PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
juga bukti pelayanan yang baik dan aman oleh perawat. Jika terjadi
pendokumentasian diisi oleh dokter atau perawat yang jaga saat itu. Pada
data yang didapatkan dari pelayanan mutu rumah sakit tahun 2018
Pada bulan mei – juni 2019 didapatkan dari observasi dan wawancara
(Nursalam, 2008).
Rumah Sakit Dr. H. Abdul Moeloek merupakan salah satu rumah sakit
2008)
medis yang tidak diisi oleh petugas saat pasien datang diIGD hanya sekitar
60,3% data rekam medis pasien yang diisi lengkap oleh perawat sebelum
waktu.
ruang instalasi gawat darurat (IGD) Rumah Sakit Dr. H. Abdul Moeloek
B. Rumusan Masalah
pendokumentasian diisi oleh dokter atau perawat yang jaga saat itu. Pada
data yang didapatkan dari pelayanan mutu rumah sakit tahun 2018
Pada bulan mei – juni 2019 didapatkan dari observasi dan wawancara
banyak rekam medis yang tidak didi oleh petugas saat pasien datang
diIGD hanya sekitar 60,3% data rekam medis pasien yang diisi lengkap
oleh perawat sebelum keruangan, dilihat saat observasi hal ini
C. Tujuan
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
2. Manfaat Praktis
a. Bagi peneliti
(IGD).
b. Bagi lahan penelitian/Rumah Sakit
TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Teori
1. Pengertian
2015).
Kepatuhan berasal dari kata dasar patuh, yang berarti disiplin dan
Rahman, 2010).
1. Pengertian
adalah :
kepada Pasien.
a. Hukum.
c. Komunikasi.
d. Keuangan.
e. Pendidikan.
keperawatan.
f. Penelitian.
keperawatan.
g. Akreditasi.
konsumen.
5. Fungsi Dokumentasi
perkembangan adalah :
a. Komunikasi staf
dikumpulkan.
b. Evaluasi.
c. Pemantauan Hubungan
yang sakit atau dirawat. Oleh karena itu catatan kemajuan harus
dicatat.
e. Dokumentasi Legal
f. Akreditasi.
akreditasi
tersebut meliputi :
dokumentasi keperawatan.
akurat.
c. Dokumentasi keperawatan dianggap beban.
terbebani.
d. Keterbatasan tenaga.
dokumentasikeperawatan.
keperawatan.
اس أَن َتحْ ُكمُوا ِب ْال َع ْد ِل ِ ۚ إِنَّ هَّللا َ َيأْ ُم ُر ُك ْم أَن ُت َؤ ُّدوا اأْل َ َما َنا
ِ ت إِلَ ٰى أَهْ لِ َها َوإِ َذا َح َكمْ ُتم َبي َْن ال َّن
َ ِين آ َم ُنوا اَل َت ُخو ُنوا هَّللا َ َوالرَّ سُو َل َو َت ُخو ُنوا أَ َما َنا ِت ُك ْم َوأَن ُت ْم َتعْ لَم
ُون َ َيا أَ ُّي َها الَّذ
ANALISA PENDOKUMENTASIAN
A. Observasi
1. Ketenagakerjaan
¿ 129
= 18,42(A)
7
78 x 18,42
=5.02
286
Gawat Darurat
PENGKAJIAN
sesuai kurang sesuai
38%
63%
medik (63%) pada bagian pengkajian tidak diisi lengkap sesuai dengan
format pengkajian.
Darurat
Dx kep
sesuai tidak sesuai
41%
59%
RENPRA
sesuai tidak sesuai
41%
59%
implementasi
sesuai tidak sesuai
38%
63%
evaluasi
Sesuai
100%
Darurat
dokumentasi
lengkap tidak lengkap
22%
78%
RSUD Dr.H. Abdul Moeloek, hanya 22% rekam medic yang terisi
dengan lengkap.
secara maksimal, yaitu sekitar (78%) dari sampel rekam medic yang
digunakan.
B. Perumusan Masalah
WAKTU PENANGGUNG
No. MASALAH KEGIATAN TUJUAN SASARAN MEDIA
TEMPAT JAWAB
1. Pola kerja 1. Memberi 1. Meningkatkan Perawat IGD RS Abdul Laptop, Cici
Kurang optimalnya dalam penjelasan pengetahuan ruang IGD Mueloek proyektor, Suci
penulisan asuhan keperawatan tentang tentang makalah Laila
yang sesuai penulisan pendokument tentang
yang harus asian pendokurmtasi
a) Belum optimalnya dalam diisi dalam an
pendokumentasian penulisan pendokument
asuhahan keperawatan asian IGD
PEMBAHASAN
untuk buruh perkebunan. Saat itu bangunan Rumah Sakit masih semi
Agustus 1984.
Rumah Sakit ini berubah nama menjadi RSUD Dr. H. Abdul Moeloek hingga
Provinsi Lampung No. 8 tahun 1995 pada tanggal 27 februari 1995, RSUD
Menteri Dalam Negeri dengan surat keputusan No. 139 tahun 1995.
12 tahun 2000.
Selanjutnya seiring berjalannya waktu perkembangan terakhir menjadi RSUD
Tipe B pendidikan tepatnya tanggal 23 Juli 2008 dan RSUD – PPK- BLUD
dengan status penuh melalui Pergub Lampung Nomor: ‘605 G/V/HK 2009,
pada tahun 2000 dilakukan relokasi kelas perawatan dan jumlah tempat tidur
yang sebelumnya 555 tempat tidur dikurangi menjadi 400. Namun tahun ini
kapasitas ditambah menjadi 720 tempat tidur mengingat jumlah pasien yang
terus meningkat.
Pengambilan data penelitian ini diambil di ruang IGD, dengan ruang Kepala
ruangan dan Koordinator terdapat pada lantai 1 dan 2 bangunan IGD, ruang
nurse station 1 ruangan, ruang dokter 1 ruangan, ruang ganti pakaian perawat
1 ruangan, kamar mandi/ toilet 8 ruangan, ruang kamar mandi/ toilet pasien 1
ponek 1 ruangan.
ditangani secara cepat dan tepat, sehingga keadaan ini menjadikan perawat
keperawatan.
hanya 7 (22%) rekam medic yang terisi dengan lengkap dan sesuai dengan
waktu dan keterbatasan peneliti dalam melakukan role model. Selain itu juga
pendokumentasian banyak yang tidak terisi dan oleh sebab itu kami
IGD kami memilih beberapa diagnogsa yang muncul. Dengan demikian kami
Hal ini dibuktikan dengan meningkatnya jumlah rekam medic yang telah diisi
secara lengkap dan sesuai yaitu terdapat 8 (53,3%) dari 15 rekam medic.
BAB V
A. Kesimpulan
menyeluruh terhadap apa yang telah di berikan saat POA dan role
B. Saran
sebagai berikut :
Lampung
3. Pihak pendidikan