Winda Rizky Octaviani - Laporan Praktikum Klinik Tanaman 1
Winda Rizky Octaviani - Laporan Praktikum Klinik Tanaman 1
Oleh :
Halama
DAFTAR ISI.............................................................................................. i
DAFTAR TABEL...................................................................................... ii
PENDAHULUAN..................................................................................... 1
Latar Belakang................................................................................. 1
Tujuan............................................................................................. 1
TINJAUAN PUSTAKA............................................................................ 2
Hasil.................................................................................................. 5
Pembahasan....................................................................................... 6
Kesimpulan......................................................................................... 7
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR TABEL
Nomor
Halaman
Latar Belakang
250.000 spesies jamur sebagai pathogen tanaman. Hampir semua jamur dalam
hidupnya pada tanaman inangnya dam sebagian dalam tanah dan sisa-sisa
tanaman. Penyakit tanaman yang disebabkan oleh jamur sering dikenal dari
bagian organ tanaman yang terinfeksi dan dari tipe gejala yang dihasilkan. Tipe
umum penyakit tanaman yang disebabkan oleh jamur adalah damping-off (rebah
kecambah), root rots ( busuk akar), vascular wilt(layu pembuluh), downy dan
powdery mildew, leaf spot (bercak daun) dan bligh (hawar), rust (karat),
smuts(gosong), antraknosa, gall, dieback (mati ujung) dan penyakit pasca panen.
Pengenalan jenis - jenis penyakit pada tanaman dapat dilakukan dengan cara
dapat bervariasi tergantung dari fase pertumbuhan tanaman, musim, lokasi dan
beberapa cendawan atau bahkan kombinasi dari cendawan, bakteri, dan virus
(Wigenasanta, 2004).
Tujuan
Tujuan dari praktikum ini adalah agar mahasiswa dapat mengetahui cara
diagnosis penyakit di lapangan.
TINJAUAN PUSTAKA
Tanaman dikatakan sakit bila ada perubahan seluruh atau sebagian organ
kekurangan atau kelebihan unsur hara. Penyakit tumbuhan dapat disebabkan oleh
faktor biotik dan abiotik. Penyebab penyakit yang bersifat biotik umunya parasitik
pada tumbuahn, dapat ditularkan, dan disebut penyakit biogenic (Sinaga, 2003).
Patogen dalam arti luas adalah tiap agen yang menyebabkan penyakit.
penyakit yang tergolong organisme yang hidup saja terutama, cendawan, bakteri,
2003). Penyakit akan terjadi apabila ada patogen yang ganas menyerang tanaman
Penyakit bisa muncul karena disuatu tempat ada tanaman, pathogen serta
lingkungan. Ini yang disebut segitiga penyakit dimana munculnya penyakit karena
tiga faktor itu. Salah satu faktor tidak ada atau tidak memenuhi syarat maka
penyakit tidak akan muncul. Syarat yang harus dipenuhi oleh ketiga faktor agar
muncul penyakit adalah tanaman harus peka, penyebab penyakit harus virulen
tanaman sebagian besar disebabkan oleh jamur, bakteri, dan virus. Penyakit
tanaman lebih sering diklasifikasikan oleh gejala mereka daripada oleh agen
penyakit, karena penemuan agen mikroskopis seperti bakteri tanggal hanya dari
tanamandiakibatkan oleh faktor biotik dan abiotik. Faktor biotik adalah penyakit
berupa jamur, bakteri, virus, nematoda, MLO dan lain-lain. Sedangkan faktor
abiotik antara lain pengaruh dari suhu, kelembaban, defisiensi unsur hara atau
tumbuhan yang belum ada campur tangan manusia merupakan hasil interaksi
antara patogen, inang dan lingkungan. Konsep ini disebut dengan segitiga
penyakit atau plant disease triangle, sedangkan penyakit tanaman yang terjadi
setelah campur tangan manusia adalah interaksi antara patogen, inang, lingkungan
dan manusia. Konsep ini disebut segi empat penyakit atau plant disease square
(Triharso, 1996).
BAHAN DAN METODE
Adapun alat yang digunakan dalam praktikum ini antara lain kamera dan
alat tulis.
Bahan
Adapun bahan yang digunakan dalam praktikum ini antara lain plastic,
amplop dan pertanaman hortikultura.
Prosedur Kerja
Hasil
Hasil dari praktikum ini berupa beberapa data pengamatan yang dapat
dilihat pada tabel berikut:
Tabel 1. Hasil Identifikasi Patogen di Lapangan
No Gambar Keterangan
.
1. Terdapat bercak dan layu
dimulai pada bagian daun tua
kemudian menyebar ke seluruh
bagian tanaman.
Pembahasan