BIDANG KEGIATAN:
PKM-GAGASAN TERTULIS
Diusulkan Oleh :
Fiqi Aulia Rahman NPM: 1886206001 Angkatan: 2018
Cici Herawati NPM: 1886206081 Angkatan: 2018
Indah Eka Pertiwi NPM: 1986206075 Angkatan: 2019
Samarinda, 5 - 2 - 2021
i
DAFTAR ISI
Halaman Judul
Lembar Pengesahan...............................................................................................i
Daftar Isi................................................................................................................ii
Ringkasan..............................................................................................................iii
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang................................................................................................1
B. Tujuan dan Manfaat Penulisan.......................................................................1
GAGASAN
A. Kondisi Pembelajaran Diera Pandemi Covid 19............................................2
B. Upaya Yang Dilakukan Beserta Hasilnya......................................................2
C. Pemblajaran menyenangkan berbasis teknologi VR/AR di SD.....................3
D. Pihak-Pihak Yang Dapat Membantu Mengimplementasikan Gagasan..........8
E. Langkah-Langkah Strategis Yang Diperlukan...............................................8
KESIMPULAN
A. Pembelajaran menyenangkan berbasis teknologi VR/AR di SD...................8
B. Teknik Implementasi Gagasan.......................................................................8
C. Prediksi Hasil Yang Akan Dicapai.................................................................9
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................9
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pembimbing...........................10
Lampiran 2. Susunan Organisasi Tim Penyusun dan Pembagian Tugas.............15
Lampiran 3. Surat Pernyataan Ketua Tim
ii
RINGKASAN
Permasalahan yang kini dihadapi oleh Indonesia begitu kompleks terutama
pada bidang pendidikan, dimana pada masa pandemi covid-19 pembelajaran
dilakukan secara jarak jauh atau yang sering kita kenal dengan sebutan BDR
(Belajar Dari Rumah), kondisi ini mempengaruhi tingkat pemahaman siswa
terhadap materi yang disampaikan oleh guru, ditambah lagi dengan pembelajaran
online yang hanya berupa penjelasan-penjelasan teori atau hanya penugasan
sehingga pembelajaran terkesan membosankan dan membuat siswa jenuh ketika
pembelajaran berlangsung. Di lansir dari CNN Indonesia, program penggerak
menteri Nadiem Makarim dinilai sulit kejar learning loss. Yang dilakukan menteri
pendidikan Nadiem ialah menerapkan strategi pada sektor pendidikan untuk
meningkatkan kualitas pembelajaran. Namun, strategi ini dilakukan pada era
normal sedangkan Indonesia sudah terjadi pandemi covid-19 hal ini tidak
memungkinkan ter realisasikan justru akan berdampak learning loss ini akan
semakin besar. Terutama pada kota-kota besar salah satunya di Samarinda dimana
pada saat pandemi pembelajaran dilakukan secara daring atau jarak jauh dikutip
dari (Rusman 2011:352). Pembelajaran jarak jauh ini mengakibatkan kurangnya
interaksi antara pendidik dan peserta didik itu sendiri, pembelajaran lebih
membosankan, peserta didik tidak mempunyai motivasi belajar yang tinggi dan
cenderung gagal, selain itu ketidak fokusan siswa pada situasi saat pembelajaran
jarak jauh dimulai contohnya suara bising yang ada dirumah dan faktor lainnya .
Pembelajaran jarak jauh ini sudah berlangsung selama kurang lebih satu tahun dan
hasilnya 80% siswa mengalami learning loss atau berkurangnya pengetahuan dan
keterampilan secara akademis. Potensi learning loss bisa terjadi karena
berkurangnya interaksi guru dan siswa saat proses pembelajaran, pembelajaran
kurang menyenangkan dan menarik bagi para siswa serta faktor-faktor lainnya.
Tanpa adanya langkah dan solusi untuk mengatasi masalah leraning loss, maka
akan berdampak pada seluruh siswa, yang berdampak pada berkurangnya
pengetahuan dan keterampilan pada siswa secara akademis.
Oleh sebab itu, di usulkan ide dan gagasan melalui program pembelajaran
melalui teknologi berbasis VR/AR sehingga pembelajaran yang ada terutama di
sekolah dasar dapat menghasilkan pembelajaran yang lebih menyenangkan. Selain
itu interaksi antara siswa dan pendidik akan lebih terjalin. Konsep ini tidak
mengharuskan siswa mempunyai media nya, namun dengan menerapkan
pembelajaran dengan media virtual reality / Augmented reality maka peserta didik
terutama yang berada di sekolah dasar akan lebih mudah memahami materi
pembelajaran, karena pembelajaran yang diberikan dapat membuat pegalaman
yang kongkit bagi siswa sekolah dasar. Pembelajaran VR/AR merupakan
gabungan dari dunia nyata dan dunia maya, secara real time atau waktu nyata.
Gambaran yang diberikan oleh sistem ini berupa benda yang dapat berbentuk dua
dimensi dan tiga dimensi, sehingga antara dunia maya dan dunia nyata hanya tipis
perbedaannya.
Pembelajaran menyenangkan menggunakan teknologi berbasis VR/AR
dijadikan sebagai konsep awal dalam pembelajaran jarak jauh maupun
pembelajaran kedepan nya sebab pembelajaran disini tidak sekadar teoritis namun
menghasilkan pengalaman anak yang real atau nyata. Teknologi yang
menggunakan grafik 3 dimensi, seakan-akan pengguna merasakan sensasi
berinteraksi dengan lingkungan nyata selain itu sebagai media pembelajaran yang
menyenangkan dan meningkatkan minat khususnya untuk siswa sekolah dasar
dalam proses pembelajaran, dimana pada tahapan sekolah dasar siswa lebih
mudah memahami materi yang diberikan dengan melalui pengalaman secara nyata
atau dengan pengalaman secara kongkrit. Pembelajaran berbasis teknologi VR/AR
merupakan pembelajaran yang nantinya dapat digunakan dan diterapkan di dalam
pemebelajaran, dimana dapat bersifat interaktif bagi siswa serta dapat
mengimajinasikan hasil proses pembelajaran yang diberikan oleh para pendidik
kepada para peserta didik nya. Pengalaman-pengalaman pembelajaran secara
VR/AR inilah yang nanti nya dapat meningkatkan minat serta semangat bagi para
siswa khusunya sekolah dasar dalam melakuakan proses pembelajaran yang
menyenangkan dan tidak membosakan.
iii
1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Virus corona telah banyak mengubah dunia, Di awal kehadirannya, virus
ini mengubah hampir seluruh aktivitas yang sebelum nya dilakukan oleh manusia
seperti mengunakan masker dalam beraktivitas, anjuran untuk mencuci tangan dan
menerapkan physical distancing atau menjaga jarak dalam bersosialisasi di dalam
kehidupan masyarakat. Munurut Suhartowo (2020) UNESCO mencatat dari 188
negara dengan jumlah anak usia sekolah dasar setidaknya 1,5 milyar terkena
dampak Covid-19 termasuk 60 juta ada di Indonesia. Akibat dari dampak Covid-
19 ini banyak sekolah yang harus ditutup agar penyebaran virus dapat segera
dihentikan.
Salah satu perubahan yang terkena dampak Covid-19 adalah pada
pendidikan di Samarinda, Kalimantan Timur dilansir dari Tribun Kaltim.com
“Bahwa pemerintah memberlakukan pembelajaran secara daring atau tidak tatap
muka hal ini dilakukan agar memutus persebaran mata rantai Covid-19”.
Diungkapkan oleh Kepala Dinas Pendidikan kota Samarinda Nuryadin melalui
Endang Sri Rumiati sekretaris Disik kota Samarinda kekhawatiran terhadap
perkembangan anak yang akan berpengaruh akibat adanya pembelajaran daring.
Setelah di evaluasi lebih lanjut pembelajaran jarak jauh ternyata kurang efektif
karena adanya faktor-faktor yang tidak mendukung dalam pelaksanaan
pembelajaran daring. Di Samarinda sendiri pembelajaran jarak jauh akan tetap
berlangsung hingga pandemi selesai. Pembelajaran ini akan kurang efektif jika
tidak ada inovasi dan trobosan yang baru dalam sistem pembelajaran. Sebab, akan
mengakibatkan siswa kehilangan minat untuk belajar dan kemampuan siswa
dalam menerima materi pembelajaran yang diberikan, baik dari segi keterampilan,
pemahaman, serta kemampuan dalam berinteraksi di dalam lingkungan sosialnya.
Kurang nya interaksi antara pendidik dan peserta didik akibat dari penerapan
physical distancing atau menjaga jarak yang mengakibatkan tingkat learning loss
pada sekolah dasar akan semakin meningkat.
Dengan adanya Covid-19 ini learning loss akan semakin meningkat di
dunia pendidikan terutama pada sekolah dasar, dimana peserta didik pada
tingkatan sekolah dasar harus menggunakan teknologi digital, yang berdampak
pada motivasi dan minat belajar pada siswa. Untuk siswa sekolah dasar sendiri
pembelajaran yang hanya berupa materi dapat membuat peserta didik mengalami
kejunuhan dalam belajar sehingga materi yang diterima oleh peserta didik tidak
dapat diterimanya dengan baik, akibatnya siswa mengalami kehilangan
pengalaman dalam belajar (learning loss).
Menyikapi masalah yang terjadi khusunya di kota-kota besar di
Samarinda, penulis mempunyai gagasan yaitu dengan mewujudkan pembelajaran
dengan konsep “Program Pembelajaran Menyenangkan Berbasis Teknologi
VR/AR di Sekolah Dasar” sebagai solusi dalam menangani pendidikan yang
mengalami learning loss khusus nya pada jenjang Sekolah Dasar, yang kedepan
nya dapat membangun kultur belajar dan mengajar yang efektif dan efisien bagi
peserta didik.
2
B. Tujuan dan Manfaat
Dari masalah-masalah yang telah diuraikan, maka dapat diketahui tujuan
dari gagasan ini, yaitu :
1. Penambahan Ruang Terbuka Hijau ( RTH ) sebagai solusi mengatasi
banjir
2. Merapikan dan memperindah wajah kota
GAGASAN
Konsep
Rumah Lahan Bersama, konsep ini bukan berarti pemilik rumah harus
membagi lahan perumahannya kepada orang lain atau satu lahan digunakan oleh 2
(dua) rumah tinggal, tetapi rumah lahan bersama ini setiap rumah tinggal tidak
mempunyai suatu dinding pembatas, jadi tercipta ruang terbuka pada area tengah
yang tentunya dapat dijadikan sebagai ruang terbuka hijau.
Program ruang
1. Luas lahan : 6mx15m
2. GSB depan :3m
3. KDB : 50%
4. KLB 2
5. Kebutuhan ruang untuk keluarga normal (bapak, ibu, dan 2 orang anak)
untuk fungsi makan, tidur, rekreatif, dan kebutuhan tempat parkir mobil.
Konsep modular ini diperuntukan sebagai solusi penambahan jumlah anggota
keluarga dalam 1 (satu) rumah tinggal.
RTH RTH RTH
D. Pihak-Pihak Yang Dapat Membantu Mengimplementasikan Gagasan
Gagasan Rumah Lahan Bersama ini akan terwujud apabila adanya
dukungan dari para pengembang (developer) dalam merencanakan suatu kawasan
permukiman penduduk. Dan adanya dukungan dari pemerintah dalam membuat
suatu standarisasi untuk mendirikan suatu bangunan dan menggalakan program
keluarga berencana agar pertumbuhan penduduk tidak semakin mengembang,
serta yang terpenting adalah adanya dukungan dari masyarakat akan kesadaran
pentingnya ruang terbuka hijau.
KESIMPULAN
RTH
DAFTAR PUSTAKA
Plantoplant, Indoneta. (2012). Plan to Plant Solusi Ruang Terbuka Hijau Jakarta.
Diperoleh dari http://green.kompasiana.com/penghijauan/2012/12/11/plan-to-
plant-solusi-ruang-terbuka-hijau-jakarta-510073.html
Farisanto, Dhani. (2012). Diperoleh dari Universitas Pendidikan Indonesia,
repository.upi.edu website:
http://repository.upi.edu/10717/2/s_mrl_0808433_chapter1.pdf
Lampiran 1
Biodata Ketua Pelaksana
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap DYAH SEPTIA
2 Jenis Kelamin P
3 Program Studi Arsitektur
4 NIM 2011460016
5 Tempat dan Tanggal Lahir Jakarta, 27 September 1990
6 E-mail dyahseptia@ymail.com
7 Nomor Telepon/HP 0898 8336 522
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
SD N Sungai Bambu 06,
Nama Institusi Jakarta SMP N 129, Jakarta SMA N 80, Jakarta
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Lulus 1996-2002 2002-2005 2005-2008
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-GT.
Dyah Septia
Biodata Anggota Pelaksana
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap ASYROFUNNAHAR
2 Jenis Kelamin L
3 Program Studi Arsitektur
4 NIM 2010460011
5 Tempat dan Tanggal Lahir Demak, 22 Maret 1989
6 E-mail asyrofunnahar@ymail.com
7 Nomor Telepon/HP 0878 8661 2893
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SD N Bango I SMP N 4 Demak SMA N 2 Demak
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Lulus 1995-2001 2001-2004 2004-2007
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-GT.
Asyrofunnahar
Biodata Anggota Pelaksana
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap AHMAD NURFAQIH
2 Jenis Kelamin L
3 Program Studi Arsitektur
4 NIM 2011460013
5 Tempat dan Tanggal Lahir Kebumen, 24 September 1989
6 E-mail faqeeh@ymail.com
7 Nomor Telepon/HP 0878 8842 0578
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SD N 01 Kretek SMP N 1 Rwokele SMK Wongsorejo
Jurusan - - -
Tahun Masuk-Lulus 1995-2001 2001-2004 2004-2007
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-GT.
Ahmad Nurfaqih
Biodata Dosen Pembimbing
A. Identitas Diri
Ir. Ari Widyati Purwantiasning, MATRP,
1 Nama Lengkap (dengan gelar)
IAI
2 Jenis Kelamin P
3 Program Studi Arsitektur
4 NIDN 0303017201
5 Tempat dan Tanggal Lahir Temanggung, 03 Januari 1972
6 E-mail arwityas@yahoo.com
7 Nomor Telepon/HP (021) 7271279 / 0818 946 327
B. Riwayat Pendidikan
S1 S2
Arsitektur Universitas
Nama Institusi University of Liverpool
Indonesia
Jurusan Arsitektur Department of Civic Design
Tahun Lulus 1996 1999
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM Penelitian.
Mengetahui,
Wakil Rektor III Yang Menyatakan,
Bidang Kemahasiswaan,
Dyah Septia
NIM: 2011460016