Anda di halaman 1dari 17

MAKALAH

PENGANTAR MANAGEMENT

SEJARAH DAN TEORI EKONOMI BISNIS


DOSEN PENGAMPU : Aulia Indra,SE,M.M

Kelompok 2

Adi Surya
Devi Anggraini
Indah Kesumah
Rezky Ramadhan
Tiffani Adelia Hsb

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


PROGRAM STUDI MANAGEMENT
UNIVERSITAS LABUHANBATU

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat serta karunia-Nya, penulis mampu

menuntaskan tugas makalah yang berjudul "Sejarah dan Teori Ekonomi Bisnis" dengan tepat

waktu. Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Penididikan Pancasila. Selain

itu, makalah ini bertujuan untuk menjelaskan betapa pentingnya peran ekonomi sebagai solusi

dari segala permasalahan yang terjadi di negeri ini. Makalah ini disusun dari berbagai referensi

baik buku panduan, maupun informasi daring yang berhubungan dengan judul makalah. Tidak

lupa penulis ucapkan terima kasih kepada Bapak Aulia Indra,SE,M.M. selaku dosen pengampu,

dan juga rekan kelompok 2 yang turut berperan aktif dalam menyelesaikan tugas makalah ini.

Penulis sadar akan berbagai kekurangan yang ada di dalam makalah ini, maka dari itu, kami

berharap para pembaca dapat memberi kritik serta saran yang

Rantauprapat,07 oktober 2021

2
DAFTAR ISI

JUDUL 1

KATA PENGANTAR 2

DAFTAR ISI 3

BAB I.PENDAHULUAN

1. Latar belakang 4

2. Rumusan masalah 5

3. Tujuan makalah 5

BAB II.PEMBAHASAN

2. 1

Apa itu ilmu ekonomi bisnis 6

2. 2

Sejarah ilmu ekonomi 8

2. 3 Penerapan teori ek

10

2. 4 Sistem Ekonomi Di Indonesia

13

BAB III.PENUTUP

A. Kesimpulan 16

3
B. Saran 16

DAFTAR PUSTAKA 16

BAB 1

PENDAHULUAN

1. LATAR BELAKANG

Sejarah ekonomi dunia menunjukan bahwa proses suatu transformasi ekonomi suatu
Negara biasanya di barengi dengan perubahan komposisi ekspor Negara tersebut, dari ekspor
yang didominasi oleh komoditi-komoditi primer ke ekspor produk-produk manufaktur.
Berdasarkan kelompok produk-produk manufaktur itu sendiri, periode jangka panjang juga
terjadi suatu pergeseran dari kategori barang-barang konsumsi dengan kandungan teknologi
sederhana ke barang-barang berteknologi menengah dan tinggi untuk keperluan konsumsi dan
industri. Namun proses pendalaman struktur ekspor tersebut tidak seragam antar Negara,
melainkan bervariasi tergantung pada beberapa faktor yang salah satunya adalah pendapatan
nasional dalam mendukung perkembangan ekspor

Perkembangan ekspor dapat dilihat juga dari sudut pandang suatu organisasi yang
memiliki pernyataan visi misi dan tujuan yang akan dicapai. Suatu organisasi dapat dikatakan
berhasil apabila dapat mencapai visi, misi dan tujuan tersebut. Untuk dapat mencapainya, suatu
organisasi harus merumuskan suatu langkah atau strategi yang kemudian dijabarkan dalam
bentuk program atau aktivitas tertentu. Keberhasilan suatu organisasi tidak hanya tergantung dari
indahnya strategi yang telah dirumuskan, akan tetapi lebih penting lagi terletak pada
keberhasilan pengimplementasiannya. 2 Pengimplementasian tersebut membutuhkan pengukuran
kinerja untuk memastikan apakah strategi berjalan sesuai dengan yang telah direncanakan.
Berkaitan dengan hal tersebut, sangatlah penting bagi setiap organisasi untuk memiliki sebuah

4
sistem pengukuran kinerja, dengan cara membandingkan hasil terhadap tujuan dan sasaran yang
telah ditetapkan.

Kegiatan ekonomi khususnya di bidang ekspor tidak terlepas dengan pemasalahan yang
memicu pada komoditi barang sedang di ekspor. Beberapa masalah ekspor yang sedang terjadi,
yakni Indonesia tercatat sebagai salah satu negara pengekspor babi berdasarkan catatan BPS,
ekspor kerajinan tanpa label buatan dari Indonesia, ekspor rotan dari trangsan mencapai 90%
produksi, dan ekspor hasil tambang mentah. Hal ini bisa dihadapkan pada fakta dan cara pandang
dari masyarakat terhadap masalah-masalah produk ekspor Indonesia. Berdasarkan permasalahan
ekspor yang sedang terjadi akan memunculkan berbagai penilaian dan pandangan dari berbagai
faktor serta alasan yang terkait didalamnya terhadap kondisi produk atau komoditi barang yang
sebenarnya sedang di ekspor oleh Indonesia. Kegiatan ekspor dipandang akan menempati
peranan penting sebagai penggerak ekonomi dalam negeri, oleh sebab itu arah kebijaksanaan
dibidang ekspor ditujukan untuk meningkatkan ekspor barang serta sebagai orientasi
meningkatkan pendapatan suatu negara. Sehingga dari yang dianggap sebagai permasalahan
dalam ekspor pemerintah bisa mengambil kebijakan untuk meningkatkan kegiatan ekonomi
dengan memperhitungkan barang atau komoditi yang diekspor.

Atas hal hal tersebut,kami Menyusun makalah ini bertujuan untuk menambah wawasan
khususnya pengetahuan lebih dalam mengenai sejarah dan teori ekonomi bisnis,agar
pengembangan ekonomi di Indonesia Kembali stabil dan bisa memberi dampak baik terhadap
Indonesia

2. RUMUSAN MASALAH

Rumusan masalah yang dibahas di makalah ini meliputi:

1.Apa itu ilmu ekonomi bisnis

2.Sejarah ilmu ekonomi

3.Penerapan teori ekonomi bisnis di pemerintah

4.Sistem ekonomi di indonesia

3. TUJUAN MAKALAH

5
Adapun tujuan dari makalah ini meliputi

1.Mengetahui pengertian dari ilmu ekonomi bisnis

2.Mengetahui sejarah dan asal mula munculnya ilmu ekonomi

3.Mempelajari tujuan ekonomi bisnis di pemerintahan

4.Meningkatkan ilmu ekonomi untuk mengembangkan perekonomian di indonesia

BAB 11

PEMBAHASAN

2. 1 APA ITU EKONOMI BISNIS

Istilah ekonomi berasal dari kata “oikos” yang bermakna keluarga atau rumah tangga
sementara “Nomos” memiliki makna hukum atau peraturan yang berlaku. Jadi, secara harfiah
ekonomi dapat diartikan sebagai beragam aturan atau manajemen dalam rumah tangga.
Ilmu ekonomi adalah ilmu yang menelaah perilaku keuangan pasar mulai dari suku bunga, nilai
tukar, siklus bisnis, perdagangan internasional, kebijakan pemerintah hingga efisiensi
penggunaan sumber daya alam.

Ilmu ekonomi juga mempelajari pendapatan individu, perusahaan, hingga negara dan
harga saham hingga ketidakseimbangan ekonominya. Dengan mempelajari Ilmu ekonomi akan
membantu seseorang dalam memahami bagaimana perilaku ekonomi masyarakat tertentu,
memberi masukan dalam pengambilan keputusan, memberi pengertian pada potensi dan
keterbatasan kebijakan ekonomi yang diambil, hingga meningkatkan kepekaan manusia pada
berbagai masalah ekonomi dan global.

Kemudian bagaimana dengan ekonomi bisnis?.Ekonomi bisnis adalah bidang ekonomi terapan
yang mempelajari masalah keuangan, organisasi, terkait pasar, dan lingkungan yang dihadapi
oleh perusahaan. Ulasan berikut ini akan dijelaskan lebih detail bukan hanya tentang definisinya
saja, melainkan juga contoh nyata yang bisa diterapkan berdasarkan teori dari ekonomi bisnis.

6
Bisnis atau niaga adalah kegiatan memperjualbelikan barang atau jasa dengan tujuan
memperoleh laba. Dalam ilmu ekonomi, bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau
jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba. Secara historis kata bisnis
dari bahasa Inggris business, dari kata dasar busy yang berarti "sibuk" dalam konteks individu,
komunitas, ataupun masyarakat. Dalam artian, sibuk mengerjakan aktivitas dan pekerjaan yang
mendatangkan keuntungan.

Dalam ekonomi kapitalis, di mana kebanyakan bisnis dimiliki oleh pihak swasta, bisnis


dibentuk untuk mendapatkan profit dan meningkatkan kemakmuran para pemiliknya. Pemilik
dan operator dari sebuah bisnis mendapatkan imbalan sesuai dengan waktu, usaha,
atau kapital yang mereka berikan. Namun, tidak semua bisnis mengejar keuntungan seperti ini,
misalnya bisnis koperasi yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan semua anggotanya atau
institusi pemerintah yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan rakyat. Model bisnis seperti ini
kontras dengan sistem sosialistik, di mana bisnis besar kebanyakan dimiliki oleh pemerintah,
masyarakat umum, atau serikat pekerja.

Pada dasarnya, pengertian ekonomi bisnis merupakan suatu bidang ilmu ekonomi terapan
yang mana bertujuan untuk menganalisa usaha bisnis berdasarkan teori ekonomi dan metode
kuantitatif.Ekonomi bisnis juga memiliki faktor-faktor yang berkontribusi terhadap struktur
organisasional dan hubungan antara perusahaan dengan pasar tenaga kerja, modal serta produk
yang dihasilkan oleh perusahaan yang bersangkutan.

Berbeda dengan ekonomi pembangunan ataupun manajemen bisnis yang lebih membahas
dan mempelajari ilmu ekonomi yang berkaitan dengan pembuatan kebijakan publik serta
perencanaan bisnis.Ekonomi bisnis ini lebih fokus untuk memadukan antara teori ekonomi dan
juga pendekatan kuantitatif, sehingga analisanya nanti digunakan untuk proses pengambilan
keputusan saat akan menjalankan usaha bisnis.

Ekonomi, secara luas, mengacu pada studi tentang komponen dan fungsi pasar atau
ekonomi tertentu, seperti penawaran dan permintaan, dan efek dari konsep kelangkaan.
Sedangkan untuk ekonomi dalam bisnis akan lebih berfokus pada elemen dan faktor dalam
operasi bisnis itu sendiri serta bagaimana cara sebuah perusahaan untuk berhubungan dengan
ekonomi secara keseluruhan.

7
Perlu diketahui, bahwa ada beberapa faktor yang harus diperhatikan sebelum
menjalankan bisnis, diantaranya seperti organisasi bisnis, strategi dan manajemen ekspansi bisnis
serta interaksi antara perusahaan dengan pemerintah seputar regulasi bisnis.Bidang ekonomi
dalam bisnis membahas prinsip-prinsip ekonomi, strategi praktik bisnis standar, perolehan
modal, perolehan laba, efisiensi produksi, dan strategi manajemen secara keseluruhan.

Ekonomi dalam bisnis juga mencakup studi tentang faktor-faktor ekonomi eksternal dan
pengaruhnya terhadap keputusan bisnis seperti perubahan dalam peraturan industri atau
perubahan harga bahan baku secara tiba-tiba.Mengacu pada pengertian tersebut dan contohnya
bisa dijelaskan antara lain seperti kewirausahaan dan pentingnya interaksi hubungan yang
harmonis dari 4 aspek dalam sebuah usaha mulai dari karyawan, penyedia modal, konsumen dan
pemerintah.

Dengan demikian, ekonomi bisnis memainkan peran penting dalam kehidupan ekonomi kita
sehari-hari dan praktik bisnis. Dalam praktik sebenarnya, berbagai jenis bisnis ada dan
dijalankan oleh orang-orang sehingga menjadi sangat berguna bagi pengusaha untuk
mempelajari ilmu ekonomi dalam bisnis.Di dunia “ekonomi bisnis”, “bisnis” berarti keadaan
sibuk. Itu artinya aktivitas apa pun yang terus dilakukan oleh seseorang agar bisa mendapatkan
penghasilan. Dengan kata lain, bisnis jika merujuk pada aktivitas komersial memiliki tujuan
untuk menghasilkan laba.

2. 2 SEJARAH ILMU EKONOMI

perkembangan ilmu ekonomi berawal pada tahun 1776 yaitu setelah Adam Smith (seorang
ahli ekonomi dari Inggris yang dianggap sebagai “bapak ekonomi”) menerbitkan buku “An
Inquiry into the Nature and Causes of the Wealth of Nations”kemudia Teori Ekonomi juga
merupakan suatu pemikiran kapitalisme yang terlebih dahulu yang harus dilacak melalui sejarah
perkembangan pemikiran ekonomi dari era Yunani kuno sampai era sekarang. Aristoteles adalah
yang pertama kali memikirkan tentang transaksi ekonomi dan membedakan di antaranya antara
yang bersifat "natural" atau "unnatural". Transaksi natural terkait dengan pemuasan kebutuhan
dan pengumpulan kekayaan yang terbatasi jumlahnya oleh tujuan yang dikehendakinya.

8
Transaksi un-natural bertujuan pada pengumpulan kekayaan yang secara potensial tak terbatas.
Dia menjelaskan bahwa kekayaan unnatural tak berbatas karena dia menjadi akhir dari dirinya
sendiri ketimbang sebagai sarana menuju akhir yang lain yaitu pemenuhan kebutuhan. Contoh
dati transaksi ini disebutkan adalah perdagangan moneter dan retail yang dia ejek sebagai
"unnatural" dan bahkan tidak bermoral. Pandangannya ini kelak akan banyak dipuji oleh para
penulis Kristen pada Abad Pertengahan.

Aristotles juga membela kepemilikan pribadi yang menurutnya akan dapat memberi
peluang seseorang untuk melakukan kebajikan dan memberikan derma dan cinta sesama yang
merupakan bagian dari “jalan emas” dan “kehidupan yang baik ala Aristotles.

Sebelum era Adam Smith sudah banyak juga pemikiran tentang ekonomi bahkan dalam
lingkup ekonomi makro yang membahas tentang perekonomi suatu Negara. Tapi sayangnya
pemikiran tersebut tidak dikemukakan secara sistematis, pembahasan terbatas pada topic tertentu
dan belum adanya analisis secara menyeluruh mengenai aspek kegiatan perekonomian dalam
suatu masyarajat. Keterbatasan tersebut membuat analisis ilmu ekonomi masih dianggap sebagai
cabang  ilmu yang belum mampu berdiri sendiri.

Dua abad setalah era Adam Smith terjadilah perkembangan yang sangat pesat terhadap bidang
perekonomian dimana revolusi industri yang baru saja bermula pada saat itu telah berkembang
menjadi industri canggih dengan teknologi yang jauh lebih berkembang. pertumbuhan dan
modernisasi kegiatan ekonomi diberbagai Negara sangat mempengaruhi perkembangan
pemikiran ekonomi  sehingga pada saat ini terdapat berbagai analisis dalam ilmu ekonomi yang
sudah semakin komleks.
Secara umum analisis utama dalam ilmu ekonomi dapat dibedakan dalam dua bentuk yaitu teori
ekonomi mikro dan teori ekonomi makro. Sebelum mengupas lebih dalam mengenai kedua
analisis tersebut, sebaiknya kita memahami terebih dahulu mengenai pengertian ilmu ekonomi.

Tidak ada yang tahu persis kapan ilmu ekonomi itu lahir, sekalipun perhatian terhadap
masalah-masalah ekonomi sudah ada sejak ribuan tahun yang lalu melalui perkembangan
pemikiran ekonomi dari era Yunani Kuno Universitas Pamulang Pendidikan Ekonomi S-1
Sejarah Teori-Teori Ekonomi 10 sampai sekarang. Aristoteles24, 350 SM adalah dapat dianggap

9
yang pertama memikirkan hal-hal yang berkaitan dengan tukar menukar barang atau biasa
disebut dengan transaksi ekonomi dan membedakan antara yang bersifat natural atau unnatural.
Namun terdapat beberapa pendapat yang menyatakan bahwa kelahiran ilmu ekonomi dimulai
sejak Mazhab Fisiokrat 25 atau Mazhab Klasik26 pada pertengahan abad ke-18. Di mana pada
mazhab tersebut seperti Francois Quesnay dalam Tableu Economique27 kurang lebih pada tahun
1750 sudah menguraikan hubungan sederhana antara Supply and Demmand, mereka memandang
hidup perekonomian sebagai suatu sistem yang sudah ditentukan dan diatur oleh hukumnya
sendiri.

Dari dasar pemikiran tersebut maka mazhab fisiokrat beralasan bahwa mereka sebagai awal
kelahiran ilmu ekonomi. Namun ternyata pada kenyataannya hampir semua orang terutama para
tokoh-tokoh ekonomi sependapat bahwa kelahiran ekonomi sebagai suatu ilmu baru ditandai
dengan terbitnya sebuah buku yang berjudul “An Inquiry into The Nature and Causes of The
Wealth of Nations” pada tahun 1776 yang ditulis oleh guru besar di Glasgow, Inggris yang
bernama Adam Smith, yang kemudian dinobatkan sebagai Bapak Ilmu Ekonomi. Smith mencoba
mencari tahu sejarah perkembangan negara-negara di Eropa dengan tidak melupakan akar
moralitasnya yang tertuang dalam “Theory of Moral Sentiments”28 . Perkembangan sejarah
pemikiran ekonomi kemudian berlanjut dengan menghasilkan tokoh-tokoh seperti Alfred
Marshall, J.M. Keynes, Karl Marx, hingga para perain Nobel Bidang Ekonomi tahun 2006 yaitu
Edmund Phelps.

2. 3 PERAN DAN FUNGSI PEMERINTAH DIBIDANG EKONOMI

Dalam upaya peningkatan kehidupan ekonomi, individu, dan anggota masyarakat tidak hanya
tergantung pada peranan pasar melalui sektor swasta. Peran pemerintah dan mekanisme pasar
(interaksi permintaan dan penawaran pasar) merupakan hal yang bersifat komplementer (bukan
substitusi) dengan pelaku ekonomi lainnya.

Pemerintah sebagai salah satu pelaku ekonomi (rumah tangga pemerintah), memiliki fungsi
penting dalam perekonomian yaitu berfungsi sebagai stabilisasi, alokasi, dan distribusi. Adapun
penjelasannya sebagai berikut :

10
 § Fungsi Stabilisasi, yakni fungsi pemerintah dalam menciptakan kestabilan ekonomi,
sosial politik, hokum, pertahanan, dan keamanan.
 § Fungsi Alokasi, yakni fungsi pemerintah sebagai penyedia barang dan jasa publik
seperti pembangunan jalan raya, gedung sekolah, penyediaan fasilitas penerangan, dan
telepon.
 § Fungsi Distribusi, yakni fungsi pemerintah dalam pemerataan atau distribusi
pendapatan masyarakat.

Perlunya peran dan fungsi pemerintah dalam perekonomian, yaitu sebagai berikut:

- Pembangunan ekonomi dibanyak negara umumnya terjadi akibat intervensi pemerintah


baik secara langsung maupun tidak langsung. Intervensi pemerintah diperlukan dalam
perekonomian untuk mengurangi dari kegagalan pasar (market failure) seperti kekakuan
harga monopoli dan dampak negatif kegiatan usaha swasta contohnya pencemaran
lingkungan.
- Mekanisme pasar tidak dapat berfungsi tanpa keberadaan aturan yang dibuat pemerintah.
Aturan ini memberikan landasan bagi penerapan aturan main, termasuk pemberian sanksi
bagi pelaku ekonomi yang melanggarnya. Peranan pemerintah menjadi lebih penting
karena mekanisme pasar saja tidak dapat menyelesaikan semua persoalan ekonomi.
Untuk menjamin efisiensi, pemerataan dan stabilitas ekonomi, peran dan fungsi
pemerintah mutlak diperlukan dalam perekonomian sebagai pengendali mekanisme
pasar.

Kegagalan pasar (market failure) adalah suatu istilah untuk menyebut kegagalan pasar dalam
mencapai alokasi atau pembagian sumber daya yang optimum. Hal ini khususnya dapat terjadi
jika pasar didominasi oleh para pemasok monopoli produksi atau konsumsi dan sebuah produk
mengakibatkan dampak sampingan (eksternalitas), seperti rusaknya ekosistem lingkungan.

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, negara atau pemerintah memiliki fungsi yang penting
dalam kehidupan ekonomi, terutama yang berkaitan dengan penyediaan barang dan jasa. Barang
dan jasa tersebut sangat diperlukan masyarakat dan disebut sebagai kebutuhan publik. Kebutuhan

11
publik meliputi dua macam barang, yaitu barang dan jasa publik dan barang dan jasa privat.
Adapun penjelasannya sebagai berikut :

 Barang dan jasa publik adalah barang dan jasa yang pemanfaatannya dapat dinikmati
bersama. Contoh barang dan jasa publik yaitu jalan raya, fasilitas kesehatan, pendidikan,
transportasi, air minum, dan penerangan. Dengan pertimbangan skala usaha dan efisiensi,
negara melakukan kegiatan ekonomi secara langsung sehingga masyarakat dapat lebih
cepat dan lebih murah dalam memanfaatkan barang dan jasa tersebut.
 Barang dan jasa privat adalah barang dan jasa yang diproduksi dan penggunaannya dapat
dipisahkan dari penggunaan oleh orang lain. Contoh : pembelian pakaian akan
menyebabkan hak kepemilikan dan penggunaan barang berpindah kepada orang yang
membelinya. Barang ini umumnya diupayakan sendiri oleh masing-masing orang.

Selain itu, peran penting pemerintah baik secara langsung dan tidak langsung didalam di dalam
kehidupan ekonomi adalah untuk menghindari timbulnya eksternalitas, khususnya dampak
sampingan bagi lingkungan alam dan sosial. Pada umumnya sektor pasar (sektor swasta) tidak
mampu mengatasi dampak eksternalitas yang merugikan seperti pencemaran lingkungan yang
timbul karena persaingan antar lembaga ekonomi. Misalnya, sebuah pabrik tekstil yang berada
dalam pasar persaingan sempurna. Menurut standar industri yang sehat, pabrik tersebut
seharusnya membangun fasilitas pembuangan limbah. Akan tetapi, mereka membuangnya
kesungai. Jika pemerintah tidak mengambil tindakan tegas, dengan memaksa pabrik tersebut
membangun fasilitas pembuangan limbah pabrik akan semakin banyak penduduk yang merasa
dirugikan atas limbah atau polusi yang diakibatkan adanya kegiatan dalam pabrik tersebut.
Selain memberi peringatan kepada tersebut, pemerintah juga mengenakan pajak polusi untuk
mendanai kerugian-kerugian yang lain.

Pada intinya, pemerintah ikut serta dalam kegiatan perekonomian supaya menanggulangi
kegagalan pasar sehingga tidak adanya eksternalitas yang merugikan banyak pihak. Adapun
bentuk dari peran pemerintah yakni dengan melakukan intervensi baik secara langsung maupun
tidak langsung. Dibawah ini merupakan penjelasannya :

 Intervensi Pemerintah dalam Perekonomian

12
Untuk mengatasi kegagalan pasar (market failure) seperti kekakuan harga, monopoli, dan
eksternalitas yang merugikan maka peran pemerintah sangat diperlukan dalam perekonomian
suatu negara. Peranan ini dapat dilakukan dalam bentuk intervensi secara laungsung maupun
tidak langsung. Berikut adalah intervensi pemerintah secara langsung dan tidak langsung dalam
penentuan harga pasar untuk melindungi konsumen atau produsen melalui kebijakan penetapan
harga minimum (floor price) dan kebijakan penetapan harga maksimum (ceiling price).

1. Penetapan Harga Minimum (floor price)

Penetapan harga minimum atau harga dasar yang dilakukan oleh pemerintah bertujuan untuk
melindungi produsen, terutama untuk produk dasar pertanian. Misalnya harga gabah kering
terhadap harga pasar yang terlalu rendah. Hal ini dilakukan supaya tidak ada tengkulak
(orang/pihak yang membeli dengan harga murah dan dijual kembali dengan harga yang mahal)
yang membeli produk tersebut diluar harga yang telah ditetapkan pemerintah. Jika pada harga
tersebut tidak ada yang membeli, pemerintah akan membelinya melalui BULOG (Badan Usaha
Logistik) kemudian didistribusikan ke pasar. Namun, mekanisme penetapan harga seperti ini
sering mendorong munculnya praktik pasar gela, yaitu pasar yang pembentukan harganya di luar
harga minimum. Untuk mengetahui proses terbentuknya harga minimum, dapat dilihat pada
Kurva 5.1 sebagai berikut :

2. Penetapan Harga Maksimum (ceiling price)

Penetapan harga maksimum atau Harga Eceran Tertinggi  (HET) yang dilakukan pemerintah
bertujuan untuk melindungi konsumen. Kebijakan HET dilakukan oleh pemerintah jika harga
pasar dianggap terlalu tinggi diluar batas daya beli masyarakat (konsumen). Penjual tidak
diperbolehkan menetapkan harga diatas harga maksimum tersebut. Contoh penetapan harga
maksimum di Indonesia antara lain harga obat-obatan diapotek, harga BBM, dan tariff angkutan
atau transportasi seperti tiket bus kota, tarif kereta api dan tarif taksi per kilometer. Seperti

13
halnya penetapan harga minimum, penetapan harga maksimum juga mendorong terjadinya pasar
gelap.

2. 4 SISTEM PEREKONOMIAN DI INDONESIA

Sistem ekonomi yang diterapkan di Indonesia adalah Sistem Ekonomi Pancasila yang


mengandung demokrasi ekonomi.. Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas
asas kekeluargaan. Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasai hajat
hidup orang banyak dikuasai oleh negara.

sistem ekonomi Indonesia, walaupun dengan perumusan yang agak beragam, telah dimuat di berbagai
ketetapan perundang-undangan. Dalam Undang Undang Dasar 1945, khususnya Pasal 33, sistem ekonomi
dirumuskan sebagai berikut: “Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas asas
kekeluargaan” (ayat 1); “Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasai hajat
hidup orang banyak dikuasai oleh negara “(ayat 2); “Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di
dalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat” (ayat 3).

Ketiga ayat ini dimuat baik di UUD45 sebelum di amandemen maupun di UUD45 setelah
diamandemen. Dari ketiga ayat ini sebenarnya telah tersirat jenis sistem ekonomi yang dianut Indonesia.
Namun pada UUD 1945, setelah diamandemen, ditambah ayat (4) yang secara eksplisit merumuskan
sistem ekonomi Indonesia, yaitu “Perekonomian nasional diselenggarakan berdasar atas demokrasi
ekonomi dengan prinsip kebersamaan, efisiensi berkeadilan, berkelanjutan, berwawasan lingkungan,
kemandirian, serta dengan menjaga keseimbangan kemajuan dan kesatuan ekonomi nasional”.

Menurut UUD’45, sistem perekonomian pancasila tercermin dan dapat dilihat di dalam
pasal-pasal 23, 27, 33, dan 34. Sistem ekonomi yang diterapkan di Indonesia adalah Sistem
Ekonomi Pancasila yang mengandung demokrasi ekonomi. Ini berarti bahwa segala kegiatan
dalam hal ekonomi dilakukan dari, oleh dan untuk kepentingan rakyat dibawah pengawasan dari
pemerintah.

Meski Setiap sistem ekonomi punya ciri-ciri yang berbeda satu sama lain, namun ciri yang
tertuang dalam UUD 1945 pasal 33 adalah :

14
 Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan.
 Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasai hajat hidup orang
banyak dikuasai oleh negara.
 Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan
dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat.
 Perekonomian nasional diselenggarakan berdasar atas demokrasi ekonomi dengan prinsip
kebersamaan, efisiensi berkeadilan, berkelanjutan, berwawasan lingkungan, kemandirian,
serta dengan menjaga keseimbangan kemajuan dan kesatuan ekonomi nasional.
 Ketentuan lebih lanjut mengenai pelaksanaan pasal ini diatur dalam undang-undang.
 Negara tetap mengakui hak milik perorangan yang tidak bertentangan dengan
kepentingan publik.
 Masyarakat adalah bagian yang penting dalam sistem ekonomi dengan kegiatan produksi
yang dilakukan, dipimpin, dan diawasi oleh masyarakat.

Dengan dasar penerapan sistem perekonomian Pancasila yang menjadi acuan dasar keseluruhan
perekonomian negara, berikut ini beberapa contoh adanya penerapannya ekonomi Indonesia :

 Adanya BUMN (Badan Usaha Milik Negara)

Merujuk pada aturan dan undang- undang resmi negara yang mengatakan hal- hal yang
dianggap penting serta berhubungan dengan hajat hidup orang banyak diatur oleh negara.
Karenanya, negara memimpin peran penting dalam menciptakan Badan Usaha Milik
Negara atau BUMN.

 Adanya Koperasi

Badan koperasi adalah salah satu bentuk implementasi dari sistem perekonomian
Indonesia yakni Pancasila. Setiap badan koperasi didirikan dengan tujuan usaha kolektif
yang memakai dasar asas kekeluargaan.

15
 Adanya Serikat Pekerja

Selain adanya BUMN dan juga Koperasi, maka ada juga serikat pekerja yang diharapkan
akan mampu meminimalisir, memantau dan mengantisipasi kemungkinan adanya
penyelewengan atau eksploitasi dari sumber daya, dalam hal ini sumber daya manusia.

BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN

Dari sejarah ekonomi tersebut kita bisa melihat bahwa teori teori yang terdahulu banyak sekali di
refisi dan di perdebatkan.ekonomi merupakan salah satu sistem pendukung berkembang nya
suatu negara.suatu negara akan dikatakan berkembang jika sistem ekonomi di negara tersebut
mengalami ke stabilan bukan hanya dengan kenaikan suatu angka tapi dengan stabilnya
perekonomian tersebut maka berkembanglah suatu negara.kemudia perekonomian di Indonesia
sudah lumayan baik hanya saja belum bisa stabil.

B. SARAN

Demikian makalah ini penulis selesaikan.penulis sadar akan berbagai kekurangan yang ada,maka
dari itu kritik serta saran yang membangun sangan diperlukan demi kelancaran untuk Menyusun
makalah berikutnya.

16
DAFTAR PUSTAKA

http://eprints.unpam.ac.id/8552/2/PIE0033_MODUL%20UTUH_SEJARAH%20TEORI-TEORI
%20%20EKONOMI%20%281%29.pdf

https://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_teori_ekonomi

https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-ilmu-ekonomi/

https://markey.id/blog/bisnis/ekonomi-bisnis

http://dcloudhost.com/sistem-perekonomian-indonesia-pengertian-ciri-ciri-tujuan-dan-
penerapan-di-indonesia/

17

Anda mungkin juga menyukai