Anda di halaman 1dari 2

PENCABUTAN GIGI DENGAN TOPIKAL ANESTESI

NO.DOKUME :
N
SOP NO. REVISI :
TGL TERBIT :
HALAMAN :

PUSKESMAS Yunadi, SKM


TIRTAJAYA 19670312 198903 1 013

Pengertian 1.Pencabutan adalah tindakan melepaskan gigi dari socketnya di rongga mulut.
2.Anestesi adalah tindakan untuk menghilangkan seluruh sensasi rasa pada tempat yang
dituju.
3.Anestesi topikal adalah tindakan anestesi yang diaplikasikan secara topikal pada
permukaan jaringan. Anestetikum dapat berbentuk pasta, cairan, atau semprotan.
Tujuan Melepaskan gigi dari socketnya untuk menghilangkan seluruh sensasi rasa pada tempat
yang dituju dengan tindakan anestesi yang diaplikasikan secara topikal pada permukaan
jaringan.
Kebijakan
Referensi Panduan praktik klinis kedokteran gigi
Prosedur 1. Petugas mempersiapkan alat dan bahan yang akan digunakan,
2. Petugas mempersiapkan sarana perlindungan diri, yaitu masker dan sarung tangan,
3. Petugas menentukan posisi kerja yang tepat,
4. Petugas mengambil gulungan kapas yang telah diberi anestetikum topikal berupa
semprotan chlor ethyl,
5. Petugas menempelkan gulungan kapas pada gusi di lokasi gigi yang akan dicabut,
6. Petugas mengambil tang sesuai dengan gigi yang akan dicabut,
7. Petugas melakukan aplikasi tang, yaitu menempatkan paruh tang dengan benar,
8. Petugas melakukan adaptasi tang yang dilanjutkan dengan tekanan cengkeram,
9. Petugas melakukan gerakan luksasi sambil ditarik ke arah bukal/labial dan
lingual/palatinal sampai gigi keluar dari soketnya,
10. Petugas melakukan penekanan alveolus dilakukan dengan menggunakan kapas di atas
alveolus dan digigit oleh pasien,
11. Petugas memberikan Antibiotik dan analgetik sesuai dengan indikasi (tidak selalu
diberikan),
12. Petugas memberikan instruksi setelah pencabutan
a. Kapas digigit kuat-kuat selama setengah jam atau sampai darah berhenti keluar.
Berilah kompres dingin pada pipi, kalau perlu diulang beberapa kali (lamanya
cukup sepuluh menit),
b. Jangan sering meludah
c. Jangan makan di sisi yang baru dicabut. Hindarilah makanan dan minuman hangat
atau panas, hindari juga makanan dan minuman yang mengandung alkohol.
d. Jangan berkumur-kumur selama ± 1 (satu) hari, walaupun menggunakan obat
kumur. Setelah satu hari, bila luka sudah tidak berdarah lagi berkumurlah dengan
obat kumur atau air garam atau air sirih, hal ini bertujuan untuk mempercepat
PENCABUTAN GIGI DENGAN TOPIKAL ANESTESI
PUSKESMAS NO.DOKUMEN :
TIRTAJAYA NO. REVISI :
SOP TGL TERBIT :
HALAMAN : 2/2
penyembuhan luka, dan lakukan secara teratur 2-3 kali sehari sampai luka betul-
betul sembuh.
e. Bekas luka jangan dipegang-pegang atau dikorek-korek.
f. Hindarkanlah gerakan menghisap atau menyedot (termasuk merokok)
g. Minum obat yang diberikan oleh dokter gigi sesuai aturan
Bila perdarahan atau rasa sakit berlanjut, segera kembali ke dokter gigi

Diagram Alir
Mempersiapkan
Melakukan Menyemprot
alat/ bahan dan Menentukan posisi
Petugas disinfeksi daerah anestetikum pada
sarana kerja
kerja kapas
perlindungan diri

Mengadaptasikan
Mengaplikasikan Menempelkan
tang dan Mengambil tang
tang kapas pada gusi
mencengkram gigi

Mengeluarkan gigi

Menekan alveolus

Blangko resep
Perlu resep Ya Memberi resep

tdk

Memberi instruksi

Selesai

Unit Terkait Poli gigi

Anda mungkin juga menyukai