Anda di halaman 1dari 53

ANALISIS KESALAHAN BERBAHASA INDONESIA PADA KATA

PENGANTAR SKRIPSI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

Laporan Karya Ilmiah

diajukan untuk melengkapi tugas-tugas perkuliahan


mata kuliah umum bahasa Indonesia

oleh

Kelompok I

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN


UNIVERSITAS SYIAH KUALA
DARUSSALAM, BANDA ACEH
2015
ABSTRAK

Laporan karya ilmiah ini dilatarbelakangi oleh kepentingan pembelajaran tata bahasa
khususnya dalam penulisan kata pengantar. Melalui kajian ini diharapkan dapat
menganalisa kesalahan-kesalahan berupa ejaan, pemilihan kata, dan kalimat dalam
penulisan kata pengantar dalam skripsi mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan UNSYIAH. Masalah umum dalam penelitian ini adalah ketidaktahuan atau
kurangnya ketelitian mahasiswa dalam menulis kata pengantar sesuai aturan bahasa
Indonesia yang baik dan benar. Submasalah penelitian ini adalah sebagai berikut: (1)
bagaimanakah kesalahan penulisan kata pengantar pada skripsi mahasiswa Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Syiah Kuala; (2) bagaimanakah kesalahan
ejaan pada kata pengantar skripsi mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Syiah Kuala; (3) bagaimanakah kesalahan diksi pada kata pengantar skripsi
mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pengetahuan Universitas Syiah Kuala; (4)
bagaimanakah kesalahan penulisan kalimat pada kata pengantar mahasiswa Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pengetahuan Universitas Syiah Kuala. Metode pendekatan yang
digunakan adalah metode pendekatan deskriptif-kualitatif. Sumber data penelitian ini
adalah kata pengantar skripsi mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Syiah Kuala. Jumlah skripsi yang diambil di Universitas Syiah Kuala
berjumlah 5 skripsi. Berdasarkan hasil penelitian terhadap kesalahan penulisan kata
pengantar skripsi mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UNSYIAH
ditemukan beberapa penulisan ejaan yang salah serta pemilihan kata dan kalimat yang
tidak tepat.

Kata kunci: ejaan yang dibenarkan; diksi; kalimat


i

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah swt. yang telah memberikan

rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan karya ilmiah yang

berjudul, “Analisis Kesalahan Berbahasa Indonesia pada Kata Pengantar Skripsi

Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Syiah Kuala”.

Penulisan laporan karya ilmiah ini diajukan untuk melengkapi tugas-tugas

perkuliahan mata kuliah umum bahasa Indonesia. Penulisan karya ilmiah ini dapat

berjalan lancar berkat bantuan dan dukungan dari berbagai pihak. Penulis

mengucapkan terima kasih kepada Bapak Azwardi, S. Pd., M. Hum. selaku dosen

pembimbing mata kuliah umum bahasa Indonesia dan Bapak Rahmad Nuthihar,

S. Pd. selaku asisten dosen mata kuliah umum bahasa Indonesia yang telah

memberikan arahan dan meluangkan waktu kepada penulis sehingga laporan

karya ilmiah ini dapat diselesaikan. Terima kasih juga penulis sampaikan kepada

teman-teman dan semua pihak yang telah banyak membantu dan memberikan

motivasi kepada penulis.

Penulisan karya ilmiah ini masih terdapat kesalahan. Hal tersebut karena

keterbatasan ilmu pengetahuan yang dimiliki. Oleh karena itu, penulis

mengharapkan kritikan dan saran yang membangun untuk penyempurnaan karya

tulis ilmiah ini pada masa yang akan datang.

Banda Aceh, 1 Desember 2015

Penulis
ii

DAFTAR ISI

ABSTRAK.................................................................................................................i
KATA PENGANTAR..............................................................................................ii
DAFTAR ISI............................................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................1
1.1 Latar Belakang..............................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.........................................................................................4
1.3 Tujuan Penelitian..........................................................................................5
1.4 Metode Penelitian.........................................................................................5
1.4.1 Sumber Data..........................................................................................5
1.4.2 Teknik Analisa Data..............................................................................5
BAB II KAJIAN TEORETIS..................................................................................6
2.1 Ejaan.............................................................................................................6
2.2 Diksi..............................................................................................................8
2.3 Kalimat........................................................................................................10
2.4 Kesalahan Berbahasa..................................................................................11
BAB III HASIL PENELITIAN.............................................................................12
3.1 Korpus Data................................................................................................12
3.1.1 Kesalahan Ejaan..................................................................................12
3.1.2 Kesalahan Diksi..................................................................................15
3.1.3 Kesalahan Kalimat..............................................................................16
3.2 Pembahasan Kesalahan...............................................................................17
3.2.1 Pembahasan Kesalahan Ejaan.............................................................17
3.2.2 Pembahasan Kesalahan Diksi.............................................................31
3.2.3 Pembahasan Kesalahan Kalimat.........................................................34
BAB IV SIMPULAN DAN SARAN.....................................................................39
4.1 Simpulan.....................................................................................................39
4.2 Saran...........................................................................................................39
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................40
LAMPIRAN 1.........................................................................................................41
LAMPIRAN 2.........................................................................................................43
LAMPIRAN 3.........................................................................................................45

iv

v
BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Bahasa Indonesia yang bermutu ialah bahasa Indonesia yang bersih dari

kesalahan, baik kesalahan kaidah, logika maupun budaya. Ternyata mahasiswa

tidak terlepas dari kesalahan kaidah tata bahasa terutama dalam penulisan kalimat.

Untuk itu penulis menganggap perlu melakukan analisis yang berhubungan

dengan “Analisis Kesalahan Bahasa indonesia” dengan tujuan untuk

mengidentifikasi dan memperbaiki kesalahan dalam penyusunan kalimat, EYD,

diksi dan ejaan.

Bahasa berfungsi sebagai alat komunikasi baik lisan maupun tulisan.

Artinya, bahwa bahasa adalah suatu alat untuk mengungkapkan pikiran, perasaan,

dan kemauan yang murni manusiawi dan tidak instingtif dengan pertolongan

sistem lambang-lambang yang diciptakan dengan sengaja (Prastyoningsih,

2001:22). Penyampaian informasi atau pesan tersebut tentunya dengan

menggunakan kalimat. Maka, agar pesan yang disampaikan oleh penutur dapat

diterima oleh penerima hendaknya perlu memperhatikan penyusunan kalimat yang

benar.

Mahasiswa sebagai orang terpelajar telah mendapat kesempatan

seluasluasnya untuk mempelajari penggunaaan kalimat. Hal ini memiliki

konskuensi, bahwa mereka harus mampu menggunakan bahasa baku dalam

berbagai

1
kepentingan yang bersifat resmi baik tulis maupun lisan. Hal ini wajar karena
tanpa kalimat yang yang benar gagasan dan pikiran yang akan
disampaikan

penulis kepada pembaca bisa salah tafsir.

Kalimat adalah satuan bahasa terkecil, dalam wujud lisan atau tulisan, yang

mengungkapkan pikiran yang utuh (Alwi, 2003:311). Selanjutnya Werdiningsih

(2006:77-78) menjelaskan bahwa kalimat adalah serangkaian kata yang tersusun

secara bersistem sesuai dengan kaidah yang berlaku untuk mengungkapkan

gagasan, pikiran, atau perasaan yang ralatif lengkap. Kesatuan kalimat dalam

bahasa tulis dimulai dari penggunaan huruf kapital pada awal kalimat dan diakhiri

dengan pengunaan tanda titik, tanda seru, atau tanda tanya pada akhir kalimat.

Dalam pengertian itu, ciri bersistem dan lengkap sangatlah penting karena

kehilangan ciri ini akan menyebabkan rangkaian kata yang tersusun tidak

memenuhi syarat sebuah kalimat. Rangkaian kata yang demikian tidak bisa

mendukung gagasan, pikiran, atau perasaan yang akan disampaikan oleh penulis

kepada orang lain. Dengan demikian, kalimat yang tersusun menjadi salah.

Ternyata mahasiswa tidak terlepas dari kesalahan-kesalahan yang

menyangkut penyusunan kalimat baik syarat kelengkapan, kesejajaran,

kebernalaran, kecermatan maupun kegramatikalan. Kesalahan-kesalahan ini dapat

menimbulkan gangguan komunikasi. Lebih-lebih bila gagasan tidak terserap oleh

pembaca akibat buruknya kalimat-kalimat yang ditulisnya. Selanjutnya

Sumowijiyo dalam Widjayanti (2006:3-4) menjelaskan bahwa menguasai suatu

bahasa tentunya akan memahami kalimat-kalimat bahasa tersebut, karena

berbahasa itu pada hakekatnya mengucapkan kalimat-kalimat. Kalimat yang

2
diucapkan tadi harus disusun menurut kaidah tata kalimat akan mudah dipahami

oleh orang lain sebab kalimat tersebut tersusun secara teratur dan masuk akal. Di

sisi yang lain Samsuri dalam Sumowijoyo (1985:13) mengungkapkan bahwa

dalam berbahasa mengucapkan kalimat-kalimat, untuk dapat berbahasa dengan

baik, kita harus dapat menyusun kalimat yang baik. Untuk dapat menyusun

kalimat yang baik, kita harus menguasai kaidah tata kalimat (sintaksis). Hal ini

disebabkan tata kalimat menduduki posisi paling penting dalam ilmu bahasa.

Penggunaan bahasa yang benar menurut kaidah EYD merupakan salah satu

faktor yang sangat penting dalam hal tulis-menulis. Pemilihan kata berhubungan

erat dengan kaidah sintaksis, kaidah makna, kaidah hubungan sosial, dan kaidah

mengarang. Kaidah-kaidah ini saling mendukung sehingga tulisan menjadi lebih

berstruktur dan bernilai serta lebih mudah dipahami dan dimengerti oleh orang

lain. Namun pada kenyataannya, masih banyak kesalahan pada penggunaan

bahasa yang disebabkan oleh kurangnya perhatian terhadap hakikat penggunaan

bahasa yang benar menurut EYD. Kesalahan – kesalahan tersebut meliputi

kesalahan ejaan, kesalahan penggunaan kalimat dan kesalahan tanda baca.

Kesalahan yang sangat fatal, apabila dalam suatu karya tulis ilmiah salah dalam

memakai tanda baca. Masalah tersebut muncul akibat kurangnya memahami tanda

baca dengan baik dan benar. Namun masalah tersebut dapat dikontrol agar tidak

menjadi kesalahan yang berkelanjutan. Perlu diketahui, bahwa tanda baca dalam

EYD ada beberapa macam, antara lain: (1) tanda titik (.), (2) tanda koma (,), (3)

tanda titik koma (;), (4) tanda titik dua (:), (5) tanda hubung (-), (6) tanda tanya

(?), (7) tanda seru (!), (8) tanda kurung (( )), (9) tanda garis miring (/), (10) tanda

3
petik (“…”). Kesalahan penggunaan ejaan maupun kalimat dapat ditemukan di

berbagai media cetak, seperti undangan, spanduk, surat dinas, majalah, dan juga

selebaran iklan ataupun pengumuman yang sering ditempelkan di berbagai

tempat. Pada penulisan makalah ini, penulis memberi perhatian lebih terhadap

kesalahan ejaan, kesalahan kalimat dan kesalahan tanda baca pada kata pengantar

skripsi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan yang terdapat di universitas

jantong hatee rakyat Aceh, Universitas Syiah Kuala.

Dengan latar belakang masalah tersebut, penulis mencoba untuk

mengamati kesalahan penggunaan bahasa Indonesia pada kata pengantar skripsi

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan di Universitas Syiah Kuala. Pada

penelitian ini, penulis akan meneliti lebih dalam mengenai kesalahan penggunaan

ejaan dan kesalahan penggunaan struktur kalimat. Berdasarkan kenyataan di atas,

judul makalah ini adalah, “Analisis Kesalahan Bahasa Indonesia pada Kata

Pengantar Skripsi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan”.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, permasalahan penelitian

ini dapat dirumuskan sebagai berikut:

(1) Bagaimanakah kesalahan ejaan, diksi dan kalimat pada kata pengantar skripsi

FKIP di UNSYIAH?

(2) Bagaimanakah alternatif pembetulan kesalahan ejaan, diksi dan kalimat pada

kata pengantar skripsi FKIP di UNSYIAH?

4
1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah yang telah diuraikan, tujuan penelitian ini

adalah sebagai berikut:

(1) Menganalisis bentuk kesalahan ejaan, diksi dan kalimat pada kata pengantar

skripsi FKIP di UNSYIAH;

(2) Menganalisis bentuk pembetulan kesalahan ejaan, diksi dan kalimat pada

kata pengantar skripsi FKIP di UNSYIAH.

1.4 Metode Penelitian

Penelitian merupakan suatu usaha yang dilakukan secara sistematik untuk

memperoleh pengetahuan keilmuan melalui metode ilmiah yang didasarkan pada

fakta empirik. Penelitian juga dapat dipahami sebagai usaha-usaha yang dilakukan

oleh seseorang untuk menemukan dan menyelesaikan masalah dengan

menggunakan metode ilmiah. Metode yang digunakan penulis dalam penelitian ini

adalah metode kualitatif. Metode kualitatif adalah metode yang lebih menekankan

pada aspek pemahaman secara mendalam terhadap suatu masalah daripada

melihat permasalahan untuk penelitian generalisasi.

1.4.1 Sumber Data

Sumber data untuk penelitian ini didapat dari lima kata pengantar skripsi

mahasiswa FKIP UNSYIAH.

1.4.2 Teknik Analisa Data

Teknik analisa data yang dilakukan penulis dalam penelitian ini adalah

mengumpulkan data, mengklasifikasi, dan pembahasan dari data yang telah di

kumpulkan, serta kesimpulan.

5
BAB II KAJIAN TEORETIS

2.1 Ejaan

Kurshartanti (2005:83) mengatakan bahwa ejaan adalah kaidah tulis

menulis baku yang didasarkan pada penggambaran bunyi. Ejaan tidak hanya

mengatur cara menulis huruf, tetapi juga cara menulis kata dan cara menggunakan

tanda baca. Sejalan dengan pendapat ini, Arifin (A. Rohani, 2009) memberi

pendapat bahwa ejaan merupakan keseluruhan peraturan bagaimana

melambangkan bunyi ujaran dan bagaimana antar hubungan antara

lambanglambang itu (pemisahan dan penggabungannya dalam suatu bahasa).

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa ejaan adalah penggambaran

bunyi bahasa dengan kaidah tulis menulis yang distandarisasikan. yang lazirn

mempunyai 3 aspek, yakni aspek fonologis yang menyangkut penggambaran

fonem dengan huruf dan penyusunan abjad, aspek morfologis yang menyangkut

penggambaran satuan-satuan morfomis, dan aspek sintaksis yang menyangkut

penanda ujaran berupa tanda baca (Kridalaksana, 2008: 54).

Di dalam kenyataan penggunaan bahasa masih banyak kesalahan bahasa

yang disebabkan oleh kesalahan penerapan ejaan, terutama tanda baca.

Penyebabnya ialah adanya perbedaan konsepsi pengertian tanda baca di dalam

ejaan sebelumnya yaitu tanda baca diartikan sebagai tanda bagaimana seharusnya

membaca tulisan. Misalnya, tanda koma merupakan tempat perhentian sebentar

(jeda) dan tanda tanya menandakan intonasi naik. Hal seperti itu sekarang tidak

seluruhnya dapat dipertahankan. Misalnya, antara subyek dan predikat terdapat

jeda dalam membaca, tetapi tidak digunakan tanda koma jika bukan tanda koma

6
yang mengapit keterangan tambahan atau keterangan aposisi (Perhatikan contoh

dibawah). Terlihat bahwa intonasi kalimat tanya tidak semua harus naik. Intonasi

kalimat tanya hanya akan naik jika kalimat itu tidak didahului oleh kata tanya.

Namun, jika didahului kata tanya (apa, siapa, bagaimana, mengapa, dan kapan),

maka intonasi kalimat tanya tersebut tidak naik (bahkan turun).

Konsep pengertian lama tanda baca berhubungan dengan bagaimana

melisankan bahasa tulis, sedangkan dalam ejaan sekarang tanda baca berhubungan

dengan bagaimana memahami tulisan (bagi pembaca) atau bagaimana

memperjelas isi pikiran (bagi penulis) dalam ragam bahasa tulis. Jadi, bagi

pembaca, tanda baca berfungsi untuk membantu pembaca dalam memahami jalan

pemikiran penulis, sedangkan bagi penulis, tanda baca berfungsi untuk membantu

menjelaskan jalan bagi penulis supaya tulisannya (karangannya) dapat dipahami

dengan mudah oleh pembaca. Misalnya, singkatan yang dipisahkan dengan tanda

koma dari nama orang adalah singkatan gelar akademik, seperti Mustara S.H. Jika

tidak dipakai tanda koma (Mustara S.H.) singkatan itu diartikan sebagai singkatan

nama orang. Misalnya, Mustara Hadi Atau bagian yang diapit tanda koma adalah

keterangan tambahan. Misalnya, "unsur yang pernah menjuarai All England

delapan kali" dan "mantan Menteri Negara Kependudukan dan Lingkungan

Hidup".

Selain pelambangan fonem dengan huruf, dalam sistem ejaan termasuk

juga 10 ketetapan tentang bagaimana satuan-satuan morfologi seperti kata dasar,

kata ulang, kata majemuk, kata berimbuhan dan partikel-partikel dituliskan, juga

ketetapan tentang bagaimana menuliskan kalimat dan bagian-bagian kalimat

7
dengan pemakaian tanda-tanda baca seperti titik, koma, titik koma, titik dua, tanda

kutip, tanda tanya, tanda seru.

Ejaan didasarkan pada konvensi semata-mata, jadi lahir dari hasil

persetujuan para pemakai bahasa yang bersangkutan. Ejaan itu disusun oleh

seorang ahli bahasa atau oleh suatu panitia yang terdiri atas beberapa orang ahli

bahasa, kemudian disahkan atau diresmikan oleh pemerintah. Masyarakat pemakai

bahasa mematuhi apa yang telah ditetapkan itu. Ejaan yang kita pakai dewasa ini

disebu Ejaan yang Disempurnakan yaitu ejaan yang telah disusun oleh Lembaga

Bahasa Nasional (LBN). Ejaan yang sudah disusun itu kemudian ditinjau kembali

sebelum disahkan oleh pemerintah. Sebelum ini, ejaan yang kita pakai ialah Ejaan

Soewandi (Ejaan Republik) dan ejaan ini pun merupakan Ejaan van Ophuysen

yang disempurnakan.

Menurut Azwardi (2008: 15), ejaan berfungsi sebagai landasan

pembakuan tata bahasa, landasan pembakuan kosakata dan peristilahan, dan juga

sebagai alat penyaring masuknya unsur-unsur bahasa lain ke dalam bahasa

Indonesia. Selain itu, secara praktis, ejaan berfungsi untuk membantu pembaca

dalam memahami dan mencerna informasi yang disampaikan secara tertulis.

2.2 Diksi

Keraf (1980:116) mengemukakan bahwa persoalan diksi merupakan

masalah yang sungguh esensial untuk melukiskan dengan jelas wujud dan

perincian materi suatu uraian serta menentukan maksud dari detail-detail materi.

Sehubungan dengan hal tersebut, Mustakim (1994:42-58) mengemukakan

beberapa criteria yang harus diperhatikan dalam mengungkapkan gagasan.

8
Kriteria tersebut adalah sebagai berikut: (1) ketepatan, yaitu berkaitan dengan

kemampuan memilih kata yang dapat mengungkapkan gagasan secara tepat, dan

gagasan itu dapat diterima secara tepat oleh pembaca atau pendengar, (2)

kecermatan, yaitu berkaitan dengan memilih kata yang benar-benar diperlukan

untuk mengungkapkan gagasan tertentu, (3) keserasian, yaitu berkaitan dengan

kemampuan menggunakan kata-kata yang sesuai konteks pemakaiannya, (4)

kelaziman, yaitu berkaitan dengan hubungan antarmakna kata. Jadi, ketepatan

diksi mempersoalkan kesanggupan sebuah kata untuk menimbulkan gagasan yang

tepat pada imajinasi pembaca atau pendenga, seperti apa yang dirasakan pleh

penulis.

Makna suatu kata tidak hanya berarti apa yang dimiliki bentuk kata

tersebut, memiliki beberapa tingkat makna yang berbeda dari makna utama.

Pilihan kata yang baik secara langsung mempunyai pengaruh positif terhadap isi

tulisan. Oleh karena itu, tidak berlebihan jika Mustakim (1993:70) mengatakan

bahwa pemilihan kata merupakan aspek yang cukup penting dalam penggunaan

bahasa karena pemilihan kata yang tidak tepat, selain menyebabkan

ketidakefektifan bahasa yang digunakan juga dapat menganggu kejelasan

informasi yang disampulkan.

Diksi yang tepat akan memberikan pengertian yang tepat pula. Jika suatu

kata digunakan dapat mewakili suatu maksud, penggunaan diksi tersebut dapat

dikatakan sudah baik. Berkaitan dengan hal ini, lebih lanjut Mustakim (1993:71)

memberikan penjelasan bahwa hal-hal yang harus diperhatikan dalam pemilihan

kata adalah sebagai berikut.

9
Ketepatan pilihan kata paling tidak melibatkan tiga komponen ini pada

dasarnya saling berkait. Bentuk yang tepat adalah bentuk yang tersusun sesuai

dengan kaidah pembentukan kata dan situasi pemakaiannya makna yang tepat

adalah makna yang mudah dipahami oleh pembaca, yaitu makna yang sesuai

dengan apa yang dimaksudkan oleh penulis.

2.3 Kalimat

Sudah terlalu banyak definisi kalimat yang dikemukakan para ahli bahasa.

Secara umum, definisi-definisi tersebut mengacu kepada pendeskripsian

pengertian kalimat. Gorys Keraf (Nurhadi, 1995:320) memberikan batasan

kalimat adalah suatu bagian ujaran yang didahului dan diikuti oleh kesenyapan

sedangkan intonasinya menunjukkan bahwa bagian ujaran itu sudah lengkap.

Sejalan dengan pendapat ini, Ramlan (Nurhadi, 1995:320) mengemukakan bahwa

kalimat ialah satuan gramatik yang dibatasi oleh adanya jeda panjang yang disertai

nada akhir turun atau naik.

Ahli bahasa yang lain juga mendefinisikan kalimat sebagai bagian terkecil

ujaran atau teks yang mengungkapkan pikiran yang utuh secara ketatabahasaan.

Dalam wujud lisan, kalimat diiringi oleh alunan titinada, disela oleh jeda, diakhiri

oleh intonasi selesai, dan diikuti oleh suatu kesenyapan yang memustahilkan

adanya perpaduan atau asimilasi bunyi. Dalam wujud tulisan berhuruf latin,

kalimat dimulai dengan huruf kapital dan diakhiri dengan tanda titik, tanda tanya,

atau tanda seru, dan sementara itu ditentukan pula di dalamnya berbagai tanda

baca. (Alwi, 2000:311).

10
2.4 Kesalahan Berbahasa

Kesalahan dalam berbahasa Indonesia mengandung arti suatu hal yang

menyimpang dari kaidah-kaidah berbahasa yang benar. Dapat dikemukakan

bahwa kesalahan berbahasa Indonesia adalah pemakaian bentuk-bentuk tuturan

berbagai unit kebahasaan yang meliputi kata, kalimat, paragraf, yang menyimpang

dari sistem kaidah bahasa Indonesia baku, serta pemakaian ejaan dan tanda baca

yang menyimpang dari sistem ejaan dan tanda baca yang telah ditetapkan

sebagaimana dinyatakan dalam buku Ejaan Bahasa Indonesia yang

Disempurnakan.

Secara umum, kesalahan-kesalahan yang terjadi dapat diklasifikasikan

dalam tiga katagori, yakni kesalahan struktur, kesalahan diksi, dan kesalahan

ejaan. (Azwardi, 2008:68). Kesalahan berbahasa terjadi secara sistematis kerena

belum dikuasainya sistem kaidah bahasa yang bersangkutan. Kekeliruan

berbahasa tidak terjadi secara sistematis, bukan terjadi karena belum dikuasainya

sistem kaidah bahasa yang bersangkutan, melainkan karena kegagalan

merealisasikan sistem kaidah bahasa yang sebenarnya sudah dikuasai (Safriandi,

2009).
BAB III HASIL PENELITIAN

3.1 Korpus Data

3.1.1 Kesalahan Ejaan

Kesalahan ejaan yang terdapat pada kata pengantar skripsi mahasiswa FKIP

Universitas Syiah Kuala adalah sebagai berikut:

(1) Kata pengantar 1

11
No. Kesalahan
1. Jasa mu
2. Abang mu
3. Adik ku
4. Semangat ku
5. Batat ku
6. Diwaktu
7. Terimakasih
8. Kak fit
9. Allah SWT
10. Muhammad SAW
11. Kak eva
12. Seluruh
13. Kepala
14. Kedua
15. Abang
16. Untuk
17. Teman-teman
18. Kakak-kakak
19. … Universitas Syiah Kuala.
(2) Kata pengantar 2
No. Kesalahan
1. ... kepada Allah Swt ...
2. Shalawat beriring salam ...
3. ... Muhamammad SAW ...
4. Kepala sekolah ...
5. Penulis menyampaikan ...
6. Ucapan terima kasih kepada ...
7. Nabi Besar Muhammad ...
8. ... Universitas Syiah Kuala.

12
9. ... tenaga dan pikiran selama penulis menyelesaikan skripsi ini.
10. ... yang telah membekali penulis dengan berbagai ilmu
pengetahuan.

11. ... sehingga dapat terselesaikan dengan sangat baik.


12. ... untuk keberhasilan penulis menyelesaikan tugas akhir ini.
(3) Kata pengantar 3
No. Kesalahan

1. SWT

2. Shalawat

3. SAW

4. M.Sc,

5. M.Si

6. Amin
(4) Kata pengantar 4
No. Kesalahan
1. Puji Syukur
2. Kehadirad
3. Swt.
4. Saw.
5. Sunnahnya
6. … Universitas Syiah kuala Banda Aceh.
7. Staff
8. Seluruh
9. Terimakasih
10. Mamfaat
11. Selanjutnya
12. Namun
13. Oleh karna itu,
14. Program Studi

13
(5) Kata pengantar 5
No. Kesalahan
1. ... kepada Allah Swt ...
2. ... kepada Allah Swt ...
3. ... Muhamammad SAW ...
4. Kepala sekolah ...
5. Penulis menyampaikan
6. Ucapan terima kasih kepada ...
7. Nabi Besar Muhammad ...
8. ... Universitas Syiah Kuala.
9. ... tenaga dan pikiran selama penulis menyelesaikan skripsi ini.
... yang telah membekali penulis dengan
10. berbagai ilmu pengetahuan.

11. ... sehingga dapat terselesaikan dengan sangat baik.


12. ... untuk keberhasilan penulis menyelesaikan tugas akhir ini.
3.1.2 Kesalahan Diksi

Kesalahan diksi yang terdapat pada kata pengantar skripsi mahasiswa FKIP

Universitas Syiah Kuala adalah sebagai berikut:

(1) Kata pengantar 1


No. Kesalahan
1. … KITA jadi SATU
2. Akhir kata, penulis masih menyadari bahwa penulisan skripsi ini
masih jauh dari kesempurnaan.

3. Memotivasi penulis hingga penulis mampu …


(2) Kata pengantar 2
No. Kesalahan
1. ... hingga dapat merasakan nikmatnya iman dan islam ...
2. Shalawat beriring salam keharibaan baginda Rasulullah ...
(3) Kata pengantar 3
No. Kesalahan

14
1. Selam

2. Sumbang asihnya
(4) Kata pengantar 4
No. Kesalahan
1. Kepada
2. … kita semua
(5) Kata pengantar 5
No. Kesalahan
1. ... hingga dapat merasakan nikmatnya iman dan islam ...
2. Shalawat beriring salam keharibaan baginda Rasulullah ...
3.1.3 Kesalahan Kalimat

Kesalahan kalimat yang terdapat pada kata pengantar skripsi mahasiswa

FKIP Universitas Syiah Kuala adalah sebagai berikut:

(1) Kata pengantar 1


No. Kesalahan
1. Dan dukungan serta yang tak pernah lelah dalam mencari nafkah
untuk keluarga dan kesuksesan saya ...

(2) Kata pengantar 2


No. Kesalahan
1. Harapan semoga skripsi yang sederhana ini dapat memberikan bagi
semua pihak

(3) Kata pengantar 3


No. Kesalahan
1. Puji dan syukurhanya milik Allah SWT yang telah memberikan
kesempatan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi yang
berjudul “Penerapan Strategi Active Learning tipe Everyone is a
Teacher Here untuk meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar
Siswa pada Materi Hidrolisis Garam di kelas XI SMA Negeri 5
Banda Aceh”.

2. Shalawat dan salam penulis sanjungkan ke pangkuan Nabi Besar

15
yang telah bersusah payah membawa umatnya ke alam yang penuh
ilmu pengetahuan.

3. Selam menyelesaikan skripsi ini penulis banyak mendapat


bimbingan, pengarahan, dan bantuan dari berbagai pihak

4. Dengan kerendahan hati penulis menyadari bahwa penulisan ini


masih banyak kekurangannya.

(4) Kata pengantar 4


No. Kesalahan
1. Karena itu, penulis mengucapkan terima kasih dan penghargaan
kepada:

2. Dalam Skripsi ini menetapkan judul yaitu:

(5) Kata pengantar 5


No. Kesalahan
1. Harapan semoga skripsi yang sederhana ini dapat memberikan
bagi semua pihak

3.2 Pembahasan Kesalahan

3.2.1 Pembahasan Kesalahan Ejaan

1) Kata pengantar 1

Pembahasan kesalahan ejaan yang terdapat pada kata pengantar 1 adalah

sebagai berikut:

(1) Jasa mu

Data (1) salah karena penulisan jasa mu tidak serangkai, dalam kaidah bahasa

Indonesia penulisan kata ganti “ku” dan “mu” dan “nya” ditulis serangkai

dengan kata yang mengikutinya;

(2) Abang mu

16
Data (2) salah karena penulisan abang ku tidak serangkai, dalam kaidah

bahasa Indonesia penulisan kata ganti “ku” dan “mu” dan “nya” ditulis

serangkai dengan kata yang mengikutinya;

(3) Adik ku

Data (3) salah karena penulisan adik ku tidak serangkai, dalam kaidah bahasa

Indonesia penulisan kata ganti “ku” dan “mu” dan “nya” ditulis serangkai

dengan kata yang mengikutinya;

(4) Semangat ku

Data (4) salah karena penulisan semangat ku tidak serangkai, dalam kaidah

bahasa Indonesia penulisan kata ganti “ku” dan “mu” dan “nya” ditulis

serangkai dengan kata yang mengikutinya;

(5) Batat ku

Data (5) salah karena penulisan batat ku tidak serangkai, dalam kaidah bahasa

Indonesia penulisan kata ganti “ku” dan “mu” dan “nya” ditulis serangkai

dengan kata yang mengikutinya;

(6) Diwaktu

Data (6) salah karena penulisan diwaktu serangkai, dalam kaidah bahasa

Indonesia penulisan kata depan ditulis tidak serangkai;


(7) Terimakasih

Data (7) salah karena penulisan terimakasih serangkai, dalam kaidah bahasa

Indonesia penulisan kata depan ditulis tidak serangkai;

(8) Kak fit

17
Data (8) salah karena penulisan Kak fit tidak menggunakan huruf kapital,

dalam kaidah bahasa Indonesia penulisan nama orang diawali dengan huruf

kapital;

(9) Allah SWT.

Data (9) salah karena kesalahan kata di atas terletak pada cara penulisan

akronim atau singkatan yang tidak tepat. Kata SWT seharusnya dibubuhkan

tanda titik di akhir kata;

(10) Muhammad SAW.

Data (10) salah karena kesalahan kata di atas terletak pada cara penulisan

akronim atau singkatan yang tidak tepat. Kata SAW seharusnya dibubuhkan

tanda titik di akhir kata;

(11) Kak eva

Data (11) salah karena penulisan Kak eva tidak menggunakan huruf kapital,

dalam kaidah bahasa Indonesia penulisan nama orang diawali dengan huruf

kapital;

(12) Seluruh

Data (12) salah karena penulisan Seluruh menggunakan huruf kapital, dalam

kaidah bahasa Indonesia penulisannya dengan huruf kecil;

(13) Kepala

Data (13) salah karena penulisan Kepala menggunakan huruf kapital, dalam

kaidah bahasa Indonesia penulisannya dengan huruf kecil;

(14) Kedua

18
Data (14) salah karena penulisan Kedua menggunakan huruf kapital, dalam

kaidah bahasa Indonesia penulisannya dengan huruf kecil;

(15) Abang

Data (15) salah karena penulisan Abang menggunakan huruf kapital, dalam

kaidah bahasa Indonesia penulisannya dengan huruf kecil;

(16) Untuk

Data (16) salah karena penulisan Untuk menggunakan huruf kapital, dalam

kaidah bahasa Indonesia penulisannya dengan huruf kecil;

(17) Teman-teman

Data (17) salah karena penulisan Teman-teman menggunakan huruf kapital

pada huruf T, dalam kaidah bahasa Indonesia bila terdapat di dalam kalimat

penulisannya dengan huruf kecil;

(18) Kakak-kakak

Data (18) salah karena penulisan Kakak-kakak menggunakan huruf kapital,

dalam kaidah bahasa Indonesia bila terdapat di dalam kalimat penulisannya

dengan huruf kecil;

(19) … Universitas Syiah Kuala.

Data (19) salah karena tanda baca yang digunakan adalah tanda baca titik (.)

seharusnya digunakan tanda baca (;).

Pembetulan kesalahan ejaan pada kata pengantar 1 adalah sebagai berikut:


No. Pembetulan
1. Jasamu
2. Abangku
3. Adikku

19
4. Semangatku
5. Batatku
6. Di waktu
7. Terima kasih
8. Kak Fit
9. Allah swt.
10. Muhammad saw.
11. Kak Eva
12. Seluruh
13. Kepala
14. Kedua
15. Abang
16. Untuk
17. teman-teman
18. kakak-kakak
19. … Universitas Syiah Kuala;
2) Kata pengantar 2

Pembahasan kesalahan ejaan yang terdapat pada kata pengantar 2 adalah

sebagai berikut:

(1) ... kepada Allah Swt ...

Data (1) salah karena penulisan Swt tidak efektif, seharusnya penulisan

tersebut mengunakan huruf kecil dan diakhiri dengan tanda titik (.);

(2) Shalawat beriring salam ...

Data (2) salah karena unsur serapan seharusnya ditulis dengan menggunakan

bahasa Indonesia yang benar;

(3) ... Muhamammad SAW ...

20
Data (3) salah salah karena penulisan SAW tidak efektif, seharusnya penulisan

tersebut mengunakan huruf kecil dan diakhiri dengan tanda titik (.);

(4) Kepala sekolah ...

Data (4) kurang efektif karena penulisan kata “Kepala” seharusnya

menggunakan huruf kecil karena setelah setelah tanda titik dua (:) maka setiap

kalimat menggunakan huruf kecil;

(5) Penulis menyampaikan ...

Data (5) kurang efektif karena penulisan kata “Penulis” seharusnya

menngunakan huruf kecil karena setelah setelah tanda titik dua (:) maka setiap

kalimat menggunakan huruf kecil;

(6) Ucapan terima kasih kepada ...

Data (6) kurang efektif karena penulisan kata “Ucapan” seharusnya

menggunakan huruf kecil karena setelah setelah tanda titik dua (:) maka setiap

kalimat menggunakan huruf kecil;

(7) Nabi Besar Muhammad ...

Data (7) kurang efektif karena penulisan “ Nabi Besar “ seharusnya huruf

awalnya menggunakan hiuruf kecil;


(8) ... Universitas Syiah Kuala.

Data (8) kurang efektif karena kesalahn pada tanda baca. Seharusnya tanda titik

(.) yang ada pada akhir kalimat di ganti dengan titik koma (;);

(9) ... tenaga dan pikiran selama penulis menyelesaikan skripsi ini;

Data (9) kurang efektif karena kesalahn pada tanda baca. Seharusnya tanda

titik (.) yang ada pada akhir kalimat di ganti dengan titik koma (;);

21
(10)... yang telah membekali penulis dengan berbagai ilmu pengetahuan. Data

(10) kurang efektif karena kesalahn pada tanda baca. Seharusnya tanda titik (.)

yang ada pada akhir kalimat di ganti dengan titik koma (;);

(11)... sehingga dapat terselesaikan dengan sangat baik.

Data (11) kurang efektif karena kesalahn pada tanda baca. Seharusnya tanda

titik (.) yang ada pada akhir kalimat di ganti dengan titik koma (;);

(12)... untuk keberhasilan penulis menyelesaikan tugas akhir ini.

Data (12) kurang efektif karena kesalahn pada tanda baca. Seharusnya tanda

titik (.) yang ada pada akhir kalimat di ganti dengan titik koma (;).

Pembetulan kesalahan ejaan pada kata pengantar 2 adalah sebagai berikut:


No. Pembetulan
1. ... kepada Allah swt. ...
2. Selawat beriring salam ...
3. ... Muhamammad saw. ...
4. kepala sekolah ...
5. penulis menyampaikan ...
6. ucapan terima kasih kepada ...
7. nabi besar Muhammad ...
8. ... Universitas Syiah Kuala;
9. ... tenaga dan pikiran selama penulis menyelesaikan skripsi ini;
10. ... yang telah membekali penulis dengan berbagai ilmu
pengetahuan;

11. ... sehingga dapat terselesaikan dengan sangat baik;


12. ... untuk keberhasilan penulis menyelesaikan tugas akhir ini;
3) Kata pengantar 3

Pembahasan kesalahan ejaan yang terdapat pada kata pengantar 3 adalah

sebagai berikut:

22
(1) SWT

Data (1) salah karena penulisannya tidak sesuai dengan kaidah bahasa

Indonesia, seharusnya ditulis dengan huruf kecil dan diakhiri dengan tanda

titik;

(2) Shalawat

Data (2) salah karena penulisannya tidak sesuai dengan kaidah bahasa

Indonesia, seharusnya ditulis selawat;

(3) SAW

Data (3) salah karena penulisannya tidak sesuai dengan kaidah bahasa

Indonesia EYD, seharusnya ditulis saw.

(4) M. Sc,

Data (4) salah karena penulisannya tidak sesuai dengan penggunaan tanda titik

setelah gelar, seharusnya setelah nama gelar diakhiri dengan tanda titik;

(5) M. Si

Data (5) salah karena penulisannya tidak sesuai dengan penggunaan tanda titik

setelah gelar, seharusnya setelah nama gelar diakhiri dengan tanda titik;

(6) Amin

Data (6) salah karena penulisannya tidak sesuai dengan kaidah bahasa

indonesia EYD, seharusnya Amin ditulis Amin.

Pembetulan kesalahan ejaan pada kata pengantar 3 adalah sebagai berikut:


No. Pembetulan

1. swt.

2. Selawat

23
3. SAW

4. M. Sc.,

5. M. Si.

6. Amin
4) Kata pengantar 4

Pembahasan kesalahan ejaan yang terdapat pada kata pengantar 2 adalah

sebagai berikut:

(1) Puji Syukur

Data (1) salah karena penulisan kata Puji Syukur menggunakan huruf kapital

ditengah kalimat, seharusnya ditulis puji syukur;

(2) Kehadirad

Data (2) salah karena penulisan kehadirad tidak sesuai dengan kaidah bahasa

Indonesia yang baik dan benar, seharusnya ditulis kehadirat;


(3) Swt.

Data (3) salah salah karena penulisan Swt. tidak sesuai dengan kaidah bahasa

Indonesia yang baik dan benar, seharusnya ditulis swt. menggunakan huruf

kecil dan diakhiri dengan tanda titik;

(4) Saw.

Data (4) salah karena penulisan kata Saw. tidak sesuai dengan kaidah bahasa

Indonesia yang baik dan benar, seharusnya ditulis saw. menggunakan huruf

kecil dan diakhiri dengan tanda titik;

(5) sunnahnya

Data (5) salah karena penulisan sunnahnya tidak sesuai dengan kaidah bahasa

24
Indonesia yang baik dan benar, seharusnya ditulis sunahnya;

(6) … Universitas Syiah kuala Banda Aceh.

Data (6) salah karena penggunaan tanda titik yang kurang tepat, seharusnya

setelah tanda titik dua diakhir kalimat menggunakan tanda titik koma;

(7) staff

Data (7) salah karena penulisan staff tidak sesuai dengan kaidah bahasa

Indonesia yang baik dan benar, seharusnya ditulis staf;

(8) ... Universitas Syiah Kuala.

Data (8) kurang efektif karena kesalahn pada tanda baca. Seharusnya tanda titik

(.) yang ada pada akhir kalimat di ganti dengan titik koma (;);
(9) Seluruh

Data (9) salah karena penulisan kata Seluruh menggunakan huruf kapital,

alasannya setelah penggunaan tanda titik dua kata berikutnya harus

menggunakan huruf kecil;

(10) Terimakasih

Data (10) salah karena penulisan kata terimakasih tidak sesuai dengan kaidah

bahasa Indonesia yang baik dan benar, seharusnya ditulis terima kasih;

(11) Mamfaat

Data (11) salah karena penulisan mamfaat tidak sesuai dengan kaidah bahasa

Indonesia yang baik dan benar, seharusnya ditulis manfaat;

(12) Selanjutnya

25
Data (12) salah karena peniadaan tanda koma dibelakang kata Selanjutnya,

seharusnya ditulis Selanjutnya, menggunakan tanda koma dibelakang kata atau

ungkapan penghubung antarkalimat;

(13) Namun

Data (12) salah karena peniadaan tanda koma dibelakang kata Namun,

seharusnya ditulis Namun, menggunakan tanda koma dibelakang kata atau

ungkapan penghubung antarkalimat;

(14) Oleh karena itu,

Data (13) salah karena penulisan kata oleh karna itu, tidak sesuai dengan

kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar, seharusnya ditulis oleh karena

itu;
(15) Program Studi

Data (14) salah karena penulisan kata Program Studi menggunakan huruf

kapital ditengah kalimat, seharusnya ditulis program studi.

Pembetulan kesalahan ejaan pada kata pengantar 4 adalah sebagai berikut:

No. Pembetulan
1. Puji syukur
2. Kehadirat
3. swt.
4. saw.
5. Sunahnya
6. … Universitas Syiah kuala Banda Aceh;
7. Staf
8. Seluruh
9. terima kasih
10. Manfaat

26
11. Selanjutnya,
12. Namun,
13. Oleh karena itu,
14. program studi
5) Kata pengantar 5

Pembahasan kesalahan ejaan yang terdapat pada kata pengantar 2 adalah

sebagai berikut:

(1) ... kepada Allah Swt ...

Data (1) salah karena penulisan Swt tidak efektif, seharusnya penulisan

tersebut mengunakan huruf kecil dan diakhiri dengan tanda titik (.);

(2) Shalawat beriring salam ...

Data (2) salah karena unsur serapan seharusnya ditulis dengan menggunakan

bahasa Indonesia yang benar;

(3) ... Muhammad SAW ...

Data (3) salah salah karena penulisan SAW tidak efektif, seharusnya penulisan

tersebut mengunakan huruf kecil dan diakhiri dengan tanda titik (.);

(4) Kepala sekolah ...

Data (5) kurang efektif karena penulisan kata “Kepala” seharusnya

menngunakan huruf kecil karena setelah setelah tanda titik dua (:) maka setiap

kalimat menggunakan huruf kecil;

(5) Penulis menyampaikan ...

Data (5) kurang efektif karena penulisan kata “Penulis” seharusnya

menngunakan huruf kecil karena setelah setelah tanda titik dua (:) maka setiap

kalimat menggunakan huruf kecil;

27
(6) Ucapan terima kasih kepada ...

Data (6) kurang efektif karena penulisan kata “Ucapan” seharusnya

menngunakan huruf kecil karena setelah setelah tanda titik dua (:) maka setiap

kalimat menggunakan huruf kecil;

(7) Nabi Besar Muhammad ...

Data (7) kurang efektif karena penulisan “ Nabi Besar “ seharusnya huruf

awalnya menggunakan hiuruf kecil;


(8) ... Universitas Syiah Kuala.

Data (8) kurang efektif karena kesalahn pada tanda baca. Seharusnya tanda titik

(.) yang ada pada akhir kalimat di ganti dengan titik koma (;);

(9) ... tenaga dan pikiran selama penulis menyelesaikan skripsi ini.

Data (9) kurang efektif karena kesalahan pada tanda baca. Seharusnya tanda

titik (.) yang ada pada akhir kalimat di ganti dengan titik koma (;);

(10) ... yang telah membekali penulis dengan berbagai ilmu pengetahuan. Data

(10) kurang efektif karena kesalahn pada tanda baca. Seharusnya tanda titik

(.) yang ada pada akhir kalimat di ganti dengan titik koma (;);

(11) ... sehingga dapat terselesaikan dengan sangat baik.

Data (11) kurang efektif karena kesalahan pada tanda baca. Seharusnya tanda

titik (.) yang ada pada akhir kalimat di ganti dengan titik koma (;);

(12) ... untuk keberhasilan penulis menyelesaikan tugas akhir ini.

Data (12) kurang efektif karena kesalahan pada tanda baca. Seharusnya tanda

titik (.) yang ada pada akhir kalimat di ganti dengan titik koma (;).

Pembetulan kesalahan ejaan pada kata pengantar 5 adalah sebagai berikut:


No. Pembetulan

28
1. ... kepada Allah swt. ...
2. Selawat beriring salam ...
3. ... Muhamammad saw. ...
4. kepala sekolah ...
5. penulis menyampaikan ...
6. ucapan terima kasih kepada ...
7. nabi besar Muhammad ...
8. ... Universitas Syiah Kuala;
9. ... tenaga dan pikiran selama penulis menyelesaikan skripsi ini;
... yang telah membekali penulis dengan
10. berbagai ilmu pengetahuan;

11. ... sehingga dapat terselesaikan dengan sangat baik;


12. ... untuk keberhasilan penulis menyelesaikan tugas akhir ini;
3.2.2 Pembahasan Kesalahan Diksi

1) Kata pengantar 1

Pembahasan kesalahan diksi yang terdapat pada kata pengantar 1 adalah

sebagai berikut:

(1) KITA jadi SATU

Data (1) salah karena kalimat KITA jadi SATU tidak efektif pada kata jadi

seharusnya kata yang tepat adalah menjadi;

(2) Akhir kata, penulis masih menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih jauh

dari kesempurnaan

Data (2) salah karena kalimat Akhir kata, penulis masih menyadari bahwa

penulisan skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan masih terdapat kalimat

ketidakefektifan;

(3) Memotivasi penulis hingga penulis mampu …

29
Data (3) salah karena terdapat kata tidakefektifan pada kata hingga.

Pembetulan kesalahan diksi pada kata pengantar 1 adalah sebagai berikut:


No. Pembetulan
1. Kita menjadi satu
2. Akhir kata, penulis sudah berusaha semaksimal mungkin dalam
menyelesaikan skripsi ini.

3. Memotivasi penulis sehingga penulis mampu.


2) Kata pengantar 2

Pembahasan kesalahan diksi yang terdapat pada kata pengantar 2 adalah

sebagai berikut:

(1) ... hingga dapat merasakan nikmatnya iman dan islam ...

Data (1) kurang efektif karena pemilihan kata tidak tepat, seharusnya kata

hingga diganti dengan sehingga;

(2) Shalawat beriring salam keharibaan baginda Rasulullah ...

Data (2) kurang efektif karena pemilihan kata tidak tepat, seharusnya kata

hingga diganti dengan sehingga.

Pembetulan kesalahan diksi pada kata pengantar 2 adalah sebagai berikut:


No. Pembetulan
1. ... sehingga dapat merasakan nikmatnya iman dan islam ...
2. Selawat beriring salam keharibaan baginda Rasulullah ...
3) Kata pengantar 3

Pembahasan kesalahan diksi yang terdapat pada kata pengantar 3 adalah

sebagai berikut:

(1) Selam

Data (1) salah karena penulisan pilihan kata tidak tepat dan tidak padu dengan

kalimat selanjutnya, seharusnya selam diganti dengan selama;

30
(2) Sumbang asihnya

Data (2) salah karena pilihan kata tidak sesuai dengan KBBI (Kamus Besar

Bahasa Indonesia). Pilihan kata yang sesuai adalah sumbangsihnya.

Pembetulan kesalahan diksi pada kata pengantar 3 adalah sebagai berikut:


No. Pembetulan

1. Selama

2. Sumbangsih
4) Kata pengantar 4

Pembahasan kesalahan diksi yang terdapat pada kata pengantar 4 adalah

sebagai berikut:

(1) kepada

Data (1) salah karena penggunaan kata penghubung kepada yang tidak tepat,

seharusnya menggunakan kata penghubung ke;

(2) … kita semua

Data (2) salah karena penggunaan kata kita semua menggunakan makna

kesalingan secara berganda.

Pembetulan kesalahan diksi pada kata pengantar 4 adalah sebagai berikut:


No. Pembetulan
1. Ke
2. … kita
5) Kata pengantar 5

Pembahasan kesalahan diksi yang terdapat pada kata pengantar 5 adalah

sebagai berikut:

(1) ... hingga dapat merasakan nikmatnya iman dan islam ...

31
Data (1) kurang efektif karena pemilihan kata tidak tepat, seharusnya kata

hingga diganti dengan sehingga;

(2) Shalawat beriring salam keharibaan baginda Rasulullah ...

Data (2) kurang efektif karena pemilihan kata tidak tepat, seharusnya kata

hingga diganti dengan sehingga.

Pembetulan kesalahan diksi pada kata pengantar 5 adalah sebagai berikut:


No. Pembetulan
1. ... sehingga dapat merasakan nikmatnya iman dan islam ...
2. Selawat beriring salam kita sanjungkan kepada baginda
Rasulullah ...
3.2.3 Pembahasan Kesalahan Kalimat

1) Kata pengantar 1

Pembahasan kesalahan kalimat yang terdapat pada kata pengantar 1 adalah

sebagai berikut:

(1) Dan dukungan serta yang tak pernah lelah dalam mencari nafkah untuk

keluarga dan kesuksesan saya.

Data (1) kurang efektif karena kalimat tersebut tidak efektif.


Pembetulan kesalahan kalimat pada kata pengantar 1 adalah sebagai berikut:
No. Pembetulan
1. … dan yang tak pernah lelah dalam mencari nafkah untuk keluarga
dan kesuksesan saya .
2) Kata pengantar 2

Pembahasan kesalahan kalimat yang terdapat pada kata pengantar 2 adalah

sebagai berikut:

(1) Harapan semoga skripsi yang sederhana ini dapat memberikan manfaat , bagi

semua pihak.

32
Data (1) kurang efektif karena kalimat tersebut tidak efektif.

Pembetulan kesalahan kalimat pada kata pengantar 2 adalah sebagai berikut:


No. Pembetulan
1. Penulis mengharapkan skripsi yang sederhana ini dapat
memberikan manfaat bagi semua pihak

3) Kata pengantar 3

Pembahasan kesalahan kalimat yang terdapat pada kata pengantar 3 adalah

sebagai berikut:

(1)Puji dan syukur hanya milik Allah SWT yang telah memberikan

kesempatankepada penulis dalam menyelesaikan skripsi yang berjudul

“Penerapan Strategi

Active Learning tipe Everyone is a Teacher Here untuk meningkatkan

Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa pada Materi Hidrolisis Garam di kelas XI

SMA Negeri 5 Banda Aceh”.

Data (1) salah karena kalimat yang digunakan oleh penulis tidak efektif,

kalimat yang sesuai untuk kalimat tersebut adalah Puji syukur hanya milik

Allah SWT yang telah memberikan kesempatan kepada penulis dalam

menyelesaikan skripsi yang berjudul “Penerapan Strategi Active Learning tipe

Everyone is a Teacher Here untuk meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar

Siswa pada Materi Hidrolisis Garam di kelas XI SMA Negeri 5 Banda Aceh”;

(2)Shalawat dan salam penulis sanjungkan ke pangkuan Nabi Besar yang telah

bersusah payah membawa umatnya ke alam yang penuh ilmu pengetahuan.

Data (2) salah karena selain kalimatnya tidak efektif juga dikarenakan

penulisannya tidak sesuai EYD. Seharusnya kalimatnya yang sesuai adalah

33
Selawat dan salam penulis sanjungkan ke pangkuan Nabi besar Muhammad

saw. yang telah membawa umatnya ke alam yang berilmu pengetahuan;

(3)Selam menyelesaikan skripsi ini penulis banyak mendapat bimbingan,

pengarahan, dan bantuan dari berbagai pihak

Data (3) salah karena penulisan kalimat yang tidak sesuai EYD dan

penggunaan tanda baca yang tidak efektif, seharusnya ditulis Selama

menyelesaikan skripsi ini penulis banyak mendapat bimbingan, pengarahan

dan bantuan dari berbagai pihak;

(4)Dengan kerendahan hati penulis menyadari bahwa penulisan ini masih banyak

kekurangannya.

Data (4) salah karena penggunaan kalimat yang tidak sesuai dan tidak efektif,

seharusnya kalimat yang benarnya adalah Dengan kerendahan hati penulis

menyadari bahwa penulisan ini masih terdapat kesalahan.

Pembetulan kesalahan kalimat pada kata pengantar 3 adalah sebagai berikut:


No. Pembetulan
1. Puji syukur hanya milik Allah SWT yang telah memberikan
kesempatan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi yang
berjudul “Penerapan Strategi Active Learning tipe Everyone is a
Teacher Here untuk meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar
Siswa pada Materi Hidrolisis Garam di kelas XI SMA Negeri 5
Banda Aceh”.

2. Selawat dan salam penulis sanjungkan ke pangkuan Nabi besar


Muhammad saw. yang telah membawa umatnya ke alam yang
berilmu pengetahuan.

34
3. Selama menyelesaikan skripsi ini penulis banyak mendapat
bimbingan, pengarahan dan bantuan dari berbagai pihak.

4. Dengan kerendahan hati penulis menyadari bahwa penulisan ini


masih terdapat kesalahan.

4) Kata pengantar 4

Pembahasan kesalahan kalimat yang terdapat pada kata pengantar 4 adalah

sebagai berikut:

(1) Dalam Skripsi ini menetapkan judul yaitu:

Data (1) salah karena kalimat Dalam Skripsi ini menetapkan judul yaitu: tidak

efektif, seharusnya ditulis Skripsi ini berjudul;

(2) Karena itu, penulis mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada: Data

(2) salah karena kalimat Karena itu, penulis mengucapkan terima kasih dan

penghargaan kepada: tidak efektif, seharusnya ditulis Oleh karena itu, penulis

mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada:.

Pembetulan kesalahan kalimat pada kata pengantar 4 adalah sebagai berikut:


No. Pembetulan
1. Skripsi ini berjudul:
2. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih dan
penghargaan kepada:

5) Kata pengantar 5

Pembahasan kesalahan kalimat yang terdapat pada kata pengantar 5 adalah

sebagai berikut:

(1) Harapan semoga skripsi yang sederhana ini dapat memberikan bagi semua

pihak.

35
Data (1) kurang efektif karena kalimat tersebut tidak efektif.

Pembetulan kesalahan kalimat pada kata pengantar 5 adalah sebagai berikut:


No. Pembetulan

1. Penulis mengharapkan skripsi yang sederhana ini dapat


memberikan manfaat bagi semua pihak

BAB IV SIMPULAN DAN SARAN

4.1 Simpulan

Berdasarkan penelitian analisis kesalahan berbahasa Indonesia pada kata

pengantar skripsi mahasiswa FKIP UNSYIAH dapat diambil simpulan sebagai

berikut:

(1) masih banyak terdapat kesalahan pada penulisan kata pengantar skripsi, baik

kesalahan ejaan, kesalahan diksi maupun kesalahan kalimat;

(2) kesalahan ejaan lebih dominan dibandingkan kesalahan diksi dan kalimat;

(3) penyusunan kata pengantar skripsi harus sesuai dengan kaidah bahasa

Indonesia yang baik dan benar.

4.2 Saran

Seharusnya dalam penyusunan kata pengantar skripsi penulis lebih

memerhatikan kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar.

DAFTAR PUSTAKA

Alwi, Hasan. dkk.. 2003. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai
Pustaka.

Keraf, Gorys.1997. Komposisi. Ende Flores: Nusa Indah.

36
Kridalaksana, Harimurti. 1996. Pembentukan Kata dalam Bahasa Indonesia.
Jakarta: Gramedia.

Nurhadi. 1995.Tata Bahasa Pendidikan: Landasan Penyusunan Buku Bahasa.


Semarang: IKIP Semarang Press.

Azwardi, S.Pd., M. Hum. 2015. Menulis Ilmiah:Materi Kuliah


Bahasa Indonesia Perguruan Tinggi. Banda Aceh: Bina Karya
Akademika.

37
LAMPIRAN 1

1; Data Penelitian

No. Kesalahan Pembetulan


1. … KITA jadi SATU Kita menjadi satu
2. Shalawat beriring salam Selawat beriring salam keharibaan
keharibaan baginda Rasulullah ... baginda Rasulullah ...

3. Sumbang asihnya Sumbangsih


4. ... hingga dapat merasakan … sehingga dapat merasakan
nikmatnya iman dan islam ... nikmatnya iman dan islam ...
Kesalahan ejaan
No. Kesalahan Pembetulan
1. Jasa mu Jasamu
2. Semangat ku Semangatku
3. Diwaktu Di waktu
4. Terimakasih Terima kasih
5. Kak fit Kak Fit
6. Allah SWT Allah swt.
7. Muhammad SAW Muhammad saw.
8. … Universitas Syiah Kuala. … Universitas Syiah Kuala;
9. M.Si M. Si.
10. M.Sc, M. Sc.,
11. Kehadirad Kehadirat
12. Staff Staf
13. Mamfaat Manfaat
14. Oleh karna itu, Oleh karena itu,
Kesalahan diksi
Kesalahan kalimat
No. Kesalahan Pembetulan

38
Lampiran

1. … dan dukungan serta yang tak … dan yang tak pernah lelah dalam
pernah lelah dalam mencari mencari nafkah untuk keluarga dan
nafkah untuk keluarga dan kesuksesan saya .
kesuksesan saya ...

2. Harapan semoga skripsi yang Penulis mengharapkan skripsi yang


sederhana ini dapat memberikan sederhana ini dapat memberikan
bagi semua pihak manfaat bagi semua pihak

3. Dengan kerendahan hati penulis Dengan kerendahan hati penulis


menyadari bahwa penulisan ini menyadari bahwa penulisan ini
masih banyak kekurangannya.
masih terdapat kesalahan.

4. Selam menyelesaikan skripsi ini Selama menyelesaikan skripsi ini


penulis banyak mendapat penulis banyak mendapat bimbingan,
bimbingan, pengarahan, dan pengarahan dan bantuan dari
bantuan dari berbagai pihak… berbagai pihak.

5. Karena itu, penulis mengucapkan Oleh karena itu, penulis


terima kasih dan penghargaan mengucapkan terima kasih dan
kepada: penghargaan kepada:

6. Harapan semoga skripsi yang Penulis mengharapkan skripsi yang


sederhana ini dapat memberikan sederhana ini dapat memberikan
bagi semua pihak manfaat bagi semua pihak

LAMPIRAN 2

2; Personalia Penelitian
Ketua Peneliti : Friska Masyitah

NIM : 1508109010007
: Farmasi
Prodi
Anggota Peneliti:

39
1. Nama : Vindia Puja Utama

NIM : 1508109010002

Prodi : Farmasi

2. Nama : Raiyan

NIM : 1508109010009

Prodi : Farmasi

3. Nama : Nailul Humaira

NIM : 1508109010003

Prodi : Farmasi

4. Nama : Nurul Alfiyani

NIM : 1508109010004

Prodi : Farmasi

5. Nama : Rizani

NIM : 1508109010001

Prodi : Farmasi

6. Nama : Irma Aprilia

NIM : 1508109010005

Prodi : Farmasi

7. Nama : Salbiah

NIM : 1508109010006

Prodi : Farmasi

8. Nama : Salma Amran

40
Lampiran

NIM : 1508109010008

Prodi : Farmasi

9. Nama : Utari Yusuf

NIM : 1508109010010

Prodi : Farmasi
LAMPIRAN 3

3; Sampel Foto Objek Penelitian

Sampel 1

41
42
Lampiran

43
Sampel 2

44
Sampel 3

45
46
Sampel 4

Sampel 5

47
48

Anda mungkin juga menyukai