Anda di halaman 1dari 3

FISIKA KESEHATAN

PENERAPAN BIOMEKANIKA DALAM BIDANG


KESEHATAN

Dosen Pengampuh :
Prabawati Budi Utami, M. Pd

Dibuat oleh :
Putri Utami (P1337424420044)
S1 Terapan Kebidanan Alih Jenjang Semarang

POLTEKKES KEMENKES SEMARANG


2020/2021
A. PENGERTIAN
Biomekanika adalah kombinasi Antara displin ilmu mekanika terapan dan ilmu-ilmu
biologi dan fisiologi dalam mekanika menyangkut tubuh manusia dan hamper semua
tubuh mahluk hidup.

B. CONTOH PENERAPAN BIOMEKANIKA DALAM KESEHATAN BERSADARKAN


HUKUM DASAR BIOMEKANIKA
1. Hukum Newton Pertama Mengenai Gerakan
Ide yang dinyatakan oleh hukum newton pertama mengenai gerakan adalah “ suatu
benda akan tetap dalam posisi nya jika benda dalam posisi diam akan tetap diam atau
sebaliknya kecuali jika diberikan gaya yang dapat menghilangkan keseimbangan”,
Contoh :
a. Ketika seorang pasien duduk diatas kursi roda dalam keadaan diam kemudian tiba-
tiba kita dorong kursi rodanya dari belakang maka tubuh pasien terbebut akan
condong kebelakang karena pasien tersebut mempertahankan posisi awalnya yaitu
diam, begitu sebaliknya ketika pasien diatas kursi roda kemudian kita dorong
dengan kecepatan konstan dan tiba2 berhenti dan kita Tarik maka tubuh pasien
akan condong kedepan atau bahkan pasien akan jatuh karna secara tidak sadar
pasien tersebut mempertahankan posisi tubuhnya dalam keadaan semula yaitu
bergerak
b. Ketika kita mendorong benda maka arah gerakan benda akan sama dengan arah
gaya yang diberikan, sehingga gaya dideskripsikan sebagai suatu vector yang
memiliki besar dan arah.
2. Hukum Newton Kedua Mengenai Gerakan
Hukum ini Menyatakan bahwa “percepatan suatu benda (seberapa cepat kecepatannya
bertambah) adalah sebanding dengan gaya yang diberikan kepadanya”.
Contoh :
a. Ketika kita mendorong troli atau benda lain, pada awal gerakan akan terjadi
percepatan, normalnya benda yang digerakan dengan kecepatan yang konstan
tidak lagi bertambah cepat dan gaya yang di berikan lebih sedikit. Untuk
menggerakan suatu benda kita harus mengatasi inersia benda tersebut. Jika inersia
sudah dilampaui, maka gaya yang diperlukan untuk menjaganya tetap bergerak
akan lebih sedikit.
b. Seorang tenaga medis yang kesulitan memindahkan troli yang berat, mungkin
akan meminta bantuan temannya, untuk menghasilkan gaya yang lebih besar,
sehingga pergerakan troli dari keadaan diam menjadi bergerak lebih cepat dan
ringan.
3. Hukum Newton Ketga mengenai gerakan
Hukum ini menyatakan bahwa “ untuk setiap aksi terdapat reaksi sebaliknya yang
setara dan berlawanan arah”.
Contoh :
a. Pasien yang berbaring diatas tempat tidur, kita menyadari bahwa tempat tidur
menyokong pasien. Tanpa Tempat tidur, pasien akan jatuh ke lantai karena ada
gaya gravitasi.
b. Saat pasien turun dari tempat tidur dan berjalan menghentakkan kakinya diatas
permukaan lantai dan mendorong kearah belakang maka lantai akan akan
membalas dengan memberikan gaya dengan arah kedepan sehingga tubuh pasien
akan terdorong kedepan
C. CONTOH PENERAPAN BIOMEKANIKA DALAM KESEHATAN YANG LEBIH
LUAS
1. Traksi
Dalam hal ini prinsip tindakan traksi yaitu untuk memindahkan lokasi tulang yang
patah atau mengalami dislokasi ketempat asalnya kembali dengan menggunaan daya
Tarik yang berturut turut dengan menggunakan beban dan tarikan, traksi merupakan
contoh biomekanika dalam hukum newton ketiga
2. Vacuum extraksi
Yaitu tindakan obstetric yang bertujuan untuk mempercepat kala pengeluaran dengan
tenaga ibu dan ekstraksi pada bayi, dalam hal ini kemampuan ibu dalam mengejan
adalah factor yang sangat penting dalam mengahasilkan akumulasi tenaga dorong
dengan tarikan vacuum ke arah yang sama. Keberhasilan tindakan ini dipengaruhi
oleh 3 gaya yaitu tekanan intrauterine (kontraksi) tekanan eksternal (tenaga pengejan)
dan gaya Tarik vacuum yang dibantu gerakan penolong sehingga bayi lahir dengan
lebih mudah, tindakan ini dapat diperoleh dari hukum newton kedua.
3. System-sistem dalam tubuh manusia
Terdiri dari :
a. Tekanan darah : gaya yang diberikan oleh sirkulasi darah pada dinding pembuluh
darah dan merupakan salah satu tanda vital, pada setiap detak jantung tekanan
darah bervariasi Antara sistolik dan diastolic, tekanan darah dipengaruhi oleh
gerakan jantung dalam memompa darah
b. System pencernaan : makanan masuk melalui mulut bergerak menuju usus dan
keluar menuju anus, pergerakan usus dan katub didalam usus meratakan
penyaluran atau pengaliran makanan didalamnya.
c. System musculoskeletal
Didalam system ini terdapat dua sub yaitu tulang dan otot. Otot yang menempel
pada bagian tulang berfungsi untuk menggerakan tulang rangka sehingga
terjadilah pergerakan dan perubahan sehingga timbulah gaya pada manusia itu
sendiri.
4. Pengaturan posisi pada pasien tergantung pada kasusnya
a. Pada kasus prolapse tali pusat dengan janin masih hidup
Disarankan pada kasus ini posisi ibu di ubah menjadi posisi kneecest karena dalam
possisi ini dibantu gaya gravitasi untuk mendekompresi tali pusat dan dan
membantu memberi ruang yang lebih luas pada bayi didalam perut
b. Posisi jongkok untuk melahirkan
Penjelasan biomekanika nya yaitu dengan mengubah posisi ibu menjadi jongkok
dari posisi semula, pada dorongan kontaksi dari dalam Rahim ibu yang di bantu
tenaga mengejan ibu serta di perkuat adanya gaya gravitasi bumi yang
memudahkan bayi lahir.

Anda mungkin juga menyukai