MECA AID PLANT PEOPLE DEVELOPMENT

REMOVE & INSTALL BOGGIE SUSPENSION

I. STRUCTURE & FUNCTION
1. Boggie Assy
Komponen ini terdapat di unit bagian belakang. Terdiri
dari beberapa komponen penting antara lain Bracket,
Spring Bearing, Leaf Spring, Torque Rod dll. Berfungsi
untuk menopang beban unit bagian belakang serta
untuk membagi beban unit ke kedua Rear Axle dan
menjaga posisi Rear Axle agar tetap pada kedudukannya
pada saat unit beroperasi.
Model Bogie suspensi yang digunakan adalah BT300.
BT : Balance Bogie Tandem
30 : Strength Index (30 Ton)
0 : Development Variant

2. Leaf Spring Assy

Leaf spring terdapat pada suspensi depan dan belakang baik kanan dan kiri. Leaf spring berfungsi
menahan dan meneruskan beban ke Axle. Leaf spring terbuat dari besi tuang yang kuat dan pada
beban yang berlebihan dari titik elastisnya maka akan patah.
Terdapat 2 type yaitu :
1. Multi Leaf Spring : terdiri dari 8 / lebih leaf spring yang panjang nya berbeda.

2. Parabolic Leaf Spring :terdiri dari 3 atau 4 leaf spring yang panjangnya sama.

3. U-Bolt

U – bolt terdapat pada masing masing suspensi yang berfungsi mengikat

spring leaf ke axle atau ke spring bearing. Setiap u bolt di lengkapi dengan 2
buah nut.

Budi Nugroho / 61091250 / Pama - TCMM Page 1

MECA AID PLANT PEOPLE DEVELOPMENT
REMOVE & INSTALL BOGGIE SUSPENSION
4. Torque Rod
Torque Rod terdapat pada suspensi belakang yang
menghubungkan antara Chasis ke dua axle. Torque rod
berfungsi dudukan rear axle dan mencegah ke dua axle
tersebut saling bertabrakan. Di ujung torque rod dipasang
bushing yang terbuat dari rubber.

5. Spring Bearing
Komponen ini terletak pada Bogie suspension kanan dan kiri.
Berfungsi sebagai dudukan Leaf Spring Assy pada Bogie
Suspension dan menjaga posisi roda agar tetap berpijak ke
tanah saat melewati jalan yang tidak rata. Di dalamnya
terdapat Slide Bearing (Std : 2mm).

6. Shock Absorber
Komponen ini terpasang pada masing masing suspension. Bagian atas
dimounting dengan chasis sedangkan yang bawah dimounting dengan
Axle. Berfungsi meredam kejutan yangb ditimbulkan pada saat unit
melewati jalan yang tidak rata sehingga menambah kenyamanan
operator.

7. Seat Perch / seat spring

Komponen ini terletak di rear axle, berfungsi untuk mencegah berturan
dan gesekan langsung antara leaf spring dengan rear axle housing.
Terdapat dowel pin sebagai pengikat leaf spring agar tidak terlepas dari
seat spring.

II. TECHNICAL TERM

1. Parabolic Spring Suspension

Susunan leaf spring set yang terdiri dari 3 – 5 lembar leaf
spring yang panjang dan lebarnya sama, dan cenderung
tebal pada bagian tengah dan dilengkapi spacer / sparator
pada bagian tengah atara leaf spring satu dengan yang
lainya.

2. Multi Leaf Spring Suspension

Budi Nugroho / 61091250 / Pama - TCMM Page 2

MECA AID PLANT PEOPLE DEVELOPMENT
REMOVE & INSTALL BOGGIE SUSPENSION
Serangkaian susunan leaf spring yang terdiri lebih dari 8 lembar leaf
spring yang lebarnya sama, tetapi panjangnya berbeda. Spring yang
paling panjang disebut dengan spring no 1.

3. Dumping Reaction Force

Gaya yang diterima suspensi pada saat unit melakukan dumping. Dimana pada beban yang diterima
suspensi belakang akan bertambah.

4. Excessive Shock
Yaitu goncangan besar yang ditimbulkan pada saat unit melewati jalan yang tidak rata. Hai itu
diminimalisir dengan adanya Shock Absorber.

5. Unpaved Even Road

Kondisi jalan yang tidak beraspal / kondisi jalan tanah yang tidak rata.

III. TOOLS

1. Common Tools
Peralatan yang umum dipergunakan pada saat melakukan proses pekerjaan maintenance.
Contoh : Open end wrench,adjustable wrench,ring spanner,plier,dll
1.
2.
3.
4.

2. Hydraulic Jack
Alat yang bekerja secara hydraulic dengan pompa manual, digunakan
untuk mengangkat salah satu sisi unit pada saat akan melakukan
pelepasan tyre dan hanya digunakan untuk mengankat saja, untuk
menahan beban setelah terangkat gunakan stand. Yang harus
diperhatikan dalam penggunaan alat ini adalah Safe Working Load (SWL)
nya yaitu beban aman maksimal yang diijinkan diangkat oleh alat
tersebut.

3. Torque Wrench
Tool / alat yang digunakan untuk men gencangkan nut / bolt sesuai
dengan torque yang telah ditentukan besarnya. Salah satu fungsi alat ini
pada Suspension untuk mengencangkan Nut U bolt, Nut Spring Bearing
dan Nut Tyre. Satuan : Nm, Kgm, lbf.

Budi Nugroho / 61091250 / Pama - TCMM Page 3

MECA AID PLANT PEOPLE DEVELOPMENT
REMOVE & INSTALL BOGGIE SUSPENSION
4. Power Wrench
Alat untuk mengencangkan atau mengendorkan bolt atau nut
yang memiliki torque besar, alat ini menggunakan prinsip
reduksi putaran beberapa tingkat. Digunakan untuk melepas
Nut tyre, nut U bolt, nut Spring Beraing. Satuan : kgm.

IV. REMOVE-INSTALL

LIHAT SHOP MANUAL MULTI SCANIA

 Pastikan SWL yang tepat saat melakukan pengakatan dengan alat angkat.
 Ketika melepas Bracket chasis harus DILEBARKAN.
 Pastikan sudut Torque Rod saat melakukan pemasangan atau penggantian bushing torque rod :

Lower Torque Rod Upper Torque Rod

 Gunkan torque wrench pada saat proses install.

V. INSPECTION MEASUREMENT

1. Bogie Assy
Inspection:
 Check keretakan komponen.
 Check kerusakan, patah, bengkok, aus.
 Check kondisi mounting bolt.
 Check kondisi system pelumasan.

2. Leaf Spring Assy

Inspection :
 Check spring dari patah, retak.
 Check kondisi spring bolt dari patah pada front suspension.
 Check kondisi center bolt (patah, kendor).
 Check kondisi clamp.

3. U bolt Spring
Inspection :
 Check kondisi Thread.
 Check dimensi U bolt.
 Check Nut Thread dan dimensi.

Budi Nugroho / 61091250 / Pama - TCMM Page 4

MECA AID PLANT PEOPLE DEVELOPMENT
REMOVE & INSTALL BOGGIE SUSPENSION
4. Torque Rod Assy
Inspection :
 Check kondisi torque rod (patah, retak, bengkok).
 Check kondisi bushing torque rod (aus , retak, lepas).
Measurement :
 Ukur panjang torque rod (sesuai shop manual dan spesifikasi unit).

5. Spring Bearing
Inspection :
 Check kondisi spring bearing (retak, aus, patah).
 Check kondisi gromet, wear rig dan thread.
 Check visual kondisi Slide bearing.
Measurement :
 Ukur tebal / keausan slide bearing (pada kondisi terlepas dengan
menggunakan vernier caliper) STD Limit : 2 mm.

6. Shock Absorber
Inspection :
 Check visual kondisi Shock Absorber (bocor, crack, scratch, broken).
 Check bushing dan mounting.
 Check fungsi Shock Absorber (berat saat ditekan = good).

7. Seat Perch / Seat Spring

Inspection :
 Check kondisi seat (crack, broken, worn).
 Check kondisi dowel pin dan pivot pin.
 Check Thread mounting dengan bracket lower torque rod.

VI. PART RECOMENDATION

1. Bogie Suspension APL R & I
Daftar part yang dibutuhkan untuk Remove dan Install komponen sesuai umur yang
direkomendasikan factory, dengan kondisi tidak terjadi kerusakan abnormal. Misalnya seperti Seal
Ring, Thrust Bearing, Seal, Bolt Mounting dll
2. PNPB (Publication Number of Part Book)
Suatu angka yang tertera pada cover part book yang menunjukkan aplikasi part book tersebut
sesuai dengan Serial Number dan Tipe Unit ( KOMATSU).

3. Kode kode pada part book (symbol)

Kode dari factory berupa angka dan huruf, sedangkan symbol berupa gambar yang ditunjukkan pada
part book, dengan tujuan untuk mempermudah proses pemilihan part yang akan diorder, sehingga
dapat mencegah kesalahan order atau double order (karena komponen assy dan separated diorder
secara bersamaan). Dan juga mempermudah pencarian komponen yang berkaitan atau saling
berhubungan.

Budi Nugroho / 61091250 / Pama - TCMM Page 5

MECA AID PLANT PEOPLE DEVELOPMENT
REMOVE & INSTALL BOGGIE SUSPENSION
4. PSN (Part & Service News)
Informasi dari factory berupa brosur atau leaflet yang berisikan modifikasi atau improvement pada
komponen, system atau technical instruction (Prosedur Repair, Testing Adjusting) dengan tujuan
untuk meningkatkan performance atau memperbaiki kelemahan dan kekurangan. Setiap PSN hanya
berlaku untuk Serial Number tertentu yang sesuai. Untuk Scania terdapat di Multi Technical
Information (TI).

VII. TESTING ADJUSTING

1. Bogie Wear
Siapkan tools : dial gauge & magnetic base, jack hidraulic,
Langkah langkah :
1. Safety prosedure
2. Pasang dial gauge pada chasis dan arahkan pointer pada bagian yang
rata pada leaf spring (apabila tidak rata tambahkan plat di atasnya).
3. Kalibrasi ke angka 0 Nol
4. Siapkan jack pada bagian bawah bracket bogie.
5. Jack perlahan.
6. Baca pada dial gauge (jarum bergerak ke kiri sampai berhenti).

VIII. TROUBLE SHOOTING

1. There are excessive shock when machine bumping

 Kerusakan pada shock absorber.
 Keausan pada bushing shock absorber.
 Kerusakan pada komponen suspensi.
 Leaf spring terlalu lemah.

Budi Nugroho / 61091250 / Pama - TCMM Page 6