Anda di halaman 1dari 4

NAMA : Hanna Fatiah

NIM : 043638205

1.
a. Tuliskan ayat dan terjemah Q.S. Al-Baqarah/2: 111 !

۟ ُ‫َص َر ٰى ۗ تِ ْلكَ أَمانِيُّهُ ْم ۗ قُلْ هَات‬


َ ٰ ‫وا بُرْ ٰهَنَ ُك ْم ِإن ُكنتُ ْم‬
= َ‫ص ِدقِين‬ ۟ ُ‫َوقَال‬
َ ٰ ‫وا لَن يَ ْد ُخ َل ْٱل َجنَّةَ إِاَّل َمن َكانَ هُودًا أَوْ ن‬
َ

Arab-Latin: Wa qālụ lay yadkhulal-jannata illā mang kāna hụdan au naṣārā, tilka
amāniyyuhum, qul hātụ bur-hānakum ing kuntum ṣādiqīn

Terjemah Arti: Dan mereka (Yahudi dan Nasrani) berkata: "Sekali-kali tidak akan masuk
surga kecuali orang-orang (yang beragama) Yahudi atau Nasrani". Demikian itu (hanya)
angan-angan mereka yang kosong belaka. Katakanlah: "Tunjukkanlah bukti kebenaranmu
jika kamu adalah orang yang benar".

b. Jelaskan keterkaitan ilmu pengetahuan, iman, dan hati yang tunduk menurut QS Al-
Hajj/22: 54 !

= Keterkaitan ilmu dengan iman dan hati yang tunduk adalah orang yang berilmu akan
mengetahui kekuasaan dan kebesaran Allah sehingga membuat iman yang ia miliki menjadi
meningkat. Peningkatan iman akan membuat hati seseorang lebih mudah tunduk dan berserah
diri kepada Allah. Sehingga ilmu menjadi salah satu hal yang sangat penting dalam menjalani
kehidupan yang bahagian di dunia dan di akhirat kelak.

Dalam salah satu hadist nabi menjelaskan bahwa umat islam diwajibkan untuk menuntut
ilmu. Nabi juga menjelaskan bahwa ilmu menjadi salah satu aspek penting dalam meraih
kebahagian di dunia maupun di akhirat kelak.

c. Tuliskan ayat dan terjemah Q.S. Al-Baqarah/2: 111 !

۟ ُ‫َص َر ٰى ۗ تِ ْلكَ أَمانِيُّهُ ْم ۗ قُلْ هَات‬


َ ٰ ‫وا بُرْ ٰهَنَ ُك ْم إِن ُكنتُ ْم‬
= َ‫ص ِدقِين‬ ۟ ُ‫َوقَال‬
َ ٰ ‫وا لَن يَ ْد ُخ َل ْٱل َجنَّةَ إِاَّل َمن َكانَ هُودًا أَوْ ن‬
َ

Arab-Latin: Wa qālụ lay yadkhulal-jannata illā mang kāna hụdan au naṣārā, tilka
amāniyyuhum, qul hātụ bur-hānakum ing kuntum ṣādiqīn

Terjemah Arti: Dan mereka (Yahudi dan Nasrani) berkata: "Sekali-kali tidak akan masuk
surga kecuali orang-orang (yang beragama) Yahudi atau Nasrani". Demikian itu (hanya)
angan-angan mereka yang kosong belaka. Katakanlah: "Tunjukkanlah bukti kebenaranmu
jika kamu adalah orang yang benar".

d.. Jelaskan pengertian budaya akademik menurut Q.S. Al-Baqarah/2: 111 !

Budaya akademik adalah suatu kebiasaan yang berhubungan dengan dunia akademis yaitu
dunia keilmuan. Islam menuntut agar manusia menggunakan budaya akademik.Ciri utama
ajaran Islam adalah untuk berpikir rasional, maka Al-quran menantang setiap orang yang
meragukan ajaran Islam untuk menggunakan tradisi keilmuan yang didasarkan prinsip prinsip
rasionalitas yang lurus.Ayat Al-Quran yang menunjukkan hal di atas terdapat pada (QS Al-
Baqarah 2:111). Pada ayat tersebut terdapat kesan bahwa jangan sampai manusia berkaitan
dengan prinsip-prinsip kehidupan yang tidak berdasar, prinsip-prinsip kehidupan itu harus
didasarkan kepada bukti yang jelas hasil pemikiran yang rasional dan obyektifitas.Dan pada
ayat tersebut terlihat bahwa Islam menuntut kepada kita sebagai manusia untuk
mengedepankan rasionalitas ilmiah dalam setiap tindakan. Inilah yang dalam era modern
sering disebut dengan budaya akademik.

2.

a. Sungguh Allah menyuruhmu menyampaikan amanat kepada yang berhak


menerimanya, dan apabila kamu menetapkan hukum di antara manusia
hendaknya kamu menetapkannya dengan adil. Sungguh, Allah sebaik-baik
yang memberi pengajaran kepadamu. Sungguh, Allah Maha Mendengar,
Maha Melihat.
b.

Berikut ini empat konsep dasar kehidupan politik menurut ayat-ayat tersebut yaitu:

1. Allah Subhanahu Wa Ta'ala memberikan kekuasaan kepada siapa saja yang Allah
amanatkan. Begitupun sebaliknya Allah bisa saja mencabut kekuasaan dari siapapun
yang tidak Allah Ridhoi.
2. Jika sudah menjabat atau memimpin sesuatu maka hendaknya berlaku Adil. Karena
sesungguhnya segala sesuatu akan dimintai pertanggungjawabkan di akhirat kelak.
3. Setiap orang beriman diperintahkan untuk taat kepada Ulil Amri, contohnya Presiden,
Gubernur, bupati dan lain sebagainya.
4. Jika terjadi perselisihan maka diperintahkan agar kembali kepada hukum yang ada di
dalam Al Quran maupun Sunnah Nabi Muhammad Shalallahu Alaih Wassalam.

c.

Surat Al-Baqarah Ayat 151


۟ ُ‫ب َو ْٱل ِح ْكمةَ َويُ َعلِّ ُم ُكم َّما لَ ْم تَ ُكون‬
َ‫وا تَ ْعلَ ُمون‬ ۟ ُ‫َكمٓا أَرْ َس ْلنَا فِي ُك ْم َر ُسواًل ِّمن ُك ْم يَ ْتل‬
َ َ‫وا َعلَ ْي ُك ْم َءا ٰيَتِنَا َويُ َز ِّكي ُك ْم َويُ َعلِّ ُم ُك ُم ْٱل ِك ٰت‬
َ َ
Arab-Latin: Kamā arsalnā fīkum rasụlam mingkum yatlụ 'alaikum āyātinā wa yuzakkīkum
wa yu'allimukumul-kitāba wal-ḥikmata wa yu'allimukum mā lam takụnụ ta'lamụn

Terjemah Arti: Sebagaimana (Kami telah menyempurnakan nikmat Kami kepadamu) Kami
telah mengutus kepadamu Rasul diantara kamu yang membacakan ayat-ayat Kami kepada
kamu dan mensucikan kamu dan mengajarkan kepadamu Al Kitab dan Al-Hikmah, serta
mengajarkan kepada kamu apa yang belum kamu ketahui.

d.

Petunjuk agama yang harus diperhatikan bagi siapa saja memegang kekuasaan politik adalah
diperintahkannya menunaikan amanat berupa usaha mencerdaskan rakyat dan membangun
mental spritual.

3.
a. ‫َو َم ْن اَحْ َسنُ ِد ْينًا ِّم َّم ْن اَ ْسلَ َم َوجْ هَهٗ هّٰلِل ِ َوهُ َو ُمحْ ِس ٌن وَّاتَّبَ َع ِملَّةَ اِب ْٰر ِه ْي َم َحنِ ْيفًا ۗ َواتَّ َخ َذ هّٰللا ُ اِب ْٰر ِه ْي َم خَ لِ ْياًل‬

Dan siapakah yang lebih baik agamanya daripada orang yang dengan ikhlas berserah diri
kepada Allah, sedang dia mengerjakan kebaikan, dan mengikuti agama Ibrahim yang lurus?
Dan Allah telah memilih Ibrahim menjadi kesayangan(-Nya).

b.
Dalam ayat tersebut, Kita berinteraksi kepada Sang Pencipta dalam sikap berserah diri, dan
kita berinteraksi kepada sesama manusia dengan melakukan perbuatan-perbuatan kebaikan.
Misalnya dengan saling tolong-menolong, bersedekah, tidak mencuri, dan tidak menipu.
c.
Surat Ali ‘Imran Ayat 67
َ‫َما َكانَ إِب ٰ َْر ِهي ُم يَهُو ِديًّا َواَل نَصْ َرانِيًّا َو ٰلَ ِكن َكانَ َحنِيفًا ُّم ْسلِ ًما َو َما َكانَ ِمنَ ْٱل ُم ْش ِر ِكين‬
Arab-Latin: Mā kāna ibrāhīmu yahụdiyyaw wa lā naṣrāniyyaw wa lāking kāna ḥanīfam
muslimā, wa mā kāna minal-musyrikīn
Terjemah Arti: Ibrahim bukan seorang Yahudi dan bukan (pula) seorang Nasrani, akan tetapi
dia adalah seorang yang lurus lagi berserah diri (kepada Allah) dan sekali-kali bukanlah dia
termasuk golongan orang-orang musyrik.

d.

al-hanafiyyat merupakan kumpulan kecenderungan yang terdapat dalam fitrah manusia.

Penjelasan: Artinya, fitrah manusia merupakan himpunan dari kecenderungan-


kecenderungan kepada kebenaran dan kepada agama Allah

Anda mungkin juga menyukai