Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN TUGAS PKWU

MAKANAN KHAS DAERAH MODIFIKASI


SEBLAK BANDUNG

Disusun oleh :
Nur fitri Ramadani
XII IPS 1
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
1. Deskripsi makanan
Seblak adalah makanan Indonesia yang dikenal berasal dari Bandung, Jawa Barat. Seblak
memiliki rasa khas yang gurih dan pedas. Terbuat dari bahan utama kerupuk basah yang
dimasak dengan sayuran dan sumber protein seperti telur, ayam, dan kencur.

2. Tampilan
Tampilan seblak terlihat sangat menggoda dengan kuah merah menyala yang
menggugah selera. Isian ayam dan telur serta tambahan sosis semakin membuat seblak
terlihat begitu nikmat khususnya bagi pecinta makanan pedas.

3. Keunggulan
Keunggulan seblak diantaranya adalah produk ini sangat digemari oleh masyarakat
khususnya perempuan remaja yang menyukai cita rasa pedas dan gurih. Seblak dapat
dinikmati di berbagai kondisi khususnya ketika merasa bosan dengan makanan modern
seperti cake, ataupun junk food lainnya. Selain itu bahan-bahan untuk membuat seblak
pun mudah ditemukan sehingga harga seblak dapat terjangkau oleh kaum menengah ke
bawah sekalipun.

4. Alasan pemilihan ide


Alasan saya memilih seblak sebagai peluang usaha adalah karena seblak saat ini begitu
digemari oleh berbagai kalangan, khususnya para remaja. Bahkan, perusahaan besar
seperti Indofood pun mengeluarkan varian produk mereka dengan rasa khas seblak.

Terlebih lagi di daerah saya, kota Solok, tidak ada satu pun penjual seblak yang saya
temui. Hal itu menjadi keuntungan tersendiri bagi saya karena tidak ada kompetitor
dalam bisnis makanan khas daerah ini. Serta saya pribadi pun sangat menyukai makanan
ini, sehingga saya yakin jika saya membuka peluang usaha makanan daerah khas
Indonesia yaitu Seblak, usaha saya akan dapat berkembang dengan pesat.
B. ANALISIS SWOT
Berikut adalah uraian analisis SWOT dari bisnis ini :

1. Strengths (Kekuatan)
● Produk dijual dengan cita rasa yang enak serta berbagai varian sehingga
konsumen dapat memilih sesuai selera.
● Produk ini dijual dengan harga yang relatif murah sehingga terjangkau oleh
semua kalangan
● Produk dibuat dari bahan-bahan berkualitas dan tanpa pengawet sehingga aman
dikonsumsi

2. Weakness (Kelemahan)
● Dari segi penjualan ketika masa libur sekolah penjualan menurun, karena siswa
sekolah sebagai target pasar tidak berkunjung.
● Kenaikan harga sembako memicu penurunan permintaan dari konsumen

3. Opportunity (Peluang)
● Seblak merupakan makanan yang sudah tidak asing serta banyak masyarakat
yang menyukai produk seblak, sehingga dalam memasarkannya tidaklah sulit.
● Seblak disukai semua kalangan mulai dari anak-anak, remaja dan dewasa
sehingga mencakup semua kalangan.
● Seblak banyak dipilih masyarakat sebagai cemilan
● Seblak yang kebanyakan dijual tidak memiliki banyak varian, sehingga kami
menawarkan berbagai varian rasa sesuai selera masing-masing.

4. Ancaman (Threat)
● Banyaknya pesaing yang menjual produk yang sama
● Persaingan produk yang sama baik dari segi rasa, harga serta penyajiannya
sehingga dibutuhkan kecermatan dalam mengatasinya.
● Munculnya pesaing produk yang sama dengan kreasi dan inovasi terbaru

C. TEKNIK PENGOLAHAN
Teknik pengolahan seblak adalah dengan merebus dan menumis. Bahan utamanya yaitu
kerupuk direbus terlebih dahulu sebelum dimasak dengan bahan lain. Sedangkan bahan
yang sebelumnya dihaluskan, ditumis terlebih dahulu dan kemudian diberi air untuk
menciptakan seblak yang berkuah.
BAB II
RENCANA PRODUKSI

A. ALAT DAN BAHAN


1. Alat
- Kompor gas
- Spatula
- Mangkok
- Sendok
- Wajan
- Blender
- Dll

2. Bahan
- 50 gr kerupuk
- 1 buah sosis, dipotong-potong
- 2 buah bakso, diiris tipis
- 200 gr mi ( satu bungkus indomie)
- 1 butir telur, dikocok lepas
- Sedikit garam
- 600 ml air
- 2 sendok makan minyak untuk menumis

Bahan yang dihaluskan :


- 2 cm kencur
- 1 siung bawang putih
- 4 siung bawang merah
- 8 buah cabai merah keriting

B. PROSES PENGOLAHAN
1. Rendam kerupuk menggunakan air biasa
2. Haluskan bumbu yang harus dihaluskan dengan blender
3. Panaskan minyak kemudian tumis bahan yang dihaluskan
4. Masukkan air secukupnya
5. Masukkan telur yang sudah dikocok ke dalam wajan dan aduk sampai telur
matang dan bertekstur kasar.
6. Masukkan sosis, bakso, dan mi ke dalam wajan dan aduk hingga kol layu.
7. Masukkan kerupuk basah yang sudah direbus sebelumnya.
8. Berikan garam dan penyedap secukupnya.
9. Aduk merata sampai mendidih dan seblak siap dihidangkan
BAB III
LAPORAN ANGGARAN

A. MODAL

Modal untuk 3 porsi :

BAHAN HARGA
(Rp)

50 gr kerupuk 2.000

1 buah sosis 1.000

2 buah bakso, 2.000

200 gr mi 2.000

1 butir telur 1.500

Sedikit garam dan penyedap rasa 500

600 ml air 500

2 sendok makan minyak 500

2 cm kencur 500

1 siung bawang putih 500

4 siung bawang merah 500

8 buah cabai merah keriting 2000

Biaya lain-lain 6.500

TOTAL Rp. 20. 000


B. PENENTUAN HARGA JUAL

HPP (Harga Pokok Produksi) = Biaya Total / Hasil Produksi .


= 20.000 / 3 porsi

= 6. 700 / porsi

Harga Jual= Harga pokok + Laba

= 6.700 + 5. 300

= 12. 000 / porsi

C. LABA RUGI

Laba = ( Hasil Produksi x Harga Jual) - Modal

= ( 3 x 12.000 ) - 20.000

= 36.000 – 20.000

= 16.000

Prosentase laba = Laba / Modal x 100%

= 16.000 / 20.000 x 100%

= 80%

D. RENCANA PEMASARAN
Mencari lokasi yang strategis,ramai dan cocok untuk berjualan. Khususnya berjualan
makanan. Membuat tempat makan seblak yang nyaman dan cocok untuk para anak
muda yang menghabiskan
BAB IV
PENUTUP

Kesimpulan
Berdasarkan uraian laporan makanan khas modifikasi seblak Bandung di atas, modifikasi
seblak yang awalnya hanya menggunakan kerupuk kemudian ditambahkan toping
berupa sosis, bakso dan mie merupakan modifikasi yang cocok.

Rasa seblak yang pedas dan gurih cocok dikombinasikan oleh sosis, bakso dan mie. Porsi
yang dihasilkan juga lebih banyak sehingga lebih menarik. Modifikasi ini juga tidak
membutuhkan bahan yang sulit dicari.

Saran
Melakukan modifikasi makanan tradisional memang memerlukan trial-error yang cukup
untuk menemukan kombinasi yang tepat. Dalam modifikasi makanan khas seblak
bandung ini, rasa yang diciptakan semakin menggugah selera dan meningkatkan target
konsumen.

Seblak yang diberi tambahan toping berupa bakso, sosis dan mie ini sangat cocok
dengan lidah masyarakat Indonesia. Modifikasi makanan khas ini akan banyak digemari
sehingga ide usaha ini sangat menjanjikan.

Anda mungkin juga menyukai