Defciency Syndrome (sindrom hilangnya kekebalan
karena bentukan). Penyakit ini disebabkan oleh virus HIV (Human Immtmodefciency Virus). Sampai sekarang,
penyakit memakan ini belum ada obatnya. Orang yang terineksi virus HIV dak langsung menderita AIDS.
Penyakit ini baru terlihat setelah enam bulan sampai lima tahun, bergantung pada ketahanan tubuh seseorang.
Penyakit ini menyerang sel-sel darah puh yang merupakan bagian dari sistem kekebalan tubuh. Akibatnya, jika
terineksi kuman tertentu yang bagi orang biasa dak membahayakan. penderita AIDS dapat meninggal. Kita
dak perlu panik menghadapi penyakit ini jika mengetahui cara penularannya. Tidak seper inuenza yang
penularannya melalui udara, penyakit ini menular melalui cairan tubuh. Menghirup udara
di sekitar penderita AIDS atau bersalaman dengan penderita AIDS, dak menyebabkan tertular. AIDS dapat
menular melalui transusi darah dari penderitaAIDS, melalui jarum sunk yang pernah dipakai penderita
AIDS, dan berhubungan seksual dengan penderita AIDS. Bayi yang dikandung ibu penderita AIDS
kemungkinan juga dapat tertular.
Meskipun banyak penyakit yang dapat menyerang organ-organ reproduksi. Sebenarnya sebagian besar dapat
dicegah dengan menjaga kebersihan secara umum dan kebersihan organ-organ reproduksi. Jamur yang
menyukai tempat lembap dapat dihindari dengan selalu menjaga daerah perineum (selangkangan) selalu kering.
Rasa gatal dapat dikurangi dengan mengenakan celana dari bahan katun. Cara pencegahan yang lain adalah
dak membiasakan bertukar handuk atau pakaian. Selain kebersihan diri. lingkungan juga perlu dijaga
kebersihannya. misalnya selalu mencuci selimut atau alas dur.