Mata Kuliah Algoritma dan Komputasi

CRITICAL BOOK REVIEW (CBR)

(Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Algoritma dan Komputasi)
Dosen Pengampu : Dr. Haryadi, M.Kom

DISUSUN OLEH:
Rosinta Pakpahan : 7211250006
Nus Dencoco Samosir : 7213250001
James Alfrendi Sitohang : 7213250037
Febrian Poltak Hutapea : 7213250030
Jhon Lamposma P. A Simanullang : 7213550012

PROGRAM STUDI S -1 BISNIS DIGITAL

FAKULTAS EKONOMI - UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2021
 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala
berkat dan rahmat-Nya yang senantiasa selalu diberikan sehingga penyusunan Critical
Book Review (CBR) ini dapat terselesaikan dengan baik.

Adapun tujuan dari penyusunan Critical Book Review (CBR) ini adalah untuk
memenuhi salah satu tugas mata kuliah Algoritma dan Komputasi. Kami sangat
berterimakasih kepada dosen pengampu mata kuliah yang telah membimbing kami
dalam penyusunan Critical Book Review (CBR) ini serta telah memberikan kami
kesempatan untuk mengembangkan kemampuan dalam mengkritisi sebuah buku
dengan baik dan benar.

Kami berharap Critical Book Review (CBR) ini dapat bermanfaat serta
menambah wawasan bagi para pembaca. Kami menyadari bahwa dalam penyusunan
Critical Book Review (CBR) ini masih banyak kekurangan dan kesalahan, untuk itu kami
sangat menerima dan terbuka terhadap kritik, saran, dan tanggapan yang membangun
agar kedepannya bisa menjadi pelajaran bagi kami.

Medan, 01 Oktober 2021

Tim Penyusun

i
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR……………………………………………………………………………………….……. . i

DAFTAR ISI………………………………………………………………………………………………….……… ii

BAB. I PENDAHULUAN…………………………………………………………………….………..…………. 1

1.1 Latar Belakang…………………………………………………………………………..……………..… 1

1.2 Tujuan Penulisan Critical Book Review (CBR)…………………..………...…….………….. 1

1.3 Manfaat Penulisan Critical Book Review (CBR)……………..……………….……………... 1

BAB. II IDENTITAS BUKU……..……………………………………………………………..……………… 2

BAB. III PEMBAHASAN BUKU SECARA UMUM………………….……………………….………… 3

3.1 Sinopsis Buku Utama…………………………………………………………………….………...…. 3

3.2 Sinopsis Buku Pembanding……………………………………………………………………..… 8

3.3 Analisis Critical Book Review (CBR)……………………………………………………………. 11

BAB. IV KESIMPULAN DAN SARAN…………………………………………………………………… 14

4.1 Kesimpulan………………………………………………………………………………………….…… 14

4.2 Saran…………………………………………………………………………………………………...…… 14

DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………………………….……. 15

ii
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Critical Book Review (CBR) atau biasa disebut laporan kitik dari sebuah buku adalah
suatu laporan yang berisi ulasan dan kritik terhadap suatu buku (buku utama)
terhadap buku yang lain (buku pembanding), namun kedua buku tersebut harus
dalam rumpun atau pembahasan topik yang sama. Kemampuan dalam membuat
Critical Book Review (CBR) sangat diperlukan untuk memperdalam pemahaman
terhadap suatu topik pembahasan bidang ilmu. Dalam membuat Critical Book Review
(CBR) tertu tidak hanya berpatokan pada perbandingan isi dari buku saja, melainkan
kita juga harus mampu memberikan evaluasi dari segi penjelasan, interpretasi,
analisis, serta kita juga dituntut untuk menentukan kelemahan dan kelebihan dari
suatu buku.
Terkadang kita merasa bingung akan suatu topik masalah dan mengambil buku
yang berhubungan masalah tersebut. Namun kita justru sulit memahami buku yang
kita baca. Oleh karena itu alangkah lebih baik jika kita mengambil beberapa buku yang
bertema atau membahas topik yang sama untuk kita review dan diambil
kesimpulannya.

1.2 Tujuan Penulisan Critical Book Review (CBR)

Adapun tujuan dari penulisan Critical Book Review (CBR) ini adalah untuk
memenuhi salah satu tugas mata kuliah Algoritma dan Komputasi. Selain itu, Crtical
Book Review (CBR) ini juga bertujuan untuk memberikan kritikan dan analisis terhadap
suatu buku serta untuk meningkatkan kemampuan menganalisis dan mengkritisi
sebuah buku dengan baik.

1.3 Manfaat Penulisan Critical Book Review (CBR)

Manfaat dari penulisan Critical Book Review (CBR) ini adalah untuk dapat
meningkatkan pemahaman dalam Algoritma dan Komputasi misalnya dalam
memahami apa itu algoritma dan bahasa dalam pemrograman. Selain itu, Critical Book
Review (CBR) ini diharapkan dapat bermanfaat bagi pembaca.

1
 BAB II
IDENTITAS BUKU

A. Buku Utama
Judul Buku Algoritma & Pemrograman C++

Edisi Pertama (1)

Pengarang Rina Firliana, M.Kom.
Patmi Kasih, M.Kom.
Penerbit CV. Adjie Media Nusantara

Kota Terbit Nganjuk, Jawa Timur

Tahun Terbit Januari, 2018
ISBN 978-602-5605-25-3
Tebal Halaman vii + 82 Halaman

B. Buku Pembanding
Judul Buku Pengolah Data Pada Sistem
Informasi
Edisi Pertama (1)
Pengarang Rudy Hendarman
Penerbit PT. Elex Media Komputindo
Kota Terbit Jakarta
Tahun Terbit 1995
ISBN 978-637-565-6
Tebal Halaman vi + 417 Halaman

2
 BAB III
PEMBAHASAN BUKU SECARA UMUM

3.1 Sinopsis Buku Utama

Bab 1. Algoritma dan Pemrograman
Algoritma adalah urutan aksi-aksi yang dinyatakan dengan jelas dan tidak rancu
untuk memecahkan suatu masalah dalam rentang waktu tertentu. Sedangkan program
adalah kumpulan instruksi computer, serta metode dan tahapan dalam program
adalah algoritma.

Program = struktur data + algoritma

Pengenalan Bahasa C++

C++ adalah penambahan dari bahasa C, dikembangkan oleh Bjarne Stroustup pada
awal dekade 1980an di Bell Laboratories. C++ memberikan tambahan fitur yang
meningkatkan kekuatan bahasa C. Editor bahasa C/C++ : Turbo C++, Borland C++,
C++ builder, Microsoft Visual C++, dan lain sebagainya.
Kelebihan dari bahasa C/C++:
1. Bahasa C++ hampir tersedia di semua komputer.
2. Kode bahasa C/C++ sifatnya adalah portabel dan fleksibel untuk semua jenis
komputer.
3. Proses executable bahasa C/C++ yang lebih cepat.
4. Dukungan Pustaka yang banyak.
5. C adalah bahasa yang terstruktur.
6. C++ sudah menjadi OOP (Object Oriented Programming).
Kelemahan dari bahasa C/C++
1. Banyak operator dan fleksibilitas penulisan program yang terkadang
membingungkan pengguna.
2. Bagi pemula, pada umumnya akan kesulitan menggunakan pointer dan
penerapan konsep OOP.

3
 Struktur program C++
1. Preprocessor Directives, merupakan perintah dalam Bahasa C++ yang
membuat dan mengkompilasi file perantara dengan program utama.
2. Deklarasi Global, merupakan bagian program C++ tempat pendeklarasian
konstanta, variable, fungsi atau header fungsi, tipe data baru, atau struktur
data yang memiliki sifat global.
3. Fungsi utama, adalah fungsi pertama yang akan dieksekusi oleh compiler
C++. Compiler C++ hanya akan mengeksekusi fungsi-fungsi lain yang
dipanggil pada fungsi utama atau yang memiliki hubungan dengan fungsi
utama secara tidak langsung.

Bab 2. Pernyataan, tipe data, variabel, dan konstanta.

a. Pernyataan dalam Bahasa C++ merupakan serangkaian atau kelompok
rangkaian perintah /simbol standar C++, perintah/simbol yang didefenisikan
pemrograman, variabel/konstanta, dan atau operator yang diakhiri tanda ;
(titik koma/semi-colon).
b. Variabel dalam Bahasa C++ adalah bagian dari memori yang hanya dapat
menampung satu data/informasi pada suatu waktu, dimana data/informasi
tersebut dapat berubah setelah dideklarasikan selama pengeksekusian
program.
c. Konstanta merupakan variabel atau data yang nilainya tidak dapat diubah
setelah dideklarasikan selama pengeksekusian program.

4
5
Bab 3. Operator dan Seleksi
Operator merupakan simbol yang biasa dilibatkan atau dipakai dalam program
untuk melakukan sesuatu operasi atau manipulasi. Operand adalah objek dari
operator. Operand dan operator akan membentuk ekspresi. Ekspresi ini dapat
membentuk pernyataan.
a. Operator aritmatika, yaitu operator yang disediakan oleh C++ antara lain untuk
perkalian, pembagian, modulus, penjumlahan, pengurangan, yang berturut-
turut diwakili oleh symbol *,/,%,+,-.
b. Operator penugasan, yaitu berupa simbol sama dengan (=) berfungsi untuk
memberikan suatu nilai ke suatu variabel.
c. Operator penurunan, yaitu operator yang berhubungan denga aritmatika.
Operator penaikan (increcement) dan operator penurunan (decrement)
berturut=turut diwakili oleh simbol ++ dan --.
d. Operator bitwise (manipulasi bit), yaitu operator untuk keperluan manipulasi
data dalam bentuk bit C++menyediakan enam buah operator yaitu geser bit ke
kiri, geser bit ke kanan, and, or,xor dan nor yang berturut-turut menggunakan
simbol <<,>>,&,|,^,~.
e. Operator relasi, digunakan untuk membandingkan dua buah perand/variabel.
Operator yang digunakan:
> lebih dari >= lebih dari atau sama dengan
!= tidak sama dengan < kurang dari
== sama dengan <= kurang dari atau sama dengan
f. Operator logika, digunakan untuk menghubungkan dua buah operand menjadi
sebuah ungkapan kondisi.
- Penyeleksian satu kasus menggunakan struktur if.
- Penyeleksian dua kasus menggunakan struktur if-else.
- Penyeleksian tiga kasus atau lebih (penyeleksian tersarang) dapat
menggunakan if-else.
- Struktur case, dapat digunakan untuk menganalisa penyeleksian dua kasus
atau lebih dan bentuknya adalah lebih sederhana daripada struktur if-else
ataupun struktur if-else bersarang.

6
Bab 4. Looping
Macam – macam perulangan ( looping):
1. Perulangan For, digunakan untuk megulang statement atau satu blok statement
dalam satu kali.

2. Perulangan While, merupakan perulangan yang menggunakan syarat awal.

3. Perulanga do-while, dipergunakan untuk mengekseskusi blok secara berulang

sampai tidak memenuhi kondisi tertentu, yang berarti pernyataan akan
dijalankan berulang-ulang sampai kondisi salah.

Bab 5. Array (Larik)

Larik adalah tipe terstruktur yang terdiri dari sejumlah elemen-elemen yang
bertipe sama.
1. Array satu dimensi, yaitu kumpulan elemen identic yang tersusun dalam satu
baris. Berikut ini adalah konsep array satu dimensi:

Bentuk umum:
tipeData NamaArray[JumlahElemen]={<inisialisasi>}
int Bola [10] = { 17,21,33,dst};

2. Array dua dimensi, sering digambarkan sebagai sebuah matriks dan merupakan
perluasan dari sebuah array atau dimensi.

7
Bab 6. Method, fungsi dan prosedur
a. Metdhod adalah fungsi atau prosedur yang dibuat oleh seorang programmer di
dalam sebuah unit/class. Method dapat dibagi menjadi fungsi dan prosedur.
b. Fungsi adalah bagian atau sub dari suatu program yang mempunyai algoritma
tertentu dalam menyelesaikan suatu masalah dengan mengembalikan hasil.
c. Prosedur adalah bagian dari sub dari program yang mempunyai algoritma
tertentu dalam menyelesaikan suatu masalah tanpa mengembalikan suatu nilai
hasil. Secara umum method dalam C adalah sebuah fungsi.

3.2 Sinopsis Buku Pembanding

Bagian 1. Pengertian Algoritma
Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah yang
disusun secara sistematis dan logis. Kata Logis merupakan kata kunci dalam Algoritma.
Langkah-langkah dalam Algoritma harus logis dan harus dapat ditentukan bernilai
salah atau benar. “Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian
masalah yang disusun secara sistematis dan logis”. Kata logis merupakan kata kunci
dalam algoritma. Langkah-langkah dalam algoritma harus logis dan harus dapat
ditentukan bernilai salah atau benar. Dalam beberapa konteks, algoritma adalah
spesifikasi urutan langkah untuk melakukan pekerjaan tertentu. Pertimbangan dalam
pemilihan algoritma adalah, pertama, algoritma haruslah benar. Artinya algoritma
8
akan memberikan keluaran yang dikehendaki dari sejumlah masukan yang diberikan.
Tidak peduli sebagus apapun algoritma, kalau memberikan keluaran yang salah,
pastilah algoritma tersebut bukanlah algoritma yang baik.
Pertimbangan kedua yang harus diperhatikan adalah kita harus mengetahui
seberapa baik hasil yang dicapai oleh algoritma tersebut. Hal ini penting terutama pada
algoritma untuk menyelesaikan masalah yang memerlukan aproksimasi hasil (hasil
yang hanya berupa pendekatan). Algoritma yang baik harus mampu memberikan hasil
yang sedekat mungkin dengan nilai yang sebenarnya.
Ketiga adalah efisiensi algoritma. Efisiensi algoritma dapat ditinjau dari 2 hal yaitu
efisiensi waktu dan memori. Meskipun algoritma memberikan keluaran yang benar
(paling mendekati), tetapi jika kita harus menunggu berjam-jam untuk mendapatkan
keluarannya, algoritma tersebut biasanya tidak akan dipakai, setiap orang
menginginkan keluaran yang cepat. Begitu juga dengan memori, semakin besar
memori yang terpakai maka semakin buruklah algoritma tersebut

Bagian 2. Struktur algoritma

Struktur algoritma merupakan penjelasan langkah-langkah dari penyelesaian
suatu masalah yang tersusun secara sistematis. Agar struktur algoritma mudah
dikonversikan kedalam bahasa pemograman tertentu maka sebaiknya langkah-
langkah algoritma dituliskan harus berkoresponden dengan perintah-perintah bahasa
pemograman. Struktur (teks) algoritma dibagi atas tiga bagian, yaitu bagian judul
algoritma (header), bagian deklarasi dan bagian deskripsi.
Judul algoritma merupakan bagian yang menjelaskan tentang nama algoritma dan
penjelasan tentang algoritma tersebut..
Contoh:
Program Keliling _Balok { Judul Algoritma }
{ Menghitung keliling balok yang untuk ukuran sisi yang dibaca melalui piranti
masukan
lalu mencetak hasilnya dalam piranti keluaran}{Spesifikasi Algoritma.
Deklarasi atau juga sering disebut kamus merupakan bagian struktur algoritma
sebagai tempat untuk mendeskripsikan semua nama yang dipakai pada algoritma.
Nama tersebut dapat berupa nama type, nama konstanta, nama variabel, nama fungsi,

9
dan nama prosedur. Semua nama tersebut dapat dipakai dalam algoritma jika telah
didefinisikan terlebih dahulu didalam kamus. Penulisan nama dalam kamus sebaiknya
dikelompokkan menurut jenis nama tersebut. Nama variabel belum terdefinisi nilainya
ketika didefinisikan. Pendefinisian nama konstanta sekaligus memberikan harga
konstanta tersebut, pada pendifinisian nama fungsi dilakukan sekaligus dengan
domain atau range serta spesifikasinya. Pendefinisian nama prosedur sekaligus
dengan pendefinisian parameter (jika ada) dan spesifikasi prosedur ( kondisi awal
“Initial State”, kondisi akhir “Final State” dan proses yang dilakukan).

Bagian 3. Tipe Data, Operator dan Ekspresi

Setiap variabel harus memiliki kejelasan tentang data apa yang dapat
disimpannya. Suatu variabel tidak bisa menyimpan semua jenis data, melainkan hanya
bisa menyimpan satu jenis tipe data. Dalam konteks algoritma ini, ada lima jenis tipe
data yang kan dibahas, yaitu :
1. ü Boolean
Tipe ini hanya mengenal dua nilai yaitu true (benar) dan false (salah).
2. ü Bilangan bulat (integer)
Tipe ini hanya mengenal bilangan bulat ...,-3, -2, -1, 0, 1, 2, 3,...
3. ü Bilangan real Tipe ini hanya mengenal data bilangan real (gabungan dari
bilangan pecahan dan bulat). Contoh : -2.3419, 394.0023, 1.1, 0.002, -11.00,
1.25E+5 (artinya 1.25 x 105), 2.78E-8 (artinya 2.78 x 10-8), dll
4. ü Char
Tipe ini untuk menampung nilai berupa simbol-simbol karakter yang kita kenal
seperti huruf ‘A’ sampai ‘Z’, ‘a’ sampai ‘z’, ‘0’ sampai ‘9’, ‘@’,’#’,’$’, ‘&’, ‘+’, ‘/’, dst.
Perhatikan: setiap kali kita menulis karakter selalu diapit oleh tanda (‘).
5. ü String
Tipe ini merupakan gabungan dari beberapa karakter. Misalnya ‘lemari’, ‘mesin
cuci’, ‘Indonesia tanah airku’, ‘#4dfjhver elnrejkne567^PJK’, dll. Perhatikan :
penulisan string selalu diapit dengan ( ‘ ).

10
Terdapat 2 macam operator, yaitu:
1. Operator aritmatika adalah operator yang digunakan untuk melakukan
operasi penjumlahan, pengurangan, pembagian, dan perkalian atau
operator yg digunakan untuk melak ukan perhitungan pada bilangan.
2. Ekspresi terdiri dari operand dan operator. Operand adalah elemen (nilai)
yang dioperasikan dengan operator tertentu.

Terdapat 3 jenis ekspresi, yaitu :

a. Ekspresi numerik, ekspresi yang baik operand, operator dan hasilnya bertipe
numerik.
Contoh : 3 + 2, 12 div 4, dsb.
b. Ekspresi relasional (ekspresi boolean), ekspresi yang operatornya terdiri dari
operator perbandingan dan logika. Hasil ekspresi ini merupakan bilangan
logika (true atau false).
Contoh : not true, x < 10, dsb.
c. Ekspresi string, ekspresi yang operatornya adalah “+” (operator
penyambungan).
Contoh : ‘Bisnis ’ + ‘Digital’.

3.3 Analisis Critical Book Review (CBR)

a. Pembahasan Algoritma dan Pemrograman
Menurut buku utama algoritma adalah aksi-aksi yang dinyatakan dengan jelas dan
tidak rancu untuk memecahkan suatu masalah dalam rentang waktu tertentu.
Sedangkan menurut buku pembanding, algoritma adalah urutan langkah-langkah logis
penyelesaian masalah yang disusun secara sistematis dan logis.
Dalam beberapa konteks, algoritma adalah spesifikasi urutan langkah untuk
melakukan pekerjaan tertentu. Pertimbangan dalam pemilihan algoritma adalah,
pertama, algoritma haruslah benar. Artinya algoritma akan memberikan keluaran yang
dikehendaki dari sejumlah masukan yang diberikan. Tidak peduli sebagus apapun
algoritma, kalau memberikan keluaran yang salah, dapat dipastikan algoritma tersebut
bukanlah algoritma yang baik.

11
b. Pembahasan Pernyataan, Tipe Data, Variabel, dan Konstanta
Menurut buku utama, pernyataan dalam bahasa c/c++ adalah serangkaian atau
kelompok rangkaian perintah/simbol standar c++, perintah atau simbol yang
didefenisikan pemrogram, variabel/konstanta, dan atau operator yang diakhiri dengan
tanda ; (titik koma/semi-colon). Variabel adalah bagian dari memori yang hanya dapat
menampung satu informasi/data pada satu waktu. Sedangkan menurut buku kedua
tidak menjelaskan apa itu pernyataan, dan konstanta.

c. Pembahasan Operator dan Seleksi

Dalam buku utama dijelaskan bahwa operator adalah simbol yang biasa dilibatkan
atau dipakai dalam program untuk melakukan suatu operasi atau manipulasi, dan
seleksi adalah yaitu penyelesaian suatu kasus dengan memperhatikan situasi dan
kondisi. Dalam buku pembanding dijelaskan bahwa ada lima jenis tipe data yaitu:
Boolean, bilangan bulat integer, bilangan real, char dan string. Operator aritmatika
adalah operator yang digunakan untuk melakukan perhitungan pada bilangan. Serta
ekspresi terdiri dari operand dan operator. Operand adalah elemen (nilai) yang
dioperasikan dengan operator tertentu.

d. Keunggulan Buku
Keunggulan buku utama:
1. Memiliki tampilan sampul buku yang didesain sangat menarik, sehingga
membuat kita tertarik untuk membaca buku tersebut.
2. Menejelaskan materi dengan jelas serta memberikan teori dan contoh yang
langsung dapat dipraktekkan, sehingga pemahaman pembaca akan lebih
meningkat.
3. Format penulisan, ukuran font, serta jenis font yang sudah bagus sehingga
buku terlihat rapi dan menarik untuk dibaca.
4. Terdapat gambar ilustrasi yang menggambarkan proses pemrograman yang
dapat mempermudah pembaca dalam memahami materi.

12
 Keunggulan buku pembanding:
1. Memiliki keterkaitan materi yang sangat relevan terhadap buku utama.
2. Format penulisan yang sudah baik sehingga terlihat rapi dan menarik untuk
dibaca.
3. Memaparkan materi secara detail dan menggunakan bahasa yang mudah
dipahami.

e. Kelemahan Buku
Kelemahan buku utama dan Buku pembanding
1. Dalam buku utama terdapat banyak formula rumus yang dapat
membingungkan pembaca.
2. Terdapat beberapa penjelasan dalam bahasa inggris sehingga dapat
mempersulit pembaca.
3. Kurangnya contoh-contoh pengaplikasian yang dapat membantu pembaca
dalam praktik langsung.
4. Dalam buku pembanding terdapat contoh-conntoh yang sulit untuk dipahami
karena tidak dimulai dari contoh yang mudah, namun lebih kompleks.

13
 BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan
Algoritma adalah urutan aksi atau langkah-langkah yang dinyatakan dengan jelas
dan tidak rancu serta logis untuk menyelesaikan suatu masalah. Dalam belajar dasar-
dasar pemrograman terdapat beberapa materi atau topik yang harus kita ketahui
mulai dari apa itu algoritma, struktur dasar c/c++, jenis- jenis tipe data, pernyataan,
operator, looping (perulangan) dan lain-lain. Dalam buku utama yang berjudul
“Algoritma & Pemrograman C++” sangat jelas dipaparkan mengenai dasar-dasar
algoritma dan bagaimana pengaplikasiannya. Demikian juga dengan buku
pembanding, sangat detail menjelaskan praktek pengaplikasian algoritma dan dasar-
dasar pemrograman.
Secara umum, kedua buku tersebut menjelaskan secara rinci tentang materi
algoritma dan pemograman komputer beserta aplikasinya . Penyajian materi juga
memuat contoh soal ataupun formula rumus yang sedang dijelaskan. Kalimat antar
kalimat memiliki makna yang saling berhubungan dan menggunakan bahasa yg baku
walaupun sedikit bertele- tele sehingga pembaca mengerti maksud dan tujuan dari si
penulis.

4.2 Saran
Dalam menyajikan suatu materi hendaknya disertai denga contoh-contoh yang
dimulai dari contoh mudah hingga ke contoh yang lebih sulit, sehingga dapat
mempermudah pemahaman pembaca. Selain itu, bahasa yang digunakan sebaiknya
bahasa yang lebih sederhana sehingga lebih mudah dipahami. Format penulisan dan
pegaturan margin dari buku utama maupun buku pembanding sudah baik, namun
alangkah lebih baik jika ukuran huruf ditambah lagi, karena ukuran huruf pada buku
pembanding terlihat terlalu rapat dan kecil.

14
 DAFTAR PUSTAKA

Firliana R, Patmi Kasih. 2018. Algoritma dan Pemrograman C++. Nganjuk: CV. Adjie
Media Nusantara.
Hendarman R. 1995. Pengolah Data pada Sistem Informasi. Jakarta: PT. Elex Media
Nusantara.

15