INTRACEREBRAL HEMORRAGHE
Disusun oleh :
Nelisa Luthfiani
(202102040003)
2021
LAPORAN PENDAHULUAN KEGAWATDARURATAN
INTRACEREBRAL HEMATOM
A. Pengertian
Intracerebral Hemorrage adalah perdarahan kedalam substansi
otak. Hemorragi ini biasanya terjadi dimana tekanan mendesak kepala
sampai daerah kecil dapat terjadi pada luka tembak ,cidera tumpul
(Suharyanto, 2019).
Perdarahan intracerebral adalah perdarahan yang terjadi pada
jaringan otak biasanya akibat robekan pembuluh darah yang ada dalam
jaringan otak. Secara klinis ditandai dengan adanya penurunan
kesadaran yang kadang-kadang disertai lateralisasi, pada pemeriksaan
CT Scan didapatkan adanya daerah hiperdens yang indikasi dilakukan
operasi jika Single, Diameter lebih dari 3 cm, Perifer, Adanya
pergeseran garis tengah, Secara klinis hematom tersebut dapat
menyebabkan gangguan neurologis/lateralisasi. Operasi yang
dilakukan biasanya adalah evakuasi hematom disertai dekompresi dari
tulang kepala. Faktor-faktor yang menentukan prognosenya hampir
sama dengan faktor-faktor yang menentukan prognose perdarahan
subdural. (Paula, 2019)
B. Etiologi
Adapun penyebab dari Intra Cerebral Hemorraghe menurut Suyono
(2014) adalah :
1) Kecelakaan yang menyebabkan trauma kepala
2) Fraktur depresi tulang tengkorak
3) Gerak akselerasi dan deselerasi tiba-tiba
4) Cedera penetrasi peluru, jatuh
5) Kecelakaan kendaraan bermotor
6) Hipertensi
7) Malformasi Arteri Venosa
8) Aneurisma
9) Distrasia darah
10) Obat
11) Merokok
C. Manifestasi Klinis
Intracerebral hemorrhage mulai dengan tiba-tiba. Dalam sekitar
setengah orang, hal itu diawali dengan sakit kepala berat, seringkali
selama aktifitas. Meskipun begitu, pada orang tua, sakit kepala
kemungkinan ringan atau tidak ada. Dugaan gejala terbentuknya
disfungsi otak dan menjadi memburuk sebagaimana peluasan
pendarahaan.
Beberapa gejala, seperti lemah, lumpuh, kehilangan perasa, dan
mati rasa, seringkali mempengaruhi hanya salah satu bagian tubuh.
orang kemungkinan tidak bisa berbicara atau menjadi pusing.
Penglihatan kemungkinan terganggu atau hilang. Mata bisa di ujung
perintah yang berbeda atau menjadi lumpuh. Pupil bisa menjadi tidak
normal besar atau kecil. Mual, muntah, serangan, dan kehilangan
kesadaran adalah biasa dan bisa terjadi di dalam hitungan detik sampai
menit. Menurut Corwin (2019) manifestasi klinik dari dari Intra
cerebral Hemorrhage yaitu:
1) Kesadaran mungkin akan segera hilang, atau bertahap seiring
dengan membesarnya hematom.
2) Pola pernapasaan dapat secara progresif menjadi abnormal.
E. Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan penunjang dari Intra Cerebral Hemorrhage menurut
Sudoyo (2016) adalah sebagai berikut :
1) Angiografi
2) Ct scanning
3) Lumbal pungsi
4) MRI
5) Thorax photo
6) Laboratorium
7) EKG
F. Penatalaksanaan
Menurut Corwin (2019) menyebutkan penatalaksanaan untuk Intra
Cerebral Hemorraghe adalah sebagai berikut :
1) Observasi dan tirah baring terlalu lama.
2) Mungkin diperlukan ligasi pembuluh yang pecah dan
evakuasi hematom secara bedah.
3) Mungkin diperlukan ventilasi mekanis.
4) Untuk cedera terbuka diperlukan antibiotiok.
5) Metode-metode untuk menurunkan tekanan intra
kranium termasuk pemberian diuretik dan obat anti
inflamasi.
B1 pada Pons
Perdarahan B2 B3 B4 Gangguan
B5aliran darah dan GangguanB6aliran darah dan
Pecahnya pembuluh L.Occipitalis Penyebaran
Breath Blood Brain Bladder oksigen
Bowel ke otak Bone ke otak
oksigen
dan MO darah otak
MK :