Anda di halaman 1dari 16

ANALISIS PERTANIAN DI KECAMATAN RANOMEETO

HASIL PENELITIAN

SMA NEGERI 5 KENDARI

TAHUN AJARAN 2021//2022

i
HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING

Judul Laporan: ANALISI PERTANIAN DI KECAMATAN RANOMEETO

Nama Guru pembimbing :NURAYA S.pd

SUSUNAN ANGGOTA:

1. Arif Rahman Hijrah (Ketua kelompok)

 2. Muh.Adit Surya Putra(Sekertaris kelompok)

 3. Ni Luh Anisa Widyawati (Anggota kelompok)

 4. Nur Syafiqa Shahira (Anggota kelompok)

 5. DwiRizky Melya Sari (Anggota kelompok)

 6. BayuWira Dharma (Anggota kelompok)

 7. Abnerlundapadallingan(Anggota kelompok)

ii
KATA PENGANTAR

Bismillahirrohmanirrohim.

Puji dan syukur kami panjatkan kepada Allah Swt.Atas ridho saya dapat
menyelesaikan penyusunanskripsi ini.Adapun judul hasil laporan yang kami ajukan
adalah “ANALISIS PERTANIAN DIKELURAHAN RANOMEETO "

Terima kasih saya sampaikan kepada Tuhan yang maha Esa dan guru pembinbing atas
nama Nuraya S.pd yang telah membimbing kami,serta semua pihak yang ikut
membantudalam pencarian data dan informasi.

Hasil laporan ini diajukan untuk memenuhi syarat tugas mata pelajaran Bahasa
indonesia .Tidak dapat disangka bahwa butuh usaha yang keras dalam penyelesaian
pengerjaan karya ilmiah ini.Namun, karya ini tidak akan selesai tanpa orang-orang tercinta
di sekeliling kita yang mendukung dan membantu di selesaikannya penelitian ini.

Kendari, Februari 2022

Penulis

iii
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................................................ ii

KATA PENGANTAR ....................................................................................................................iii

DAFTAR ISI................................................................................................................................... iv

ABSTRAK1..................................................................................................................................... v

BAB I PENDAHULUAN

1.1.LATAR BELAKANG............................................................................................................. 1

1.2.RUMUSAN MASALAH......................................................................................................... 2

1.3.TUJUAN PENELITIAN......................................................................................................... 2

METODE PENELITIAN............................................................................................................... 3

BAB II PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

A. Pengaruh Cuaca Bagi Hasil panen ........................................................................................ 4

B. Dampak Serangga Bagi Tumbuhan Padi................................................................................ 4

C.Cara Mengatasi Hama Yang Menyerang Tanaman padi......................................................... 5

D.Kerugian Yang Diterima Saat Musim Hujan Dan Musim Kemarau........................................ 6

E. Apa Yang Di Lakukan Setelah Panen padi............................................................................. 6

BAB III PENUTUP

A. KESIMPULAN..................................................................................................................... 8

DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................................... 9

LAMPIRAN....................................................................................................................................10

DAFTAR RIWAYAT HIDUP.......................................................................................................11

iv
ABSTRAK

    Karya ilmiah yang berjudhul Analisis Pertanian di Kelurahan Ranomeeto yang
membahas bagaimana dampak cuaca bagi hasil panen padi dan hama apa saja yang
menyerang tumbuhan padi serta cara membasmi hama tersebut.Tujuan penulisan karya
ilmiah ini adalah untuk memberitahukan kepada orang banyak tentang mendalami ilmu
pertanian.

Metodeyang digunakan dalam penulisan karya ilmiah ini adalah dengan metode
wawancaradan internet.   Berdasarkan hasil penelitian,kam idapat menyimpulkan bahwa
merawat padi tidak semudah yang dibayangkan seperti,contoh nya dari segi dampak
cuaca,hama,tenaga kerja.

v
BAB  I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Indonesia termasuk kedalam negara agraris yang kaya dengan pertaniannya. Salah satu tanaman
utamanya adalah padi. Tidak dapat dipungkiri sebab penduduk Indonesia dari sabang sampai
merauke akrab dengan tanaman dari suku Poaceae itu.Suburnya pertanahan di Indonesia
memungkinkan untuk tempat tumbunya beraneka jenis tanaman. Sehingga jenis tumbuh-tumbuhan
di Indonesia secara keseluruhan ditaksir sebanyak 25.000 jenis atau lebih dari 10 persen dari flora
dunia. Hal tersebutlah yang menimbulkan keinginan para orang terdahulu untuk mempertahankan
kebutuhan pangannya dengan cara bercocok tanam. Salah satu tanaman yang masih dipertahankan
adalah padi. Padi merupakan salah satu tanaman yang dapat diolah menjadi beras.
Padi merupakan tanaman pangan berupa rumput berumpun.Tanaman pertanian kuno berasal dari
dua benua yaitu Asia dan Afrika Barat tropis dan subtropis.Bukti sejarah memperlihatkan bahwa
penanaman padi di Zhejiang (Cina) sudahdimulai pada 3.000 tahun SM. Fosil butir padi dan gabah
ditemukan di HastinapurUttar Pradesh India sekitar 100-800 SM. Selain Cina dan India, beberapa
wilayah asal padi adalah, Bangladesh Utara, Burma, Thailand, Laos, dan Vietnam. Negara Indonesia
adalah Negara agraris yang sebagian besar matapencaharian penduduknya adalah bercocok
tanam .Kebijakan yang ditempuhpemerintah untuk mewujudkan tujuan pembangunan nasional
diantaranya adalah dengan peningkatan kehidupan ekonomi yang dilakukan melalui
pembangunanpertanian (Hernanto, 2003).Pembangunan pertanian Indonesia telah
dilaksanakansecara bertahap dan berkelanjutan dengan harapan dapat meningkatkan produksi
ipertanian semaksimal mungkin sehingga dapat meningkatkan pendapatan petani dalam mencapai
kesejahteraan, Peningkatan produksi pangan, peningkatan pendapatan dan kesejahteraan petani
merupakan arah dan tujuan pembangunanpertanian (Tjakrawiralaksana, 2002).Potensi sosial
ekonomi yang merupakankekuatan sekaligus modal dasar bagi pengembangan produksi padi di
Indonesia antara lain adalah: beras karena beras merupakan bahan pangan pokok bagi 95 persen
pendudukIndonesia, usaha tani padi sudah merupakan bagian hidup dari petani di Indonesia
sehingga menciptakan lapangan kerja yang besar, dan kontribusi dari usahatanipadi terhadap
pendapatan rumah tangga petani cukup besar. Sebagai bahan makanan pokok, beras akan terus
mempunyai permintaan pasaryang meningkat, sejalan dengan pertumbuhan penduduk.Dari sisi
petani selama ada cukup air,petani di Indonesia hampir bisa di pastikan menanam padi .karena
bertanam padi sudah menjadi bagian hidupnya selain karena untuk ketahanan pangan keluarga ,juga
sebagai sumber pendapatan rumah tangga .Karena itu usaha tani padi akan terus dilakukan petani
dari aspek sosial ekonomi.

1
Peluang eksternal yang mendukung upaya peningkatan produksi padi antara lain
adalah:peningkatan permintaan beras merupakan jaminan pasar bagi petani padi, sistem pemasaran
beras yang stabil dan efisien sehingga persentase marjin pemasarancukup kecil, dan subsidi sarana
produksi (pupuk dan benih) sehingga dapat memperkecil biaya produksi. Ketiga faktor di atas
merupakanpeluang yang dapat dimanfaatkan guna meningkatkan keuntungan usahatani
padimeningkatkan daya saing usaha tani.
Indonesia termasuk kedalam negara agraris yang kaya dengan pertaniannya. Salah satu tanaman
utamanya adalah padi. Tidak dapat dipungkiri sebab penduduk Indonesia dari sabang sampai
merauke akrab dengan tanaman dari suku Poaceae itu.Suburnya pertanahan di Indonesia
memungkinkan untuk tempat tumbunya beraneka jenis tanaman. Sehingga jenis tumbuh-tumbuhan
di Indonesia secara keseluruhan ditaksir sebanyak 25.000 jenis atau lebih dari 10 persen dari flora
dunia. Hal tersebutlah yang menimbulkan keinginan para orang terdahulu untuk mempertahankan
kebutuhan pangannya dengan cara bercocok tanam. Salah satu tanaman yang masih dipertahankan
adalah padi. Padi merupakan salah satu tanaman yang dapat diolah menjadi beras.

1.2 RUMUSAN MASALAH

1.Apa pengaruh cuaca bagi hasil panen padi?

2.Apa dampak serangga bagi pertumbuhan padi?

3. Bagaimana cara mengatasi hama yang menyerang tanaman padi ?

4. Kerugian apa saja yang di terima saat musim hujan dan masim kemarau?

5. Apa yang di lakukan setelah panen padi ?

1.3 TUJUAN PENELITIAN

1. Untuk mengetahui pengaruh cuaca bagi hasil panen padi

2. Untuk mengetahui apa dampak serangga bagi Tumbuhan padi

3. Untuk mengetahui bagaimana cara mengatasi hama pada tumbuhan padi

4. Untuk mengetahui kerugian apa saja yang di terima saat musim hujan ataupun musim kemarau

5. Untuk mengetahui apa yang di lakukan setelah panen

2
METODEPENELITIAN

Metode penelitian yang kami gunakan untuk menyusun hasil laporan adalah
metodewawancara dan internet.

3
BAB II

PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

A. Pengaruh cuaca bagi hasil panen padi

Cuaca berpengaruh bagi pertumbuhan padi,cuaca merupakan salah satu komponen ekosistim
dan faktor produksi yang sangat dinamik dan sulit untuk di kendalikan .Bahkan,cuaca sering menjadi
factor pembatas produksi pertanian,karena sifatnya yang dinamis,beragam dan terbuka.Agar dapat
berguna dalam bidangpertanian,diperlukan pemahamannya yang lebih dalam terhadapkarakteristik
cuaca.Pengaruh kegagalan panen,bangkrutnya petani danharga pangan yang makin meningkat dapat
menurunkan prospekpertumbuhan ekonomi.Semakin rawannya ketahanan pangan di
Indonesia,merupakan akibat semakin menurunnya luas lahan pertanian dan akibatnyatidak akan
dapat meningkatkan produkstivitas lahan.Artinya upaya-upayauntuk meningkatkan hasil produksi
pertanian sudah tidak ekonomis lagi.Untuk itu,peningkatan kebutuhan terhadap produksi pertanian
menuntut perlunnya penggunaan sumber daya pertanian terutama lahan dan air secara optimal.Selain
tanah,ketersediaan air dan beberapa unsur iklim turut mempangaruhi produktivitas pertan
Hasil akhir proses fotosintesis dan berbagai fisiologi lainnya tanaman padi adalah pertumbuhan
dan produksi. Fotosintesis merupakan awal kehidupan tanaman yang dasarnya adalah proses
fisiologi dan fisika dengan mengkoversi energy surya (matahari) dalam bentuk gelombang
elektromagnetik menjadi energi kimia dalam bentuk karbohidrat. Selain radiasi surya proses
fotosintesis bulir padi sangat ditentukan oleh ketersediaan air, konsentrasi CO2 dan suhu udara.
Sedangkan proses respirasi dan beberapa proses metabolisme tanaman secara nyata dipengaruhi oleh
suhu udara dan beberapa unsur iklim lainnya, sedangkan proses transpirasi tanaman sangat
ditentukan oleh ketersediaan air tanah (kelembaban udara), radiasi matahari, kelembaban nisbi dan
angin.
Selain proses metabolisme, proses pembungaan, pengisian biji dan pematangan biji atau buah
tanaman padi sangat dipangaruhi juga oleh radiasi surya (intensitas dan lama penyinaran), suhu
udara, kelembaban nisbi dan juga angin. Karena itu, produktivitas mutu hasil tanaman padi yang
banyak ditentukan pada fase pengisian dan pematangan biji atau buah, sangat dipengaruhi oleh
berbagai unsure iklim dan cuaca, terutama radiasi matahari dan suhu udara.

B.Dampak serangga bagi tumbuhan padi

Dampak serangga pada padi yaitu berpanguruh pada hasil panen,padi bisa tidak beris ijika padi di
ganggu oleh serangga contohnya serangga walangsangit.Pada tanaman padi walang sangit
merupakan hama utama yang berbahayadan sangat merusak.Walang sangit menyerang tanaman padi
dengan sempurna dengan cara membagikan cairan tangkai bunga serta bulir padi.Pada fase pengisian

4
bulir dan pemasakan bulir pengisian bulir sehinggaseringkali menyebabkan bulir padi hampa.Hama
walang sangit dianggap hama penting yang berbahaya karena dapat mengakibatkan
menurunnyaproduksi padi sekaligus menurunkan kualitas gabah.Tanaman padi yangterserang hama
ini akan menghasilkan beras yang berkualitas buruk,beras yang akan mengapur dan berubah
warna.Serangga hama walang sangitterjadi ketika tanaman padi memasuki fase
generatif(pembungaan)sampai fase matang susu.Pada serangan hebat,walang sangit dapat
menyebabkan kehilangan hasil antara 50% hingga 80%.

C. Cara mengatasi hama yang menyerang tanaman padi.

1. Menggunakan Insektisida

Insektisida adalah bahan yang mengandung senyawa kimia yang bisa mematikan semua jenis
serangga.

2. Melepaskan Hewan Pemakan Hama

Para petani juga biasanya akan menyiapkan beberapa hewan khusus untuk membasmi hama
secara alami. Beberapa hewan yang dilepas seperti laba-laba untuk memakan wereng dan walang
sangit hingga ular untuk mengusir tikus sawah yang sangat mengganggu.

3. Gps Orang-Orangan

Orang-orangan sawah ini bekerja untuk mengusir atau menakut-nakuti burung yang suka singgah
dan mengganggu tanaman padi para petani.

4.. Pemberian Pupuk dengan Bakteri Anti Hama

Jika cara-cara diatas masih belum bisa menangani masalah hama pada tanaman padi,untuk itu
bisa mencampur pupuk yang sudah di siapkan untuk tanaman padi dengan bakteri khusus yang
tidak hanya memberikan nutrisi tetapi juga menyediakan proteksi lebih bagi tanaman padi dari
serangan hama .

Cara Pengendalian hama walang sangit :

² Membersihkan gulma di pematang, pertanaman, dan di sekeliling tanaman padi

² Walang sangit datang di pertanaman sebelum tanaman padi berbunga, hidup pada gulma

² Memasang bangkai binatang. Walang sangit tertarik kapada bau bangkai, setelah berkumpul

dapat di semprot menggunakan Insektisida.

² Menggunakan bahan kimia (Decis, Regent, BPMC) bila populasi sudah mencapai ambang

ekonomi 10 ekor/20rpn.

5
D .Kerugian yang di terima saat musim hujan dan masim kemarau
a. Dampak pada musim hujan

1. Rawan Penyakit

Dibalik kelebihannya, musim hujan juga berpotensi membuat petani kerepotan. Cuaca
yang dingin akan menyebabkan kelembapan meningkat dan membuat penyakit tanaman mudah
berkembang biak. Yaitu rawan terkena penyakit atau hama seperti kupu kupu puti tikus .padi
juga tidak banyak dan mutu pada tanaman kurang.
2.Rusaknya Tanaman
Curah hujan yang terlalu tinggi akan berdampak buruk bagi petani. Karena jika hujannya terlalu
deras, maka bisa menghanyutkan lapisan subur pada tanaman. Bahkan jika terjadi banjir, tanaman
akan rusak dan hanyut bersama banjir. Situasi ini akan membuat petani mengalami kerugian.

3.. Kualitas Tanaman


Proses fotosintesis yang optimal akan berdampak pada kualitas tanaman. Saat musim hujan,
proses fotosintesis tidak akan optimal karena kurangnya sinar matahari. Otomatis, kondisi ini akan
berdampak pada rendahnya kualitas tanaman. Dan jika kualitas tanaman rendah, maka petani akan
merugi.
b. Dampak pada musim kemarau
Musim kemarau berkepanjangan berdampak pada sektor pertanian. Kurang nya pasokan air
yang minim mengakibatkan kurangnya pertumbuhan dan mutu pada tanaman.Air tidak bisa masuk
dan tersimpan dalam tanah dan malah menjadi air limpasan. Saat kering, tanah dengan cepat
kehilangan air.
E. Apa yang di lakukan setelah panen padi
1.Sistem panen
Sistem panen bisa di lakukan dengan sistem beregu atau berkelompok.

2. Pengumpulan atau penumpukan

Ketidak tepatan dalam penumpukan dan pengumpulan dapat menyebabkan kehilangan hasil
yang sangat tinggi. Dengan menggunakan alas dan wadah pada saat penumpukan dan pengumpulan
dapat menekan kehilangan hasil

3.Perontokan

Perontokan padi telah mengalami perkembngan dengan cara digebot ataupun diinjak dan
dipukul –pukul telah beralih dengan menggunakan mesin perontok.

6
4.Pengeringan

Pengeringan merupakan penurunan kadar air gabah sampai mencapai nilai tertentu sehingga
siap untuk diolah dan digiling atau aman untuk disimpan dalamwaktu yang lama.

5.Penyimpanan

Penyimpanan merupakan tindakan untuk mempertahankan gabah / beras agar dalam keadaan
baik dalam jangka waktu tertentu . akibat yang ditimbulkan kalau salah dalam melakukan
penyimpanan gabah atau beras antara lain: tunbuhnya jamur, serangan serangga, kutu beras yang
dapat menurunkan kualitas gabah atau beras.

6. Penggilingan

Penggiling padi digunakan untuk mempermudah proses pemisahan bulir beras dari kulitnya,
dengan tetap mempertahankan mutu beras dan meminalisir kehilangan hasil yang sering terjadi
pada gabah. Dan yang terakhir beras siap di pasarkan.

7
BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Dari hasil analisis pertanian di Kecamatan Ranomeeto yang telah kami lakukan maka
kami menyimpulkan bahwa pertumbuhan tanaman padi di pengaruhi berbagai hal seperti
cuaca,suhu kelembapan dan juga hama. Cara mengatasi hama tersebut tidaklah mudah ada
beberapa cara yang dapat di lakukan seperti di semprot menggunakan
Insektisida ,melepaskan hewan pemakan hama. Setelah panen masih banyak yang harus di
lakukan seperti pengumpulan padi,perontokan,pengeringan,penyimpanan,penggilingan dan
yang terakhir di jual.

8
DAFTAR PUSTAKA

http://eprints.ums.ac.id/12078/2/BAB_I.pdf

https://belajaritutidaksusah.blogspot.com/2019/02/contoh-karya-tulis-ilmiah-yang.html?
m=1

http://repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/27773/3/PKM-GT-10-IPB-Nuraviva-
STRATEGIPENERAPAN INTEGRATEDi.pdfhir

https://bbpadi.litbang.pertanian.go.id/index.php/info-berita/tahukah-anda/hama-walang-
sangit-dan-cara-pengendaliannya

https://www.bloranews.com/musim-hujan-tiba-begini-dampak-negatif-bagi-petani/

https://www.kompasiana.com/zahrazahra6241/6115e7d46e7f0108164a79e2/dampak-
musim-kemarau-bagi-petani-padi

https://pestcontroljakarta.com/cara-pengendalian-hama-padi-yang-tepat-dan-aman/

http://cybex.pertanian.go.id/mobile/artikel/59103/PANEN-DAN-PASCA-PANEN-PADI-
SAWAH/#:~:text=Dengan%20demikian%20kegiatan%20pasca%20panen,pengemasan%2C
%20dan%20penyimpanan%20serta%20pengeringan

9
LAMPIRAN

10
DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama Lengkap:Nuraya S.pd

Tempat,Tanggal Lahir : Kasupute, 12 Febuari 1978

Suku:TolakiStatus:Menikah

Agama:Islam

Pendidikan terakhir : Lulusan S1 Pendidikan,Jurusan Pendidikan Bahasa

dan Seni Bidang Studi Bahasa Indonesia.Tahun 2008-2009

Di universitas haluole (UNHALU) Kendari-Sulawesi tenggara

11

Anda mungkin juga menyukai