Oleh:
Kelompok 12
Puji dan syukur kami panjatkan kepada Allah SWT atas berkat dan rahmatnya sehingga
makalah ini dapat terselesaikan dengan baik.Makalah ini terdiri dari pokok pembahasan
mengenai Tindakan Oferatif Kebidanan. Setiap pembahasan dibahas secara sederhana sehingga
mudah dimengerti.
Dalam penyelesaian makalah ini, kami banyak mengalami kesulitan, terutama disebabkan
oleh kurangnya ilmu pengetahuan yang menunjang.Namun, berkat bimbingan dan bantuan dari
berbagai pihak, akhirnya makalah ini dapat terselesaikan dengan cukup baik. Karena itu, sudah
sepantasnya jika kami mengucapkan terima kasih kepada semua dosen yang membimbing kami.
Kami sadar, sebagai seorang mahasiswi yang masih dalam proses pembelajaran,
penulisan makalah ini masih banyak kekurangannya. Oleh karena itu, kami sangat
mengharapkan adanya kritik dan saran yang bersifat positif, guna penulisan makalah yang lebih
baik lagi di masa yang akan datang.
HALAMAN SAMPUL…………………………………………………………………1
KATA PENGANTAR…………….…………………………………………………….2
DAFTAR ISI……………………………………………………………………………3
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang…………………………………………………………….…….4
B. Rumusan Masalah………………………………………………….……………4
C. Tujuan………..……………………………………………………….…………4
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan…………………………………………………………………….8
B. Saran………………………………………………………………………..….8
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………………9
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Tindakan Oferatif Kebidanan mempunyai arti dalam mewujudkan manusia Indonesia yang
sejahtera disamping program pendidikan dan kesehatan. Adanya gerakan Tindakan Oferatif
Kebidanan dapat memberikan kontribusi yang sangat besar dalam menurunkan pertumbuhan
penduduk Selain itu program Tindakan Oferatif Kebidanan juga berperan besar untuk mencapai
pengurangan Angka Kematian Ibu (AKI) dengan melalui perencanaan keluarga dalam mengatur
kehamilan yang aman, sehat dan diinginkan. Tindakan Oferatif Kebidanan tentunya memiliki
beberapa manfaat selain keluhan dan efek samping yang muncul. Manfaat Tindakan Oferatif
Kebidanan yaitu menemukan kelainan sedini mungkin supaya penanganan dapat segera
dilakukan dgn sebaik-baiknya selain itu juga praktis, efektif dan aman dengan tingkat
keberhasilan mencapai 99%.
B. Rumusan Masalah
1. Indikasi Tindakan Bedah?
2. persiapan pra bedah dan Anestesi?
C. Tujuan
1. Mengetahui apa itu indikasi tindakan bedah
2. Mengetahui persiapan pra bedah dan anestesi
BAB II
PEMBAHASAN
Proses kehamilan, persalinan, nifas kdg berlangsung secara patologik, karena itu perlu
pengawasan teliti & terus-menerus“
Pengawasan bertujuan menemukan kelainan sedini mungkin supaya penanganan dapat
segera dilakukan dgn sebaik-baiknya
Tiap tindakan pembedahan harus atas dasar indikasi & dibantu dgn penunjang diagnostik
seperti USG,laparoskopi, kolposkopi, fetoskop, kardiotokografi,MRI
Kondisi syarat yg harus dipenuhi sebelum suatu tindakan tertentu boleh dilaksanakan
Perlu pertimbangkan keadaan ibu & janin
Tindakan pembedahan sebaiknya dilakukan di RS dgn syarat asepsis & antisepsis dgn
pembantu yg cukup & cakap
Prinsip tindakan pembedahan:
Harus didasarkan atas indikasi yg tepat
Pilih tindakan yg paling aman untuk ibu & janin (ingat kondisi ibu &
lingkungannya)
Sedapat-dapatnya tidak menimbulkan komplikasi pada ibu & Janin
Pembedahan dapat dilakukan setelah segala persiapan selesai & dipilih waktu yg paling
menguntungkan operasi elaktif
Operasi yg dilakukan dalam keadaan darurat operasi Darurat/segera.
pembedahan paliatif mengurangi penderitaan pasien, tetapi tdk menyembuhkan
penyakitnya karena hal itu tidak mungkin lagi pembedahan percobaan dilakukan untuk
mendapat kepastian tentag jenis penyakit rongga perut
B.persiapan pra bedah dan Anestesi
Suatu tindakan untuk menghilangkan kesadaran disertai hilangnya rasa sakit yg sifatnya
sementara
Anestesi yg digunakan sebaiknya tidak banyak mempengaruhi anak
Tujuan persiapan pra anestesia :
mengetahui masalah saat ini, riwayat penyakit dahulu/ masalah yg mungkin
menyertai
menyusun rencana penatalaksanaan sebelum,selama,setelah anestesi/operasi
Informed consent
A. Kesimpulan
B. Saran
Sebagai bidan kita harus memberikan pelayanan terbaik untuk pasiennya, supaya tidak
mengecewakan. Dan harus menjelaskan kepada pasien tentang keuntungan dan kerugian
Tindakan oferatif kebidanan.
DAFTAR PUSTAKA