KIMIA ORGANIK 2
“PEMBUATAN ASETALDEHID”
LABORATORIUM KIMIA
PRODI S1 FARMASI TRANSFER
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS NGUDI WALUYO
2019
DAFTAR ISI
Daftar Isi .........................................................................................................i
Pembagian Jobdesk .......................................................................................ii
A. Tanggal Pelaksanaan ............................................................................1
B. Tinjauan Pustaka ..................................................................................1
C. Alat dan Bahan .....................................................................................5
D. Metode atau Cara Kerja ........................................................................6
E. Data dan Analisis .................................................................................8
F. Pembahasan ........................................................................................11
G. Kesimpulan .........................................................................................16
H. Daftar Pustaka ....................................................................................17
LAMPIRAN ................................................................................................18
A. Tanggal Pelaksanaan
Kamis, 10 Oktober 2019
B. Tinjauan Pustaka
Aldehid adalah suatu senyawa yang mengandung sebuah gugus
karbonil yang terikat pada sebuah atau dua buah atom hidrogen. Nama
IUPEC dari aldehida diturunkan dari alkana dengan mengganti akhiran
“ana“ dengan “al“. Nama umumnya didasarkan nama asam karboksilat
ditambahkan dengan akhiran dehida. Keton adalah suatu senyawa organik
yang mempunyai sebuah gugus karbonil terikat pada dua gugus alkil, atau
sebuah alkil. Keton tidak mengandung atom hidrogen yang terikat pada
gugus karbonil (Wilbraham, 1992).
Aldehid dinamakan menurut nama asam yang mempunyai jumlah
atom C sama pada nama alkana yang mempunyai jumlah atom sama.
Pembuatan aldehida adalah sebagai berikut: oksidasi alkohol primer,
reduksi klorida asam, dari glikol, hidroformilasi alkana, reaksi Stephens
untuk pembuatan aldehida aromatik. Aldehid dan keton tidak mengandung
hidrogen yang terikat pada oksigen, maka tidak dapat terjadi ikatan
hidrogen seperti pada alkohol. Sebaliknya aldehid dan keton adalah polar
dan dapat membentuk gaya tarik menarik elektrostatik yang relatif kuat
antara molekulnya, bagian positif dari sebuah molekul akan tertarik pada
bagian negatif dari yang lain (Fessenden, 1997).
Reaksi-reaksi pada aldehida dan keton adalah reaksi oksidasi dan
reaksi reduksi. Reaksi oksidasi untuk membedakan aldehida dan keton.
Aldehid mudah sekali dioksidasi, sedangkan keton tahan terhadap
oksidator. Aldehida dapat dioksidasi dengan oksidator yang sangat lemah.
Sedangkan reaksi reduksi terbagi menjadi tiga bagian yaitu reduksi
Struktur Asetaldehid
b) Bahan Percobaan
Etanol (C2H5OH).
Asam Sulfat Pekat (H2SO4).
Kalium Bikromat (K2Cr2O7).
NaOH.
Perat Nitrat.
Fenil Hidrogen.
Aseton.
Ammonium Sulfida.
Ammonia.
Cu Sulfat.
Seignette.
Formaldehid.
Kloralhidrat.
Sublimat.
Na Bisulfit.
DIREFREE
Sebagian destilat
Diamati
LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA ORGANIK II 6
b) Reduksi Reagen Fehling
Larutan destilat
Dipanaskan
Diamati
Keterangan :
Fehling A : Larutan 69,3 g Cu Sulfat dalam 1 L air.
Fehling B : Larutan 346 g Seignette + 100 g NaOH,
ditambahkan 1 L air.
Larutan destilat
Dipanaskan
Diamati
Pemanasan diteruskan
Diamati
Larutan destilat
Ditambahkan reagen
fenilhidrazin
Diamati
Formaldehid 5%
Kloralhidrat 10%
D. Pembahasan
Tujuan dari praktikum ini adalah mengenal pembuatan aldehid dan
mengenal reaksi aldehid dan keton. Prinsip pembuatan asetaldehid adalah
reaksi oksidasi. Etanol dioksidasi menjadi asetaldehid. Aldehid
selanjutnya dapat dioksidasi kembali menjadi asam etanoat.
Dalam praktikum kali ini, yang bertindak sebagai oksidator adalah
K2Cr2O7 dan yang bertindak sebagai katalis adalah H2SO4. Asam sulfat
digunakan karena oksidator kalium bikromat bekerja lebih optimal pada
suasana asam. Sedangkan etanol 96% bertindak sebagai agen pereduksi
yang akan mengalami reaksi oksidasi menjadi asetaldehid.
Pembuatan asetaldehid dimuali dari memasukkan 7,5 g K2Cr2O7 ke
dalam labu destilasi kemudian ditambahkan campuran 30 ml air dan 5,5
ml asam sulfat pekat baru kemudian dimasukan etanol 96% sebanyak 10
ml. Urutan bahan yang dimasukkan ke labu destilasi didasarkan pada berat
jenis masing-masing zat. Zat yang memiliki BJ paling kecil dimasukkan
terlebih dahulu, hal ini diharapkan membuat campuran yang dihasilkan itu
lebih merata (homogen). Hal yang perlu diperhatikan adalah pada saat
melarutkan H2SO4 pekat dengan air. Sebagian air dimasukkan dulu ke
dalam gelas beker, kemudian asam sulfat pekat ditambahkan sedikit demi
sedikit melalui tepi dalam gelas beker, kemudian ditambahkan sisa air. Hal
ini dilakukan mengingat sifat H2SO4 yang korosif dan flammable.
Pelarutan juga sebaiknya dilakukan di lemari asam.
Setelah campuran siap didestilasi, labu destilasi diletakan diatas
pemanas. Kemudian labu destilasi disambungkan ke alat destilasi yang
CH3CH2OH + O K2Cr2O7
CH3CH2OHOH -H2O
H+
CH3CHO
Reaksi Asetaldehid
Reaksi Formaldehid
Reaksi Asetaldehid
Reaksi Formaldehid
H-CHO+ NaOH
Formaldehid
Reaksi Kloralhidrat
C2H3Cl3O2 + NaOH
Kloralhidrat
Reaksi Asetaldehid
Reaksi Formaldehid
Reaksi Kloralhidrat
E. Kesimpulan
Pembuatan asetaldehid dilakukan dengan metode oksidasi alkohol
primer yaitu menggunakan Etanol (C2H5OH) dalam suasana asam yang
dioksidasi dengan Kalium Bikromat (K2Cr2O7) dan dikatalisis oleh Asam
Sulfat (H2SO4) dengan menggunakan metode destilasi yang didasarkan
pada perbedaan titik didih.
Untuk mengenal reaksi aldehi dan keton, maka dilakukan beberapa
uji reaksi yaitu Uji Perak Amoniakal (+ aldehid = ada cermin perak), Uji
F. Daftar Pustaka
Anggraini, SP. Abrina., dkk. 2017. Pengaruh Ph Terhadap Kualitas Produk Etanol
Dari Molasses Melalui Proses Fermentasi. Jurnal Reka Buana. Volume 2
No 2.
Antoniadou, M., Vaiano, V., Sannino, D., Lianos, P. (2013) Photocatalytic oxida-
tion of ethanol using undoped and Ru-doped titania: Acetaldehyde,
hydrogen or electricity generation, Chemical Engineering Journal, 224,
144 - 148.
Tang, C., Zhai, Z., Li, X., Sun, L., Wei, B. (2015) Sustainable production
of acetaldehyde from lactic acid over the magnesium aluminate
spine, Journal of The Taiwan Institute of Chemical Engineers, xxx,
x - xx.
Proses Destilasi
Destilat