DI SUSUN OLEH:
KELOMPOK 5
2021
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur seraya penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang atas karunia,
rahmat dan nikmat-Nyalah, penyusunan makalah yang berjudul “Teori gaya Kepemimpinan
Dalam Keperawatan” telah terselesaikan dengan lancar dan tepat pada waktunya. Makalah ini
memaparkan tentang pengertian kepemimpinan, pengertian pemimpin, teori-teori kepemimpinan,
gaya kepemimpinan.
Dalam kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terimakasih kepada Bapak
FARLI A.PERERE,S.kep,Ns.,M.Kep. selaku dosen Mata Kuliah Manajemen keperawatan, dan
semua pihak yang telah memberikan bantuan, arahan dan dorongan dalam menyelesaikan
makalah ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih banyak kekurangan
dan kesalahan-kesalahan. Hal ini semata-semata karena keterbatasan kemampuan penulis sendiri.
Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak, khususnya dari
para pembaca, agar penulis bisa memperbaikinya di waktu yang akan datang.
Harapan penulis, semoga makalah ini dapat bermanfaat khususnya bagi penulis
sendiri, dan umumnya bagi para pembaca.
Penulis
\
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR...................................................................................i
DAFTAR ISI..................................................................................................ii
BAB I. PENDAHULUAN.............................................................................1
A. Latar Belakang........................................................................................1
B. Rumusan masalah...................................................................................2
C. Tujuan ....................................................................................................2
BAB II. PEMBAHASAN ............................................................................4
A. Pengertian Kepemimpinan ....................................................................4
B. Pengertian Pemimpin .............................................................................4
C. Teori-teori Kepemimpinan .....................................................................5
D. Gaya Kepemimpinan ..............................................................................8
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Kepemimpinan merupakan tema yang populer, yang tidak saja dibicarakan dan
diteliti oleh para sarjana ilmu-ilmu sosial, ilmu perilaku, tapi yang dibicarakan pula oleh
masyarakat pada umumnya. Meskipun telah banyak teori kepemimpinan yang
dikembangkan, belum ada satu teori pun yang dirasakan paling sempurna.
Kepemimpinan adalah suatu kegiatan mempengaruhi orang lain agar orang tersebut mau
bekerjasama untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Kepemimpinan lebih
berhubungan dengan efektivitas, sadangkan manajemen lebih berhubungan dengan
efisiensi. Para pemimpin merupakan manusia-manusia yang jumlahnya sedikit, namun
perannya dalam organisasi merupakan penentu keberhasilan dan suksesnya tujuan yang
hendak dicapai. Berangkat dari ide-ide pemikiran, visi para pemimpin akan menentukan
arah perjalanan suatu organisasi. Walaupun bukan satu-satunya ukuran keberhasilan dari
tingkat kinerja organisasi, akan tetapi kenyataan membuktikan tanpa kehadiran
pemimpin, suatu organisasi akan bersifat statis dan cenderung berjalan tanpa arah.
Dalam kepemimpinan terdapat hubungan antar manusia yaitu hubungan mempengaruhi
(dari pemimpin), dan hubungan kepatuhan-kepatuhan para pengikut atau bawahan
karena dipengaruhi oleh kewibawaan pemimpin. Para pengikut terkena pengaruh
kekuatan dari pemimpinya, dan bangkitlah secara spontan rasa ketaatan kepada
pemimpin. Pemimpin ada dua yaitu pemimpin formal, yaitu orang yang oleh organisasi
ditunjuk sebagai pemimpin, berdasarkan keputusan dan pengangkatan resmi untuk
memangku suatu jabatan dalam struktur organisasi dengan segala hak dan kewajiban
yang berkaitan denganya untuk mencapai sasaran organisasi. Pemimpin informal, yaitu
orang yang tidak mendapatkan pengangkatan formal sebagai pemimpin; namun karena ia
memiliki sejumlah kualitas unggul, dia mencapai kedudukan sebagai orang yang mampu
mempengaruhi kondisi psikis dan perilaku suatu kelompok atau masyarakat.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa yang dimaksud dengan kepemimpinan ?
2. Apa yang dimaksud dengan pemimpin ?
3. Apa saja teori kepemimpinan ?
4. Bagaimana jenis-jenis gaya kepemimpinan ?
C. TUJUAN
Beberapa tujuan yang didapatkan dari penulisan ini adalah:
1. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan kepemimpinan.
2. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan pemimpin.
3. Untuk mengetahui apa saja teori kepemimpinan.
4. Untuk mengetahui bagaimana jenis-jenis gaya kepemimpinan.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Definisi kepemimpinan
Kepemimpinan adalah serangkaian kegiatan untuk mempengaruhi anggota
kelompok bergerak menuju pencapaian tujuan yang ditentukan (Baily, Lancoster &
Lancoster, 1989). Kepemimpinan adalah sebuah hubungan dimana satu pihak memiliki
kemampuan yang lebih besar untuk mempengaruhi perilaku pihak lain yang didasarkan
pada perbedaan kekuasaan antara pihak-pihak tersebut (Gillies, 1996).
Kepemimpinan adalah proses mempengaruhi orang lain untuk memahami dan
setuju dengan apa yang harus mereka kerjakan dan bagaimana mengerjakan tugas tesebut
secara efektif, serta proses untuk memfasilitasi upaya individu dan kelompok untuk
mencapai tujuan bersama. (Yulk dalam Sunyoto, 2011)
Dari definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa kepemimpinan adalah proses
dimana seorang pemimpin mempengaruhi bawahannya untuk mencapai suatu tujuan dan
untuk mencapai tujuan tersebut, pemimpin menggunakan berbagai cara agar bawahan
bersedia melakukan sesuatu dengan baik dan benar.
Sedangkan, kepemimpinan dalam keperawatan adalah penggunaan keterampilan
seorang pemimpin (perawat) dalam mempengaruhi perawat-perawat lain di bawah
pengawasannya untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawab dalam memberikan
pelayanan dan asuhan keperawatan sehingga tujuan keperawatan tercapai.
B. Definisi pemimpin
Menurut Hersey dan Blanchard, pimpinan adalah seseorang yang dapat
mempengaruhi orang lain atau kelompok untuk melakukan unjuk kerja maksimum yang
telah ditetapkan sesuai dengan tujuan organisasi. Organisasi akan berjalan dengan baik
jika pimpinan mempunyai kecakapan dalam bidangnya, dan setiap pimpinan mempunyai
keterampilan yang berbeda, seperti keterampilan teknis, manusiawi dan konseptual.
C. Teori Kepemimpinan
Di bawah ini di bahas tentang kualitas dan perilaku pemimpin dari segi latar
belakang, antara lain:
1. Teori Genetik
Pemimpin adalah orang yang dilahirkan dengan membawa sifat-sifat
kepemimpinan dan tidak perlu belajar lagi. Sifat utama seorang pemimpin diperoleh
secara genetik dari orang tuanya.
2. Trait Approach
Teori bakat dikenal dengan “Great Man Theory”. Teori bakat muncul karena
adanya keyakinan bahwa kemampuan memimpin hanya dimiliki oleh orang yang
dilahirkan dengan bakat tersebut. Teori ini tidak sepenuhnya benar sebab setiap orang
bisa menjadi pemimpin, dan mengembangkan pengetahuan dan ketrampilan
kepemimpinannya. Paham teori bakat kepemimpinan menyatakan bahwa pemimpin
yang dilahirkan telah memiliki bakat-bakat yaitu seperti intelegensi, kepekaan social
dan peran serta sosial. Robbins & Coulter, (1999) dalam Anwar Kurniadi, (2013).
3. Behavioral Theory
Kepemimpinan memiliki paling tidak dua dimensi yang lebih kompleks dibanding
teori pendahulunya yaitu genetik dan trait; Gaya kepemimpinan lebih fleksibel;
pemimpin dapat mengganti atau memodifikasi orientasi tugas atau pada manusianya
sesuai kebutuhan; Gaya kepemimpinan dapat dipelajari.
4. Situational Theory
Yaitu kepemimpinan berhubungan dengan situasi sosial. Individu dapat menjadi
seorang pemimpin pada situasi tertentu tetapi pada situasi yang lain dapat menjadi
pengikut (Stogdill, dikutip dari Anwar Kurniadi, 2013).
Menurut teori ini pemimpin dapat berubah dari satu gaya ke gaya lainnya sesuai
dengan perubahan situasi yang terjadi. Jadi seseorang pemimpin yang efektif pada
situasi tertentu belum tentu mampu bersikap dan bertindak efektif pada situasi lain.
Menurut teori kepemimpinan situasi seorang pemimpin harus merupakan seorang
pendiagnosa yang baik dan harus bersifat fleksibel, sesuai dengan perkembangan dan
tingkat kedewasaan bawahan.
5. Transformational Leadership
Robert House, menyampaikan teorinya bahwa kepemimpinan yang efektif
menggunakan dominasi, memiliki keyakinan diri, mempengaruhi dan menampilkan
moralitas tinggi untuk meningkatkan karismatiknya. Dengan kharismanya pemimpin
transformational akan menantang bawahannya untuk melahirkan karya istimewa.
Langkah yang dilaksanakan pemimpin ini biasanya membicarakan dengan
pengikutnya bagaimana pentingnya kinerja mereka, bagaimana bangga dan yakinnya
mereka sebagai anggota kelompok, bagaimana istimewanya kelompok yang akan
menghasilkan karya luar biasa.
B. SARAN
Dengan disusunya makalah ini kami berharap
1. Mahasiswa dapat mengerti dan memahami dengan baik, tentang model-
model kepemimpinan dalam keperawatan agar menjadi pedoman kita
sebagai perawat.
2. Seorang pemimpin hendaknya mampu membimbing, mengarahkan dan
mengayomi anggotanya tanpa membedakan antara anggota yang satu
dengan anggota yang lain.
3. Dalam proses manajemen keperwatan seharusnya melibatkan seluruh
personil bukan hanya berpusat pada pemimpin atau manajer.
4. Segala keputusan yang dibuat harus dimusyawarahkan dan harus dapat
diterima oleh semua pihak dalam manajemen keperawatan. Dengan model
kepemimpinan yang efektif ini, diharapkan di masa yang akan datang
profesi keperawatan bisa diterima dengan citra yang baik di masyarakat
luas sebagai suatu profesi yang dikembangkan berdasarkan ilmu
pengetahuan dan teknologi yang sedang berkembang.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.academia.edu/7130888/TUGAS_MANAJEMEN_KEPERAWATAN_TEORI_TEO
RI_KEPEMIMPINAN_DAN_GAYA_KEPEMIMPINAN_
https://www.academia.edu/40904068/MAKALAH_KEPEMIMPINAN_GAYA_GAYA_KEPE
MIMPINAN
http://repository.umy.ac.id/bitstream/handle/123456789/16911/BAB%20I.pdf?
sequence=5&isAllowed=y