Terdapat beberapa teori yang menjelaskan pemberian hak kepada negara untuk
memungut pajak. Teori-teori tersebut antara lain adalah:
1. Teori Asuransi 2. Teori Kepentingan 3. Teori Daya Pikul.
4. Teori Bakti 5. Teori Asas Daya Beli
Jenis pajak dibedakan menjadi 2 (dua) yaitu:
1. Pajak Langsung Pajak langsung adalah pajak yang harus dibayar sendiri oleh
Wajib Pajak dan tidak dapat dilimpahkan kepada pihak lain. Contoh pajak
laangsung yaitu: Pajak Penghasilan (PPh), Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).
2. Pajak Tidak Langsung Pajak tidak langsung adalah pajak yang
pembayarannya bisa dilimpahkan kepada pihak lain. Contoh Pajak Tidak
Langsung yaitu Pajak Penjualan atas Barang Mewah, Pajak Pertambahan Nilai,
dan Bea Materai, Cukai, Bea Impor, Ekspor.