Judul Praktikum:
PENGAMATAN DINDING SEL DAN PLASTIDA
Disusun oleh:
Yordan Fatahilah 1308620023
Biologi A 2020
Sel adalah unit terkecil dari makhluk hidup, baik secara struktural dan fungsional. Sel
merupakan satuan dasar yang menyusun organisme. Pada tahun 1665 seorang ilmuwan asal
Inggris yang bernama Robert Hooke mengamati sayatan sel gabus botol mikroskop yang
amat sederhana yang terlihat olehnya adalah struktur dari ruang kecil , dimana dinamakan
sel. Nehemiah grew menuliskan deskripsi pertamanya tentang jaringan tumbuhan pada
tahun 1671. Pada tahun 1980, Heinstein menggunakan istilah protoplas bagi satuan
protoplasma dalam sel [CITATION Gab88 \l 1033 ].
Dinding sel merupakan bagian dari sel tumbuhan yang terletak di luar membran plasma
dengan bentuk yang tebal. Dinding sel ini mudah ditembus oleh saluran – saluran yang ada
didalamnya yang disebut plasmodesma. Plasmodesma ini dapat menghubungkan
sitoplasma dengan sel – sel yang ada bersebelahan dengannya. Dinding sel ini terbentuk
dari polisakarida yang disebut selulosa dan protein lainnya dan berperan penting dalam
mempertahankan bentuk sel, dan melindungi sitoplasma dan membran plasma dari
kerusakan mekanis, dan juga sebagai alat transportasi zat dari dalam keluar sel atau
sebaliknya.[ CITATION RAH17 \l 1033 ].
Plastida adalah bagian dari sel yang bisa ditemui pada alga dan tumbuhan (kingdom
plantae). Dikenal tiga jenis plastida, yaitu: (1) Leukoplas: berwarna putih berfungsi sebagai
penyimpanan makanan; (2) Kloroplas: plastida berwarna hijau, berfungsi menghasilkan
klorofil dan sebagai tempat berlangsungnya fotosintesis; (3) Kromoplas: plastida yang
mengandung pigmen [ CITATION Ben02 \l 1033 ]
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
2.2 Plastida
Plastida merupakan organel yang amat dinamis dan mampu membelah,tumbuh
dan
berdeferensiasi menjadi berbagai bentuk. Pada sel muda tumbuhantinggi, plastida
biasanya tak berwarna dan disebut leukoplas atau proplastida.Pada daun, plastida
berwarna hijau dan disebut kloroplas, serta pada buah masakkadang-kadang kuning
atau merah, disebut kromoplas [ CITATION Mas11 \l 1033 ]
2.2.1 Kromoplas
Kloromoplas memberi warna pada berbagai bagian alat tumbuhan. Namun, tidak
seluruh warna pada tumbuhan disebabkan oleh pigmen dalam plastida, sebab dalam
cairan vakuola juga dapat ditemukan sebagai zat warna.
Macam-macam pigmen pada kromoplas, misalnya :
• Fikosianin menimbulkan warna biru misalnya pada Cyanophyta.
• Fikoeritrin menimbulkan warna merah misalnya pada Rhodophyta.
• Karoten menimbulkan warna keemasan misalnya pada wortel dan Chrysophyta.
• Xantofil menimbulkan warna kuning misalnya pada daunyang tua.
• Fukosatin menimbulkan warna pirang misalnya pada Phaeophyta.
2.2.2 Amiloplas
Plastida ini berwarna putih berfungsi sebagai penyimpan makanan. Jumlah
cadangan makanan terbesar dibentuk dalam leukoplas umbi akar, umbi batang,
rizoma, dan biji. Amilum atau pati dapat ditunjukkan dengan mudah karena
berwarna biru atau hitam dengan iodium [ CITATION Mas11 \l 1033 ].
2.2.3 Kloroplas
Kloroplas merupakan salah satu jenis organel yang disebut plastid pada tumbuhan
dan alga. Kloroplas mengandung klorofil, pigmen hijau yang menangkap energi
cahaya untuk fotosintesis, yaitu serangkaian reaksi yang mengubah energi cahaya
menjadi energi kimiawi yang disimpan dalam molekul karbohidrat dan senyawa
organik lain.[ CITATION DrI18 \l 1033 ]
BAB 3
METODOLOGI
BAB 4
Hasil pengamatan
4.2 Pembahasan
4.2.1 pembahasan hasil pengamatan dinding sel
Dalam empulur Manihot utilisima terlihat dinding selnya. Komposisi dinding sel
ini sangat bervariasi, dinding sel yang dibentuk selama pertumbuhan primer disebut
dengan dinding primer.
Bagian-bagian dari dinding sel ini adalah:
1. Dinding sel primer
2. Midle lamela
3. Pit
4. Dinding sel sekunder
4.2.2 Pembahasan hasil pengamatan simple pits pada endocarp Coco nucifera
Pada endocarp Coco nucifera terlihat pits (noktah). Pada endokarp kelapa terdapat
pit atau noktah yang bertipe simple pit. Pit merupakan suatu celah yang terdapat diantara
kedua dinding sel primer. Pit itu sendiri bervariasi bentuknya ada yang disebut dengan
pit sederhana/simple pit bordered pit dan pit berhalaman dan setengah berhalaman.
Perbedaan utama pada kedua pit sederhana dan berhalaman adalah pada noktah
berhalaman dinding sekunder melengkung melindungi ruang noktah. Tipe noktah yang
terdapat pada endokarp kelapa adalah simple pit/pit sederhana.
BAB 5
KESIMPULAN
Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan, dapat disumpulkan bahwa sel merupakan
unit organisasi terkecil yang menjadi dasar kehidupan dalam arti biologis. Pada
praktikum kali ini kita dapat mengetahui tentang dinding sel. Bagian-bagian dari dinding
sel ini adalah dinding sel primer, midle lamela, pits, dan dinding sel sekunder. Pit itu
sendiri bervariasi bentuknya ada yang disebut dengan pit sederhana atau simple pit,
bordered pit, dan pit berhalaman dan setengah berhalaman. Kita juga dapat mengetahui
bentuk plastida pada tiap bagian tumbuhan. Plastida itu sendiri dibagi menjadi 3 macam:
leukoplas (tidak berwarna), kromoplas (warna bermacam2 kecuali hijau), dan kloroplas
(warna hijau). Leukoplas itu merupakan plastida yang tidak mengandung pigmen,
biasanya kecil, berbentuk jorong, ataupun memanjang. Kromoplas adalah bagian dari
plastida yang bertanggung jawab sebagai pigmen sintesis. Kloroplas merupakan salah
satu struktur sitoplasmik yang terbesar yang dapat diamati di bawah mikroskop cahaya.
Pada pengamatan ini juga kita dapat mengetahui antosianin pada daun Rhoeo discolor.
Antosianin merupakan zat warna yang terdapat pada tumbuhan dimana antosianin ini
terlarut dalam cairan sel tepatnya di dalam vakuola.
DAFTAR PUSTAKA
Gabriel, J. 1988. Penuntun Neurologi. Kota Mataram: Binarupa Aksara
Rahmadina, dan Husnarika. 2017. Biologi Sel Unit Terkecil Penyusun Tubuh Makhluk
Rasyid, M., Sartika, Y., Mayasari, L., Wulandari, M., dan Naom, R. 2011. Plastida.
Subagiartha, Dr. I Mada. 2018. Sel Struktur, Fungsi, dan Regulasi. Bali: Universitas
Udayana
Waluyo, J., dan Wahyuni, D. 2020. Biologi Dasar. Yogjakarta: Transmedia Grafika