DISUSUN OLEH :
Nim : P07520120064
Massa kerasfeses
Obstruksi lumen
Menekangaster
Resiko terjadiinfeksi
Resiko kurang vol cairan
Nyeri
F. PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
1) PemeriksaanLaboratorium
Di lihatdarikenaikanleukosit 10.000-18.000/mm3,
bilalebihmakasudahterjadiperforasi.
NormalnyaTidakterjadinyapeningkatanleukositmelebihibatas normal.
2) PemeriksaanRadiologi
(a) Pemeriksaan USG
Normal : TidaktampakadaperadanganpadabagianMc. Burney.
(b) Fotopolos
Normal : Tidaktampakadakelainanpada organ
G. PENATALAKSANAAN
(a) Tatalaksana apendisitis pada kebanyakan kasus adalah
apendiktomi.Keterlambatan dalam tatalaksana dapat meningkatkan
kejadian perforasi. Teknik laparoskopi sudah terbukti menghasilkan nyeri
pasca bedah yang lebih sedikit, pemulihan yang lebih cepat dan angka
kejadian infeksi luka yang lebih rendah. Akan tetapi terdapat
peningkatan kejadian abses intra abdomen dan pemanjangan waktu
operasi. Laparoskopi itu dikerjakan untuk diagnosa dan terapi pada
pasien dengan akut abdomen, terutama pada wanita
(b) Tujuan keperawatan mencakup upaya meredakan nyeri, mencegah
defisit volume cairan, mengatasi ansietas, mengurangi risiko infeksi
yang disebabkan oleh gangguan potensial atau aktual pada saluran
gastrointestinal, mempertahankan integritas kulit dan mencapai nutris
yang optimal.
(c) Sebelum operasi, siapkan pasien untuk menjalani pembedahan, mulai
jalur Intra Vena berikan antibiotik, dan masukan selang nasogastrik (bila
terbukti ada ileusparalitik), jangan berikan laksatif.
(d) Setelah operasi, posisikan pasien fowler tinggi, berikan analgetik narkotik
sesuai program, berikan cairan oral apabila dapat ditoleransi, dan lakukan
perawatan luka.
(e) Jika drain terpasang di area insisi, pantau secara ketat adanya tanda -
tanda obstruksi usus halus, hemoragi sekunder atau abses sekunder Jadi
berdasarkan pembahasan diatas, tindakan yang dapat dilakukan terbagi
dua yaitu tindakan medis yang mengacu pada tindakan
pembedahan/apendictomy dan pemberian analgetik, dan tindakan
keperawatan yang mengacu pada pemenuhan kebutuhan klien sesuai
dengan kebutuhan klien untuk menunjang proses pemulihan.
A. DIAGNOSA KEPERAWATAN
- Nyeri akut berhubungan dengan agen injuri ( biologi, kimia, fisik, pikologis ),
kerusakan jaringan
B. INTERVENSI KEPERAWATAN
C. DAFTAR PUSTAKA
1. Doenges, Marilynn E. (1993). Rencana Asuhan Keperawatan. Edisi 3. Jakarta.
EGC
2. Price, SA, Wilson,LM. (1994). PatofisiologiProses-Proses Penyakit, Buku
Pertama. Edisi 4. Jakarta. EGC
3. Smeltzer, Bare (1997). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah.
Brunner&suddart. Edisi 8. Volume 2. Jakarta, EGC
4. Swearingen. (1996). Keperawatan Medikal Bedah. Edisi 2. K\Jakarta. EGC
FORMAT LAPORAN KASUS
1. PENGKAJIAN
Tempat praktik : RSUD.DR PIRNGADI MEDAN
Ruangan : Melati 1 & 2
Tanggal praktik : 09 Desember 2021
I. BIODATA
A. IDENTITAS KLIEN
I.Data Demografi
Nama : An. N
Usia / tanggal lahir : 15 Tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Alamat : Medan
Suku / bangsa : Jawa / WNI
Status pernikahan : Belum kawin
Agama / keyakinan : Islam
Pekerjaan / sumber penghasilan :Dibawah umur
Diagnosa medis :Postapendictomy
No. medicalrecord : 01.17.68.02
Tanggal masuk : 08 Desember 2021
Tanggal pengkajian : 09 Desember 2021
Therapy medik :- fentanyl
Propofol
Midazolam
Asamtraneksemat
IVFD RL 500 ml
Penanggung jawab : Ibu kandung
Nama : Suhartini
Usia : 36 Tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Pekerjaan / sumber penghasilan : Petani
Hubungan dengan klien : Anak
II. KELUHAN UTAMA : Nyeri pada perut sejak 2 hari ( perut kanan bawah )
III. RIWAYAT KESEHATAN
Riwayat kesehatan sekarang : nyeri pada perut bawah kanan
Waktu timbulnya penyakit, kapan? Jam? : kurang lebih 10 menit, 2 hari yang
lalu,Jam 16.00
Bagaimana awal munculnya ?tiba-tiba?berangsur-angsur? : Berangsur-
angsur
Keadaan penyakit, apakah sudah membaik, parah atau tetap sama
dengansebelumnya: Membaik
Usaha yang dilakukan untuk mengurangi keluhan : Klien merasa nyeri
berkurang jika dikompres dengan air hangat, serta mengkonsumsi obat
analgetik.
Kondisi saat dikaji ? P Q R S T
P : post operasi
Q : Nyeri
R : Perut kanan bawah
S:6
T : hilang timbul
IV. Riwayat kesehatan lalu
Penyakit pada masa anak-anak dan penyakit infeksi yang pernah
dialami :Tidak Ada
Allergi ( makanan,obat-obatan, zat/substansi,textil): Tidak Ada
Pengobatan dini (konsumsi obat-obatan bebas):Tidak Ada
Sistem Kardiovaskuler
Conjunctiva (anemia/tidak), bibir (pucat, cyanosis): tidak
Arteri carotis :tidak ada
Tekanan vena jugularis :tidakada
Suara jantung (mitral,tricuspidalis,S1,S2,bising aorta,murmur,gallop) :mitral
Capillaryretillingtime :2 detik 11
Sistem Perncernaan
Sklera (ikterus/tidak) : tidak
Bibir (lembab, kering, pecah-pecah, labioskizis) :lembab
Mulut (stomatitis, apakah ada palatoskizis, jumlah gigi, kemampuan
menelan,gerakan lidah ) :stomatis,tidakada,20,mampu,normal.
Gaster (kembung, gerakan peristaltik ) :kembung
Abdomen :- pembesaranhepar : tidak
Sistem Saraf
1. Fungsi cerebral
Status mental (orientasi, daya ingat, perhatian dan perhitungan, bahasa)
:normal
Kesadaran (eyes, motorik, verbal) dengan GCS :composmentis
E:4 M:6 V:5
Bicara (ekspresive dan resiptive ) : normal
Sistem Muskuloskeletal
1. Kepala ( bentuk kepala ) :simestris
2. Vertebrae (bentuk, gerakan, ROM ) :normal
3. Pelvis (Thomas test, trendelenbergtest, ortolani/barlowtest, ROM) :normal
4. Lutut (Mc MurrayTest, Ballotement, ROM) :normal
Kaki (keutuhan ligamen, ROM) :normal
Bahu :normal
Tangan :normal
Sistem Integumen
Rambut ( distribusi ditiap bagian tubuh, texture, kelembaban,
kebersihan):bersih,kuat,tidak ada ketombe
Sistem Endokrin
Kelenjar tiroid :tidak ada
Percepatan pertumbuhan :tidak ada
Gejala kreatinisme atau gigantisme :tidak ada
Ekskresi urine berlebihan , polydipsi, poliphagi :normal
Suhu tubuh yang tidak seimbang , keringat berlebihan, leher kaku )
:normal
Riwayat bekas air seni dikelilingi semut :tidak ada
Sistem Perkemihan
Edema palpebra :tidak ada
Moonface :tidak ada
Edema anasarka :tidak ada
Keadaan kandung kemih :normal
Nocturia, dysuria, kencing batu :tidak ada
Penyakit hubungan sexual :tidak ada
Sistem Immunologi
Allergi ( cuaca, debu, bulu binatang, zat kimia ) :tidak ada
Penyakit yang berhubungan dengan perubahan cuaca :tidak ada
Riwayat transfusi dan reaksinya :tidak ada
2. pemeriksaan radiologi
- adacairanbebasintraabdominal ( menyokongperikonitis )
- organ – organ abdomen normal
I. TERAPI YANG DIBERIKAN:
N Tanggal/hari Nama Obat Dosis Cara Manfaat
o Tanggal/hari Pemberian
1 09 RL 500 20 t\m Untukmenggantikancairantubuh yang
Desember ml hilangsaatmengalamiluka, cedera, at
2021 yang
menyebabkankehilangandarahdenga
yang banyak.
A.PENGKAJIAN:
Keluhanutama:Nyeripadaperut kanan bawah
DS:Pasienmengatakannyeripadaperut
D0:TD:110\80 RR:22x\menit
HR:80x\menit T:37skalanyeri : 6
B.ANALISA DATA
D0: pasientampaknyeri
Td:110\80mmhg
HR:88x/menit
RR:22kali|\menit
T:37,5
Skalanyeri : 6
C.DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Nyeri akut berhubungan dengan agen injurifisik