Anda di halaman 1dari 6

Sejarah dan Awal Mula Fungsi Peta

Teknik Lingkungan

Wisnu Wardhana
2026009
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga
saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Sejarah dan Awal mula fungsi Peta”
ini tepat pada waktunya.

Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas. Mata kuliah
Perpetaan. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang “Sejarah
dan Awal mula fungsi Peta” bagi para pembaca dan juga bagi penulis.

Saya mengucapkan terima kasih kepada bapak Adkha Yulianandha, selaku dosen Perpetaan
yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai
dengan bidang studi yang saya tekuni.

Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi sebagian
pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini.

Saya menyadari, makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu,
kritik dan saran yang membangun akan saya nantikan demi kesempurnaan makalah ini.

Malang, 8 Oktober 2021.

DAFTAR ISI

Kata Pengantar
Daftar isi
Bab I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan Masalah
Bab II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Peta
2.2 Asal Mula Fungsi Peta
2.3 Perkembangan Peta
Bab III PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Daftar Rujukan
Bab I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Saat ini peta telah menjadi salah satu kebutuhan utama bagi masyarakat. Peta memuat
informasi spasial yang dapat digunakan untuk mengetahui kondisi suatu objek di lapangan
secara tidak langsung. Dengan adanya informasi spasial yang akurat, maka dapat dilakukan
kegiatan analisis dan pengembangan suatu objek yang berada di lapangan melalui peta. Salah
satu kegiatan yang terbantu dengan adanya peta, yaitu jasa pengiriman barang seperti Grab,
Gojek, dll.

Dimana pada masa pandemic ini jasa pengiriman barang sangat sukses dikarenakan
banyaknya masyarakat yang berbelanja secara online. Dan juga fungsi peta pada beberapa
aplikasi tadi berupa location, navigation, dan spatial relationship. Namun apakah kita
mengetahui asal mula fungsi peta dan sejarah perkembangannya. Maka dari itu pada makalah
ini kita akan mencari tahu asal mula fungsi peta dan bagaimana sejarah perkembangannya.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, ada permasalahan yang akan dibahas sebagai berikut.
Apa penafsiran peta itu?
Bagaimana asal mula fungsi peta dibuat?
Bagaimana perkembangan peta hingga saat ini?

1.3 Tujuan Masalah

Bersumber dari permasalahan diatas, tujuan penyusunan makalah ini untuk sebagai berikut,
Untuk mengenali apa itu peta.
Untuk mengetahui asal mula fungsi peta.
Untuk mengetahui perkembangan peta.
Bab II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Peta

Menurut ICA (International Cartographic Association), peta adalah suatu gambaran


yang berskala pada medium yang datar. Memiliki kenampakan nyata dan abstrak yang telah
dipilih sebelumnya, dan berada dalam hubungan dengan permukaan bumi atau benda langit
yang lain.

Erwin Raisz seorang Kartografer Amerika, menyatakan bahwa peta merupakan


gambaran konvensional dari permukaan bumi yang diperkecil sebagai kenampakan jika
dilihat dari atas, dengan ditambah tulisan-tulisan sebagai tanda pengenal.

Menurut Bakosurtanal atau Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional. Peta
merupakan wahana bagi penyimpanan dan penyajian data kondisi lingkungan, menjadi
sumber informasi bagi para perencana dan pengambilan keputusan pada tahapan dan
tingkatan pembangunan.

Ada juga pengertian peta menurut Aryono Prihandito, ahli kartografi di Indonesia
yang telah menghasilkan banyak sekali peta. Menurutnya, peta adalah gambaran permukaan
bumi dengan skala tertentu, dan digambarkan pada bidang datar dengan sistem proyeksi
tertentu.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), peta diartikan sebagai suatu gambar
atau lukisan pada kertas yang menunjukkan letak tanah, laut, sungai, gunung, dan lain
sebagainya. Peta juga menjadi representasi melalui gambar suatu daerah yang menyatakan
sifat, seperti batas daerah, sifat permukiman, dan denah.

2.2 Asal Mula Fungsi Peta


Peta pertama kali dibuat oleh bangsa Babylonia sekitar tahun 2300 SM. berbentuk tablet yang
terbuat dari tanah liat pada saat itu fungsi peta masih berupa menunjukan luas daerah yang
mereka eksplor namun dengan perkembangan zaman fungsi peta juga semakin berubah,
seperti eksloprasi yang dilakukan Colombus menghasilkan bahwa masih ada daratan lain
yang lebih luas. Hingga pada abad ke 18-19 fungsi peta berubah menjadi petunjuk untuk
suatu wilayah maupun tempat tertentu, hingga menunjukan data tentang potensi suatu daerah
seperti daerah rawan banjir, longsor dan sebagainya.

2.3 Perkembangan Peta


Pada periode awal, asal mula munculnya kartografi pertama kali dibuat oleh bangsa
babilonia berupa lempengan berbentuk tablet dari tanah liat sekitar 2300 S.M.
Selain itu, pemetaan semakin maju pesat pada masa Yunani kuno dimana pada saat itu
bumi berbentuk bulat telah muncul dan disepakati. peta yang dibuat oleh Ptolemaus selain itu
terdapat peta-peta kuno lain, seperti peta lembah dan delta sungai nil untuk menentukan besar
pajak tanah (1333 SM).
Kemudian pada periode pertengahan, peta-peta wilayah Eropa didominasi dengan ara
pandang agama, Peta-peta masih digambar dengan tangan, dan persebarannya masih terbatas.
Periode kejayaan, dalam periode ini perkembangan kartografi telah berkembang pesat
ditandai dengan penemuan alat pencetak peta pada abad 15. Percetakan dengan ukiran kayu
dan lempengan tembaga banyak digunakan pada periode ini. Kemajuan peta pada abad 15-16
juga disebabkan oleh adanya eksplorasi-eksplorasi penjelajahan dunia seperti yang dilakukan
Colombus. Peta dunia mulai digambarkan secara benar pada periode ini, missal peta yang
dibuat oleh Martin Waldseemüller di tahun 1507. Peta ini digunakan Ptolmaic diperluas dan
adalah peta pertama yang menggunakan nama Amerika. Sejak saat itu, Teknik penggambaran
peta terus berkembang di abad 17 hingga ke 19, hal ini menjadikan kerberadaan peta lebih
akurat dan nyata.

Bab III

3.1 Kesimpulan
Berdasarkan ulasan diatas dapat disimpulkan sebagai berikut.
Peta merupakan gambar atau lukisan dengan skala tertentu pada kertas atau bidang datar yang
menunjukan letak sungai, tanah, laut, gunung, dan sebagainya.
Penggunaan peta pada saat ini sangatlah mudah dan bermanfaat bagi masyarakat,
seperti pengiriman barang, letak suatu tempat, dll. Hal ini dikarenakan perkembangan zaman
yang semakin maju. Fitur yang terdapat pada teknologi yang kita miliki dapat memudahkan
kita dalam pembacaan peta, contohnya navigasi.
Daftar Rujukan

 Bernike Hendrastuti, “Millenial Spasial”, https://pgsp.big.go.id/millenial-spasial/


 Faqiqah Muharroroh itsnaini, “Pengertian Peta Menurut Ahli, Tujuan, dan
Fungsinya.”, https://pgsp.big.go.id/millenial-spasial/
 Geografi Kita, “Sejarah dan perkembangan Kartografi dan Peta : Dulu, Kini, Nanti.”,
https://geografikita.com/perkembangan-kartografi/

Anda mungkin juga menyukai