Anda di halaman 1dari 7

THROTTLE BODY | 2020

THROTTLE BODY

Throttle Body merupakan komponen mesin yang berfungsi untuk mengatur jumlah
udara yang masuk ke mesin baik secara manual ataupun secara otomatis (
berdasarkan perintah ECU). Throttle body terletak diantara saringan udara dan intake
manifold. Untuk pengaturan udara secara manual ( Akselerasi dan Deselerasi)
dikerjakan oleh komponen throttle valve yang terhubung dengan pedal gas.
Sedangkan pengaturan udara seccara otomatis (idle dan idle up) dikerjakan oleh
komponen Idle speed control(ISC) yang kerjanya diperintahkan oleh ECU. Throttle
Body terdapat pada mobil-mobil injeksi atau EFI seperti Avanza, Xenia, Xpander,
Ertiga, Pajero Sport, Fortuner, Mu-X, Jimny, dan masih banyak lagi.

Komponen dari Throttle Body diantaranya adalah:

1. Throttle Possition Sensor (TPS)


TPS merupakan sensor pada sistem Elektronik Fuel Injection yang berfungsi
untuk mengatur pembukaan katup throttle atau throttle valve. Throttle Position
Sensor terhubung langsung dengan throttle valve dan dipasang sejajar dengan
shaft/ throttle valve lever.
Ketika throttle valve terbuka, maka saat bersamaan throttle position sensor
akan mengukur besarnya pembukaan katup dan mengirimkan datanya dalam
bentuk tegangan kepada ECU dan dengan begitu ECU akan mengetahui

1
THROTTLE BODY | 2020

berapa besar katup throttle valve terbuka sehinggga bisa digunakan sebagai
data inputan untuk mengontrol kerja mesin.

2. Throttle Valve
Throttle Valve merupakan katup gas pada throttle body yang berfungssi untuk
mengatur jumlah udara yang masuk ke intake manifold engan cara membuka
dan menutup saluran utama sesuai dengan injakan kaki pada pedal gas.
Gerakan buka-tutup katup throttle valve ini sesuai dengan gerakan pedal gas,
ketika pedal gas ditekan, maka katup akan terbuka penuh, sedangkan ketika
pedal gas tidak ditekan maka katup throttle vale akan menutup salluran utama.
Throttle valve biasanya dihubungkan dengan pedal gas menggunakan kawat
baja. Namun seiring perkembanngan zaman, sudah banyak Throttle valve yang
menggunakan motor elektrik sebagai penghubungnya dan biasa disebut
dengan Throtttle By Wire. Dibawah ini perbedaan Throttle Body dengan
penggerak manual dan motor elektrik.

3. Idle Port
Didalam throttle body terdapat lubang bernama idle port. Idle port berfungsi
untuk mengalirkan udara melalui sebuah sauran by pass saat mesin berada
dalam kondisi idling (stasioner). Tujuannya agar mesin tetap hidup dan
mendapat pasokan udara yang cukup untuk melakukan proses pemakaran.
Jumlah uara yang masuk melalui idle port akan dikontrol langsung oleh ECU
melalui Idle Speed Control, terlebih saat Idle Up AC.

2
THROTTLE BODY | 2020

4. Idle Speed Control (ISC)


Idle spped control berfungsi untuk mengatur jumlah udara yang masuk ke
intake manifold yang melewati saluran by pass atau idle port. Bentuk dan model
dari idle speed control ini bisa bermacam-macam, namun umumnya terdapat 2
macam ISC yaitu ISC tipe stepper motor dan ISC tipe DC motor.

CARA KERJA THROTTLE BODY

Throttle body bekerja dengan menggunakan kontrol mekanik dan kontrol elektr onik
pada versi baru. ECU menentukan pembukaan throttle berdasarkan posisi pedal gas
dan masukan dari sensor – sensor yang lain. Ketika pedal gas diinjak maka throttle
valve / katup venturi akan berputar dan mengakibatkan sistem aliran terbuka, ketika
proses ini terjadi juga terdapat sensor aliran udara yang mengukur perubahan baik itu
tekanan udara ataupun aliran udara yang masuk ke dalam intake manifold dan
kemudian dari hasil pembacaan sensor akan dikirim ke ECU untuk meningkatkan
jumlah bahan bakar yang dikirim ke injeksi bahan bakar untuk mendapatkan rasio
campuran udara yang tepat.

Dalam throttle body yang menggunakan sistem elektronik maka sudut pembukaan
katup diatur oleh motor servo. Motor servo merupakan sebuah sistem dengan dimana
posisi motor akan di informasikan kembali ke rangkaian kontrol yang ada dalam motor
servo. Kemudian untuk menentukan hasil pembacaan maka dipasanglah throttle
position sensor.

3
THROTTLE BODY | 2020

Berikut merupakan rancangan simulator dari cara kerja throttel body jenis by wire

THROTTLE POSITION SENSOR (TPS)

TPS berfungsi untuk membaca perubahan yang terjadi pada sudut pembukaan katup
atau throttle valve yang kemudian akan diubah menjadi sinyal elektrik untuk dikirim ke
ECU sebagai salah satu sinyal input. Throttle Position Sensor difungsikan oleh ECU
untuk memberikan beberapa informasi tentang hal berikut :

1. Sebagai Engine mode ketika posisi throttle gas menutup (pada posisi
idle/stasioner), setengah membuka dan ketika membuka penuh.

4
THROTTLE BODY | 2020

2. Kontrol emisi saat posisi throttle gas terbuka penuh dan pada saat switch AC
mati
3. Sebagai koreksi perbandingan campuran udara dan bahan bakar
4. Sebagai koreksi peningkatan tenaga pada mesin
5. Sebagai kontrol penghentian bahan bakar ketika mesin pada posisi deselerasi
(perlambatan kecepatan)

Cara kerja Throtttle Position Sensor

a. TPS sensor tipe Variabel Resistor


Pada TPS jenis Variabel sensor menggunakan resistor sebagai perubahan
sinyal tegangan output sensor. sensor ini menggunakan tiga terminal yaitu
terminal voltase input (VC), terminal voltase output (VTA) dan terminal massa
(E2). Tegangan yang digunakan pada sensor TPS model variabel resistor ini
menggunakan tegangan dari ECU sebesar 5 voltage.
1. Terminal VC
Terminal Ini disebut sebagai terminal arus yang mengirimkan referenc e
voltage sebesar 5 volt ke sensor.
2. Terminal VTA1
Terminal ini merupakan output dari sensor yang berisi listrik bertegangan
tertentu. Besaran voltage dijadikan informasi yang menunjukan sudut
pembukaan katup.
3. Terminal E2
Sementara terminal terakhir juga disebut massa yang terhubung ke masa
ECU agar proses bisa berjalan. Kabel ini biasanya berwarna hitam.

5
THROTTLE BODY | 2020

Perbandingan antara bukaan throttle gas dengan besarnya voltase yang


dikeluarkan oleh sensor TPS ini adalah berbanding lurus, dan perbandingan
antara bukaan throttle gas dengan resistansi atau tahanannya berbanding
terbalik. Ketika posisi idle tegangan yang dikeluarkan sensor TPS ini adalah
antara 0,6 - 0,9 volt, sedangkan ketika throttle valve terbuka penuh maka
tegangan yang dikeluarkan sensor TPS ini adalah antara 3,5 – 4,7 volt. Untuk
memperjelasnya, maka dapat dilihat pada gambar di atas tentang diagram
kelistrikan TPS tipe variabel resistor.

b. TPS sensor tipe kontak Point


Signal dari TPS sensor jenis ini ada dua yaitu signal IDL dan signal PSW. Signal
IDL dipakai untuk menghentikan aliran bahan bakar sedangkan signal PSW
digunakan untuk menambah penginjeksian bahan bakar.

TPS sensor tipe kontak point ini berfungsi untuk mendeteksi perubahan dari
bukaan throttle gas dan terminal yang digunakan pada TPS sensor tipe kontak
point juga sama dengan dengan TPS sensor tipe variabel resistor yaitu dengan
menggunakan tiga kabel antara lain terminal IDL, PSW serta E1 atau TL.
Pendeteksian TPS sensor tipe kontak point ini hanya dilakukan pada saat
throttle valve pada posisi 0 – 5 derajat sebagai posisi idle dan terminal kabel
pada sensor TPS yang terhubung adalah terminal IDL dengan terminal E1 atau
TL sebagai posisi putaran idle dan saat kendaraan melakukan deselerasi.
Ketika posisi throttle valve antara 6 – 49 derajat, maka kontak point pada TPS
sensor ini tidak terhubung, sehingga ECU akan mendeteksi posisi ini sebagai

6
THROTTLE BODY | 2020

putaran menengah. Sedangkan ketika throttle valve membuka dari 50 derajat


sampai throttle valve terbuka penuh, maka terminal pada sensor TPS yang
terhubung adalah terminal PSW dan terminal E1 atau TL. Pada posisi ini ECU
akan mendeteksi posisi dari TPS ini sebagai putaran tinggi atau full load.

Anda mungkin juga menyukai