Anda di halaman 1dari 6

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (1)

Mata Pelajaran : Korespondensi


Kelas : X
Satuan Pendidikan : SMK/MAK

Kompetensi Inti : - Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya


- Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja
sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari
solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
- Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
- Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan
metode sesuai kaidah keilmuan
Kompetensi Dasar : - Menerapkan komunikasi efektif
- Mengidentifikasi peralatan/mesin-mesin komunikasi kantor
- Menerapkan teknik berkomunikasi melalui telepon (bahasa Indonesia dan bahasa Inggris)
- Melaksanakan komunikasi efektif
- Mengoperasikan peralatan/mesin-mesin komunikasi kantor
- Melaksanakan teknik berkomunikasi melalui telepon (bahasa Indonesia dan bahasa Inggris)
Indikator : - Menjelaskan pengertian komunikasi
- Mendeskripsikan jenis-jenis komunikasi
- Mendeskripsikan jenis-jenis alat komunikasi
- Memahami etika komunikasi menggunakan telepon
Alokasi Waktu : 50 jam pelajaran (50 x pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
- Peserta didik dapat menjelaskan pengertian komunikasi
- Peserta didik dapat mendeskripsikan jenis-jenis komunikasi
- Peserta didik dapat mendeskripsikan jenis-jenis alat komunikasi
- Peserta didik dapat memahami etika komunikasi menggunakan telepon
Karakter peserta didik yang diharapkan:
- Bersahabat/komunikatif, disiplin, jujur, dan rasa ingin tahu
B. Materi Pembelajaran
Komunikasi efektif
Pertemuan Ke-1 s.d. 50
1. Komunikasi diartikan sebagai proses sharing di antara pihak-pihak yang melakukan aktivitas komunikasi tersebut.
2. Suatu komunikasi dapat terjadi jika semua unsur dalam komunikasi terpenuhi. Di mana dengan terpenuhinya unsur
komunikasi, maka akan terjadi proses komunikasi. Kelima unsur tersebut, antara lain pengirim pesan (komunikator),
penerima pesan (komunikan), pesan, media, respons atau feedback.
3. Komunikasi dapat digolongkan menjadi beberapa jenis, antara lain:
a. Berdasarkan cara penyampaiannya komunikasi dapat dibagi menjadi dua, yaitu: komunikasi langsung (tatap muka)
dan komunikasi tidak langsung (dibatasi oleh jarak dan waktu)
b. Berdasarkan klasifikasinya komunikasi dapat dibagi menjadi empat, yaitu: komunikasi primer, komunikasi sekunder,
komunikasi linear, dan komunikasi sirkuler.
c. Berdasarkan jenis media yang digunakan, komunikasi dapat dibagi menjadi dua, yaitu komunikasi verbal dan
komunikasi nonverbal.
d. Berdasarkan jumlah personel yang mengadakan komunikasi dapat dibagi menjadi dua, yaitu komunikasi
perseorangan dan komunikasi kelompok.
e. Berdasarkan lawan komunikasi, komunikasi dapat dibagi menjadi empat, yaitu komunikasi satu lawan satu,
komunikasi satu lawan lebih dari satu, komunikasi lebih dari satu lawan satu, dan komunikasi yang terjadi
antarkelompok.
f. Berdasarkan ruang lingkupnya, komunikasi dapat dibagi menjadi dua, yaitu komunikasi internal dan komunikasi
eksternal.
4. Komunikasi lisan (verbal) merupakan proses penyampaian pikiran oleh komunikator kepada komunikan dengan
menggunakan bahasa secara lisan dan tulisan.
5. Selain untuk mempermudah penyampaian informasi dan sebagai alat motivasi, media komunikasi juga berfungsi sebagai
alat menyampaikan pesan (to inform), alat untuk mendidik (to educate), menghibur (to entertain), dan memengaruhi para
komunikan (to change the society).
6. Telepon berasal dari kata “tele” yang berarti jauh, kata “phone” yang artinya suara berhubungan. Jadi, telephone adalah
penyampaian informasi dari satu pihak ke pihak lainnya yang berjarak jauh, baik dalam lingkungan sendiri maupun ke luar
kantor. Alat yang dipergunakan untuk menyampaikan sekaligus berfungsi mendengarkan suara atau pembicara disebut
pesawat telepon.
7. Hal terpenting dalam berkomunikasi menggunakan telepon adalah suara yang jelas, tegas, namun terkesan ramah,
hangat, dan bersahabat. Dengan suara yang merdu didengar, tidak jarang orang menjadi lebih betah dan senang
berkomunikasi dengan kita.
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik
2. Model : Inquiry learning (Pembelajaran inkuiri)
3. Metode : Ceramah, diskusi, dan inkuiri
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Ke-1 s.d. 50
Pendahuluan (30 Menit)
1. Guru mempersiapkan secara fisik dan psikis peserta didik untuk mengikuti pembelajaran dengan diawali berdoa,
menanyakan kehadiran peserta didik, kebersihan dan kerapian kelas, kesiapan buku tulis dan sumber belajar.
2. Guru memberi motivasi dengan membimbing peserta didik memahami komunikasi efektif.
3. Guru mengingatkan kembali tentang konsep-konsep yang telah dipelajari oleh peserta didik yang berhubungan dengan
materi baru yang akan dipelajari.
4. Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab mengenai komunikasi efektif.
5. Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
6. Guru membimbing peserta didik melalui tanya jawab tentang manfaat proses pembelajaran.
7. Guru menjelaskan materi dan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan peserta didik.
Kegiatan Inti (2.190 Menit)
Mengamati:
1. Guru meminta peserta didik mencermati masalah sehari-hari yang berkaitan dengan komunikasi efektif.
2. Guru memberikan penjelasan singkat tentang komunikasi, komunikasi interpersonal, dan tata cara komunikasi
menggunakan telepon.
3. Guru memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber
belajar lainnya secara bersahabat/komunikatif, disiplin, jujur, dan rasa ingin tahu.
4. Guru mengamati keterampilan peserta didik dalam mengamati.
Menanya:
1. Guru memotivasi, mendorong kreativitas dalam bentuk bertanya, memberi gagasan yang menarik dan menantang untuk
didalami.
2. Guru membahas dan diskusi mempertanyakan tentang masalah sehari-hari yang berkaitan dengan komunikasi efektif.
Mengumpulkan Informasi:
1. Guru membimbing peserta didik untuk menggali informasi tentang komunikasi, komunikasi interpersonal, dan tata cara
komunikasi menggunakan telepon.
2. Guru membimbing peserta didik untuk mencari informasi dan mendiskusikan jawaban atas pertanyaan yang sudah
disusun dan mengerjakan Latihan dan Kegiatan di buku Korespondensi X dan mencari sumber belajar lain.
3. Guru dapat menyediakan sumber belajar buku Korespondensi X dan referensi lain.
4. Guru dapat menjadi sumber belajar bagi peserta didik dengan memberikan konfirmasi atas jawaban peserta didik, atau
menjelaskan jawaban pertanyaan kelompok.
5. Guru dapat menunjukkan sumber belajar lain yang dapat dijadikan referensi untuk menjawab pertanyaan.
Mengasosiasi:
1. Guru membimbing peserta didik untuk menganalisis permasalahan sehari-hari yang berkaitan dengan komunikasi efektif.
2. Guru membimbing peserta didik untuk mendiskusikan hubungan atas berbagai informasi yang sudah diperoleh
sebelumnya.
3. Guru bersama peserta didik bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan, dan
penyimpulan.
Mengomunikasikan:
1. Menyajikan secara tertulis atau lisan hasil pembelajaran, apa yang telah dipelajari, keterampilan atau materi yang masih
perlu ditingkatkan, atau strategi atau konsep baru yang ditemukan berdasarkan apa yang dipelajari mengenai komunikasi
efektif.
2. Memberikan tanggapan hasil presentasi meliputi tanya jawab untuk mengkonfirmasi, sanggahan dan alasan, tambahan
informasi, atau melengkapi informasi ataupun tanggapan lainnya.
3. Membuat rangkuman materi dari kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan.
Penutup (30 Menit)
1. Guru membimbing peserta didik menyimpulkan materi pembelajaran melalui tanya jawab klasikal dan mendorong peserta
didik untuk selalu bersyukur atas karunia Tuhan.
2. Guru melakukan refleksi dengan peserta didik atas manfaat proses pembelajaran yang telah dilakukan.
3. Guru memberikan umpan balik atas proses pembelajaran dan hasil telaah individu maupun kelompok.
4. Guru melakukan tes tertulis dengan menggunakan Uji Kompetensi atau soal yang disusun guru sesuai tujuan
pembelajaran.
5. Guru dapat meminta peserta didik untuk meningkatkan pemahamannya tentang konsep, prinsip atau teori yang telah
dipelajari dari buku-buku pelajaran yang relevan atau sumber informasi lainnya.
6. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remidi, program pengayaan, layanan konseling
dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
7. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
E. Alat, Media, dan Sumber Belajar
1. Alat : -
2. Media : - PowerPoint
3. Sumber belajar : - Buku paket
- Buku lain yang relevan
- Buku Korespondensi X
F. Penilaian
1. Teknik/jenis : kuis, tugas individu/kelompok, unjuk kerja, dan portofolio
2. Bentuk instrumen : pertanyaan lisan, tes tertulis, dan pengamatan sikap
3. Pedoman penskoran :
Penilaian Sikap
No Teknik Waktu
Aspek yang Dinilai Instrumen Penilaian Keterangan
. Penilaian Penilaian
1. Bersahabat/komunikatif Pengamatan Proses Lembar pengamatan
2. Disiplin Pengamatan Proses Lembar pengamatan
3. Jujur Pengamatan Proses Lembar pengamatan
4. Rasa ingin tahu Pengamatan Proses Lembar pengamatan
Keterangan:
1. BT (Belum Tampak), jika sama sekali tidak menunjukkan usaha sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas
2. MT (Mulai Tampak), jika menunjukkan sudah ada usaha sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas tetapi masih
sedikit dan belum ajeg/konsisten
3. MB (Mulai Berkembang), jika menunjukkan ada usaha sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas yang cukup
sering dan mulai ajeg/konsisten
4. MK (Membudaya), jika menunjukkan adanya usaha sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas secara terus-
menerus dan ajeg/konsisten
Penilaian Hasil
Indikator Pencapaian Teknik Bentuk
Instrumen
Kompetensi Penilaian Penilaian
1. Menjelaskan pengertian Tes tertulis Uraian 1. Jelaskan yang dimaksud dengan
komunikasi komunikasi interpersonal!
2. Mendeskripsikan jenis- 2. Sebutkan ciri-ciri komunikasi kelompok
jenis komunikasi formal!
3. Mendeskripsikan jenis- 3. Sebutkan hal-hal yang harus dihindari
jenis alat komunikasi saat berkomunikasi dengan telepon!
4. Memahami etika 4. Jelaskan yang dimaksud percakapan
komunikasi telepon intradaerah!
menggunakan telepon 5. Sebutkan hal-hal yang harus diperhati-
kan saat berkomunikasi di kantor!

Mengetahui …………………………………
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Nurjaman Hidayatullah, S.Psi Nur Habiben, S.Pd


Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (2)
Mata Pelajaran : Korespondensi
Kelas : X
Satuan Pendidikan : SMK/MAK

Kompetensi Inti : - Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya


- Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja
sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari
solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
- Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
- Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan
metode sesuai kaidah keilmuan
Kompetensi Dasar : - Menerapkan tata laksana pembuatan surat (bahasa Indonesia dan bahasa Inggris)
- Menerapkan cara pembuatan surat pribadi (surat lamaran kerja)
- Menyusun tata laksana pembuatan surat (bahasa Indonesia dan bahasa Inggris)
- Membuat surat pribadi (surat lamaran kerja)
Indikator : - Memahami tata laksana pembuatan surat dengan bahasa Indonesia dan bahasa Inggris
- Memahami cara pembuatan surat pribadi
Alokasi Waktu : 45 jam pelajaran (45 x pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
- Peserta didik dapat memahami tata laksana pembuatan surat dengan bahasa Indonesia dan bahasa Inggris
- Peserta didik dapat memahami cara pembuatan surat pribadi
Karakter peserta didik yang diharapkan:
- Disiplin, jujur, mandiri, dan tanggung jawab
B. Materi Pembelajaran
Surat
Pertemuan Ke-51 s.d. 95
1. Hal pertama yang harus kita miliki menjadi penulis yang kreatif dan menjangkau banyak pembaca adalah gairah ( passion)
atau hasrat mendalam (desire) untuk membagikan sesuatu kepada pembaca.
2. Tujuan dari pemberian pesan dalam komunikasi bisnis, antara lain: memberi informasi/informating, melakukan kerja
sama/collaborating, membujuk/mengajak/persuasi.
3. Cara yang dapat digunakan untuk menentukan ide pokok:
a. Brainstorming adalah teknik untuk mendapatkan ide-ide kreatif sebanyak mungkin dalam kelompok.
b. Petunjuk atasan.
c. Kebiasaan.
4. Surat-menyurat adalah kegiatan yang berkaitan dengan pengiriman surat, baik secara perseorangan maupun oleh
instansi/pemerintah.
5. Bahasa yang digunakan harus benar atau baku sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia, baik tentang ejaan, pemilihan
kata, bentuk kata, maupun kalimat. Kriteria bahasa yang digunakan, antara lain: sederhana, ringkas, jelas, sopan, dan
menarik.
6. Surat resmi memiliki ciri khusus pada masing-masing bagian yang ada. Bagian-bagian tersebut juga merupakan syarat
sebuah surat bisa dikatakan menjadi surat resmi. Bagian-bagian surat resmi, antara lain: kop (kepala surat), nomor,
perihal dan tanggal, alamat surat, salam pembuka, isi surat, penutup, dan identitas pengirim.
7. Cara membuat surat dalam bahasa Inggris terdapat beberapa tahap. Adapun tahapan-tahapan tersebut, sebagai berikut.
a. Harus mencantumkan alamat dan kode pos di mana menulis surat tersebut (untuk surat resmi/formal ditulis kop
suratnya). Setelah itu, harus mencantumkan tanggal pembuatan surat tersebut.
b. Tuliskan nama orang atau instansi terkait yang akan menerima surat tersebut, alamat lengkap kemudian kode pos.
c. Membuat awalan surat dengan greetings/salam. Setelah itu tuliskan isi surat.
d. Setelah selesai menuliskan isi surat tersebut, berikan salam penutup. Jangan lupa berikan tanda tangan dan tuliskan
nama.
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik
2. Model : Inquiry learning (Pembelajaran inkuiri)
3. Metode : Ceramah, diskusi, dan inkuiri
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Ke-51 s.d. 95
Pendahuluan (30 Menit)
1. Guru mempersiapkan secara fisik dan psikis peserta didik untuk mengikuti pembelajaran dengan diawali berdoa,
menanyakan kehadiran peserta didik, kebersihan dan kerapian kelas, kesiapan buku tulis dan sumber belajar.
2. Guru memberi motivasi dengan membimbing peserta didik memahami surat.
3. Guru mengingatkan kembali tentang konsep-konsep yang telah dipelajari oleh peserta didik yang berhubungan dengan
materi baru yang akan dipelajari.
4. Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab mengenai surat.
5. Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
6. Guru membimbing peserta didik melalui tanya jawab tentang manfaat proses pembelajaran.
7. Guru menjelaskan materi dan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan peserta didik.
Kegiatan Inti (1.965 Menit)
Mengamati:
1. Guru meminta peserta didik mencermati masalah sehari-hari yang berkaitan dengan surat.
2. Guru memberikan penjelasan singkat tentang menulis pesan, surat-menyurat, dan membuat surat bahasa Inggris.
3. Guru memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber
belajar lainnya secara disiplin, jujur, mandiri, dan tanggung jawab.
4. Guru mengamati keterampilan peserta didik dalam mengamati.
Menanya:
1. Guru memotivasi, mendorong kreativitas dalam bentuk bertanya, memberi gagasan yang menarik dan menantang untuk
didalami.
2. Guru membahas dan diskusi mempertanyakan tentang masalah sehari-hari yang berkaitan dengan surat.
Mengumpulkan Informasi:
1. Guru membimbing peserta didik untuk menggali informasi tentang menulis pesan, surat-menyurat, dan membuat surat
Bahasa Inggris.
2. Guru membimbing peserta didik untuk mencari informasi dan mendiskusikan jawaban atas pertanyaan yang sudah
disusun dan mengerjakan Latihan dan Kegiatan di buku Korespondensi X dan mencari sumber belajar lain.
3. Guru dapat menyediakan sumber belajar buku Korespondensi X dan referensi lain.
4. Guru dapat menjadi sumber belajar bagi peserta didik dengan memberikan konfirmasi atas jawaban peserta didik, atau
menjelaskan jawaban pertanyaan kelompok.
5. Guru dapat menunjukkan sumber belajar lain yang dapat dijadikan referensi untuk menjawab pertanyaan.
Mengasosiasi:
1. Guru membimbing peserta didik untuk menganalisis permasalahan sehari-hari yang berkaitan dengan surat.
2. Guru membimbing peserta didik untuk mendiskusikan hubungan atas berbagai informasi yang sudah diperoleh
sebelumnya.
3. Guru bersama peserta didik bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan, dan
penyimpulan.
Mengomunikasikan:
1. Menyajikan secara tertulis atau lisan hasil pembelajaran, apa yang telah dipelajari, keterampilan atau materi yang masih
perlu ditingkatkan, atau strategi atau konsep baru yang ditemukan berdasarkan apa yang dipelajari mengenai surat.
2. Memberikan tanggapan hasil presentasi meliputi tanya jawab untuk mengkonfirmasi, sanggahan dan alasan, tambahan
informasi, atau melengkapi informasi ataupun tanggapan lainnya.
3. Membuat rangkuman materi dari kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan.
Penutup (30 Menit)
1. Guru membimbing peserta didik menyimpulkan materi pembelajaran melalui tanya jawab klasikal dan mendorong peserta
didik untuk selalu bersyukur atas karunia Tuhan.
2. Guru melakukan refleksi dengan peserta didik atas manfaat proses pembelajaran yang telah dilakukan.
3. Guru memberikan umpan balik atas proses pembelajaran dan hasil telaah individu maupun kelompok.
4. Guru melakukan tes tertulis dengan menggunakan Uji Kompetensi atau soal yang disusun guru sesuai tujuan
pembelajaran.
5. Guru dapat meminta peserta didik untuk meningkatkan pemahamannya tentang konsep, prinsip atau teori yang telah
dipelajari dari buku-buku pelajaran yang relevan atau sumber informasi lainnya.
6. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remidi, program pengayaan, layanan konseling
dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
7. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.

E. Alat, Media, dan Sumber Belajar


1. Alat : -
2. Media : - PowerPoint
3. Sumber belajar : - Buku paket
- Buku lain yang relevan
- Buku Korespondensi X
F. Penilaian
1. Teknik/jenis : kuis, tugas individu/kelompok, unjuk kerja, dan portofolio
2. Bentuk instrumen : pertanyaan lisan, tes tertulis, dan pengamatan sikap
3. Pedoman penskoran :
Penilaian Sikap
No Teknik Waktu
Aspek yang Dinilai Instrumen Penilaian Keterangan
. Penilaian Penilaian
1. Disiplin Pengamatan Proses Lembar pengamatan
2. Jujur Pengamatan Proses Lembar pengamatan
3. Mandiri Pengamatan Proses Lembar pengamatan
4. Tanggung jawab Pengamatan Proses Lembar pengamatan
Keterangan:
1. BT (Belum Tampak), jika sama sekali tidak menunjukkan usaha sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas
2. MT (Mulai Tampak), jika menunjukkan sudah ada usaha sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas tetapi masih
sedikit dan belum ajeg/konsisten
3. MB (Mulai Berkembang), jika menunjukkan ada usaha sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas yang cukup
sering dan mulai ajeg/konsisten
4. MK (Membudaya), jika menunjukkan adanya usaha sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas secara terus-
menerus dan ajeg/konsisten
Penilaian Hasil
Indikator Pencapaian Teknik Bentuk
Instrumen
Kompetensi Penilaian Penilaian
1. Memahami tata Tes Uraian 1. Jelaskan yang dimaksud dengan surat-menyurat!
laksana pembuatan tertulis 2. Sebutkan penggunaan bahasa praktis dalam
surat dengan bahasa penulisan surat!
Indonesia dan 3. Sebutkan cara-cara menggunakan bahasa yang
bahasa Inggris sopan dalam sebuah surat!
2. Memahami cara 4. Sebutkan jenis surat berdasarkan wujudnya!
pembuatan surat 5. Jelaskan yang dimaksud dengan complementary
pribadi close dalam surat bahasa Inggris! Berikan
contohnya!

Mengetahui …………………………………
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Nurjaman Hidayatulloh, S.Psi Nur Habiben, S.Pd

Anda mungkin juga menyukai