Anda di halaman 1dari 2

TUGAS TATA LAKSANA GIZI BURUK

NAMA : NOVAYANTI KOMBUNO,S.KEP.,NS


KELAS : EMPAT (IV)
LOKUS PENEMPATAN : PUSKESMAS KONDODEWATA

Kasus :

Adi, laki-laki, 22 bulan, dibawa ibunya ke Puskesmas dengan keluhan ada bercak putih seperti
busa sabun pada mata kiri sedangkan bagian hitam mata kanan tampak buram yang sudah
berlangsung beberapa hari. Belum berobat dan selama ini hanya diberi tetes mata. Sejak 1
minggu yang lalu timbul bengkak di kedua punggung kaki.

Pada pemeriksaan didapatkan seorang anak laki-laki, tampak kurus, BB: 8.200 g, PB: 81 cm,
LiLA 11,3 cm. Mata kiri: tampak sklera kering dan ada massa putih seperti busa sabun di bagian
lateral mata. Mata kanan: sklera kering dan kornea keruh/buram, tidak ada ulkus ataupun nanah.
Kepala/bagian wajah lain dan leher tidak ada kelainan. Torak: tampak tulang iga menonjol,
jantung dan paru dalam batas normal. Abdomen: lemas, Hati dan Limpa tidak teraba.
Ekstremitas: otot hipotrofi, edema +/+.

Pertanyaan:

1. Apa diagnosis gizi anak Adi? Jelaskan alasannya.

2. Apa penyakit penyerta pada Adi? Alasannya?

3. Bagaimana tata laksana penyakit penyertanya?

4. Apakah Adi perlu dirawat inap? Alasannya?

Jawaban :

1. Apa diagnosis gizi anak Adi? Jelaskan alasannya


Diagnosis gizi pada an.Adi adalah Gizi Buruk, alasannya adanya edema +/+, berdasarkan pengukuran
antropometri BB/PB dan BB/TB didapatkan z skore = <- 3 SD, LiLA 11,3 (<11,5), tampak kurus.
2. Apa penyakit penyerta pada Adi? Alasannya?
Defisiensi gizi mikro, alasannya Mata kiri: tampak sklera kering dan ada massa putih seperti busa
sabun di bagian lateral mata. Mata kanan: sklera kering dan kornea keruh/buram.
3. Bagaimana tata laksana penyakit penyertanya?
a. Makanan rendah osmolaris, rendah laktosa, diberikan dalam jumlah sedikit tapin sering
b. Makanan diberikan secara oral/NGT dengan jumlah dan frekuensi yang sudah
ditentukan. Pemberian makanan dengan menggunakan NGT dilakukan jika balita
menghabiskan F-75 kurang dari 80 % dari numlah yang diberikan dalam dua kali
pemberian makanan
c. Jumlah energy/kalori: 100 kkal/kgBB/hari dan protein: 1-1.5 g/kgBB/hari
d. Cairan 130 ml/kgBB/hari ( bila ada edema berat diberi 100 ml/kgBB/hari )
e. Bila anak masih mendapatkan asi, lanjutkan, tetapi pastikan bahwa balita menghabiskan
F-75 sesuai dengan jumlah yang telah ditentukan
f. Gunakan cangkir untuk memeberi makan balita. Pada balita gizi buruk yang sangat
lemah, gunakan sendok, semprit atau syringe

4. Apakah Adi perlu dirawat inap? Alasannya?

Perlu , alasannya karena an. Adi mengalami gizi buruk dengan komplikasi dan udema. Jadi
perlu penanganan lebuh lanjut.

Anda mungkin juga menyukai