BV
DENGAN DEFISIT PERAWATAN DIRI : MANDI, MAKAN, BERHIAS DIRI
DI RUANG NAKULA RUMAH SAKIT JIWA BANGLI
TANGGAL 24 SEPTEMBER 2021
OLEH:
NIM : P07120219006
I. Identitas Klien
Ruang Rawat : Nakula
Inisial : Ny. BV (P)
No RM : 210427
Umur : 31 tahun
Pekerjaan : Swasta
Tanggal Rawat : 24 September 2021
Status : Menikah
Pendidikan : SMA
II. Alasan Masuk RS
Pasien diantar keluarganya masuk RS Jiwa Bangli pada tanggal 24 September 2021, saat
dikaji pasien tampak tidak mau diajak berbicara, terlihat malu. Saat berbicara kontak
mata pasien kurang tidak berani melihat, wajah tampak sedih, menolak saat berinteraksi
dengan orang lain. Pasien susah tidur, tidak mau makan, mandi, bahkan pakaian pasien
terlihat kotor. Keluarga pasien mengatakan pasien hanya mengurung diri dikamar,
menarik diri dari lingkungan, terkadang akan menangis dan marah-marah.
III. Faktor Predisposisi
1. Pernah mengalami gangguan jiwa dimasa lalu ?
□ √ Ya □ Tidak
2. Pengobatan sebelumnya ?
□ Berhasil □ √ Kurang Berhasil □ Tidak Berhasil
3. Penolakan dari lingkungan : □ Ya □ √ Tidak
Jelaskan :
Tidak ada penolakan dari lingkungan sekitar pasien.
4. Adakah anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa?
□ Ya □ √ Tidak
: perempuan
: meninggal dunia
: tinggal serumah
: hubungan pernikahan
: pasien
Jelaskan : Pasien merupakan anak kedua dari 2 bersaudara, pasien memiliki
1 orang kakak laki-laki. Kakak laki-laki Ny. BV sudah menikah dan tinggal
bersama.
Masalah keperawatan : Tida ada masalah
2. Konsep Diri
a. Citra tubuh :
Pasien mengatakan menyukai seluruh bagian tubuhnya
Cacat fisik : Tidak ada catatan fisik dari pasien
b. Identitas diri :
Pasien berperan sebagai seorang ibu dan juga istri sebelum masuk RSJ. Pasien
mengatakan mampu melakukan tugas sebagai seorang ibu dan istri dengan baik.
d. Ideal diri :
Pasien ingin sembuh dan berharap agar dapat selalu menjaga anak-anaknya
berharap agar lingkungan yang selalu bisa menerimanya dan dapat kembali
beraktivitas seperti biasa.
e. Harga diri :
Pasien mengatakan hanya sedikit mempunyai teman yang dekat dengan dirinya,
dan jarang berinteraksi terhadap lingkungan karena dianggap tidak mampu
menajdi istri yang baik
Masalah Keperawatan : Harga Diri Rendah Situasional
3. Hubungan Sosial
a. Orang yang berarti :
Pasien mengatakan orang yang paling berarti dalam hidupnya saat ini adalah
anak-anaknya dan keluarga.
b. Peran serta dalam kegiatan kelompok/masyarakat :
Pasien tidak mengikuti kegiatan masyarakat.
c. Hambatan dalam berhubungan dengan orang lain :
Pasien lebih suka sendirian dan sedikit berinteraksi dengan orang lain,
Masalah Keperawatan: Isolasi Sosial
4. Spiritual
a. Nilai dan keyakinan :
Pasien percaya dengan Tuhan, serta disaat gelisah pasien akan berdoa.
b. Kegiatan ibadah :
Semenjak sakit pasien hanya melakukan ibadah dirumah, jarang untuk keluar
Masalah keperawatan : Gangguan Interaksi Sosial
VI. Status Mental
1. Penampilan
□ √ Tidak Rapi □ Penggunaan pakaian tidak sesuai
□ Cara pakaian tidak seperti biasanya
Jelaskan : Pasien datang ke RSJ penampilannya acak-acakan, rambut kusut, kuku
panjang dan hitam. Kulit kotor, tampak malas untuk berhias diri dan ganti baju harus
dibantu.
Masalah keperawatan : Defisit Perawatan Diri
2. Pembicaraan
□ Cepat □ Apatis
□ Kasar □ √ Lambat
□ Gagap □ Membisu
□ Inkoherensi □ Tidak mampu memulai pembicaraan
Jelaskan : Pasien dalam berbicara intinya kurang jelas dan lambat, dalam
pembicaraan sesuai atau nyambung dengan pertanyaan, pasien terkadang
terdiam ditengah pembicaraan seperti memikirkan sesuatu atau menggaruk
badan dan kepalanya
Masalah keperawatan : Defisit Perawatan Diri
3. Aktivitas motorik
□ Lesu □ Gelisah □ Tik □ Tremor
□ Tegang □ Agitasi □ Grimasem □ √ Kompulsif
Jelaskan : Pasien tampak mau melakukan aktivitas sehari-hari di RSJ secara mandiri,
saat berinteraksi tampak pasien mengerak-gerakan tangannya, tangannya tampak
seperti mengepal.
Masalah keperawatan : Risiko menciderai diri sendiri
4. Alam perasaan
□ √ Sedih □ Putus Asa □ Gembira berlebihan
□ Ketakutan □ Kuatir
Jelaskan : Pasien mengatakan masih memikirkan kejadian perselingkuhan
suaminya, pasien mengatakan terkadang merasa sedih dengan keadaan
sekarang, yang tidak bisa berkumpul dengan anak dan keluarga seperti
dahulu
Masalah keperawatan : Tidak ada masalah
5. Afek/ emosi
□ Datar □ Tumpul □ √ Labil □ Tidak sesuai
Jelaskan : Pada saat ditanya pasien kadang menunjukan ekspresi sedih,
respon, emosional pasien sudah sedikit stabil, pasien mulai tenang saat
dilakukan interaksi.
Masalah keperawatan : Tidak ada masalah
6. Interaksi selama wawancara
□ Bermusuhan □ Mudah tersinggung
□ Tidak kooperatif □ √ Kontak mata kurang □ Curiga
Jelaskan : Selama wawancara pasien menolak melakukan kontak mata, tidak
berani untuk menatap lawan bicara.
Masalah keperawatan : Harga Diri Rendah
7. Persepsi
□ √ Pendengaran □ Pengelihatan □ Perabaan
□ Pengecapan □ Penghidupan
Jelaskan : Pasien mengatakan pendengarannya masih baik.
Masalah keperawatan : Tidak ada masalah
8. Proses pikir
□ √ Sirkumstansial □ Tangensial □ Kehilangan asosiasi
□ Flight of ideas □ Blocking □ Pengulangan
pembicaraan/ preservarasi
Jelaskan : Saat berbicara pasien tampak berbeli-belit, lambat tetapi sesuai dengan
pertanyaan yang ditanyakan.
Masalah keperawatan : Tidak ada masalah
9. Isi pikir
□ √ Obses □ Hipokondria □ Ide yang terkait
□ Phobia □ Depersonalisas □ Pikiran magis
Waham
□ Agama □ Somatik □ √ Kebesaran □ Curiga
□ Nihilistik □ Sisip piker □ Siar pikir □ Kontrol pikir
Jelaskan : Pasien tampak berbicara sendiri dengan pikiran yang selalu muncul
dalam benaknya, pasien juga memiliki keyakinan yang berlebih dengan apa yang
di pikirkannya.
11. Memori
□ Gangguan daya ingat jangka panjang
□ Gangguan daya ingat jangka pendek
□ Gangguan daya ingat saat ini
□ Konfabulasi
Jelaskan : Pasien mampu mengingat mengenai hal-hal yang terjadi dimasa lalu
dan sekarang.
12. Tingkat konsentrasi dan Berhitung
□ √ Mudah beralih
□ Tidak mampu berkonsentrasi
□ Tidak mampu berhitung sederhana
Jelaskan : Pasien tampak bisa menjawab pertanyaan yang diberikan dan dapat
berhitung 1-10
Masalah keperawatan : Tidak ada masalah
13. Kemampuan Penilaian
□ √ Gangguan ringan □ Gangguan bermakna
Jelaskan : Pasien tampak dapat mengambil keputusan sesuai dengan
pilihan yang diberikan, walaupun adanya bantuan orang lain.
Masalah keperawatan : -
14. Daya Tilik Diri
□ Mengingkari penyakit yang diderita
□ Menyalahkan hal-hal di luar dirinya
Jelaskan : Pada saat wawancara kondisi pasien sadar dan mengatakan ingin
sembuh.
Masalah keperawatan : -
VII. Kebutuhan Persiapan Pulang
1. Kemampuan klien memenuhi/menyediakan kebutuhan :
a. Makan : □√ Bantuan minimal □ Bantuan total
b. Keamanan : □ √Bantuan minimal □ Bantuan total
c. Tempat tinggal : □ Bantuan minimal □ √ Bantuan total
d. Perawatan kesehatan : □ Bantuan minimal □ √ Bantuan total
□ Faktor presipitasi
□ Koping
□ Lainnya
□ Sistem pendukung
□ Penyakit fisik
□ Obat-obatan
Data Masalah
Keperawatan
DS :
POHON MASALAH
Isolasi sosial
12. “Apa ibu ingin melakukan 12. “Saya akan mencobanya sus
hal tersebut? Untuk (Pasien tersenyum)”
kebaikan diri ibu sendiri?
Ibu sangat pandai dalam
hal merawat diri”
13. “Baik ibu, kalau begitu 13. “Tidak ada sus”
karena sudah 15 menit kita
berbincang-bincang.
Sebelum saya permisi
apakah ada yang ingin ibu
tanyakan atau ceritakan
lagi?”
14. “Terimakasih ibu karena 14. “Sama-sama sus (Pasien
sudah meluangkan mengangguk)”
waktunya untuk berbicara
dengan saya. Saya permisi
nggih bu, nanti sore jam 5
kita bertemu kembali
nggih.”
Jumat, 24 D.0109 TUK 3 : Perawat
September 2021 Pasien mengatahui cara-
17.00-17.15 cara melakukan perawatan
WITA diri
1. “Selamat sore ibu” 1. “Selamat sore sus
(Tersenyum)”
2. “Kita bertemu lagi ibu, 2. “Sudah lebih baik “
bagaimana suasana hati
ibu hari ini?”
3. “Wah, ibu tampak sudah 3. “Terimakasih, setelah tadi
mulai melakukan saya sadar. Kalau melakukan
perawatan diri. Ibu perawatan diri untuk diri
kelihatan berbeda dan sendiri penting”
tampak cantik”
4. “Baik ibu, saya akan 4. “Sewaktu mandi saya
sedikit bertanya. Apa saja manggunakan sabun dan
menurut ibu alat-alat handuk untuk mengeringkan
untuk mandi dan badan, shampoo untuk
membersihkan diri?” keramas, odol dan sikat gigi
untuk menyikat gigi”
5. “Sekarang saya akan 5. “Baik sus”
menjelaskannya secara
ulang nggih bu”
6. “Baik ibu. Pertama kita 6. “Baik sus, terimakasih sudah
gosok gigi dulu dengan menjelaskan. Saya akan
sikat gigi, ambil sikat gigi memperhatikan kembali”
yang sudah beri odol,
kemudian sikat gigi
dengan gerakan memutar
dari atas kebawah , lalu
Bapak berkumur-kumur
dengan air bersih.
Selanjutnya ibu, bisa
mandi, buka pakaian
kemudia siram seluruh
tubuh dengan air termasuk
rambut dan kepala lalu
ambil shampoo sedikit dan
gosokkan ke kepala dan
rambut ibu sampai berbusa
lalu bilas sampai bersih.
Seteleh itu ibu bisa ambil
sabun dan gosokkan
keseluruh tubuh secara
merata lalu siram dengan
air, kemudian keringkan
badan ibu menggunakan
handuk. Pastikan hingga
kering tidak ada air pada
seluruh badan ibu.
Selanjutnya ibu bisa
mengenakan pakaian yang
bersih dan berhias agar
terlihat cantik”
7. “Jika begitu, semoga ibu 7. “Baik, saya akan menjaga
dapat melakukan pola makan saya agar cepat
perawatan diri secara rutin sembuh”
nggih dan selalu jaga pola
makan agar teratur”
8. “Terimakasih karena ibu 8. “Tidak ada sus”
mau mengikuti apa yang
saya sampaikan, sebelum
saya pamit apakah ada
yang ingin ibu tanyakan?”
9. “Baik kalau begitu saya 9. “Selamat sore sus”
permisi nggih. Ibu bisa
beristirahat, selamat sore “
EVALUASI
Hari/tanggal/jam Diagnosa Evaluasi
Keperawatan
Jumat, 24 September Defisit perawatan diri S : Pasien mengatakan malas menyisir
2021 berhubungan dengan rambutnya, malas untuk merawat diri
10.15 WITA gangguan psikologis dan/atau dan makan
pikotik dibuktikan dengan O : Pasien tampak mau merespon saat
menolak melakukan berbicara dengan perawat, rambut
perawatan diri, tidak mampu pasien tampak kusut, pasien mengerti
mandi/mengenakan cara mencuci rambut
pakaian/makan/ke A : TUK 1 tercapai
toilet/berhias secara mandiri, P : Pertahankan kondisi pasien dan
minat melakukan perawatan lanjutkan ke tindakan TUK 2
diri kurang.
Jumat, 24 September Defisit perawatan diri S : Pasien mengatakan nyaman dengan
2021 berhubungan dengan penampilaan saat ini
15.25 WITA gangguan psikologis dan/atau O : Pasien terlihat sudah mau mencoba
pikotik dibuktikan dengan untuk terbuka dan mencoba melakukan
menolak melakukan perawatan diri secara mandiri
perawatan diri, tidak mampu A : TUK 2 tercapai
mandi/mengenakan P : Pertahankan kondisi pasien dan
pakaian/makan/ke lanjutkan ke tindakan TUK 3
toilet/berhias secara mandiri,
minat melakukan perawatan
diri kurang.