A. IDENTITAS
Usia : 39 tahun jenis kelamin: Perempuan Tanggal Pengkajian : 20 April 2021
Initial klien : Ny N.
Alamat : RT 04 RW 01
Pekerjaan : Pensiun Pendidikan : SMP suku bangsa : Jawa agama : Islam
B. KELUHAN :
Saat pengkajian Ny N mengatakan tidak ada keluhan. Ny N mengatakan bahwa minggu lalu linu-linu di lutut kaki kanannya kambuh setelah klien menjadi instruktur, Ny
N. D juga mengatakan bahwa Ny N memiliki pengeroposan tulang, rutin minum obat dan kontrol. Klien mengatakan ingin tetap sehat dan bugar
C. STATUS PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN (sekarang)
KOMPONEN USIA TUMBUH
PENGKAJIAN KEMBANG *
INFAN TODLER PRESCHO SCHOO ADOLESE YOUNG ADUL OLD
T OL L NCE ADULT T
TD : 120/80 mmHg
Motorik Normal
FISIK Sensorik Normal
Klien mempunyai 3 orang anak.
PSIKOSEXUAL
Riwayat Hospitalisasi Tidak Ya, Jelaskan: klien mengatakan tidak pernah MRS karena osteoporosis karena rutin kontrol _
Riwayat gangguan Tidak ada Jelaskan klien mengatakan tidak pernah mengalami _
hormonal
Riwayat seksual (aktifitas, fungsi, gangguan perilaku)
Riwayat penggunaan zat Tidak Ya
kafein tembakau Alkohol obat-obatan, Jelaskan : klien mengatakan setiap hari meminum
kopi dengan 1 gelas ukuran kecil. Klien rutin meminum obat
untuk vitamin tulangnya
Riwayat pekerjaan dulu, Jelaskan : klien mengatakan sekarag sudah pensiun, hanya berjualan didepan rumah dari sejak menikah hingga sekarang
Riwayat reproduksi (kehamilan, persalinan, jumlah anak) Jelaskan : klien mengatakan menikah ketika berumur 21 tahun, klien memiliki anak pertama setelah 1 tahun
pernikahan, jarak kehamilan klien 3 tahun sekali _
Gaya hidup klien mengatakan hidupnya sederhana, makan sayur dan tahu temp jarang makan daging,tempat tinggal bersama anaknya yang terakhir (anak ke 3) bersama
dengan isteri anaknya dan juga 2 cucunya, pendapatn klien berasal dari uang pensiunan cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari _
Faktor Psikologis
Motivasi tingg rendah Jelaskan: klien mengatakan memiliki motivasi yang tinggi dalam menjalani hidup _
i
Pertahanan psikologi : kebiasaan koping yang digunakan klien mengatakan terkadang tidak mau terlalu dipikirkan dan tidak mengambil pusing dengan masalahnya, sholat
dan cerita dengan isterinya dan anaknya jika ada masalah _
Pengalaman masa lalu yang tidak menyenangkan Jelaskan : klien mengatakan pernah diomongi oleh tetangganya tetapi klien tidak mau terlalu peduli dengan omongan
tetangganya _
Self kontrol : Baik _
Konsep diri dahulu : Baik _
Faktor-faktor Sosiobudaya
Riwayat Pendidikan klien mengatakan tamat SD sederajat _ _
Pendapatan cukup kurang jelaskan klien mengatakan pendapatannya cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari
Riwayat pekerjaan Jelaskan : klien mengatakan bekerja sebagai IRT
Riwayat interaksi sosial : Keluarga : klien mengatakan sering bercerita dan mengobrol dengan keluarganya ketika semuanya sudah berkumpul, Masyarakat: klien
mengatakan sering mengobrol dengan tetangganya jika sedang ikut kegiatan posyandu lansia, kegiatan tahlil rutin maupun ketika berjalan-jalan sore
Riwayat Peran sosial : Keluarga klien mengatakan sebagai Ayah dari anaknya, dan kakek dari cucunya, _Masyarakat : klien mengatakan merupakan pengurus senam sehat
Latar belakang Budaya : klien mengatakan memiliki latar belakang budaya jawa
Pertentangan nilai budaya tidak Ada, jelaskan klien mengatakan tidak memiliki pertentangan terhapat nilai budaya
Riwayat Agama dan keyakinan : klien mengatakan memiliki keyakinan dan kepercayaan terhadap agama Islam
Pandangan dan nilai yang dianut: klien mengatakan memiliki pandangan dan nilai sesuai agama islam dan budaya jawa
Kegiatan ibadah yang dilakukan: klien mengatakan rutin sholat 5 waktu _
Konflik nilai / keyakinan / budaya tidak ada
Riwayat Keikutsertaan dalam politik : tidak ya Perannya apa klien mengatak tidak memiliki keikutsertaan dalam politik
E. FAKTOR PRESIPITASI (stimulasi pertumbuhan & perkembangan)
1. Faktor biologis
Imunisasi lengkap tidak lengkap jelaskan : klien mengatakan lupa dan ibunya dulu jarang membawanya pelayanan kesehatan
Nutrisi seimbang tidak seimbang jelaskan : _
Latihan motorik kasar cukup Kurang jelaskan : _
Latihan motorik halus cukup kurang jelaskan : _
Nutrisi seimbang tidak seimbang jelaskan :
G. SUMBER KOPING
KEMAMPUAN PERSONAL GENOGRAM
Problem solving skill baik Kurang, jelaskan klien mengatakan
tidak terlalu ambil pusing dengan
masalahnya
Status baik cukup rendah
Kesehatan/energi
Sosial skill baik cukup kurang
Intelegensia Genius superior Rata-rata
Pengetahuan
Tumbuh kembang baik cukup kurang
Sistem pendukung baik cukup kurang
Koping baik cukup kurang
Pola asuh baik cukup kurang
Konsep diri positif negatif Tn. D
(citra diri, ideal diri, identitas, peran, harga diri)
DUKUNGAN SOSIAL
1. Dukungan : klien mengatakan selalu mendapat dukungan dari keluarga
2. Jaringan social (perkumpulan, organisasi,) klien mengatakan sering mengukuti kegiatan tahlilan dan posyandu lansia
3. Stabilitas Budaya tidak terkaji
ASET MATERIAL
1. Kecukupan penghasilan untuk kebutuhan kurang cukup lebih
2. kekayaan yang dimiliki kurang cukup kaya
3. Pelayanan kesehatan terjangkau Tidak terjangkau Tidak ada
Asuhan keperawatan sehat jiwa 7
KEYAKINAN
H. MEKANISME KOPING
Bicara dengan orang lain Aktivitas konstruktif
Membandingkan negosiasi
Mekanisme pertahanan ego : ________________________ Lainnya ____________________________________
Data obyektif
- TB: 155 cm, BB: 65 Kg, N: 80x/mnt, RR:
18x/mnt, S: 36,6C
- TD : 120/80
- Klien tampak sehat
N
DIAGNOSA
TGL O TUJUAN Kriteria Evaluasi Rencana Tindakan
KEPERAWATAN
DX
24/01/2 1. Kesiapan Setelah dilakukan NOC : Knowledge : Disease Process NIC : Teaching : Disease Process
0 meningkatkan
tindakan keperawatan No Indikator 1 2 3 4 5 1. Mendeskripsikan proses penyakit
manajemen
kesehatan manajemen kesehatan, 1. Karakteristik 2. Menyediakan informasi untuk pasien
diharapkan klien mampu penyakit tentang kondisinya
2. Faktor
mengenali tanda dan 3. Mengedukasi pasien tentang pengaturan
penyebab dan
gejala penyakit, makanan
pemberat
mengenali faktor resiko, 3. Faktor resiko 4. Mengedukasi pasien tentang pentingnya
dan mengenal pola hidup 4. Strategi menjaga makanan
sehat meminimalkan 5. Mendiskusikan perubahan gaya hidup
proses untuk mengontrol penyakit
penyakit
5. Keuntungan
manajemen
penyakit
TANGGAL
NO
/ IMPLEMENTASI EVALUASI
DX. KEP.
PUKUL
24/02/20 1. 1. Mengkaji tingkat pengetahuan keluarga terkait dengan proses S:
J:16.30 penyakit osteoporosis atau pengeroposan tulang - Tn. D mengatakan sudah memahami tentang osteoporosis
2. Menjelaskan patofisiologi penyakit sesuai kebutuhan karena sudah beberapa kali dijelaskan oleh tenanga
3. Mereview pengetahuan klien mengenai kondisinya kesehatan ketika kontrol
4. Menjelaskan tanda gejala yang umum dari penyakit O:
5. Mengidentifikasi kemungkinan penyebab sesuai kebutuhan - Tn. D terlihat paham
6. Menjelaskan alasan dibalik manajemen/terapi/penanganan - Tn. D tampak antusias menerima informasi tentang
yang direkomendasikan manajemen penyakit osteoporosis
- TD Ny. W : 120/80 mmHg
A: masalah teratasi
NOC : Knowledge : Proses Penyakit
indikator Sebelu target sesudah
m
Karatketristik Penyakit 4 5 5
Faktor Penyebab dan 2 4 4
Pemberat
Faktor Resiko 3 5 5
Strategi Meminimalkan 2 4 4
Proses Penyakit
Keuntungan Manajemen 2 4 4
Penyakit
P:
Untuk klien:
Menyarankan klien untuk aktif mencari informasi terkait
penyakit tidak menular agar dapat menghindarinya