Anda di halaman 1dari 7

Bahan Kuliah Sesi-1

Referensi
Erwin Raiz, 1948, General Cartography, New York : Mc.Graw Hill Book Co Inc
Sutanto, 1974, Diktat Kartografi, Yogyakarta : Fak. Geografi UGM
I Made Sandy, 1986, Esensi Kartografi, Jakarta : Jurusan Geografi FMIPA
Universitas Indonesia
Aryono Prihandito, 1988, Proyeksi Peta, Yogyakarta : Kanisius
Aryono Prihandito, 1989, Kartografi, Yogyakarta : PT. Mitra Gama Widya
Subagyo, 2003, Pengetahuan Peta, Bandung : Penerbit ITB
Menno Jan Kraak dan Ferjan Ormeling, 2007, Kartografi, Visualisasi Data
Geospasial, (terjemahan), Yogyakarta: Gadjah Mada University Press
Hadwi Soendjojo dan Akhmad Riqqi, 2012, Kartografi, Bandung : Penerbit ITB
Dewi Lies Noor Setyowati, 2017, Kartografi Dasar, Yogyakarta : Penerbit Ombak
Dedi Miswar, 2017, Pengantar Kartografi Dasar, Penerbit Mobius
Ferjan Omerling, 2017, Kartografi Tematik Aspek Sosial Ekonomi, Penerbit
Ombak
Sukwardjono dan Mas Sukoco, 2017, Kartografi Dasar, Yogyakarta : Penerbit
Ombak
Dan lain-lain

1
KARTOGRAFI/Cartography berasal dari bahasa Yunani yaitu
karto = carto yang berarti permukaan dan grafi = graphy
yang berarti gambaran/bentuk. Kartografi = gambaran
permukaan

KARTOGRAFI adalah seni, teknik, dan ilmu mengenai


pembuatan peta bersama-sama dengan studinya sebagai
dukungan ilmiah (ICA/International Cartography
Assosiation)

KARTOGRAFI secara operasional meliputi semua aktivitas


mulai dari pekerjaan survey sampai pencetakan peta
(PBB, 1963)

KARTOGRAFI ilmu yang mempelajari peta, dimulai dari


pengum-pulan data di lapangan, pengolahan data,
simbolisasi, penggambaran, analisa peta, serta
interpretasi peta .

Kartografi adalah ilmu, seni, dan teknik membuat


peta (Aryono Prihandito, 1989:1)

Sejak th 1960 KARTOGRAFI berubah secara funda-


mental, karena hadirnya teknologi komputer,
sehingga KARTOGRAFI didefinisikan sebagai
penyampaian informasi geospasial dalam bentuk
peta (Menno Jan Kraak dan Ferjan Ormeling, 2007 :
37)

2
Apakah perbedaan tugas GEODESI dan KARTOGRAFI ?

GEODESI  tugasnya menyediakan peta-peta dasar


artinya peta yang dari segi geometrik dapat
dipertanggung jawabkan kebenarannya dan
dapat digunakan sebagai dasar untuk peta-peta
yang lain (survey dengan jangkauan 150 km x
150 km)

KARTOGRAFI  tugasnya pembuatan peta tematik


dengan menggunakan peta dasar yang
dihasilkan oleh para ahli geodesi

Apakah hubungan antara GEOGRAFI dengan KARTOGRAFI?

GEOGRAFI  mengkaji hubungan spatial dari


fenomena geosfer (real world)

KARTOGRAFI  memindahkan apa yang ada di


lapangan (fenomena geosfer) ke suatu
bentuk yang mudah dilacak
(representasi data)

3
KARTOGRAFI SEBAGAI SUATU SISTEM KOMUNIKASI
Untuk menyampaikan informasi, manusia telah
mengembangkan beberapa metode dan
keterampilan, antara lain dengan:

 bahasa tulis menulis (literacy)


 bahasa lisan (articulacy)
 penggunaan angka-angka (numeracy)
 cara grafis (graphicacy)
 dll

Penyajian informasi spasial (keruangan) lebih efisien


disajikan dalam bentuk peta (grafis)

Secara tipikal dan sederhana, semua teknik komunikasi


terdiri dari unsur-unsur berikut:
• Sumber Informasi (Source of Information)
• Saluran yang menyajikan informasi (Channel)
• Orang yang menerima Informasi (recipient)

4
Komunikasi SIGNAL
bahasa lisan (articulacy)

SOURCE ENCODER CHANNEL DECODER RECIPIENT

NOISE

Source : Orang yang berbicara


Encoder : Suara yang diucapkan (voice mechanism)
Channel : Gelombang suara yg bergema di udara/signal (sound waves)
Decoder : Kemampuan telinga dan otak si penerima untuk dapat
menangkap arti suara itu
Recipient : pendengar atau orang yang diajak bicara
Noise : Elemen-elemen yang tidak diinginkan yang dapat
mengganggu proses komunikasi, misalnya: suara gaduh atau
suara yang tidak jelas dan sebagainya

REAL Cartographers
Conception
MAP RECIPIENT
WORLD

Komunikasi NOISE NOISE NOISE


melalui Peta

Source : dunia nyata (real world)


Encoder : Simbolisasi yang digunakan untuk mewakili
kenampakan obyek di bumi pada suatu peta
Channel : berupa peta, yang merupakan gambaran grafis dua
dimensi, yang disusun dengan simbol-simbol
Decoder : mekanisme mata otak dari si penerima, setelah
membaca arti dari simbol-simbol dalam peta tersebut
Recipient : Pembaca peta
Noise : kesalahan dalam membuat simbol-simbol, penerangan
yang kurang baik, kurang terampil dalam membaca
peta, dsb

5
The Cartographic Communication Process (Muehckre)

Physical
Map Reality Data
Interpretation Collection

Map
Mapper's
User
reality
reality

Map reading
geographic
Analysis
MAP

PROSES KARTOGRAFIS “MODEL OF KOLACNY”

CARTOGRAPHERS MAP USERS


REALITY REALITY

CARTOGRAPHERS MAP USERS


PERCEPTION PERCEPTION

EXTERNAL MAP AUTHOR EXTERNAL


FACTORS MAP MAP USERS
CARTOGRAPHERS FACTORS

6
NOISE Merupakan sesuatu yang tidak diharapkan yang dapat terjadi
pada suatu proses komunikasi termasuk pada komunikasi Kartografis
SUMBER GANGGUAN KEMUNGKINAN GANGGUAN
 Kurang lengkap/informasi salah
PENGUMPULAN DATA  Menggunakan konsep yang salah
 Menggunakan klasifikasi kurang tepat

PENGEDIT PETA  Memilih data yang salah


 Pembatasan peta yang salah
 Memasukkan terlalu banyak/sedikit
PENDESAIN PETA informasi
(CARTOGRAPHER)
 Memilih variabel visual yang salah
 Salah mendisain simbol
JURU GAMBAR  Kualitas gambar jelek
 Penempatan nama yang salah
PELAKSANA
 Hasil cetakan kurang bagus
REPRODUKSI

 Tidak mendeteksi semua informasi


PENGGUNA yang relevan
PETA
 Salah menginterpretasi/menganalisis

Anda mungkin juga menyukai