Dosen Pengampu:
Dr. Zarul Arifin, M.S.I
OLEH:
IZHA PRIMA
NIM: 301.2020.006
Semester: IV
Kelompok: 5
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang Maha Esa. Atas rahmat dan
hidayah-Nya, saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul
“Pengertian Korupsi, Faktor Terjadinya Korupsi dan Cara Pencegahan
Terjadinya Korupsi” dengan tepat waktu.
Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Tindak
Pidana Ekonomi Syariah. Selain itu, makalah ini bertujuan untuk
menambah wawasan tentang seperti apa penjelasan mengenai korupsi,
faktor-faktornya seperti apa dan bagaimana cara pencegahan korupsi
tersebut.
Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Dr. Zarul Arifin,
M.S.I., selaku Dosen Mata Kuliah Tindak Pidana Ekonomi Syariah. Saya
menyadari makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu,
saran dan kritik dari pembaca yang bisa membangun kesempurnaan
makalah ini.
i
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR ..........................................................................................i
DAFTAR ISI ..........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN .....................................................................................1
A Latar Belakang Masalah ........................................................................1
B Rumusan Masalah ..................................................................................3
BAB II PEMBAHASAN ......................................................................................4
A Pengertian Korupsi ................................................................................4
B Faktor Terjadinya Korupsi ....................................................................8
C Cara Pencegahan Terjadinya Korupsi .................................................12
BAB III PENUTUP ..............................................................................................16
A Kesimpulan .............................................................................................16
B Saran .........................................................................................................16
DAFTAR PUSTAKA
ii
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pada dasarnya, korupsi merupakan suatu tindakan menyimpang
yang dapat terjadi kapanpun dan dimanapun, sepanjang insentif yang
dihasilkan cukup besar. Penyakit korupsi ini bisa terjadi di sektor
publik maupun swasta, bahkan di tingkat masyarakat. Fenomena
korupsi juga merupakan masalah besar yang dihadapi negara-negara
dengan perkembangan ekonomi pesat. Masalah korupsi tidak hanya
dihadapi oleh negara yang sedang berkembang, namun juga di beberapa
negara-negara maju sekalipun.
Terdapat beberapa faktor yang menjadi penyebab korupsi yang
diklasifikasikan ke dalam tiga kategori besar, yaitu faktor ekonomi,
politik dan sosial budaya. Faktor ekonomi sering dianggap sebagai
penyebab utama korupsi. Pembangunan ekonomi melalui pendidikan,
adanya kelas penciptaan kelas menengah ditemukan sebagai penentu
terkuat untuk mengurangi korupsi di banyak studi (Treisman, (2000),
Paldam (2002)). Faktor politik yang menjelaskan korupsi misalnya
demokrasi, keefektifan pemerintah dan desentralisasi.
Demokrasi elektoral misalnya, di satu sisi pemilihan kompetitif
cenderung mengurangi korupsi actor lama yang korup dan memilih
keluar dari pemilihan. Di sisi lain, kebutuhan untuk membiayai
kampanye politik dapat menyebabkan politisi memperdagangkan
keputusan politik untuk pendanaan. Pada tingkat deskriptif, terdapat
negara-negara yang tidak cocok dengan pola “negara yang lebih
demokratis adalah negara yang tingkat korupsinya rendah”. Sedangkan
faktor sosial budaya dan sejarah korupsi telah disoroti sebagai efek
dari nilai-nilai budaya, warisan kolonial, ethnic diversity, kualitas
regulasi dan urban population.
Dalam perspektif hubungan korupsi dan pertumbuhan ekonomi,
para ekonom, sejarawan dan ahli politik telah terlibat dalam perdebatan
panjang tentang apakah korupsi membahayakan pertumbuhan ekonomi.
1
2
9
Sam Santoso, Op. Cit, hlm. 14.
8
16
DAFTAR PUSTAKA