DEFINISI BIOMEKANIKA
Mekanika adalah salah satu abang ilmu dari bidang ilmu fisika yang mempelajari gerakan
dan perubahan bentuk suatu materi yang diakibatkan oleh gangguan mekanik yang disebut
gaya.
Biomekanika adalah ilmu yang mempelajari tentang kekuatan fisik manusia yang
mencakup kekuatan atau daya fisik manusia ketika bekerja dan mempelajari bagaimana cara
kerja dan peralatan harus dirancang sesuai dengan kemampuan fisik manusia ketika
melakukan aktivitas kerja tersebut.
Arah gerakan benda akan sama dengan arah gaya yang diberikan sehingga gaya
dideskripsikan sebagai suatu vector yang memiliki besar dana rah.
Ide ini mungkin Nampak sederhana tetapi sangat penting jika kita melihat gaya gaya yang
melawan gerakan suatu benda.
Hukum ini menyatakan bahwa percepatan suatu benda ( seberapa cepat kecepatannya
bertambah) adalah sebanding dengan gaya yang diberikan kepadanya.
Hal ini dapat dirangkum dengan persamaan berikut :
Gaya = massa x percepatan
Suatu gaya sebesar 1 Newton yang diberikan pada benda bermassa 1kg akan memberikan
percepatan 1m/s(ms¯¹)
Bayangkan dimana anda harus mendorong troli atau tempat tidur. Pada awal gerakan akan
terjadi percepatan. Normalnya, benda digerakkan dengan kecepatan yang konstan sehingga
tidak lagi bertambah cepat dan gaya yang diberikan lebih sedikit. Untuk menggerakan suatu
benda kita harus mengatasi inesria benda tersebut. Jika inersia sudah dilampaui, maka gaya
yang diperlukan untuk menjaganya tetap bergerak akan lebih sedikit.
Pasien yang berbaring di atas tempat tidur, kita menyadari bahwa tempat tidur
menyokong pasien, tanpa tempat tidur, pasien akan jatuh ke lantai
a. Kelas pertama
Titik tumpuan terletak diantara gaya berat dan otot Contoh : Kepala & Leher
b. Kelas kedua
Gaya berat diantara titik tumpu dan Gaya otot Contoh : tumit menjinjit
c. Kelas Ketiga
Gaya otot terletak diantara titik tupuan dan gaya berat Contoh : otot lengan
Traksi dapat dilakukan melalui kulit atau tulang. Kulit hanya mampu menanggung beban
traksi sekitar 5kg pada dewasa. Jika dibutuhkan lebih dari inimaka diperlukan traksi melalui
tulang. Traksi tulang sebaiknya dihindari pada anak-anak karena growth plate dapat dengan
mudah rusuk akibat pin tulang.
Induksi traksi kulit diantaranya adalah untuk anak-anak yang memerlukan reduksi
tertutup, traksi sementara sebelum operasi, traksi yang memerlukan beeban 5kg. Akibat traksi
kulit yang berlebihan beban diantaranya adalah nekrosis kulit, obstruksi vaskuler, oedem
distal, serta peroneal nerve palsy pada traksi tungkai. Traksi tulang dilakukan pada dewasa
yang memerlukan beban >5kg, terdapat kerusakan kulit atau untuk penggunaan jangka waktu
lama. Kontraksasi diperlukan untuk melawan gaya traksi yaitu misalnya dengan
memposisikan tungkai lebih tinggi pada traksi yang dilakukan di tungkai