PENDAHULUAN
Praktik kerja lapang (PKL) adalah proses pembelajaranyang berbeda dari mata kuliah
sebelumnya karena tidak dilakukan di dalam kelas atau lingkungan kampus tetapi
pelaksanaannya dilakukan di instansi atau perusahaan sesuai dengan bidang ilmu yang dipelajari
oleh mahasiswa. Proses pembelajaran di instansi akan mengarahkan mahasiswa padaa aspek
keterampilan karena mahasiswa tidak hanya mempelajari teori keilmuan tetapi juga pengalaman
kerja atau skill kerja yang nyata. Saat berada di lokasi PKL mahasiswa harus menaati semua
peraturan yang ditetapkan oleh perusahaan, karena mahasiswa bertindak menjadi tenaga kerja.
menuju dunia kerja yang sebenarnya beikut juga meliputi target kerja, tantangan kerja, tekanan
kerja, dan lain-lain. Hasil pelaksanaan PKL diharapkan dapat menjadi bekal untuk mahasiswa
agar menjadi calon tenaga “upper middle level” (tingkat menengah atas) pada bidangnya masing-
masing.
a) Mahasiswa dapat mengakomodasikan antara konsep atau teori yang diperoleh dari
perkuliahan
PKL ini dilaksanakan di PT. Gama Plantation Jambi yang bergerak dibidang perkebunan
khususnya tanaman kelapa sawit. Alasannya dipilihnya PT. Gama Plantation sebagai lokasi
(PKL) karena instansi ini melakukan kegiatan budidaya dan pengolahan tanaman kelapa sawit
yang lengkap sehingga mampu memberikan informasi yang benar dan mendalam kepada
mahasiswa yang ingin belajar dan mendalami ilmu untuk dapat membudidayakan tanaman
kelapa sawit.
1.2 Tujuan
KEADAAN PERUSAHAAN
Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup No. 17 Tahun 2001 tentang Jenis Rencana
Usaha dan kegiatan yang wajib dilengkapi dengan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan
Hidup (AMDAL) salah satunya bagi jenis kegiatan bidang pertanian yaitu jenis kegiatan
budidaya tanaman perkebunan tahunan dengan tanpa unit pengolahannya yang luasnya > 3.000
Ha wajib dilengkapi dengan dokumen AMDAL. Sehubungan dengan hal itu, PT Asiatic Persada
termasuk kedalam kategori untuk perusahaan yang wajib AMDAL, dengan besaran luas kebun
27.252 Ha. Kemudian perusahaan ini telah beroperasi sejak Tahun 1986 dan melakukan merger
dengan PT. Jammer Tulen luas 3.871 Ha, dan PT. Maju Perkasa Sawit luas 3.381 Ha.
Kegiatan usaha perkebunan yang dilakukan oleh PT. Asiatic Persada didirikan dalam
bentuk satu paket yang terdiri atas kebun kelapa sawit dan pabrik pengolah Tandan Buah Segar
(TBS) menjadi CPO (Crude Palm Oil). Pembukaan kebun kelapa sawit diawali sebelum tahun
1986 yang merupakan kebun inti. Total luas pengelolaan kebun inti adalah 27.252 Ha di lokasi
Data terbaru dari Badan Pertahanan Nasional (2003), bahwa total luasan pengelolaan PT.
Asiatic Persada yang sebenarnya adalah 27.924 Ha dengan rincian luasan pengelolaan PT.
Asiatic Persada 20.000 Ha, PT Jammer Tulen 3.816 Ha, dan PT Maju Perkasa Sawit 4.053 Ha
(3.381 Ha + 672 Ha). Luasan 672 Ha terdapat di lokasi Kabupaten Sarolangun. Namun, luasan
672 Ha tersebut belum diusulkan Hak Guna Usahanya. Kajian dalam studi AMDAL ini telah
PT.Asiatic Persada berganti nama menjadi PT. Berkat Sawit Utama pada tahun 2017.
APT. Berkat Sawit Utama merupakan salah satu perusahaan swasta yang bergerak dibidang
perkebunan kelapa sawit yang memiliki pabrik pengolahan kelapa sawit dibawah naungan PT.
Agro Mandiri Semesta (AMS). PMKS Sei Kandang (PSG) dibangun pada tahun 1989 dan mulai
komisioning pada tahun 1997 di Desa Bungku Kecamatan Bajubang Kabupaten Batanghari,
Provinsi Jambi.
PT Berkat Sawit Utama adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang industri
perkebunan kelapa sawit dan pabrik pengolahan CPO yang memiliki kapasitas olah 60 ton/jam,
PT Berkat Sawit Utama adalah perusahaan yang sering berganti kepemilikkan, ditahun 2001-
2006 perusahaan ini dikuasai oleh perusahaan dari Inggris yaitu CDC-Pacrim, lalu tahun 2006-
2007 dikuasai oleh Cargill dari Amerika, dan tahun 2008-2012 giliran Wilmar Group yang
berbasis di Singapura menguasai PT Berkat Sawit Utama. Awal tahun 2013 PT Berkat Sawit
Utama dikuasai oleh PT AMS Ganda Group, dan saat ini PT Berkat Sawit Utama di kuasai oleh
GAMA PLANTATION.
Secara geografis lokasi perkebunan dan pabrik kelapa sawit PT. Asiatic Persada terletak
bersebelahan dengan Kecamatan Sungai Bahar. Pada tahun 2017 PT. Asiatic Persada berganti
Sumber : Bagian Geographic Information System (GIS) PT. Berkat Sawit Utama
Lokasi kawasan kebun kelapa sawit PT. Berkat Sawit Utama secara administrasi
b. Sebelah timur : Desa Sungai Bahar (Unit 14, 15, 18, dan 19)
c. Sebelah barat : Desa Simpang Macan, PT. Reki, dan Desa Kunangan Jaya
d. Sebelah selatan : Desa Sungai Bahar (Unit 8 dan 22) dan Desa Tanjung Mandiri
PT. Berkat Sawit Utama terletak pada ketinggian + 300 meter diatas permukaan laut dengan
temperature 320C, sebagian besar topografi lahan yang dimiliki mulai dari yang berbukit hingga
daerah dataran yang memiliki kemiringan + 450. PT Berkat Sawit Utama terbagi menjadi 4
e. Kebun Plasma
Kebun 4 (Kebun Tenera Persada) memiliki luasan berdasarkan HGU (Hak Guna Usaha)
yaitu 4.009 Ha. Kebun 4 terbagi menjadi 4 Afdeling yang terdiri dari Afdeling 1, Afdeling 2,
Sumber : Bagian Geographic Information System (GIS) PT. Berkat Sawit Utama
2.3.1Visi perusahaan
Visi PT. Berkat Sawit Utama adalah “Menjadi Salah Satu Perusahaan Agribisnis Indonesia
2.3.2Misi Perusahaan
Standar Kualitas Tinggi, Ramah Lingkungan dan Berkelanjutan Serta Memberikan Nilai Tambah
PT. Berkat Sawit Utama memiliki 5 kebun yang terdiri dari 4 kebun produksi dan 1
Tabel 1. Luas perkebunan kelapa sawit PT. Berkat Sawit Utama Kebun 3 tahun 2019
Berdasarkan Tabel 1 PT. Berkat Sawit Utama Kebun 3 yang terdiri atas 4 Afdeling
memiliki tanaman menghasilkan, tanaman belum menghasilkan, dan tanaman baru yang
berbeda-beda tahun tanamnya. Tanaman kelapa sawit fase tanaman mengasilkan yang paling tua
ditanaman pada 1989 sedangkan yang paling muda ditanam pada 2015.