N PADA KASUS
FRAKTUR KOMPRESI DI RUANGAN BEDAH
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH POSO
DISUSUN OLEH :
NAMA : NURFITRIA
NIM : PO7120421047
A. IDENTITAS PASIEN
1. Identitas Klien
Nama : Tn. N
Umur : 41 Thn
Jenis Kelamin : Laki-laki
Pendidikan : SLTA
Pekerjaan : Petani
Agama : Islam
Suku : Kaili
Alamat : Malei
2. Identitas Penanggung Jawab
Nama : Ny. D
Umur : 37 Thn
Jenis Kelamin : Perempuan
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : IRT
Agama : Islam
Suku : Kaili
Alamat : Malei
Hubungan Dengan Klien : Saudara
B. RIWAYAT PENYAKIT
1. Keluhan utama saat masuk RS : Nyeri tulang belakang
2. Riwayat keluhan utama : Klien masuk RS dengan keluhan nyeri
tulang belakang, pasien tidak bisa
mobilisasi jalan akibat jatuh dari pohon
cengkeh dengan ketinggian ± 2 meter
dialami sejak ± 1 minggu yang lalu.
3. Keluhan utama saat pengkajian : Nyeri tulang belakang
4. Keluhan lain yang menyertai : Nyeri tulang belakang, akibat jatuh dari
pohon cengkeh seperti tertusuk-tusuk
dengan skala nyeri 4 dan
hilang timbul, klien tidak bisa mobilisasi,
lebam di bawah mata kiri.
5. Riwayat kesehatan masa lalu : Klien mengatakan sebelumnya tidak
pernah masuk rumah sakit .
6. Riwayat kesehatan keluarga : klien mengatakan tidak ada penyakit
dalam keluarga
7. Riwayat alergi (obat & makanan) : klien mengatakan tidak ada alergi obat
dan makanan
C. GENOGRAM
41
Keterangan :
: Perempuan
:Garis perkawinan
: Meninggal
E. PEMERIKSAAN FISIK
BB sebelum sakit : 68 kg BB saat ini : 68 kg TB: 160 cm
Kesadaran : composmentis
Tanda-tanda vital : TD : 130/80 MmHg N : 80 x/menit
R : 20 x/menit S : 36ºc
1. Kepala dan rambut
Inspeksi :Bentuk kepala bulat, tidak ada benjolan, rambut warna hitam
dan bersih.
Palpasi : tidak ada lesi, tidak ada benjolan
2. Telinga
Inspeksi : pinna sejajar, telinga bersih
Palpasi : tidak teraba adanya benjolan
3. Mata
Inspeksi : konjungtiva merah muda, tampak lebam pada mata kiri
bawah.
Palpasi : tidak ada edema di kantong mata,ada nyeri tekan pada mata
Kiri.
4. Hidung
Inspeksi : lubang hidung paten, posisi normal, bersih,tidak ada kotoran
Palpasi : sputum di tengah utuh
5. Mulut
Inspeksi : Mukosa bibir lembab, gigi lengkap
6. Leher
Inspeksi : tidak ada pembesaran vena jugularis, tidak ada pembengkakan
kalenjar tyroid
Palpasi : tidak ada lesi, tidak ada pembesaran vena jugularis, tidak
teraba adanya benjolan kelenjar tyroid
7. Dada (jantung)
Inspeksi : tidak ada pembesaran
Palpasi : tidak ada nyeri tekan
Perkusi : Redup
Auskultasi: bunyi jantug reguler
8. Paru-paru
Inspeksi : simetris, tidak ada jejas, ada retraksi pada dinding dada
Palpasi : tidak ada nyeri tekan
Perkusi : sonor
Auskultasi:vesikuler, tidak ada bunyi nafas tambahan
9. Abdomen
Inspeksi : tidak ada jejas, tidak ada benjolan
Aulkustasi: terdengar bising usus 28 kali/menit
Perkusi : bunyi thympani
Palpasi : tidak ada nyeri tekan
10. Genetalia
Inspeksi : tidak dilakukan pemeriksaan
11. Ekstremitas atas
Inspeksi : jari- jari tangan lengkap dan normal, terpasang infus RL 20
tpm
5 5
F. DATA PENUNJANG
a. Hasil Rontgen
b. Hasil Laboratorium
Tanggal : 30 desember 2021
Koagulasi
Bleeding time 2 menit 1-5
Clothing time 5 menit 1-15
Kimia darah
Fungsi ginjal
Ureum 124 mg/dl <50
kreatinin 2.22 mg/dl 0.8-1.3
Glukosa darah
Glukosa sewaktu 127.9 mg/dl <180
Hepatitis
HbsAg Qualitative Non reaktif Non reaktif
KLASIFIKASI DATA
Data Subjektif Data Objektif
1. Klien mengatakan nyeri pada 1. TTV
tulang belakang TD: 130/80mmHg
2. Klien mengatakan nyeri dirasakan N:80x/menit
seperti tertusuk-tusuk R: 20 x/ menit
3. Klien mengatakan nyeri dirasakan S: 36ºc
hilang timbul 2. Klien tampak meringis
4. Klien mengatakan aktivitas dibantu 3. Skala nyeri 4
keluarga 4. Mata kiri bawah tampak lebam
5. Klien mengatakan tidak bisa 5. Terpasang skin traksi pada kaki
mobilisasi jalan setelah jatuh dari kiri dan kanan ± 2 kg
pohon cengkeh ketinggian ± 2m 6. Terpasang gips korset pada tulang
belakang
3 3
ANALISA DATA
Nama klien : Tn.N
Diagnosa Medis : Fraktur Kompresi
DO:
1. Terpasang skin traksi pada
kaki kiri dan kanan ± 2 kg
2. Terpasang gips korset pada
tulang belakang
3. Klien tampak berbaring di
tempat tidur
4. Rentang gerak(ROM)
menurun
5. K.o
5 5
3 3
3 3
5. Tingkat
ketergatuga
(parsial)
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
No Hari / Diagnosa
Jam Implementasi Evaluasi
Tanggal Keperawatan
1 Jum’at 15.00 Dx.1 1. Mengidentifikasi lokasi, karakteristik, Tgl: 31/12/2021
31/12/2021 durasi, frekuensi, kualitas, intensitas nyeri Jam: 21.00
Hasil: Nyeri pada tulang belakang seperti
tertusu-tusuk dengan skala nyeri 4 S: Klien mengatakan nyeri pada tulang
dan dirasakan hilang timbul belakang
15.25 2. Mengidentifikasi skala nyeri
Hasil: Skala nyeri 4 O:
15.35 3. Mengidentifikasi faktor yang memperberat - KU: Sedang
dan memperingan nyeri. - Klien tampak meringis
Hasil : Klien merasa nyeri bertambah jika - Skala nyeri 4
bergerak
15.45 4. Memfasilitasi istirahat dan tidur A: Masalah belum teratasi
Hasil: Tempat tidur, mematikan lampu
ketika pasien mau tidur P: Lanjutkan Intervensi
16.00 5. Mengajarkan teknik nofarmakologi untuk
mengurangi rasa nyeri
Hasil: perawat menngajarkan teknik
relaksasi nafas dalam
- Mengatur posisi pasien dengan
duduk
- Letakkan satu tangan diatas
abdomen dan tangan lainnya
berada ditengah dada
- Tarik nafas melalui hidung tahan
3-5 detik
- Hembuskan melalui mulut secara
perlahan-lahan dengan bentuk
mulut seperti meniup lilin
- Ulangi sampai 15 kali dengan
selingi istirahat singkat setiap 5
kali
- Lakukan teknik nafas dalam
ketika nyeri timbul
16.15 6. Penatalaksaan pemberian analgetik jika
perlu
Hasil: Ketorolac 30 mg/8 jam/IV