Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KOTA BAUBAU

BLUD RSUD PALAGIMATA


KOTA BAUBAU
Jl. Drs. H. La Ode Manarfa No.- Tlp.(0402) 2825356. Fax. (0402) 2825357
BAUBAU

Nama : Fitriani,A.Md.Gz
NIP : 1995021608 202012 2 015
Jabatan Fungsional : Nutrisionis (Ahli Gizi)

URAIAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI AHLI GIZI DI BLUD RSUD


PALAGIMATA KOTA BAUBAU

A. TUGAS POKOK
Melaksanakan kegiatan Pelayanan Gizi secara Ibadah dan Profesional yang terdiri dari:
Asuhan Gizi, Penyelenggaraan makanan, Penelitian, Pengembangan, Pendidikan dan
pelatihan gizi yang dilakukan oleh Pegawai/tenaga dalam Jabatan
f u n g s i o n a l  Nutrisionis.

B. FUNGSI
Sebagai ahli Gizi yang membantu pekerjaan atau tugas Direktur Rumah sakit dalam
memberikan tindakan dan pelayanan medis di Instalasi Gizi BLUD RSUD
PALAGIMATA KOTA BAUBAU dalam pelaksanaannya dibantu oleh tenaga gizi
lainnya yang meliputi Pelaksanaan Pelayanan Gizi :

1. Pelaksanaan asuhan Gizi rawat Jalan (Penyuluhan dan Konsultasi)


2. Pelaksanaan asuhan Gizi Rawat Inap (Nutritional 6are Prosess/NCP)
3. Pelaksanaan Pelaksanaan Penyelenggaraan makanan (Produksi dan
Distribusi)
4. Pelaksanaan Pendidikan dan Pelatihan Gizi
5. Pelaksanaan Penelitian dan Pengembangan Gizi
6. P e l a k s a n a a n P e m b i n a a n m e n t a l d a n ' p i r i t u a l / K e a g a m a a n b a g i
s e l u r u " t e n a g a Instalasi Gizi

C. URAIAN TUGAS
1. menyusun dan merencanakan pelayanan gizi dalam tugasnya.
2. mengumpulkan mengolah data dan menyajikan laporan dalam bidang tugasnya.
3. mengatasi pengadaan, pengolahan dan penyaluran makanan pasien
dan pegawai s e s u a i d e n g a n P e r a t u r a n P e m b e r i a n m a k a n a n
r u m a h s a k i t ( P P M R S ) d a n Kebijaksanaan direktur.
4. mengatasi kegiatan asuhan gizi/nutrisi baik rawat jalan dalam bentu k
penyuluhan dan konsultasi di poliklinik gizi maupun rawat inap dalam bentuk
Nutritional care Process (NCP) yang dilakukan oleh
p e g a w a i / t e n a g a d a l a m j a b a t a n f u n g s i o n a l nutrisionis.
5. Mengawasi kegiatan diklat gizi baik pegawai instalasi gizi maupun
siswa/mahasiswa/pegawai ggizi dari rumah sakit lain serta penelitian
dan pengembangan gizi terapan
6. melaksanakan hubungan kerjasama sebaik-baiknya dengan semua satuan
organisasi di lingkungan rumah sakit.
7. m e l a k u k a n k o o r d i n a s i d e n g a n s e k s i p e l a y a n a n g i z i d a l a m
r a n g k a m e n i n g k a t k a n mutu pelayanan gizi.
8. embina dan memelihara terus-menerus kemampuan berprestasi para
pegawai dilingkungannya.
9. menilai kinerja Ka.Ur dan staf melalui penilaian Pra DP3 tiap tahun
dan penilaian performance kinerja tiap 6 bulan.
10. membina mental dan spiritual/keagamaan diri sendiri
dan seluruh staf Inst alasi Gizi, baik melalui kegiatan rutin
b u l a n a n s e s u a i s u r a t e d a r a n G u b e r n u r d a n Direktur maupun
kegiatan yang dikelola sendiri

Identifikasi Isu :

NO Tulsi Isu

1 Pelaksanaan asuhan Gizi rawat Kurangmya pengaplikasian


Jalan (Penyuluhan dan pelaksanaan asuhan gizi (Konseling)
Konsultasi) pada pasien Rawat jalan

2 Pelaksanaan asuhan Gizi Rawat Telah dilaksankan dengan


Inap (Nutritional care berkolaborasi dengan tenaga medis
Prosess/NCP) terkait

3 Pelaksanaan Penyelenggaraan Pemberian Diet yang keliru pada


makanan (Produksi dan pasien kelas yang ada dirumah sakit
Distribusi)

4 Pelaksanaan Pendidikan Kurangnya mengikuti pelatihan Gizi


dan Pelatihan Gizi bagi tenagan gizi rumah sakit

5 Pelaksanaan Penelitian dan Keterbatasan alat Untuk


Pengembangan Gizi Mengembangkan Teknologi pangan
dirumah sakit
6 Pelaksanaan Pembinaan Tidak ada kegiatan bimbingan mental
mental dan yang dilakukan untuk petugas
Spiritual/Keagamaan bagi
s e l u r u t e n a g a Instalasi Gizi

Isu Prioritas :

No Identifikasi penyebab A P K L Total Isu


terpilih

1 Kurangmya pengaplikasian 5 5 5 5 20
pelaksanaan asuhan gizi
(Konseling) pada pasien
2 Telah dilaksankan dengan 3 4 5 3 15
berkolaborasi dengan
tenaga medis terkait
3 Kurangnya mengikuti 4 4 5 5 18
pelatihan Gizi bagi tenagan
gizi rumah sakit
Problem TREE

Kurangmya pengaplikasian pelaksanaan asuhan gizi (Konseling) pada pasien

1. Petugas gizi Jarang memberikan konseling kepada pasien rawat jalan


2. Petugas gizi kesulitan dalam memberikan pemahaman Manfaat koseling kepada
pasien rawat jalan agar mudah diaplikasihkan dirumah.
3. Tidak tersedianya dan kurangnya pembaharuan media pendukung konseling
seperti leaflet, lembar Bali, Food model diruang instalasi Gizi

Solusi

1. Pembuatan Dan pembaharuan media pendukung konseling berupa Leaflet, lembar balik,
Food model.
2. Menciptakan suasana yang nyaman pada saat memberikan konseling pada pasien rawat jalan

Anda mungkin juga menyukai