!!
!
!
SEGMENTING, TARGETING,
POSITIONING
BOOK
CHAPTER
PENULIS
Farid Fauzan Mahubessy
Fransisren
Kevin Chrisanta B
ISBN :
!
!
KATA PENGANTAR
Jakarta,
Penulis
""!
!
DAFTAR ISI
!
!
PENDAHULUAN
#!
!
!
STRATEGI PEMASARAN
Strategi pemasaran adalah strategi yang digunakan oleh
suatu perusahaan sebagai produsen barang dan atau jasa
untuk memenangkan persaingan pasar secara
berkesinambungan (Mandasari, dkk, 2019), Pendapat lain
menyatakan bahwa strategi pemasaran adalah tentang
teknik analitis perusahaan untuk membantu memahami
hingga dapat mempengaruhi posisi perusahaan di pasar.
Sebagai langkah awal, perusahaan perlu mengerti akan apa
yang dibutuhkan konsumen dan apa yang mereka inginkan
sehingga perusahaan mampu menentukan keputusan yang
baik untuk langkah selanjutnya. Kotler dan Amstrong (2001)
menyatakan bahwa ada lima konsep inti konsumen dan
pasar, yaitu:
1. Kebutuhan, keinginan, dan permintaan
2. Tawaran pemasaran (barang, jasa, dan pengalaman)
3. Nilai dan kepuasan
4. Pertukaran dan hubungan
5. Pasar
$!
!
!
!
%!
!
!
!
STRATEGI SEGMENTING
Segmentasi pasar adalah suatu proses untuk membagi
&!
!
!
!
'!
!
!
!
#(!
!
!
!
#$!
!
!
!
STRATEGI TARGETING
Definisi targeting atau target pasar menurut Keegan & Green
(2008) adalah proses mengevaluasi segmentasi dan fokus
strategi pemasaran pada suatu wilayah, baik suatu negara,
propinsi, atau sekelompok orang yang memiliki potensi untuk
memberikan respon. Target pasar dapat juga diartikan sebagai
kegiatan menilai serta memilih satu atau lebih segmen pasar
yang akan dimasuki oleh suatu perusahaan yang dinilai paling
menarik dan mampu dilayani.
Ada lima faktor yang perlu diperhatikan sebelum menetapkan
target pasar yaitu (Rismiati dan Suratno, 2001):
1. Ukuran segmen
Perkiraan besarnya/ ukuran segmen yang akan dituju
merupakan faktor penting untuk memutuskan apakah
segmen pasar tersebut cukup berharga untuk ditindak
lanjuti. perusahaan yang besar akan memilih segmen
dengan volume penjualan besar dan menghindari segmen
kecil dan sebaliknya.
2. Pertumbuhan segmen
Walaupun ukuran segmen saat ini kecil bukan tidak
mungkin akan berkembang atau diharapkan dapat
berkembang untuk masa mendatang.
Biaya yang harus dikeluarkan untuk mencapai segmen
tersebut Suatu segmen yang tidak cocok dengan kegiatan
pemasaran perusahaan seharusnya tidak "dikejar".
3. Kesesuaian dengan tujuan dan sumber- sumber/
#%!
!
!
!
perusahaan
Target yang dituju harus sesuai dengan tujuan dan
kemampuan yang dimiliki perusahaan
4. Posisi persaingan
Suatu segmen mungkin mempunyai ukuran dan
pertumbuhan yang baik tetapi mempunyai potensi
lemah dalam hal laba. Lebih sedikit persaingan lebih
aktratif/ menariklah segmen tersebut untuk dimasuki.
Target pasar mengevaluasi setiap ketertarikan segmen
dalam pasar dan memilih satu atau lebih segmen untuk
dimasuki. Ada beberapa jenis strategi target pasar, yaitu :
1. Undifferentiated marketing ( atau mass marketing )
Dengan menggunakan strategi ini,
perusahaan
memutuskan untuk mengabaikan perbedaan segmen
pasar dan memenuhi keseluruhan pasar dengan satu
tawaran. Strategi lebih difokuskan kepada kebutuhan
konsumen pada umumnya daripada yang lain.
2. Differentiated marketing
Strategi ini digunakan perusahaan untuk menargetkan
beberapa segmen pasar dan mendesain tawaran yang
terpisah kepada setiap segmen pasar. Dengan
menawarkan berbagai variasi produk dan pemasaran
ke dalam segmen, perusahaan berharap untuk
penjualan yang lebih tinggi dan posisi yang lebih kuat
dalam setiap segmen pasar.
#&!
!
!
!
#'!
!
!
!
STRATEGI POSITIONING
Strategi positioning atau penempatan produk
merupakan kegiatan untuk merumuskan penempatan
produk dalam persaingan dan menetapkan bauran
pemasaran yang lebih detail. dapat juga merupakan
tindakan merancang produk dan bauran pemasaran agar
tercipta kesan yang dapat diingat konsumen (Lubis, 2004).
Strategi positioning merupakan strategi yang berusaha
menciptakan diferensiasi yang unik dalam benak konsumen
sasaran sehingga terbentuk citra (image) merek atau produk
yang lebih unggul dibanding dengan pesaing. Istilah
positioning mengacu pada upaya penempatan atau
menggerakkan suatu produk kesuatu tingkatan yang
diinginkan dan sesuai dengan perhatian konsumen dan
sebagai strategi komunikasi untuk memaasuki jendela otak
$(!
!
!
!
sejenis
4) Dapat dikomunikasikan (communicatibility)
produk yang dihasilkan dapat dikomunikasikan secra
sederhana dan jelas sehingga konsumen dapat
memahami
5) TIdak mudah ditiru (preemptive)
memiliki ciri khas sehingga pesaing sulit meniru
6) Terjangkau(affordability)
konsumen bersedia membayar perbedaan atas
keunikan produk yang kita hasilkan
7) Kemampulabaan (profitability)
perusahaan mendapat tambahan laba dengan
menonjolkan perbedaan tersebut
2. Penentuan posisi menurut manfaat. (benefit positioning)
Dalam hal ini produk diposisikan sebagai pemimpin dalan
suatu manfaat tertentu bagi konsumen..
3. Penentuan posisi menurut penggunaan atau penerapan
(use aplication/positioning)
Seperangkat nilai-nilai penggunaan atau penerapan inilah
yang digunakan sebagai unsur yang ditonjolkan
dibandingkan pesaingnya, misal: Japanese Deer Park
memposisikan diri untuk wisatawan yang hanya ingin
memperoleh hiburan singkat.
4. Penentuan posisi menurut pemakai (user positioning)
Ini berarti memposisikan produk sebagai yang terbaik
untuk se kelompok pemakai. Dengan kata lain pasar
$$!
!
!
!
$%!
!
!
!
$&!
!
!
!
$'!
!
!
!
3. Place
Tempat termasuk aktifitas perusahaan yang membuat
produk tersedia untuk konsumen yang ditargetkan. Tempat
yang dimaksud dapat diartikan sebagai: lokasi,
)(!
!
4. Promotion
Promosi mengacu kepada aktifitas yang
mengomunikasikan manfaat produk dan membujuk
konsumen yang ditargetkan untuk membelinya. (Kotler dan
Armstrong, 2016). Dalam buku Dann & Dann (2007),
promosi sebagai bagian yang paling tampak dari proses
pemasaran. Promosi juga mencangkup semua bentuk
komunikasi dengan konsumen dan stakeholders dari iklan
massal hingga pengembangan presentasi penjualan
personal. Komponen – komponen kunci dari komunikasi
pemasaran tercakup dalam bauran promosi, yaitu :
1) Periklanan (advertising)
Periklanan merupakan komunikasi non-individu dengan
sejumlah biaya melalui berbagai media yang
dilakukan oleh perusahaan, lembaga, non lembaga,
!
!
)$!
!
!
!
• Analisa Situasi
Tahap 1: mengidentifikasi posisi, kemapuaan, sasaran ,
tujuan dan kendala perusahaan saat ini.
• Penentuan segmentai pasar
Tahap 2 : mengindentifikasi variable-variabel segmentasi
dan menentukan segmen pasar
Tahap 3: mengembangkan profil dari masing-masing
segmen
• Penentuan target pasar
Tahap 4 : mengevaluasi potensi dan daya tarik yang
dimiliki masimg-masing segmen
Tahap 5 : menentukan segmen yang ditergetkan
• Penentuan posisi produk
Tahap 6 : mengidentifikasi konsep penentuan posisi
didalam masing-masing segmen yang ditergetkan
Tahap 7: menyeleksi dan mengembangkan konsep
penentuan posisi yang cocok
• penentuan bauran pemasaran
8. Tahap 8: mengembangkan strategi bauran pemasaran
)%!
!
PENUTUP
Kesimpulan
!
!
DAFTAR PUSTAKA