Disusun Oleh :
KELOMPOK S’21
FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS ANDALAS
2021
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
melaksanakan upaya kesehatan secara berdayaguna dan berhasil guna pada upaya
Permenkes 3 tahun 2020, rumah sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang
mnyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat. Upaya
(Siregar, 2004).
nilai hokum yang sangat penting. Tanpa dokumentasi keperawatan maka semua
mempunyai makna dalam hal tanggung jawab dan tanggung gugat. Dengan proses
keperawatan, tanggung jawab dan tanggung gugat bagi perawat itu dapat dimiliki
tindakan yang legal. Semua tatanan perawatan kesehatan secara hokum perlu
bagi rumah sakit dalam meningkatkan standar akreditasi, sebagai alat komunikasi
antar profesi, indikator pelayanan mutu, bukti tanggung jawab, dan tanggung
gugat perawat, sumber data, dan sebagai sarana penelitian (Elisabet Herlyani Bota
anggota tim yang masih kurang. Kolaborasi tim yang efektif dapat mengurangi
dilakukan evaluasi.
Evaluasi ini dilakukan dengan melihat respon klien sehingga perawat dapat
evaluasi keperawatan adalah catatan yang berisi kemajuan pasien yang mengacu
pada tujuan berkualitas tinggi sangat penting untuk menunjukkan kualitas dan
internasional.
terintegrasi didapatkan 8 dari 10 buku rekam medik masih kurang data subjektif
memasukkan tanda-tanda vital yang normal kedalam buku rekam medik pasien.
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
C. Manfaat Kegiatan
2. Bagi perawat
perkembangan pasien terintegrasi pada ruang rawat inap ambun pagi aster
3. Bagi pasien
Dapat mencegah terjadinya kejadian yang tidak diharapkan dan
4. Bagi Mahasiswa
Padang yang terkareditasi Paripurna KARS 2018. Rumah Sakit Umum Pusat
Aster Rumah Sakit Umum Pusat Dr. M. Djamil yang terdiri ruang rawatan
lengkapi tempat tidur dengan handrub, AC, TV, 1 wastafel, serta toilet/ kamar
mandi perkamar, serta di nurse station terdapat wastafel dan ruang perawat.
ada 5 orang PPJA, 2 orang Katim, dan 27 perawat pelaksana dengan jadwal 3
ruang rawat inap Ambun Pagi Aster yaitu metode tim. Pertanggung jawaban
perawat pelaksana, kepala ruangan juga ada memanajemen staf non medis
keperawatan di ruang rawat ini sudah bagus namun kelompok menemukan satu
effectiveness. CPPT juga merupakan hasil asuhan pelayanan medik pasien atau
kesimpulan rapat dari tim asuhan atau diskusi lain tentang kolaborasi terhadap
bidan dan petugas tenaga kesehatan lainnya ke dokter umum atau dokter
spesialis maka instruksi dokter umum atau dokter spesialis ditulis dikolom
dari Plan (SOAP). Pada CPPT juga dituliskan tanggal, bulan, tahun dan
pencatatan belum terdapat 20% data mayor dan 80% data minor.
1. Rumusan Masalah
No Data Masalah
World Health Organization. Better knowledge for safer care: human factors in
Elisabet Herlyani Bota Koten, Tuti Afriani, Sarvita Dewi, Aat Yatnikasari, E. N.
(JOTING), 3, 5–24.