Anda di halaman 1dari 9

NASKAH ROLE PLAY

ROLE PLAY SCRIPT

Di suatu pagi hari di jalan yang sepi, melintas sebuah sepeda motor di

kendarai seorang laki-laki yang sedang bertelefon. Tak disangka ditengah jalan

terdapat genangan oli, dengan kecepatan tinggi berkendara hingga menabrak

mobil dari arah yang berlawanan. Kemudian terjadilah suatu kecelakaan yang

mencederai pengguna sepeda motor tersebut. Tak lama kemudian datang seorang

penolong dan berniat menolong korban.

In the morning on a deserted street passed a motorcycle ridden by a man

answering the phone. Unexpectedly in the middle of the road, there was oil, the

man was driving at high speed until he hit a car from the opposite direction. Then

there was an accident that injured the motorcyclist. A few moments later came a

helper for the victim.

Pasien : “Aduhhhhhhh!!!!!!!.....”.

Penolong : “Apakah kau tak apa???” (terlihat panik).

Pasien : “Kakiku sangat sakit dan berdarah, aduhhhhh sakit sekali…, “

(sambil menanggis).

Penolong : “Okey, sebentar aku akan telefon polisi dan ambulans” (Sembari

mengeluarkan HP untuk menelefon 118).

Kemudian sang penolong menelefon ambulans dan kepolisian.

Then the rescuer called an ambulance and the police.

Perawat Ambulans : “ Hallo, dengan layanan ambulans darurat ada yang bisa

dibantu?

Hallo, this is ambulance service. What can I do for you?


Penolong : “Baik pak, Perkenalkan saya Doni, saya saat ini berada di JL.

Anggrek, saya melaporkan telah terjadi kecelakaan antara seorang

laki-laki pengendara sepeda motor dan mobil, saat ini pengendara

sepeda motor mengalami kesakitan di kaki nya dan keluar banyak

darah, kami membutuhkan pertolongan ambulans segera pak!!!”.

Perawat Ambulans : “ Baik, apakah korban masih bisa berespon ketika ditanya?”

Ok Sir, How about condition patient?conscious or no response?

Penolong : “Iya masih pak”

Perawat Ambulans : “Baik kami akan segera menuju lokasi”

Ok, I will go to the location

Setelah menelefon ambulans sang penolong menelefon polisi.

After calling an ambulance the rescuer called the police.

Penolong : “Hallo, dengan kantor kepolisian???”

Polisi : “Iya benar, ada yang bisa dibantu??”

Penolong : “Perkenalkan saya Doni pak, saya mau melaporkan saat ini terjadi

kecelakaan dijalan anggrek yang melibatkan sepda motor dan

mobil, seorang penggendara sepeda motor menjadi korban saat ini

menanggis dan mengatakan kakinya sakit serta banyak sekali darah

yang keluar”.

Polisi : “Apakah sudah menelefon ambulans?”

Penolong : “ Sudah pak, saat ini mungkin dalam perjalanan”.

Polisi : “Oke, kami akan meluncur segera”.

Setelah beberapa menit kemudian, polisi datang terlebih dahulu karena

jarak kantor polisi dan TKP dekat.


After a few minutes, the police came first because the police station was

close to the accident site.

Polisi : “ Tolong jangan berkerumun….., Pak, siapa nama bapak?”

Pasien : “ Nama saya Efrizal pak”

Polisi : “ Dimana bapak tinggal?”

Pasien : “ Saya tinggal di JL. Sumatera pak bersama istri saya”

Polisi : “ Apakah ada nomor yang bisa dihubungi?”.

Pasien : “ 08123456789”

Tak lama kemudian ambulans tiba dilokasi.

Moments later the ambulance arrived at the scene.

Perawat Ambulans : “Baik kita pindahkan korban ke brankard

We will move the patient to the stretcher ambulance

Polisi : “ Dimana tadi penolong korban???”

Penolong : “ Ya saya pak ,ada apa?”

Polisi : “Silakan ikut kami ke RS”

Penolong : “ Oke pak”

Didalam ambulans dilakukan tindakan observasi tanda tanda vital leh

perawat ambulans.

In the ambulance, the ambulance nurse observes vital signs

Perawat Ambulans : “ Oke Pak bisa disebutnya nama lengkapnya?”

Can you mention your name?

Pasien : “Nama saya Efrizal pak”


Perawat Ambulans :”Oke, pak efrizal saya akan melakukan tindakan

pengecekan tanda-tanda vital kepada bapak, apakah bapak

bersedia?”

Mr efrizal, I will be monitoring your condition, are you agree?

Pasien :” Ya saya bersedia pak”

Perawat Ambulans : pertama saya akan mengukur tensi bapak

The first, I will monitoring blood pressure

Pasien : “ Iya pak, silakan”

Perawat Ambulans : “ Oke selanjutnya saya akan pasangkan thermometer di

ketiak kiri bapak dan pulse oksimetri di jari bapak”

Ok. And then I will put in thermometer in the right arm, and oxymetri in the

finger

Pasien :” Iya pak silakan”

Perawat Ambulans :” Baik pak tekanan darah bapak 110/70 mmHg, Nadi 105

x/mennit, RR 22 x/menit, Suhu 37,5 C, dan SpO2 94%”

Result your condition, blood pressure 110/70mmHg, heart rate 105x/minute,

respiration 22x/minute, temperature 37,5C and Saturation 94%

Pasien :” Pak kaki saya terasa sakit sekali”

Perawat Ambulans :” Semantara kami sudah pasangkan spalk dan menghentikan

perdarahan di kaki bapak, kaki bapak mengalami patah di

paha kanan bapak, nanti setelah sampai di RS akan dilakukan

tindakan segera”
While, we will immobilitation and direct pressure in your leg. The right leg is

broken. After arrive in the hospital, the doctor will be fast

action for you

Pasien :”Baik pak”

Sementara itu polisi menghubungi keluarga untuk diminta segera menuju

Rumah Sakit Surabaya.

Meanwhile, the police contacted the victim's family to immediately go to

the Surabaya Hospital.

Polisi : “halo, dengan Ibu Hana, istri bapak efrizal?

Keluarga :”Iya benar, pak, ini siapa ya???”

Polisi :”Kami dari kepolisian ingin mengabarkan bahwa suami anda

mengalami kecelakaan dan saat di dilarikan ke RS Surabaya”

Keluarga : “Ya tuhan, baik pak saya akan segera kesana, teriamkasih”

Polisi :” Iya bu sama-sama”

Setelah tiba di RS, perawat ambulan membawa pasien ke ruang triase di

unit gawat darurat dan dilakukan triase untuk mempriritaskan tindakan

selanjutnya di UGD.

After arriving at the hospital, the ambulance nurse takes the patient to the

triage room in the emergency room and performs triage to prioritize further

actions in the ER.

Perawat Ambulans :”Ners saya membawa korban KKL laki laki bernama efrizal

mengalami fraktur femur dekstra saat ini kondisi vital tekanan

darah 110/70 mmHg, Nadi 105 x/mennit, RR 22 x/menit,

Suhu 37,5 C, dan SpO2 94%”


I carried patient motor vehicle accident, the name Efrizal. Mr efrizal fractur in the

right leg. Blood pressure 110/70mmHg, heart rate

105x/minute, RR 22x/minute, themperature 37,5C and

Saturation 94%.

Perawat Triase : “Okey, kita pindahkan pasien ke brankard, priortaskan pasien

golongan merah, Ners silakan masukan di ruang tindakan

prioritas merah”

“Okay, let's move the patient to the gurney, prioritize the red

group of patients. Nurses, please enter them in the red priority

action room."

Perawat Ambulans : “Ya Ners”

Yes, nurse

Perawat Triase :”Apakah ada keluarga yang bisa dihubungi??”

Triage Nurse : “Is there a family to contact?”

Perawat Ambulans :”Ya kepolisian sudah menghubungi keluarga dan keluarganya

akan ke RS”

The police finished call family patient, and the family be going to the hospital

Perawat Triase :”Oke, terimaksih”

Triage Nurse :"Okay, thanks"

Perawat Ambulans : “sama-sama”

You are welcome

Dokter UGD : “Selamat pagi pak, perkenalkan saya dr. Dyah ayu palupi,

saya akan menjadi dokter anda selama dirawat di UGD, Kalau

boleh tahu siapa nama bapak?”


Pasien : “Nama saya Efrizal”

Dokter UGD :”Boleh kami tahu data tempat tanggal lahir bapak?

Pasien :” Surabaya, 21 Februari 1996”

Dokter UGD :”Apa yang bapak efrizal rasakan saat ini?”

Pasien :” kaki saya terasa sakit sekali dokter”

Dokter UGD : “Baik kami akan melakukan beberapa tindakan seperti

pengecekan tanda-tanda vital dan kami akan menlakukan foto

x-Ray kepada bapak, apakah bapak bersedia?”

Pasien :”Iya dok saya bersedia”

Dokter UGD :”Ners tolong lakukan pengecekan tanda-tanda vital dan kirim

pasien ke ruang XRay”

Perawat UGD :”Baik dokter akan kami lakukan”

Dokter UGD :”Terimakasih ners”

Perawat UGD :”sama sama, baik bapak efrizal perknalkan saya Ners Eka,

saya perawat UGD yang akan merawat bapak, oke pertama

saya akan manegukur tekanan darah bapak menggunakan

manset yang dipasngkan dilengan bapak, apakah bapak

bersedia?

Pasien :” Iya saya bersedia Ners”

Perawat UGD :”Baik selanjutnya saya akan memasangkan termmeter di

ketiak kiri bapak dan pulse oksimetri dijari kanan bapak”

Pasein :”Iya Ners, silakan”

Perawat UGD :”Baik bapak ekanan darah 110/80 mmHg, Nadi 100 x/mennit,

RR 20 x/menit, Suhu 37,3 C, dan SpO2 96%, syukurlah


semuanya normal, apakah ada yang mau ditanyakan pak

efrizal?

Pasien :”Tidak ada ners, terimakasih”

Perawat UGD :”sama-sama, baik pak selanjutnya bapak akan kami

pindahkan sebentar di ruang Radiologi untuk Xray”

Pasien :”Ya Ners, silakan”

Kemudian, keluarga pasien telah tiba di Rs Surabaya dan menuju bagian

UGD untuk menaykan kndisi suaminya.

Then, the patient's family arrived at the Surabaya Hospital and went to the

ER to ask about her husband.

Keluarga :”Permisi Ners, apakah benar suami saya efrizal dirawat di UGD?”

Perawat Triase:”benar bu saat ini pasien sedang dirawat di ruang tindakan, mari

saya antarkan untuk menemui dokter”

Triage Nurse :"That's right, ma'am... the patient is currently being treated in the

action room, let me take you to see the doctor"

Keluarga :”Iya Ners”

Perawat Triase:”Dokter in keluarga bapak efrizal telah tiba”

Triage Nurse :"Doctor, this is Mr. Efrizal's family has arrived"

Dokter UGD :”Iya, silakan ibu, perkenalkan saya dr. Dyah ayu yang merawat

suami anda, saat ini suami anda mengalami patah tulang di paha

kanan nya dan kami akan melakukan tindakan operasi pada bapak

efrizal, apakah keluarga setuju untuk dilakukan tindakan operasi?

Keluarga :”Iya, bersedia dok, tolong selamatkan suami saya”

Dokter UGD :”silakan tanda tangan di lembar ini bu”


Keluarga :”baik dokter”

Akhirnya pasien dioperasi dan dapat tertolong dengan selamat.

Finally the patient was operated on and was rescued safely.

Anda mungkin juga menyukai