Di susun oleh:
1.Rizki Lestari
2.Tria Agustina
3.Rika Juliana
Guru pembimbing;
2021/2022
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum wr.wb.
Puji syukur kehadirat Tuhan yang maha esa karena atas Rahmat dan karunia-Nya penulis
dapat menyelesaikan penulisan makalah ini dengan judul ” KERJA SAMA EKONOMI
INTERNASIONAL”. Dengan tujuan untuk memenuhi tugas mata pelajaran ekonomi SMA
negeri 1 babat supat tahun ajaran 2022.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan tugas ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu penulis dengan hati-hati dan tangan terbuka mengharapkan saran dan kritik yang
membangun demi kesempurnaan tugas yang akan datang.
Selanjutnya dalam kesempatan ini penulis tidak lupa untuk menyampaikan ucapan terima
kasih yang sedalam-dalamnya kepada semua pihak anggota yang telah memberikan bantuan
secara langsung atau pun tidak langsung dalam menyesuaikan tugas ini. Semoga makalah ini
dapat bermanfaat bagi kita semua.
Wassalamu'alaikum wr.wb.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.......................................................................................... I
DAFTAR ISI...................................................................................................... II
BAB 1
PENDAHULUAN............................................................................................. 1
1,2. TUJUAN.................................................................................................... 1
BAB 2
PEMBAHASAN................................................................................................ 2
BAB 3
PENUTUP.......................................................................................................... 8
3.1. KESIMPULAN.............................................................................................. 8
3.2. SARAN........................................................................................................8-9
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1.LATAR BELAKANG
kerjasama ekonomi internasional adalah hubungan antara suatu negara dengan negara lainnya dalam
bidang ekonomi melalui kesepakatan-kesepakatan tertentu dengan memegang prinsip keadilan dan
saling menguntungkan (Apridal: 2009).
Negara-negara yang melakukan kerjasama ekonomi internasional karena terbatasnya kemampuan suatu
negara untuk memproduksi barang dan jasa yang dibutuhkan oleh masyarakatnya,perbedaan kondisi
geografis sosial ekonomi dan ilmu pengetahuan masing-masing negara,perbedaan faktor produksi yang
dimiliki oleh masing-masing negara.
Agar kerja sama tersebut berhasil dan menguntungkan, maka kerja sama antarnegara tersebut diatur
dalam suatu bentuk organisasi resmi. Pada dasarnya di dunia ini banyak dikenal berbagai macam
organisasi. Pertama, organisasi internasional yaitu menghimpun berbagai berbagai negara tanpa
memperhatikan latar belakang suatu negara. Satu-satunya organisasi yang demikian adalah Peserikatan
Bangsa-Bangsa (PBB). Kedua, organisasi regional, yaitu organisasi yang menghimpun negara-negara
dalam suatu kawasan tertentu. Ketiga, organisasi multilateral, yaitu organisasi yang menghimpun tiga
negara atau lebih berdasarkan pertimbangan tertentu, seperti kepentingan agama, ekonomi,
pertahanan-keamanan dan lain-lain. Keempat organisasi yang melibatkan dua negara, terutama untuk
mempererat perrsahabatan kedua negara, seperti Lembaga Persahabatan Indonesia-Amerika (LPIA),
Persahabatan Indonesia-Malaysia, dan lain-lain.
1.2. TUJUAN
PEMBAHASAN
kerjasama ekonomi internasional adalah hubungan antara suatu negara dengan negara lainnya dalam
bidang ekonomi melalui kesepakatan-kesepakatan tertentu dengan memegang prinsip keadilan dan
saling menguntungkan. (Apridal: 2009)
kerja sama internasional, yang termasuk kerja sama di bidang politik, sosial, pertahanan keamanan,
kebudayaan, dan ekonomi, berpedoman pada politik luar negeri masing-masing. kerja sama
internasional merupakan perwujudan dari hubungan antarbangsa yangberpijak pada kepentingan
nasional.
b. meningkatkan produktivitas
e. memperkuat persahabatan
Pada awalnya organisasi ini dinamakan Masyarakat Ekonomi Eropa atau disingkat MEE/EEC
dan saat ini nama organisasi ini bernama Uni Eropa atau European Union (EU).
MEE atau EEC merupakan organisasi kerjasama regional di benua Eropa dibentuk pada bulan Maret
1950 di Roma oleh 9 negara yaitu Belgia, Prancis, Irlandia, Inggris, dan Jerman Barat, Italia, dan
Belanda. pada tanggal 1 November 1963 berdasarkan perjanjian Uni Eropa atau MEE didirikan
berasal dari mie atau isi penggantian nama dari isi ke menandakan bahwa organisasi ini telah
berubah dari kesatuan ekonomi menjadi politik tujuan dibentuknya Uni Eropa adalah untuk
menghilangkan hambatan perdagangan secara bertahap di negara-negara Eropa dan terciptanya
suatu kawasan perdagangan bebas di Eropa pada tanggal 1 Juni 1999 mata uang tunggal Eropa
yaitu dan berlaku di seluruh negara anggota EU.
AFTA didirikan tanggal 1 Januari 1993 sebagai tindak lanjut Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN
ke VI di Singapura tahun 1992.
EKONOMI INDONESIA
Dampak kerja sama ekonomi bagi negara yang melakukanya adalah sebagai berikut:
PENUTUP
3.1. kesimpulan
Ada beberapa catatan yang bisa diambil kesimpulan dalam bab ini, diantaranya adalah:
1. Kerjasama internasional adalah bentuk hubungan yang dilakukan oleh suatu negara dengan
negara lain dengan persetujuan untuk memenuhi kebutuhan rakyat dan untuk kepentingan
negara-negara di dunia.
2. Faktor-faktor penyebab kerjasama antar negara diantaranya adalah karena adanya perbedaan
dan kesamaan, perbedaan meliputi perbedaan sumber daya alam, iklim dan kesuburan tanah,
ilmu pengetahuan dan teknologi, ideologi. Sementara karena persamaan meliputi sumber daya
alam, keadaan wilayah (kondisi geografis), ideologi,agama.
3. Bentuk kerjasama internasional dibagi menjadi beberapa macam, kerjasama internasional
dilihat bentuknya dibagi menjadi kerjasama ekonomi bilateral, kerjasama ekonomi regional,
kerjasama ekonomi multilateral/ internasional, kerjasama ekonomi multilateral regional,
sementara dilihat dari bidangnya kerjasama bidang ekonomi, kerjasama bidang sosial,
kerjasama bidang pertahanan dan politik.
4. Badan-badan kerjasama antarnegara di bidang ekonomi meliputi ASEAN, AFTA,APEC,EU, EFTA,
ADB untuk wilayah regional. Sementara untuk wilayah yang lebih luas atau multilateral meliputi
IMF, IBRD, WTO, FCO, IFC, ILO, OPEC,OECD.
5. Kerjasama internasional dimana negara Indonesia ikut aktif di dalamnya meliputi PBB, APEC,
OKI, G20,ASEAN.
6. Selain itu kerjasama internasional yang pernah dilakukan oleh negara adalah dengan negara Ra
seperti Australia, Suriname, gambia, Tanzania, Madagaskar, fiji, Papua New Guinca, Vanuatu,
Arab Saudi, Belanda, Mesir, Yaman.
Dampak positif kerjasama ekonomi internasional terhadap perekonomian negara Indonesia adalah
untuk meningkatkan keuangan negara, membantu meningkatkanDaya saing ekonomi,
meningkatkan investasi, menambah devisa negara, memperkuat posisiPerdagangan.Sementara
dampak negatif kerjasama intternasional terhadap perekonomian Indonesia Ketergantungan dengan
negara lain, masuknya tenaga asing ke Indonesia, mendorong masyarakat hidup kokonsumtif.
3.2.Saran
Dengan analisis yang disimpulkan, maka rekomendasi yang dapat penulis berikan sebagai berikut:
1. kepada Pendengar
Kerjasama internasional dengan negara di seluruh dunia harus ditingkatkan karena itu juga
dapat meningkatkan perekonomian negara dan ke keeratan dengan negara lain .
2. kepada pembaca
berdasarkan analisis, meskipun kerjasama antar negara menguntungkan, namun di sisi lain
kerjasama tersebut juga ada kelemahan yang bisa merugikan. Jadi setiap kerja sama
internasional haruslah dipikirkan terlebih dahulu dan dikaji Lebih dalam.