KONSELING KARIR
TEORI KRUMBOLTZ
DISUSUN OLEH
KELOMPOK 8
Dengan menyebut nama ALLAH SWT yang maha pengasih lagi maha
penyayang,kami panjatkan puji syukur atas kehadiratnya yang telah melimpahkan
rahmat dan hidayah kepada saya selaku hamba-Nya.Tidak lupa lantunan shalawat
dan salam saya sanjung kepangkuan baginda Nabi besar MUHAMMAD SAW, yang
telah memberikan kemudahan sehingga saya dapat menyelesaikan makalah
tentang”Teori-teori dalam perkembangan bimbingan dan konselir karir” dengan
lancar.
Tidak lupa juga ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada yang
terhormat Ibu, Mukarramah Fitri, M.Pd selaku dosen pembimbing mata kuliah
Bimbingan dan Konseling Karir yang telah memberikan banyak ilmu sehingga
makalah ini bisa terselesaikan.
Terlepas dari semua itu saya menyadari sepenuhnya bahwa masih banyak
kekurangan baik dari segi penulisan,susunan kalimat maupun tata bahasanya oleh
karena itu dengan tangan terbuka saya menerima segala kritik dan saran agar dapat
menjadi ilmu yang bermanfaat untuk saya kedepannya.
Akhir kata saya mengucapkan terima kasih dan berharap semoga makalah ini
bermanfaat dan bisa digunakan kemudian hari sebagai bahan pertimbangan
Penyusun
DAFTAR ISI
Kata Pengantar.................................................................................................. i
A. Kesimpulan ...................................................................................... 8
B. Saran ................................................................................................. 8
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................ 9
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pengalaman belajar ini terdiri dari kontak antara analisis kognitif yang positif dan
even-even yang menguatkan secara negative (Mitchell & Krumboltz, 1948).
Pengalaman belajar yang terdiri dari pengaruh kognitif yang positif dimaksudkan
adalah faktor-faktor berikut; 1. Kondisi lingkungan sosial, seperti kehidupan sosial,
pengalaman individu dalam kerja, pelatihan, kebijakan sosial serta pengalaman kerja
dari orang lain yang mempengaruhi pemilihan kerja. 2. Pengamalan belajar dimasa
lalu, dibagi menjadi dua tipe yaitu pengalaman belajar asosiasi yang mana individu
mengamati keterkaitan antara kejadian dan mampu untuk memprediksi segala
kemungkinan. Pengalaman belajar secara aplikasi, individu mampu mengaplikasikan
di lingkungan secara langsung dengan hasil yang dapat di observasi. 3. Skill dalam
pendekatan tugas, berkaitan skill individu dalam melaksanakan tugas baru, melalui
pengalaman bahwasanya seperti pemecahan masalah, skill, kebiasaan kerja mental
set, respon emosional serta proses kognitif.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana Sejarah Teori Krumboltz ?
2. Apa saja faktor yang melibatkan perkembangan karir krumboltz?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui sejarah Teori Krumboltz
2. Untuk mengetahui apa saja faktor yang melibatkan perkembangan karir
krumboltz.
BAB II
PEMBAHASAN
1
Jurnal Konseling Indonesia, http://ejournal.unikama.ac.id/index.php/JKI. ISSN: Print 2475-888X –
Online 2476-8901 Vol. 4 No. 2, April 2019. h. 63 – 67
B. Faktor-faktor yang melibatkan perkembangan karir Krumboltz
Krumboltz et al. menekankan bahwa pengalaman belajar yang unik dari masing-
masing individu selama hidupnya menyebabkan berkembangnya pengaruh-pengaruh
primer yang mengarahkan pilihan karirnya. Pengaruh tersebut mencakup:
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
3
Didi Tarsidi, Artikel Teori Perkembangan karir h.23-24
Teori perkembangan karir dengan model teori Krumboltz bahwa manusia lebih
memilih karirnya sebagai hasil dari pengalaman dan pengaruh yang dimiliki dalam
hidupnya. Pengalaman dan pengaruh ini termasuk orangtua, guru, hobi atau
ketertarikan yang menggerakkan individu untuk mengenal serta mengeskplorasi
pekerjaan yang di asosiasikan dengan elemen dalam hidupnya. Pemilihan karir
berdasarkan pengalaman yang di kemukakan oleh Krumboltz. Adapun faktor yang
terlibat dalam teori Krumboltz adalah, 1) faktor genetic dan kemampuan khusus. 2)
keadaan dan peristiwa lingkungan. 3) pengalaman belajar. 4) pemberian keterampilan
baru.
B. Saran
Penulisan makalah ini, kami menyadari masih belum dari kata sempurna. Untuk
itu, kami Memberikan saran Kepada Pembaca penulis mengharap kepada semua
pembaca untuk memberikan kritik dan sarannya yang bersifat membangun untuk
menjadikan makalah ini menjadi lebih baik. Dan bisa dijadikan acuan sebagai
penilaian terhadap diri sendiri.
Kepada Penulis Lanjutan Dalam penulisan karya ilmiah salah satunya makalah,
sebaiknya menggunakan referensi buku sebanyak mungkin.Karena semakin banyak
referensi buku yang kita gunakan, maka semakin meyakinkan kepada pembaca
tentang kebenaran dari makalah tersebut.
DAFTAR PUSTAKA