MODUL 1

SATUAN PENDIDIKAN : SMA NEGERI I GUNUNG TALANG

MATA PELAJARAN : SENI BUDAYA (SENI RUPA)
MATERI PEMBELAJARAN : KARYA SENI RUPA 2 DIMENSI
KELAS/SEMESTER : X/1 (GANJIL)
TAHUN PELAJARAN : 2020/2021
KOMPETENSI INTI :

KI. 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

KI. 2. Menunjukkanperilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong

royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI. 3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual,

konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah

KI. 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

KOMPETENSI DASAR :

3.1. Memahami konsep, unsur, prinsip, bahan, dan teknik dalam proses berkarya seni
rupa

4.1. Membuat karya seni rupa dua dimensi menggunakan berbagai bahan dan teknik
dengan melihat model

MATERI PEMBELAJARAN:

 Konsep, unsur, prinsip, bahan dan teknik dalam berkarya seni rupa.
 Pembuatan karya seni rupa dua dimensi menggunakan berbagai media dan teknik
dengan melihat model
KEGIATAN PEMBELAJARAN:

Kegiatan Pembelajaran
 Mengamati dan mengklasifikasi unsur, prinsip dan bahan dalam karya seni rupa
 Mengamati dan mengklasifikasi teknik dalam berkarya seni rupa
 Mempresentasikan hasil pengamatan terhadap unsur, prinsip, bahan dan teknik
dalam berkarya seni rupa
 Membuat karya seni rupa dua dimensi dengan melihat model:
a. benda mati
b. benda hidup
c. foto/gambar
 Berkarya seni rupa dua dimensi eksplorasi dengan berbagai media dan teknik

KONSEP KARYA SENI RUPA 2 DIMENSI :

Pengertian seni menurut Ensiklopedia Indonesia adalah penciptaan segala hal atau benda
yang karena keindahan bentuknya orang bisa melihat dan mendengarnya.
Pengertian seni rupa adalah hasil karya ciptaan manusia,baik berbentuk dua dimensi maupun
yiga dimensi yang mengandung atau memiliki nilai keindahan yang diwujudkan dalam
bentuk rupa.
Cabang-cabang Seni Rupa:
1. Seni Rupa Murni (Fine Art)
Seni rupa murni diciptakan untuk memenuhi kebutuhan akan kepuasan batin senimannya.
Namun dalam hal tertentu,karya seni rupa murni itu dapat pula diperjualbelikan atau
memiliki fungsi sebagai benda pajangan dalam sebuah ruangan.
a. Seni Lukis
b. Seni Keramik
c. Seni Kriya
d. Seni Patung
e. Seni Grafis
2. Seni Rupa Terapan ( Applied Art )
Pembuatan karya seni rupa terapan umumnya melalui proses perancangan (desain).
Perlindungan aspek-aspek kerupaan dalam karya seni rupa terapan berfungsi untuk
memperindah bentuk dan tampilan sebuah bendaserta meningkatkan kenyamanan
penggunaannya.
a. Desain Grafis atau desain komunikasi
b. Desain Produk (industrial desain )
c. Desain Arsitektur dan desain interior
Jenis-jenis karya Seni Rupa:
1. Berdasarkan Fungsinya:
a. Fungsi Psikologis
b. Fungsi Sosial
c. Fungsi Ekonomi
d. Fungsi Budaya
2. Berdasarkan Sifatnya:
a. Wahana kreativitas
b. Pengetahuan
c. Simbolis
d. Mitologis
e. Religius
f. Fungsional
g. Sosial
h. Inovatif
i. Ekonomis
j. Komnikatif
k. Budaya
3. Berdasarkan Jenis Matra (dimensinya)
a. Seni Rupa Dwi Matra (dua dimensi)
yaitu karya seni rupa yang berbentuk datar atau dua ukuran (panjang dan lebar)yang
hanya dapat dipandang dari arah depan saja.misalnya gambar atau lukisan.
b. Seni Rupa Tri Matra (tiga dimensi)
yaitu karya seni rupa yang memiliki ukuran panjang,lebar,tinggi dan volume yang
dapat dipandang dari berbagai sisi atau arah pandang,misalnya seni patung,keramik
dan arsitektur.
4. Berdasarkan Alirannya
a. Naturalisme
b. Realisme
c. Romantisme
d. Impresionisme
 e. Ekspresionisme.
f. Kubisme
g. Konstruksifisme
h. Abstrakisme
i. Dadaisme
j. Surealisme
k. Elektisisme
l. Posmodernisme
5. Berdasarkan Tujuan Pembuatannya
a. Karya seni murni, diciptakan sebagai sarana atau media berekspresi, rekreasi, terapi
dan komunikasi.
b. Karya seni rupa terapan,diciptakanuntuk tujuan fungsional (untuk memenuhi
kebutuhan fisik dan psikologis).
UNSUR-UNSUR KARYA SENI RUPA :
1. Titik.
Titik adalah unsur seni rupa dimensi yang dasar
2. Garis.
Garis adalah unsur fisik yang menadasar dan penting dalam mewujudkan sebuah
karya seni rupa.
Garis menurut wujudnya dapat berupa :
a. Garis nyata, yaitu garis yang dihasilkan dari coretan atau goresan langsung.
b. Garis semu, yaitu garis yang muncul karena adanya kesan batas dari suatu
bidang, warna, atau ruang.
3. Bidang.
Bidang dalam seni rupa dua dimensi terbentuk karena pertautan garis yang
membatasi suatu bentuk.
4. Bentuk.
Bentuk dalam pengertian bahasa dapat berarti bangun atau bentuk plastis.
5. Ruang.
Pada karya dua dimensi kesan ruang dapat dihadirkan dalam karya dengan
pengolahan unsur – unsur seni rupa seperti perbedaan intensitas warna.
6. Tekstur.
Tekstur adalah unsur rupa yang menunjukkan kualitaktis dari suatu permukaan
atau penggambaran Struktur permukaan suatu objek pada karya seni rupa .
Berdasarkan wujud tekstur dapat dibedakan atas tekstur asli dan tekstur buatan.
7. Warna.
Warna adalah kesan yang ditimbulkan oleh pantulan cahaya pada mata.
Warna terdiri dari warna primer , sekunder dan tertier
 8. Gelap terang dapat ditimbulkan karena adanya perbedaan intensitas cahaya yang
jatuh pada permukaan benda.

PRINSIP KARYA SENI RUPA.

Penataan unsur unsur visual pada sebuah karya seni rupa menggunakan prinsip
prinsip dasar berupa kaidah komposisi seperti :
1. Kesatuan/Unity
Merupakan paduan unsur unsur rupa yang antara unsur satu dengan yang lain
saling menunjukkan adanya hubungan atau keterkaitan.

2. Keseimbangan/Balance
Memiliki pengertian sesuai antara bagian yang satu dengan yang lainnya dalam
bidang gambar.

3. Irama/Rythme
Pengulangan unsur unsur rupa dalam sebuah tatanan akan menimbulkan kesan
gerak bagi orang yang melihatnya, kesan gerak inilah yang disebut irama.

4. Penekanan/Accentuasy
Dalam tatanan sebuah karya seni rupa selalu diupayakan terdapat satu bagian yang
lebih menonjol dari bagian lainnya, fungsinya adalah agar tema utama sebuah
karya menjadi jelas terlihat.

5. Perbandingan/Proportion.
Adalah perbandingan ukuran unsur – unsurnya, baik perbandingan antar bagian
maupun terhadap keseluruhan.

6. Keselarasan/Harmony
Merupakan perpaduan unsur rupa yang selaras atau hubungan yang tidak
bertentangan antara bagian satu dengan bagian lainnya.

7. Kontras/Contras
Dapat diartikan sebagai hal berlawanan dalam komposisi, kontras adalah
perbedaan yang nyata dari dua macam unsur warna atau unsur bentuk yang berada
pada bidang atau ruang yang sama.

BAHAN ,ALAT DAN TEKNIK KARYA SENI RUPA.

BAHAN :
Bahan berkarya seni rupa adalah material habis pakai yang digunakan untuk mewujudkan
karya seni rupa tersebut.
Bahan untuk berkarya seni rupa dapat dikategorikan menjadi bahan alami dan bahan sintetis.
Bahan baku alami adalah material yang bahan dasarnya berasal dari alam.
Bahan sintetis adalah bahan bahan alam yang telah diolah melalui proses pabrikasi atau
industri tertentu menjadi bahan baru yang memiliki sifat dan karakter khusus seperti Cat
Minyak, Cat Akrilik, Cat Air, Cat Plakat, Tinta Cina, Pensil, Pastel, Krayon, Arang, Pecahan
Kaca dan lain sebagainya
ALAT :
Alat untuk berkarya sangat banyak jenis dan ragamnya diantaranya :
1. Alat utama untuk berkarya yaitu membentuk, menggambar dan mewarnai serta
alat mencetak
2. Alat bantu lainnya yaitu alat pemotong, alat pengering, alat pengukur dan lain
sebagainya.
3. Komputerisasi.
TEKNIK :
Dalam membuat karya seni rupa murni atau terapan dibutuhkan keterampilan teknis untuk
menggunakan dan mengolah bahan untuk mewujudkan objek bidang garapan.
Setiap karya seni rupa dua dimensi dibuat dengan menggunakan berbagai teknik,bergantung
kepada media,alat serta bahan yang digunakan.
Tekniknya ada yang menggunakan :
1. Teknik Transparan
2. Teknik Tempel
3. Teknik Plakat
4. Teknik Kolasi
5. Teknik Etsa
6. Teknik Sablon.
7. Teknik Pointilis (titik-titik)
8. Teknik Dussel (gosok)

Membuat Karya Seni Rupa Dua Dimensi Dengan Melihat Model.

Langkah langkah menggambar bentuk dengan menggunakan media Pensil dan Kertas :

1. Tentukanlah objek apa akan digambar, dapat memilih objek beberapa benda, buah-
buahan atau sayur – sayuran yang disusun diatas meja.
2. Persiapkan selembar kerta dan pensil. Pensil yang disiapkan sebaiknya beberapa buah
jenis pensil, mulai pensil yang keras ( 2 H ), agak lunak ( B ) dan lunak ( 4B ).
3. Pilihlah tempat duduk sesuai dengan sudut pandang yang diinginkan atas objek atau
model yang akan digambar, sebaiknya berada didepan objek secara langsung dengan
cara duduk berkeliling di sekitar objek gambar.
4. Buatlah sketsa terlebih dahulu atas objek atau model yang akan digambar.
5. Ciptakanlah komposisi yang menarik.
6. Perhatikan proporsi model dengan menggunakan perbandingan pensil yang digunakan
7. Menghapus garis-garis konstruksi atau garis bantu.
8. Memasukkan detail-detail benda berupa bayangan ringan setiap objek atau semacam
refleksi cahaya terhadap benda.
9. Memberikan efek gelap terang pada objek secara tipis.
10. Memberikan nada penegasan pada latar ruang disekitar objek .
11. Meningkatkan kontras antar a bidang gelap terang.
12. Memperdalam nada ruang disekitar objek dan meningkatkan kontrasnya.
13. Gambar bentuk dengan melihat model yang anda buat telah selesai.

EVALUASI :
Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat.

1. Seni adalah penciptaan segala hal atau benda yang karena keindahan bentuknya orang
senang melihat atau mendengarnya, merupakan pengertian seni menurut ...
A. Ensiklopedia Indonesia
B. Achdiat Karta Miharja
C. Plato
D. Ki Hajar Dewantara
E. Herbert Read
2. Seni rupa itu merupakan suatu ungkapan ide atau perasaan estetis yang memiliki
makna dari pembuatnya dan diwujudkan melalui media rupa yang bisa ditangkap dan
dirasakan dengan ...
A. Dilihat dan diraba
B. Dilihat/Visual
C. Didengar/Audio
D. Dilihat dan didengar
E. Diraba dan didengar
3. Karya seni rupa dua dimensi yang mempunyai ukuran panjang dan lebar
saja,sedangkan karya seni rupa tiga dimensi mempunyai ukuran panjang,lebar dan
tinggi atau ruang,merupakan pembagian seni rupa berdasarkan...
A. Fungsinya
B. Jenisnya
C. Dimensinya
D. Medianya
E. Objeknya
4. Perwujudan karya seni rupa dua dimensi merupakan hasil pengolahan dari unsur titik,
garis, bidang, bentuk,ruang, warna, tekstur, dan gelap terang, yang disebut dengan ...
A. Unsur-unsur fisik seni rupa
B. Prinsip-prinsip seni rupa
C. Unsur non fisik seni rupa
D. Jenis-jenis seni rupa
E. Teknik dan media seni rupa
5. Suatu karya yang hanya mempunyai ukuran panjang dan lebar saja, dapat dinikmati
dengan satu arah pandang disebut ...
A. Karya seni rupa
B. Karya seni lukis
C. Karya seni rupa 2 dimensi
D. Karya seni rupa 3 dimensi
E. Karya seni kriya
6. Gambar bentuk, seni lukis, seni grafis, seni kriya, seni ilustrasi merupakan ...
A. Prinsip seni rupa 2 dimensi
B. Cabang-cabang seni rupa 2 dimensi
C. Jenis seni rupa 3 dimensI
D. Jenis seni rupa 2 dimensi
E. Penggolongan seni rupa 2 dimensi
7. Seni menggambar dengan menggunakan model (melihat contoh nyata) seperti gambar
buah-buahan, binatang,manusia, disebut dengan ...
A. Seni Lukis
B. Seni Grafis
C. Seni Ilustrasi
D. Gambar Mistar
E. Gambar Bentuk
8. Cabang seni yang menggunakan alat cetak untuk membuat gambar dengan teknik
cetak tinggi, cetak datar dan cetak saring adalah ...
A. Seni Lukis
B. Seni Grafis
C. Seni Kriya
D. Seni Ilustrasi
E. Seni Patung
9. Teknik seni rupa 2 dimensi, salah satunya adalah teknik pointilis yaitu menentukan
gelap terang dengan ...
A. Titik-titik
B. Garis-Lurus
C. Garis Diagonal
D. Garis Melingkar
E. Garis yang berulang
10. Suatu karya yang hanya mempunyai ukuran panjang dan lebar saja, dapat dinikmati
dengan satu arah pandang,contoh karyanya adalah...
A. Karya seni patung
B. Karya seni lukis
C. Karya seni ukiran, perabot
D. Karya seni keramik, guci
E. Karya seni kriya anyaman, topi
11. Seorang perupa perlu memahami kaidah-kaidah komposisi yang terdiri dari kesatuan,
keseimbangan, irama, keselarasan, proporsi, aksentuasi, hierarki, intensitas,
merupakan...
A. Jenis seni rupa
B. Unsur fisik seni rupa
C. Teknik seni rupa
D. Prinsip seni rupa
E. Media seni rupa
12. Perbandingan antara bagian perbagian atau secara keseluruhan dan perbandingan
antara objek yang satu dan lainnya akan tampak wajar disebut ...
A. Komposisi
B. Proporsi
C. Kesatuan
D. Keseimbangan
E. Irama

13. Proses mengorganisir unsur-unsur seni rupa yang diatur sedemikian rupa sehingga

kelihatan indah dan harmonis adalah...

A. Rithme
B. Balance
C. Unity
D. Proporsi
E. Komposisi
14. Unsur rupa yang menunjukkan kwalitas taktis dari suatu permukaan atau
penggambaran struktur permukaan suatu objek karya seni rupa adalah...
A. Warna
B. Bidang
C. Bentuk
D. Tekstur
E. Ruang
15. Untuk memberikan kesan gelap terang pada menggambar bentuk adalah dengan cara
...
A. Mewarnai
B. Mengarsir
C. Membentuk
D. Melukis
E. Mendesain