TUJUAN PEMBELAJARAN
RUANG LINGKUP
ADM.SARANA
PRASRANA
PENGERTIAN ADM.
SARANA
PRASARANA RUANG LINGKUP
ADM. SARANA
PRASARNA
TUJUAN ADM.
SARANA
PRASARANA
ADM SARANA
PRASARANA
A. PENGERTIAN ADMINSTRASI SARANA DAN PRASARANA
Agus dan Garnida (2013) juga membagi prasarana menjadi dua yakni :
Ruang lingkup administrasi sarana dan prasarana tersebut dapat dijabarkan sebagai berikut
a. Perencanaan Pengadaan
Perencanaan sarana dan prasarana merupakan proses perancangan upaya
pengadaan sarana dan prasarana. Perencanaan dilakukan sebagai control setipa langkah
kegiatan yang dilakukan serta apabila ada hambatan dalam pelaksanaan maka rencana
dapat member arahan dalam melakukan tindakan.
b. Prakualifikasi Rekanan
Prakualifikasi rekanan merupakan kegiatan untuk mengetahui rekanan mana yang
terbaik dari rekanan-rekanan yang mengikuti tender. Prakualifikasi rekanan dilakukan
dengan memeriksa rekanan secara administrasi dan teknis, menetapkan pengumuman
hasil prakualifikasi dan membuat laporan tentang pelaksanaan prakualifikasi.
c. Pengadaan Barang
Pengadaan yakni kegiatan penyediaan sarana dan prasarana untuk menunjang
pelaksanaan tugas. Pengadaan barang meliputi penelitian kebutuhan, standarisasi dan
perincian barang, pembelian barang dan pengiriman barang.
d. Penyimpanan
Penyimpanan merupakan kegiatan menerima dan menyimpan barang hasil
pengadaan yang bertujuan untuk mengamankan barang yang belum atau akan
didistribusikan.
e. Inventarisasi
Inventarisasi merupakan kegiatan memperoleh data yang diperlukan mengenai
sarana dan prasarana yang dimiliki. Singkatnya inventarisasi merupakan pencatatan
terhadap sarana dan prasarana dengan teknik tertentu. Inventarisasi dilakukan untuk
efektifitas pengelolaan sarana dan prasarana serta bahan pengawasan sarana dan
prasarana.
f. Penyaluran/Pendistribuan
Penyaluran merupakan kegiatan memindahkan barang hasil pengadaan beserta
tanggung jawab instansi /pemegang yang satu pada yang lain.
g. Pemeliharaan
Pemeliharaan merupakan usaha yang dilakukan untuk memastikan agar barang
selalu dalam kondisi baik ketika dibutuhkan serta menghindarkannya dari unsur yang
merusak.
h. Rehabilitasi
Kegiatan rehabilitasi masih berkaitan dengan pemelihraan , dimana barang yang
mengalami kekrusakan diperbaiki diperbaiki agar dapat dimanfaatkan kembali.
i. Penghapusan
Apabila barang inventarisasi sudah tidak sesuai dengan daya pakainya serta biaya
rehab sudah tidak sebanding dengan daya pakai, maka sebaiknya barang tersebut
dihapuskan. Kegiatan penghapusan barang dilakukan dengan penelitian yang dilakukan
dengan penilaian barang, pembuatan berita acara, pelaksanaan penghapusan (dilelang
atau dimusnahkan).
j. Pengendalian
Maksud dari pengendalian adalah bahwa kegiatan administrasi sarana dan
prasarana mulai dari perencanaan pengadaan hingga penghapusan merupakan
rangkaian kegiatan yang dimonitoring atau diawasi untuk mencapai tujuan
pelaksanaan administrasi sarana dan prasarana itu sendiri.