Oleh Kelompok 5
Nama Anggota Kelompok:
1. Azizatul Mar’ati (17010034047)
2. Ajeng Ningtyas Pratiwi (17010034055)
3. Tia Asmaaul Rohiimimah (17010034058)
4. M. Husein Barzany R. (17010034070)
5. Enjel Elizabeth (17010034085)
Kelas B Angkatan Tahun 2017
1
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat dan karunia-
nya sehingga kami bisa menyelesaikan proposal yang berjudul “PROGRAM
PENGELOLAAN LABSITE PNF “PELATIHAN PEMBUATAN SABUN DARI MINYAK
JELANTAH” dengan baik. Tidak lupa kami mengucapkan terima kasih juga kepada Dosen
Pemberdayaan Masyarakat kami, yaitu Bapak Dr. Widodo, M.Pd. yang telah membimbing
kami hingga dapat mengerti tentang konsep Pemberdayaan Masyarakat.
Sebelumnya kami minta maaf karena buku ajar ini pasti memiliki banyak kekurangan,
oleh karena itu kami memohon kritik dan saran yang dapat membantu dalam penyusunan
buku ajar selanjutnya. Terima Kasih.
Penyusun
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...............................................................................................................2
DAFTAR ISI..............................................................................................................................3
BAB I.........................................................................................................................................4
PENDAHULUAN......................................................................................................................4
A. LATAR BELAKANG...........................................................................................................4
B. RUMUSAN MASALAH......................................................................................................4
C. TUJUAN................................................................................................................................4
D. MANFAAT...........................................................................................................................4
BAB II........................................................................................................................................6
KAJIAN TEORI.........................................................................................................................6
A. PELATIHAN........................................................................................................................6
B. KEWIRAUSAHAAN............................................................................................................7
BAB III.......................................................................................................................................9
BAB IV....................................................................................................................................11
PENUTUP................................................................................................................................11
SIMPULAN.............................................................................................................................11
SARAN....................................................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................12
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Memberikan pelayanan pendidikan sepanjang hayat (lifelong learning) kepada
masyarakat, muncullah berbagai konsep mengenai pendidikan non formal untuk
diselenggarakan, banyaknya pihak yang membahas mengenai pendidikan non formal yang
dianggap sebagai pendidikan yang mampu memecahkan berbagai masalah layanan
pendidikan masyarakat, salah satunya dengan kegiatan pelatihan. Istilah pelatihan tidak
terlepas dari latihan karena keduanya mempunyai hubungan yang erat, latihan adalah
kegiatan atau pekerjaan melatih untuk memperoleh kemahiran atau kecakapan.
Program pelatihan ini rencananya akan dilaksanakan di PKBM Budi Utama Karah,
Jambangan, Surabaya. Sasaran pelatihan ini akan diberikan kepada warga belajar paket B.
Sedangkan tujuan kegiatan pelatihan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan
seseorang agar mereka yang dilatih mendapat pengetahuan dan keterampilan dalam
menghadapi permasalahan yang dihadapi sesuai harapan dan tujuan yang di inginkan
mengikuti kegiatan pelatihan.
B. RUMUSAN MASALAH
a. bagaimana cara mengolah minyak jelantah menjadi sabun batang untuk cuci
tangan?
b. bagaimana kaitan antara pelatihan pengolahan minyak jelantah dengan
kewirausahaan?
C. TUJUAN
a. untuk mengetahui cara mengolah minyak jelantah menjadi sabun batang untuk
cuci tangan
b. untuk mengetahui kaitan antara pelatihan pengolahan minyak jelantah dengan
kewirausahaan
D. MANFAAT
Manfaat Ekonomi :
- Dapat menambah pemasukan warga belajar melalui hasil penjualan olahan sabun
minyak jelantah.
4
Manfaat sosial :
- Sebagai tempat berkumpulnya warga belajar untuk melakukan kerja sama melalui
pelatihan pembuatan olahan minyak jelantah dari sabun.
Manfaat Pendidikan
- Warga belajar mampu mengetahui cara mengolah minyak jelantah menjadi sabun
batang untuk cuci tangan
- Warga belajar mampu memahami cara cuci tangan yang baik dengan menggunakan
sabun batang tersebut.
5
BAB II
KAJIAN TEORI
A. PELATIHAN
Pelatihan adalah bagian dari pendidikan yang merupakan sarana pembinaan dan
pengembangan karir serta salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas sumber daya
manusia sesuai dengan kebutuhan pekerjaan. Pada kajian ini penulis memfokuskan pada
makna pelatihan. Para ahli banyak berpendapat tentang arti dan definisi pelatihan, namun
dari berbagai pendapat tersebut pada prinsipnya tidak jauh berbeda. Goldstsein dan
Gressner (1988) dalam Kamil (2010, hlm. 6) mendefinisikan pelatihan sebagai usaha
sistematis untuk menguasai keterampilan, peraturan, konsep, ataupun cara berperilaku
yang berdampak pada peningkatan kinerja. Selanjutnya menurut Dearden (1984) dalam
Kamil (2010, hlm.7) yang menyatakan bahwa pelatihan pada dasarnya meliputi proses
belajar mengajar dan latihan bertujuan untuk mencapai tingkatan kompetensi tertentu
atau efisiensi kerja. Sebagai hasil pelatihan, peserta diharapkan mampu merespon dengan
tepat dan sesuai situasi tertentu.
Menurut (Moh. Ali Aziz dkk, 2005: 169) pemberdayaan adalah sebuah konsep
yang fokusnya adalah kekuasaan.adalah sebuah konsep yang fokusnya adalah kekuasaan.
Pemberdayaan secara substansial merupakan proses memutus (breakdown) dari hubungan
antara subjek dan objek. Proses ini mementingkan pengakuan subjek akan kemampuan
atau daya yang dimiliki objek. Secara garis besar proses ini melihat pentingnya
mengalirkan daya darisubjek ke objek. Hasil akhir dari pemberdayaan adalah beralihnya
fungsi individu yang semula objek menjadi subjek (yang baru), sehingga relasi sosial yang
nantinya hanya akan dicirikan dengan relasi sosial antar subyek dengan subyek lain.
1) Identifikasi
-
-
-
-
-
-
BAB III
2) Rumusan Masalah
Dalam hal ini kami mengidentifikasi kebutuhan dan masalah warga belajar,
yaitu kami mengetahui banyak sisa minyak goreng (minyak jelantah) yang
sudah tidak dipakai dan menjadi limbah, yang jika dapat dioptimalkan akan
dapat membangun perekonomian warga belajar dimasyarakar tersebut.
3) Pemecahan Masalah
Memberikan edukasi dalam pengelolaan minyak jelanta
Membantu masyarakat atau warga belajar untuk berwirausaha
Mengadakan pelatihan wirausaha berupa pembuatan sabun dari minyak jelanta
9
4) Hasil
- Menambah wawasan warga belajar mengenai pengelolaan minyak jelanta
- Menambah pendapatan warga belajar melalui produk sabun
- Membuka peluang pekerjaan dengan adanya pembuatan sabun dari minyak
jelanta
5) Evaluasi
- Kemampuan warga belajar dalam membuat sabun dari minyak jelanta
- Kemampuan warga belajar dalam segi pemasaran
- Kemampuan warga belajar dalam segi hasil. Apabila hasilnya baik dapat
dikatakan program ini berhasil, sedangkan apabila hasilnya buruk maka
program dikatakan gagal. Sehingga perlu inovasi baru melalui identifikasi
kembali.
a) Perencanaan
Dalam hal ini, kami merencanakan kegiatan identifikasi kebutuhan untuk
mengetahui program apa yang tepat diberikan sebagai solusi dalam memecahkan
masalah yang ada pada warga belajar PKBM Budi Utama.
b) Pengorganisasian
Ketua Pelaksana
Pemateri
Anggota
10
c) Pelaksanaan
Waktu
Maret April
Kegiatan
Persiapan M1 M2 M3
Praktik Pelatihan M4 M1 M2
Pemaparan Hasil M3 M4
Keterangan :
M1 = Minggu ke-1
M2 = Minggu ke-2
M3 = Minggu ke-3
M4 = Minggu ke-4
Prosedur kegiatan pembuatan olahan sabun minyak jelantah
Bahan:
1. minyak jelantah,
2. minyak kelapa,
3. cuka apel,
4. NaOH,
5. fragrance oil,
6. arang,
7. air.
Cara membuat:
1. minyak jelantah disaring menggunakan kain dan direndam beberapa saat bersama
arang. (fungsi arang untuk menyerap kotoran yang ada di minyak jelantah
sehingga warnanya sedikit lebih jernih)
2. Semua bahan satu per satu dicampur dan diaduk.
3. Setelah tercampur, semua bahan dimasukkan ke dalam cetakan dan ditunggu
selama 12 jam sehingga bahan yang tadinya cair berubah menjadi padat dan bisa
11
dipotong-potong.
4. Setelah itu, sabun cuci minyak jelantah bisa digunakan.
d) Pendampingan
Dalam hal ini, kami melakukan pendampingan terhadap warga belajar selama
kegiatan pelatihan berlangsung di PKBM Budi Utama. Kami juga mengawasi dan
memberikan bantuan apabila ada kesulitan yang dialami oleh warga belajar.
12
BAB IV
PENUTUP
SIMPULAN
Pelatihan pembuatan sabun dari minyak jelantah merupakan pola pelatihan sistematis.
Hasil akhir yang diharapkan dari pelatihan tersebut adalah berhasilnya proses pelatihan
hingga menjadikan sabun dari bahan yang dijelaskan di atas yang dapat dimanfaatkan
untuk kebersihan lingkungan maupun untuk membantu ekonomi warga belajar.
Demikian proposal ini kami buat, sebagai gambaran bagi pelaksanaan pelatihan
pembuatan sabun dari minyak jelantah di PKBM Budi Utama Karah Jambangan
Surabaya. Semestinya program ini mendapatkan dukungan dan apresiasi positif dari
pengambil kebijakan serta masyarakat yang peduli pada lingkungan.
SARAN
Dalam pelatihan ini diharapkan dapat lebih memberikan inovasi baru lagi perihal
kursus maupun pelatihan dengan mengaitkan perkembangan jaman mengenai pendidikan
dan teknologi yang semakin pesat.
13
DAFTAR PUSTAKA
https://www.slideshare.net/isnaenipangestika/proposal-kegiatan-pelatihan-keterampilan-
pengelasan-di-cilacap-pls-unnes-2013
https://www.bbc.com/indonesia/amp/majalah-46105741
https://www.google.com/url?
sa=t&source=web&rct=j&url=http://repository.upi.edu/20501/5/S_PLS_1001655_Chapter2.
pdf&ved=2ahUKEwjAmrL33P3nAhVaxDgGHVAhCesQFjAHegQIBRAB&usg=AOvVaw0
RkEOfl50GQJPUqHM2PGjL&cshid=1583221553099
https://s.docworkspace.com/d/AN2lkK2ohoUcoo-vluamFA
14
LAMPIRAN
15