Anda di halaman 1dari 19

2021

PROPOSAL PRAKTIK KLINIK


KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH II

NAMA MAHASISWA : .........................................


NIM : ........................................
TINGKAT : .........................................
TAHUN AKADEMIK : 2020-2021

PROGRAM STUDI D3 KEPERAWATAN


JURUSAN KEPERAWATAN TANGERANG
POLTEKKES KEMENKES BANTEN
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SUMBER
DAYA MANUSIA KESEHATAN POLITEKNIK KESEHATAN
BANTEN
Jalan Syekh Nawawi Al Bantani Nomor 12 Banjar Agung Cipocok Jaya Kota Serang Kode
Pos 42122 Telepon : 0254-7917796
Laman: http://www.poltekkesbanten.ac.id
Surat elektronik: p o lt e k k e s ba n te n @ g ma il . c om , direktorat@poltekkesbanten.ac.id

PEDOMAN KEGIATAN PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH II


MAHASISWA PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN
SEMESTER VI (ENAM) TAHUN AKADEMIK 2020/2021
DI RSUD BALARAJA & RSUD PAKUHAJI
PERIODE 25 OKTOBER-20 NOVEMBER 2021

A. LATAR BELAKANG
Praktik Klinik Keperawatan Medikal Bedah II ini diarahkan untuk memberikan kesempatan
kepada para mahasiswa mendapatkan pengalaman mempraktikkan teori dan konsep bidang
keperawatan medikal bedah yang telah dipelajari di kelas dan telah diuji di laboratorium dibawah
pengawasan dosen pembimbing dan/atau instruktur laboratorium.
Pembelajaran klinik pada mata kuliah ini difokuskan pada pengalaman belajar dalam
memberikan asuhan keperawatan (askep) berdasarkan kasus pemicu dengan menggunakan
pendekatan proses keperawatan pada gangguan sistim perkemihan, endokrin, muskuloskletal,
imunitas, integument, dan penginderaan. Selain itu perlu diberikan kesempatan kepada para
mahasiswa untuk mempresentasikan kasus per kasus pasien yang ditelaah berbasis online (daring).
Selain itu, mahasiswa menempuh pembelajaran secara offline (luring) di Rumah Sakit. Evaluasi
terhadap pencapaian kompetensi melalui ujian praktik serta respon ASKEP kasus kelolaan
disesuaikan dengan capaian pembelajaran yang dilakukan secara bertahap dan di akhir pembelajaran
klinik.
B. TUJUAN
Setelah menyelesaikan praktek klinik ini peserta didik kompeten dalam :
1. Memberikan asuhan keperawatan pada pasien perioperatif.
2. Memberikan asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan sistem endokrin
3. Memberikan asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan sistem
muskuloskletal.
4. Memberikan asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan sistem imunitas.
5. Memberikan asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan sistem
integument.
6. Memberikan asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan sistem
persyarafan dan pengindraan.

C. STRATEGI BELAJAR PRAKTIK


Proses pembelajaran Praktik Klinik Keperawatan Medikal Bedah II menggunakan metode
Hybrid dengan kombinasi pembelajaran online dan offline, media yang berbasis daring (online)
dengan menggunakan virtual e-learning (vilep), whatsapp, e-mail, aplikasi video conference (zoom
meeting, google classroom, dll). Kemudian untuk offline dilakukan pembelajaran klinik di Rumah
Sakit.
Metode pembelajaran yang dapat digunakan dalam upaya pencapaian kompetensi praktik
klinik dengan cara, antara lain :
1. Case Based Learning (CBL)
Pembelajaran berbasis kasus yang menyuguhkan berbagai situasi kasus pasien dengan
gangguan sistim tubuh sebagai landasan bagi investigasi dan penyelidikan mahasiswa untuk
mengembangkan kompetensi praktik klinik keperawatan.
2. Demonstrasi
Pembelajaran dengan mendemostrasikan suatu aplikasi tindakan yang merupakan kompetensi
klinik sesuai learning outcome yang ditentukan.
3. Tutorial individu oleh preceptor secara Online
Pembelajaran yang menggunakan metode transfer pengetahuan dari pembimbing kepada
peserta didik dalam bebagai bentuk, mulai dari serangkaian instruksi untuk menyelesaikan
tugas hingga sesi pemecahan masalah secara interaktif berbasis online.
4. Tutorial Klinis yang diberikan preceptor secara Offline
Preceptorship adalah metode pengajaran dan pembelajaran mahasiswa menggunakan
seorang perawat sebagai model perannya. Preceptorship disampaikan secara
perseorangan dan individual secara formal antara perawat yang berpengalaman
(preceptor) ke calon perawat baru (perceptee) bertujuan untuk membantu calon perawat
untuk menyesuaikan diri dan menjalankan tugas, serta membentuk peran & tanggungjawab
menjadi perawat yang professional.
5. Penugasan
Penugasan diberikan pada peserta didik dalam bentuk pengelolaan 1 kasus kelolaan
(ASKEP) yang akan didampingi oleh dosen pembimbing. Selain itu peserta didik diharapkan
berperan aktif dalam melaksanakan berbagai tindakan keperawatan yang terdapat pada
logbook untuk semakin memantapkan keterampilan peserta didik. Mahasiswa diharapkan
melakukan minimal 1 (satu) tindakan keperawatan setiap harinya yang ada pada logbook
dan diparaf oleh CI lahan atau petugas kesehatan yang mendampingi.
6. Nursing Conference
Kegiatan yang dilakukan dalam nursing conference berupa pre dan post
conference. Conference adalah diskusi kelompok tentang berbagai aspek praktik klinik
yang bertujuan memberikan arahan, mengklarifikasi dan mengkonstruksi pengetahuan
klinis, serta memberikan penyelesaian masalah pada mahasiswa. Diskusi dapat dikaitkan
dengan tugas tertulis yang dibuat oleh mahasiswa. Pre Conference dilakukan sebelum
mahasiswa ber interaksi dengan pasien dan Post Conference dilakukan pada saat
mahasiswa setelah berinteraksi dengan pasien.
7. Pendelegasian kewenangan bertahap
Pemberian tugas prosedural, untuk meyakini bahwa peserta didik telah memiliki
kemampuan melaksanakan prosedur sesuai dengan tingkat kemahiran keterampilan yang
diharapkan. Pelimpahan kewenangan prosedural dapat diberikan selama minggu pertama
atau pertengahan minggu.
8. Diskusi Kasus
Metode diskusi merupakan metode pembelajaran yang interaktif. Metode ini bertujuan
mendorong mahasiswa berpikir kritis, mengekspresikan pendapat, dan mengambil
alternatif jawaban.
9. Case Report dan overan dinas
Laporan kasus merupakan metode pembelajaran yang dipraktikkan secara rutin dalam
setiap pembelajaran klinik di lahan praktik. Dengan waktu studi 8 jam per hari, seorang
mahasiswa yang melaksanakan praktik di bangsal atau bagian tertentu harus membuat
dan menyampaikan laporan kasus atas semua pasien yang dalam tanggung jawab
observasinya kepada perawat dalam shift yang berbeda dalam kegiatan overran
(pergantian antar waktu jaga), misalkan shift pagi ke shift sore, shift sore ke shift malam,
shift malam ke shift pagi.
10. Seminar kecil tentang klien atau ilmu dan teknologi kesehatan keperawatan terkini Seminar
adalah suatu kegiatan ilmiah yang dilakukan oleh kelompok mahasiswa dalam suatu
siding yang membahas masalah-masalah atau hal-hal tertentu dalam rangka mencari jalan
memecahkannya atau mencari pedoman pelaksanaannya. Mahasiswa dibina untuk
bersikap dan berfikir secara ilmiah, dan terpupuk kerjasama.

D. TEMPAT PRAKTIK
Praktik klinik dilaksanakan di RSUD BALARAJA & RSUD PAKUHAJI

E. PESERTA PRAKTIK
Mahasiswa Semester V (Lima) Tingkat III TA 2020-2021 Program Studi Diploma III
Keperawatan yang berjumlah total 100 orang.
F. WAKTU PRAKTIK
Waktu yang dibutuhkan untuk Praktik Klinik Keperawatan Medikal Bedah II secara Luring
di Rumah Sakit adalah 4 minggu dengan penjabaran sebagai berikut:
1. Kelas IIIb : 25 Oktober s/d 06 November 2021
2. Kelas IIIa : 08 November s/d 20 November 2021

G. PEMBIMBING PRAKTIK PROFESI


Pembimbing praktik dari pendidikan yaitu:
1. Marlin Brigita L,S.Kep,Ns,M.Kep
2. Kusniawati, S.Kep, Ners, M.Kep
3. Purbianto, S.Kp, M.Kep, Sp.KMB
4. H. Toto Subiakto, S.Kp, M.Kep
5. Widya Sepalanita,S.Kep,Ners,M.Kep,Sp.KMB

Pembimbing praktik dari RSUD Pakuhaji & RSUD Balaraja adalah :


1. Perseptor/ CI Ruang Bedah
2. Perseptor/ CI Ruang Interna atau Perawatan
H. BIAYA PRAKTIK
Biaya praktik dibebankan pada DIPA POLTEKKES Tahun 2020

I. EVALUASI PRAKTIK
Evaluasi praktik meliputi:
a. Evaluasi proses melalui observasi terhadap kinerja peserta didik selama praktik. Evaluasi
mencakup :
1) Evaluasi terhadap pencapaian target kompetensi/sub kompetensi, dilakukan dengan
menganalisa pencapaian target dalam logbook.
2) Evaluasi terhadap sikap peserta didik selama melaksanakan praktik klinik meliputi :
kedisiplinan, kerja sama, tanggungjawab, inisiatif dan kreativitas. Evaluasi sikap ini dilakukan
pada setiap ruangan/tempat praktik.

b. Evaluasi hasil terdiri dari :


1. Laporan Individu
LP dan Askep = 50 %
Log book = 30 %
2. Sikap =5%
3. Pre/Post Conference = 15%

J. PANITIA KEGIATAN PRAKTIK


Ketua : Marlin Brigita L., S.Kep, Ns, M.Kep
Anggota :
1. Kusniawati, S.Kep, Ners, M.Kep
2. Purbianto, S.Kp, M.Kep, Sp.KMB
3. H. Toto Subiakto, S.Kp, M.Kep
4. Widya Sepalanita,S.Kep,Ners,M.Kep,Sp.KMB

K. PENUTUP
Demikian proposal Mata Kuliah Praktik Klinik Keperawatan Medikal Bedah II dibuat untuk diketahui
dan dipergunakan sebagaimana mestinya.

Mengetahui/Menyetujui Ketua Program Tangerang Oktober 2021


Studi Koordinator Mata Kuliah
Lailatul Fadilah, S.kep, Ners, M.Kep Marlin Brigita L., S.Kep, Ns, M.Kep
NIP.197508042002122002 NIP.198903152020122004
TATA TERTIB PRAKTIK KLINIK
Mahasiswa yang mengikuti praktik klinik wajib memenuhi tata tertib di bawah ini :
1. Kehadiran mahasiswa 100 %
2. Mahasiswa wajib hadir di lahan praktik 15 menit sebelum shift dimulai
3. Mahasiswa wajib mengikuti seluruh kegiatan yang telah ditetapkan oleh masing-masing mata
kuliah yang sedang dijalani pada program DIII sesuai dengan perencanaan pada modul praktik.
4. Mahsiswa wajib memakai seragam dan atribut yang ditentukan oleh pendidikan dengan
kesepakatan dengan rumah sakit.
5. Mahasiswa wajib memenuhi kompetensi yang telah ditetapkan dari institusi pendidikan dan
diketahui oleh pembimbing dari institusi pendidikan
6. Mahasiswa dilarang memanjangkan kuku, menggunakan cat kuku, memakai perhiasan (anting,
kalung, gelang, cincin, dll), serta bermain HP sewaktu dinas.
7. Mahasiswa wajib memakai jam tangan yang mempunyai detik dan buku catatan kecil.
8. Mahasiswa wajib membawa perlengkapan nursing kit dan APD untuk keperluan praktik.
9. Mahasiswa wajib menjaga nama baik institusi pendidikan, rumah sakit dan klien
10. Mahasiswa yang meninggalkan ruangan ( di lahan praktik) tanpa seizin pembimbing pada jam
praktik lebih dari 30 menit dianggap tidak hadir.
11. Kelompok mahasiswa wajib mengganti kerusakan alat-alat/ inventaris institusi pendidikan/ lahan
praktik akibat kelalaian mahasiswa sesuai dengan ketentuan
12. Mahasiswa wajib menandatangani absensi sesuai kehadiran
13. Mahasiswa diwajibkan mengikuti protokol kesehatan yang berlaku di rumah sakit.
14. Bila mahasiswa absen 1 hari tanpa keterangan akan mengganti dinas selama 2 hari & bila tidak
hadir karena alasan sakit/izin mengganti dinas sebanyak hari sakit/izin.
15. Ketidakhadiran karena sakit/izin harus ada surat keterangan dan diberitahukan kepada
koordiantor mata kuliah, koordinator Program D3 Keperawatan dan Pembimbing Klinik/CI.
16. Pengumpulan laporan dilakukan paling lambat 3 hari setelah masa praktik berakhir, jika lebih
dari 3 hari nilai dikurangi 2% per hari.
17. Setiap konsultasi mahasiswa harus membawa buku konsultasi LP dan Askep serta wajib mengisi
lembar konsultasi.
18. Hal-hal yang belum tertulis akan ditentukan kemudian

Tangerang, Oktober 2021


Koordinator Mata Kuliah

Marlin Brigita L., S.Kep, Ns, M.Kep


NIP. 198903152020122004
FORMAT PENILAIAN PRAKTIK KLINIK KMB II
PROGRAM DIII KEPERAWATAN
POLTEKKES BANTEN

Nama Mahasiswa :
NIM :
Unit Praktik :
Periode Praktik :

NO ASPEK PENILAIAN NILAI


BOBOT
Pre Dan Post Conference 1 2 3 4
1 Kemampuan mengungkapkan pendapat/ide
2 Kemampuan berfikir kritis dalam menangggapi
permasalahan
3 Mengajukan usul/solusi dalam pemecahan masalah 15%
4 Penerimaan terhadap kritik dan saran
5 Asertif mengungkapkan
BOBOT X TOTAL NILAI
Sikap
1 Disiplin
2 Tanggung jawab dalam bertugas
3 Sopan santun 5%
4 Bekerjasama dengan orang lain
5 Komunikasi efektif dan terapeutik
6 Kepekaan terhadap pasien, orang lain dan petugas
7 Kerapihan
8 Inisiatif
BOBOT X TOTAL NILAI
Log Book 30%
Asuhan Keperawatan
1 Pengkajian
2 Diagnosa Keperawatan 50%
3 Perencanaan Keperawatan
4 Implementasi
5 Evaluasi
BOBOT X TOTAL NILAI

NILAI PRAKTIK = Jumlah bobot x total nilai x 100


Jumlah aspek yang dinilai

PETUNJUK PENILAIAN

KEGIATAN PRE – POST CONFERENCE, SIKAP dan ASKEP


Nilai 1 : Kurang
Nilai 2 : Cukup
Nilai 3 : Baik
Nilai 4 : Sangat Baik

KETERAMPILAN
Nilai 1 : Seluruh kegiatan dikerjakan dengan bantuan pembimbing
Nilai 2 : Dapat melaksanakan kegiatan tetapi kurang sistematis
Nilai 3 : Seluruh kegiatan dilaksanakan dengan benar, tetapi masih dibantu pembimbing
Nilai 4 : Seluruh kegiatan dilaksanakan dengan benar secara mandiri

Mahasiswa, Pembimbing,

( ........................................ )
( ................................................... )
LOGBOOK KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH II
NAMA : ......................................................... TINGKAT : ....................................

NIM : ......................................................... TAHUN AKADEMIK : 2020-2021

NO KETERAMPILAN TGL PROSES PENCAPAIAN KOMPETENSI TTD PEMBIMBING KET


KOMPETENSI
PELAKSANAAN BIMBINGAN MANDIRI 1 MANDIRI 2 DAN CAP RUANGAN
1 1.1. Melaksanakan pengkajian keperawatan pada
pasien dengan gangguan pemenuhan rasa aman
dan nyaman, meliputi:
1) Pemeriksaan fisik organ system persarafan
2) Pemeriksaan fisik organ system endokrin
3) Pemeriksaan fisik organ system integumen
4) Pemeriksaan fisik organ system imunitas
5) Pemeriksaan fisik organ system penglihatan
6) Pemeriksaan fisik organ system pendengaran
1.2. Merumuskan diagnosa keperawatan pada pasien
Melaksanakan asuhan dengan gangguan pemenuhan rasa aman dan
keperawatan pada pasien nyaman
dengan gangguan rasa aman 1.3. Membuat perencanaan keperawatan pada
dan nyaman pasien dengan gangguan pemenuhan rasa aman
dan
nyaman
1.4. Melakukan upaya pemenuhan kebutuhan rasa
nyaman, meliputi:
1) Teknik penurunan nyeri dengan relaksasi
2) Teknik penurunan nyeri dengan distraksi
3) Teknik penurunan nyeri dengan guided
imagery
4) Irigasi mata
5) Perawatan Luka
6) Kompres luka basah atau kering
1.5. Melakukan upaya pemenuhan kebutuhan rasa
aman, meliputi:
1) Pemantauan intra kranial
2) Perawatan luka gangren DM
3) Pemantauan kadar gula darah
4) Injeksi insulin
5) Pemasangan restrain
6) Menghitung GCS
7) Injeksi Intra Vena / Intra Muscular / Intra Cutan
1.6. Melakukan evaluasi asuhan keperawatan pada
pasien dengan gangguan pemenuhan rasa aman
dan nyaman
1.7. Melaksanakan dokumentasi asuhan
keperawatan pada pasien dengan gangguan
pemenuhan rasa
aman dan nyaman
2. 2.1. Melaksanakan pengkajian keperawatan pada
pasien dengan gangguan mobilitas dan
transportasi

2.2. Merumuskan diognosa keperawatan pada pasien


dengan gangguan mobilitas dan transportasi
2.3. Membuat perencanaan keperawatan pada pasien
dengan gangguan mobilitas dan transportasi
2.4. Melakukan upaya pemenuhan keperawatan pada
Melaksanakan asuhan pasien dengan gangguan mobilitas dan
keperawatan pada pasien transportasi, melalui:
dengan gangguan mobilitas 1) Melatih keseimbangan
dan transportasi 2) Melatih klien berjalan tanpa alat
3) Melatih psien dengan alat bantu jalan: krutch
atau walker
4) Melakukan latihan ROM aktif dan pasif
5) Melakukan perawatan gips
6) Melakukan perawatan skintraksi
7) Melakukan perawatan skeletal traksi
2.5. Melaksanakan evaluasi keperawatan pada pasien
dengan gangguan mobilitas dan transportasi
2.6. Melaksanakan dokumentasi asuhan keperawatan
pada pasien dengan gangguan mobilitas dan
transportasi
3. Melaksanakan asuhan 3.1. Melaksanakan pengkajian keperawatan pada
keperawatan pada pasien pasien dengan gangguan istirahat dan tidur
dengan gangguan istirahat
dan tidur
3.2. Merumuskan diagnosa keperawatan pada pasien
dengan gangguan istirahat dan tidur
3.3. Membuat perencanaan keperawatan pada pasien
dengan gangguan istirahat dan tidur
3.4. Melakukan tindakan ritual tidur
3.5. Memfasilitasi kebutuhan istirahat dan tidur
3.6. Melaksanakan evaluasi keperawatan pada pasien
dengan gangguan istirahat dan tidur
3.7. Melakukan dokumentasi asuhan keperawatan
pada pasien dengan gangguan istirahat dan tidur
4 Melaksanakan Asuhan 1.1 Mencukur daerah operasi
Keperawatan Perioperatif
1.2 Observasi Tanda-Tanda Vital
(TD,Nadi,Suhu,Pernapasan)
1.3 Mengobservasi bising usus
1.4 Membimbing latihan napas dalam
1.5 Melatih Ambulasi

Tangerang,...............................2021

Koordinator MK KMB II

Marlin Brigita L., S.Kep, Ns,M.Kep


NIP. 198903152020122004
PROSES PELAKSANAAN PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN SEMESTER VI TAHUN AKADEMIK 2020-2021

NO WAKTU METODE KEGIATAN

1 Kelas Luring - Hari 1: Pengarahan dari CI Lahan


IIIB - Hari 2: Mencari Kasus Kelolaan dan mulai pengisian target loogbook
25 Okt-6
- Hari 3: Pembuatan LP Kasus
Nov
2021 - Hari 4-6: Pengelolaan ASKEP
- Hari 7-10: Respon ASKEP dan penilaian logbook oleh Dosen Pembimbing
- Hari 11: Penyerahan nilai ke koordinator MK
- Hari 12: Penarikan/Penutup

2 Kelas - Hari 1: Pengarahan dari CI Lahan


IIIA Luring
- Hari 2: Mencari Kasus Kelolaan dan mulai pengisian target loogbook
08 Nov-
- Hari 3: Pembuatan LP Kasus
20 Nov
2021 - Hari 4-6: Pengelolaan ASKEP
- Hari 7-10: Respon ASKEP oleh Dosen Pembimbing
- Hari 11: Penyerahan nilai ke coordinator MK
- Hari 12: Penarikan/Penutup

Anda mungkin juga menyukai