Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH

ADMINISTRASI DAN SUPERVISI PENDIDIKAN


“ADMINISTRASI GURU DAN KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR”

DOSEN PEMBIMBING
Dr. Muh. Syukri, M.Pd

OLEH
Kelompok V
Nurazizah Amir (180105023)
Elfiana Ningsih (180105008)
A.Lail Ahmad Al-Qadri (180105014)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA ARAB

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM MUHAMMADIYAH SINJAI

TAHUN AKADEMIK 2020/2021


KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.


Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah senantiasa melimpahkan
rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah mata
kuliah administrasi dan supervisi pendidikan yang berjudul Administrasi Guru
dan Kegiatan Belajar Mengajar.
Sholawat serta salam senantiasa tetap tercurahkan kepada junjungan nabi
besar kita Nabiullah Muhammad SAW yang telah menggulung tikar-tikar
kejahiliyahan dan membentangkan permadani-permadani keislaman.
Penulis juga berterima kasih kepada beberapa pihak yang telah membantu
penulis dalam menyelesaikan makalah ini. Penulis juga menyadari dalam
penulisan makalah ini masih banyak terdapat kekurangan. Oleh karena itu, sangat
diharapkan bagi pembaca untuk menyampaikan saran atau kritik yang
membangun demi tercapainya makalah yang lebih baik.

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Sinjai, 19 November 2020

PENULIS

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR........................................................................................................i
DAFTAR ISI.....................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN..................................................................................................1
A. Latar Belakang.......................................................................................................1

B. Rumusan Masalah..................................................................................................1

C. Tujuan Penulisan....................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN...................................................................................................2

A. Administrasi Guru dan Kegiatan Belajar Mengajar................................................2

B. Jenis-jenis Administrasi Guru................................................................................4

C. Ruang Lingkup Administrasi Guru........................................................................5

D. Komponen Administrasi Guru................................................................................6

E. Peranan Guru dalam Administrasi Pendidikan.......................................................8


BAB III PENUTUP.........................................................................................................10
A. Kesimpulan..........................................................................................................10

B. Saran....................................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................12

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Administrasi pendidikan merupakan salah satu faktor terpenting dalam
meningkatkan sumber daya manusia yang akan menopang gerak pembangunan.
Pendidikan sebagai investasi yang akan menghasilkan manusia-manusia yang
memiliki peengetahuan, sikap, dan keterampilan yang dibutuhkan dalam
pembangunan suatu bangsa. Maka dari itu, dibutuhkan partisipasi guru untuk
mengaturnya agar dapat terstruktur dengan baik.
Oleh karena itu, guru perlu melengkapi berbagai macam administrasi yang
dilimpahkan kepadanya, seperti administrasi guru dan kegiatan belajar mengajar.
Apabila kedua hal ini dapat terpenuhi dengan baik, maka proses pembelajaran di
sekolah akan sesuai dengan tujuan pendidikan nasional.

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana konsep dan implementasi administrasi guru dan kegiatan
belajar mengajar ?
2. Apa saja jenis-jenis administrasi guru ?
3. Apa saja ruang lingkup administrasi guru ?
4. Apa saja komponen administrasi guru ?
5. Bagaimana peranan guru dalam administrasi pendidikan ?

C. Tujuan Penulisan
1. Menjelaskan konsep dan implementasi administrasi guru dan kegiatan
belajar mengajar.
2. Menyebutkan jenis-jenis administrasi guru.
3. Menyebutkan ruang lingkup administrasi guru.
4. Menyebutkan komponen administrasi guru.
5. Menjelaskan peranan guru dalam administrasi pendidikan.

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Administrasi Guru dan Kegiatan Belajar Mengajar


Administrasi Guru seringkali disalah artikan sebagai semata-mata
ketatausahaan pendidikan. Namun dari uraian berikut ini akan diketahui bahwa
pengertian administrasi guru sebenarnya adalah bukan sekedar itu.
Mendefinisikan administrasi guru tidak begitu mudah, karena ia menyangkut
pengertian yang luas. Culbertson (1982), mengatakan bahwa Schwab pada tahun
enam puluhan telah mendiskusikan bagaimana kompleksnya admnistrasi
pendidikan sebagai ilmu. Ia memperkirakan bahwa ada sekitar 50.000 masalah
yang mungkin timbul dalam pelaksanaan administrasi pendidikan. Angka ini ia
perkirakan dari berbagai fenomena yang ada kaitannya dengan administrasi
pendidikan, seperti masyarakat, sekolah guru, murid, orang tua, dan variabel yang
berhubungan dengan itu.

Pengertian tentang administrasi guru akan lebih mudah dipahami apabila


kita mencoba menggambarkan administrasi pendidikan dari berbagai sudut
pandang, dan mencoba memahaminya dari sudut pandang itu.

Menurut Sutjipto & Raflis (1994) administrasi guru dapat dilihat dari
berbagai aspek :

1. Bila dilihat dari segi aspek kerja sama maka administrasi pendidikan dapat
diartikan kerjasama diantara orang-orang/personil sekolah untuk mencapai
tujuan pendidikan secara efektif dan efisien. Pelaksanaan kegiatan pokok
pendidikan tidaklah mungkin dilakukan seorang diri oleh guru tetapi perlu ada
penataan oleh personil sekolah lainnya.

2. Administrasi pendidikan adalah proses pencapaian tujuan pendidikan yang


dimulai dari proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pemantauan
dan evaluasi dalam pencapaian tujuan pendidikan.

2
Menurut Depdikbud administrasi guru adalah suatu proses keseluruhan
kegiatan bersama dalam bidang pendidikan, yang meliputi: perencanaan,
pengorganisasian, pengarahan, pelaporan, pengkoordinasian, pengawasan dan
pembimbingan, dengan menggunakan fasilitas yang tersedia, baik personil,
materil, maupun spiritual untuk mencapai tujuan pendidikan yang efektif dan
efisien.

Administrasi guru mempunyai pengertian kerja sama untuk mencapai


tujuan pendidikan. Seperti yang kita ketahui, tujuan pendidikan itu merentang dari
tujuan yang sederhana sampai dengan tujuan yang kompleks, tergantung lingkup
dan tingkat pengertian pendidikan yang dimaksud. Tujuan pendidikan dalam satu
jam pelajaran di kelas satu sekolah menengah pertama, misalnya, lebih mudah
dirumuskan dan dicapai dibandingkan dengan tujuan pendidikan luar sekolah
untuk orang dewasa atau tujuan pendidikan nasional.

Administrasi guru mengandung pengertian proses untuk mencapai tujuan


pendidikan. Proses itu dimulai dari perencanaan, pengorganisasian, pengarahan,
pemantauan, dan penilaian. Perencanaan meliputi kegiatan menetapkan apa yang
ingin dicapai, bagaimana mencapainya, berapa lama, berapa orang yang
diperlukan, dan berapa banyak biayanya. Perencanaan ini dibuat sebelum suatu
tindakan dilaksanakan.

Pengorganisasian diartikan sebagai kegiatan membagi tugas-tugas


kepada orang yang terlibat dalam kerja sama pendidikan tadi. Karena tugas-tugas
ini demikian banyak dan tidak dapat diselesaikan oleh satu orang saja, maka
tugas-tugas ini dibagi untuk dikerjakan masing-masing anggota organisasi.

Pengkoordinasian mengandung makna menjaga agar tugas-tugas yang


telah dibagi itu tidak dikerjakan menurut kehendak yang mengerjakannya saja,
tetapi menuruti aturan sehingga menyumbang terhadap pencapaian tujuan yang
telah ditetapkan atau disepakati. Tiap-tiap orang harus mengetahui tugas masing-
masing sehingga tumpang tindih yang tidak perlu dapat dihindarkan. Di samping
itu, dalam menjalankan tugas pendidikan, pengaturan waktu merupakan hal

3
penting. Ada kegiatan yang harus didahulukan, ada yang harus dilakukan
kemudian dan ada pula yang harus dikerjakan secara berbarengan.

Administrasi Guru dalam KBM (Kegiatan Belajar Mengajar) merupakan


kegiatan yang mencakup tentang catat-mencatat, ketik-mengetik dan surat-
menyurat. Administrasi KBM bertujuan untuk mencatat dan mengarsipkan
seluruh proses kegiatan belajar mengajar untuk memudahkan pelacakan data dan
melaksanakan proses evaluasi kegiatan. Dalam proses kegiatan belajar mengajar
(KBM), administrasi KBM meliputi segala hal yang berhubungan dengan proses
kegiatan belajar mengajar sehari-hari dalam suatu kelas. Adanya administrasi
KBM yang baik diharapkan proses pembelajaran dapat terekam dengan baik
melalui suatu dokumen yang dapat dikontrol setiap waktu, sehingga memudahkan
pihak-pihak tertentu dalam pengawasan proses pembelajaran.

Dari sudut pandang yang lain, administrasi kelas juga dapat


dipergunakan untuk mengontrol perkembangan dan aktivitas peserta didik selama
proses pembelajaran melalui dokumen-dokumen yang tercatat dengan baik setiap
hari. Sehingga administrasi kegiatan belajar ini menjadi penting untuk dimiliki
seorang guru, sehingga apa yang dilakukan guru terkait proses pembelajaran
dikelas dapat terorganisir dan tercatat secara baik.

B. Jenis-jenis Administrasi Guru


Secara umum, administrasi guru ada 20 jenis yang meliputi:1
1. Kalender Pendidikan
2. Program Semester (PROMES)
3. Program Tahunan (PROTA)
4. Silabus
5. Analisis SK/KD
6. Prosedur penilaian
7. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
8. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)

1
Eliterius Sennen, Mengenal Administrasi Guru di Sekolah, Jurnal Inovasi Pendidikan
(JIPD), Vol. 2, No. 1, 2018, hlm. 72.

4
9. Jurnal/agenda guru
10. Buku presensi
11. Daftar nilai
12. Buku pegangan (buku paket, modul, dan LKS)
13. Bahan ajar
14. Kisi-kisi soal
15. Kartu soal
16. Analisis hasil ulangan
17. Program remidial
18. Program pengayaan
19. Kumpulan soal/bank soal
20. Penelitian Tindakan Kelas (PTK).

C. Ruang Lingkup Administrasi Guru


Bidang-bidang yang tercakup dalam administrasi pendidikan adalah sangat
banyak dan luas, tetapi yang sangat penting dan perlu diketahui oleh para kepala
sekolah dan guru-guru pada umumnya adalah sebagai berikut :
1. Bidang Tata Usaha Sekolah, meliputi:
a. Organisasi dan stuktur pegawai tata usaha.
b. Anggaran belanja keuangan sekolah.
c. Masalah kepegawaian dan personalia sekolah.
d. Keuangan dan pembukuannya.
e. Korespondensi/surat menyurat.
f. Masalah pengangkatan, pemindahan, penempatan, laporan, pengisian buku
induk, raport dan sebagainya.
2. Bidang Personalia Murid, meliputi:
a. Organisasi murid
b. Masalah kesehatan murid
c. Masalah kesejahteraan murid
d. Evaluasi kemajuan murid
e. Bimbingan dan penyuluhan bagi murid

5
3. Bidang Personalia Guru, meliputi:

a. Pengangkatan dan penempatan tenaga guru

c. Organisasi personel guru

d. Masalah kepegawaian

e. Masalah kondite dan evaluasi kemajuan guru

f. Refresing dan up-grading guru-guru.

4. Bidang Pengawasan (Supervisi), meliputi:

a. Usaha membangkitkan semangat guru-guru dan pegawai tata usaha dalam


menjalankan tugasnya masing-masing sebaik-baiknya.

b. Mengusahakan dan mengembangkan kerjasama yang baik antara guru,murid


dan pegwai tata usaha sekolah.

c. Mengusahakan dam membuat pedoman cara-cara menilai hasil-hasil


pendidikan dan pengajaran.

d. Usaha meningkatkan mutu dan pengalaman guru-guru pada umumnya.

5. Bidang Pelaksanaan dan Pembinaan Kurikulum

a. Berpedoman dan menerapkan apa yang tercantum dalam kurikulum sekolah


yang bersangkutan dalam usaha mencapai dasar-dasar dan tujuan
pendidikan dan pengajaran.

b. Melaksanakan organisasi kurikulum serta metode metodenya disesuaikan.

D. Komponen Administrasi Guru


Ada beberapa komponen yang perlu diperhatikan dalam administrasi guru,
diantaranya adalah :2
1. Guru dalam bidang administrasi kurikulum

2
Muhammad Ichsan, Konsekuensi Logis Profesionalisme Administrasi Guru dalam
Pendidikan Islam, Jurnal Ilmiah Didaktika, Vol. 14, No. 2, 2014, hlm. 253.

6
Guru dapat menyusun program mengajar sesuai dengan Garis-garis
Besar Program Pengajaran (GBPP) dalam kurikulum yang berlaku, menyusun
model suatu pelajaran beserta pembagian waktunya (kadang-kadang disebut
sebagai persiapan mengajar), merencanakan dan melaksanakan program
evaluasi pendidikan tes formatif, tes sumatif, UAN), memberikan bimbingan
belajar kepada murid, melancarkan pemberian tugas mengajar dan
penjadwalan, dan mempertimbangkan perbaikan kurikulum untuk disesuaikan
dengan kondisi setempat.
2. Guru dalam bidang administrasi personil
Guru memperlancar program supervisi pendidikan, membantu
pengisian identitas kepegawaian, membantu memperlancar kebijaksanaan-
kebijaksanaan dalam kepegawaian, seperti kenaikan pangkat, mutasi, pensiun,
dan lain-lain.
3. Guru dalam bidang administrasi murid
Guru menjadi panitia dalam penerimaan murid baru, menyusun tata
tertib sekolah, mempertimbangkan syarat kenaikan kelas atau kelulusan.
4. Guru dalam bidang administrasi tatalaksana sekolah
Guru merencanakan penggunaan ruang belajar, berpartisipasi dalam
rapat-rapat sekolah, membantu penyusunan kalender sekolah, menyusun
peraturan dan penyelenggaraan perpustakaan sekolah, membantu kelancaran
ketatausahaan sekolah, berpartisipasi program kesejahteraan guru dan pegawai,
seperti masalah gaji dan lain-lain.
5. Guru dalam bidang administrasi sarana pendidikan
Guru mengawasi inventarisasi alat peraga pada bidang studi masing-
masing, merencanakan dan mengusahakan buku pegangan, baik untuk guru
maupun murid, mengatur penggunaan laboratorium sekolah, membatu
memelihara atau merawat segala fasilitas pelajaran yang ada di sekolah baik
dari segi kebersihan maupun keamanan.
6. Guru dalam bidang administrasi keuangan

7
Guru membantu memperlancar pemasukan uang SPP, tidak mustahil
guru diserahi tugas sebagai pencatat keuangan di sekolah dari berbagai jenis
kegiatan pendidikan.
7. Guru dalam hubungan kegiatan sekolah dengan masyarakat
Dalam bidang ini, guru sebagai salah satu warga sekolah dituntut untuk
berpartisipasi secara aktif dan konstruktif agar dalam menjalin hubungan yang
harmonis antara sekolah memberi ceramah-ceramah dan lain-lain.
8. Guru dalam bidang organisasi
Guru membantu kepala sekolah dalam menyusun rincian tugas (job
description), membantu pengembangan organisasi di sekolah –sekolah.

E. Peranan Guru dalam Administrasi Pendidikan


Dalam hubungannya dengan pengadministrasian, seorang guru dapat
berperan sebagai berikut:
1. Pengambilan inisiatif, pengarah, dan penilaian kegiatan-kegiatan
pendidikan. Hal ini berarti guru turut serta memikirkan kegiatan-kegiatan
pendidikan yang direncanakan serta nilainya.
2. Wakil masyarakat, yang berarti dalam lingkungan sekolah guru menjadi
anggota suatu masyarakat. Guru harus mencerminkan suasana dan
kemauan masyarakat dalam arti yang baik.
3. Orang yang ahli dalam mata pelajaran. Guru bertanggung jawab untuk
mewariskan kebudayaan kepada generasi muda yang berupa pengetahuan.
4. Penegak disiplin, guru harus menjaga agar terciptanya suatu disiplin.
5. Pelaksana administrasi pendidikan. disamping menjadi pengajar, guru pun
bertanggung jawab akan kelancaran jalannya pendidikan dan ia harus
melaksanakan kegiatan-kegiatan administrasi.
6. Pemimipin generasi muda. Masa depan generasi muda terletak di tangan
guru. Guru berperan sebagai pemimpin mereka dalam mempersiapkan diri
untuk anggota masyarakat yang dewasa.

8
7. Penerjemah kepada masyarakat, artinya guru berperan untuk
menyampaikan segala perkembangan kemajuan dunia sekitar kepada
masyarakat, khusunya masalah-masalah pendidikan.

9
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Administrasi guru mengandung pengertian proses untuk mencapai tujuan
pendidikan. Proses itu dimulai dari perencanaan, pengorganisasian, pengarahan,
pemantauan, dan penilaian. Administrasi Guru dalam KBM (Kegiatan Belajar
Mengajar) merupakan kegiatan yang mencakup tentang catat-mencatat, ketik-
mengetik dan surat-menyurat. Administrasi KBM bertujuan untuk mencatat dan
mengarsipkan seluruh proses kegiatan belajar mengajar untuk memudahkan
pelacakan data dan melaksanakan proses evaluasi kegiatan.

Secara umum, administrasi guru ada 20 jenis yang meliputi: kalender


pendidikan, program semester (PROMES), program tahunan (PROTA), silabus,
analisis SK/KD, prosedur penilaian, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP),
Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM), jurnal/agenda guru, buku presensi, daftar
nilai, uku pegangan (buku paket, modul, dan LKS), bahan ajar, kisi-kisi soal,
kartu soal analisis hasil ulangan, program remidial, program pengayaan,
kumpulan soal/bank soal dan Penelitian Tindakan Kelas (PTK).

Ruang lingkup administrasi guru mencakup berbagai bidang yang


meliputi: bidang tata usaha sekolah, bidang personalia murid, bidang personalia
guru, bidang pengawasan (supervisi), dan bidang pelaksanaan dan pembinaan
kurikulum.

Ada beberapa komponen yang perlu diperhatikan dalam administrasi guru,


diantaranya adalah guru dalam bidang administrasi kurikulum, bidang
administrasi personil, bidang administrasi murid, bidang administrasi tatalaksana
sekolah, bidang administrasi sarana pendidian, bidang administrasi keuangan,
hubungan kegiatan sekolah dengan masyarakat dan bidang organisasi.

Dalam hubungannya dengan pengadministrasian, seorang guru dapat


berperan antara lain sebagai: pengambilan inisiatif, pengarah, dan penilaian

10
kegiatan-kegiatan pendidikan, wakil masyarakat, orang yang ahli dalam mata
pelajaran, penegak disiplin, pelaksana administrasi pendidikan, pemimipin
generasi muda, dan penerjemah kepada masyarakat.

B. Saran
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini terdapat
kekurangan. Oleh karena itu, penulis membutuhkan kritik dan saran yang
membangun dari berbagai pihak. Penulis harap makalah ini dapat menjadi
penambah wawasan kita mengenai pengetahuan tentang administrasi guru dan
kegiatan belajar mengajar.

11
DAFTAR PUSTAKA

Hanan, Kalam. 2020. Administrasi Guru & Kegiatan Belajar Mengajar.


https://books.google.co.id/books/about/Administrasi_Guru_Kegiatan_Bela
jar_Menga.html?id=mK7mDwAAQBAJ&redir_esc=y.Ichsan,
Muhammad. 2014. Konsekuensi Logis Profesionalisme Administrasi Guru
dalam Pendidikan Islam. Jurnal Ilmiah Didaktika. Vol. 14. No. 2.
Kami Madrasah. https://kamimadrasah.blogspot.com/2019/09/download-
kumpulan-administrasi-guru-dalam-kbm.html?m=1. Diakses pada tanggal
(16 September 2019).
Materi Kuliahku. Makalah Administrasi Guru: Makalah Administrasi Pendidikan.
2015. http://ilhamberkuliah.blogspot.com/2015/12/makalah-administrasi-
guru.html?m=1. Diakses pada tanggal (20 Desember 2015).
Sennen, Eliterius. 2018. Mengenal Administrasi Guru di Sekolah. Jurnal Inovasi
Pendidikan (JIPD). Vol. 2. No. 1.

12

Anda mungkin juga menyukai